Anda di halaman 1dari 1

A.

Tradisi Lisan

Tradisi adalah kebiasaan turun menurun. Sedangkan lisan adalah kata-kata yang diucapkan, hal ini bisa
berupa pesan-pesan atau kesaksian yang diucapkan. Jadi tradisi lisan adalah kata-kata yang diucapkan
berupa pesan dan kesaksian yang disampaikan secara turun menurun. Tradisi lisan juga bisa disebut
dengan folklore. Folk artinya sekelompok orang yang memiliki ciri khas atau kebudayaan, sedangkan
lore artinya kebudayaan yang diwariskan secara lisan atau dengan gerak isyarat atau alat pembantu
pengingat. Jadi folklore adalah bagian dari kebudayaan yang disebarkan dan diwariskan secara
tradisional melalui lisan ataupun dengan contoh yang disertai gerak dan isyarat.

Perbedaan tradisi dan kebudyaan. Tradisi adalah kebiasaan turun menurun, sedangkan kebudayaan
adalah hasil cipta, rasa, dan karsa manusia daam memnuhi kebutuhan hidup yang komplek.

Ada 3 jenis tradisi lidan, yaitu:

1. Cerita rakyat, adalah cerita zaman dahulu yang hidup dikalangan rakyat dan diceritakan secara
turun menurun
2. Bahasa rakyat, adalah gaya bahasa pada suatu daerah
3. Sajak ataupuisi rakyat, adala kesusastraan rakyat yang terdiri dari beberapa deret kalimat

Kemudian ada 3 ciri-ciri tradisi lisan, yaitu:

1. Penyampaian pesan disampaikan melalui lisan


2. Pesan disampaikan dari generasi tua ke muda
3. Pesan disampaikan melalui dongeng, ucapan, nyayian dll

B. Strategi kultural menngani perilaku negative

Strategi kultural adalah strategi yang berkaitan dengan kebudayaan.. adapaun tahap-tahap strategi
kultural, yaitu:

1. Tahap mistis, sikap manusia yang merasa dirinya terkepung oleh kekuatan ghaib
2. Tahap onologi, sikap menusia yang bebas ingin meneliti segala hal dan mulai menjarak dari
kehidupan mistis
3. Tahap fungsional, manusia mulai membangun relasi baru.

Anda mungkin juga menyukai