Anda di halaman 1dari 51

Kiat Menulis dengan Bahasa Indonesia

yang Baik dan Benar

Ivan Lanin, 5 Desember 2020


Program Studi Ilmu Pendidikan
Pascasarjana Universitas Negeri Padang
Agenda

Keterampilan Bahasa

Penulisan Ilmiah

Wacana dan Paragraf

Kalimat dan Kata

Ejaan

@narabahasa 1 dari 49
Keterampilan Bahasa

1. Fungsi Bahasa
2. Keterampilan Bahasa
3. Konteks dan Kaidah Bahasa
4. Tataran Bahasa
5. Rujukan Bahasa, Istilah, dan Pengutipan

@narabahasa 2 dari 49
Fungsi Bahasa

Ekspresi

Sosial Komunikasi

@narabahasa 3 dari 49
Keterampilan Bahasa

Menyimak Berbicara

Lisan

Tulisan

Membaca Menulis

Pasif Aktif
@narabahasa 4 dari 49
Konteks dan Kaidah Bahasa

Konteks Bahasa yang Baik Kaidah Bahasa yang Benar

Situasi Resmi, nonresmi Tata Bahasa (TBBBI)

Sarana Lisan, tulisan


Ejaan (PUEBI)

Mitra Kedudukan, hubungan

Peristilahan (PUPI)
Tempat Daerah, waktu

Hukum, ilmiah, bisnis, Kata Baku (KBBI)


Laras jurnalistik, kreatif, sastra

@narabahasa 5 dari 49
Laras Bahasa

Sastra Kreatif Jurnalistik Bisnis Ilmiah Hukum

← Lentur Kaku →
Sastra Kreatif Jurnalistik Bisnis Ilmiah Hukum
Contoh Puisi, Iklan, Berita, Surat, Skripsi, Peraturan,
tulisan cerpen, medsos, esai, laporan, makalah, perjanjian,
novel UX/UI siaran pers prosedur buku teks akta
Contoh Deklamasi, YouTube, Siaran TV, Presentasi, Konferensi Sidang
lisan dialog siniar siaran radio rapat ilmiah pengadilan
Paragraf Fleksibel Pendek Pendek Sedang Panjang Sangat
& kalimat panjang
Pilihan Luwes Santai Populer Baku, teknis Baku, ilmiah Beku
kata
Ejaan Kreatif Kreatif Tertib Tertib Tertib Tertib

@narabahasa 6 dari 49
Tataran Bahasa Wacana
1. Jenis
2. Pembuatan
Kalimat
3. Kelengkapan
1. Jenis
2. Perangkaian
3. Keefektifan
Kata
1. Kelas
2. Pembentukan
3. Pemilihan Paragraf*
1. Jenis
2. Pengembangan
3. Keutuhan

Ejaan*
1. Huruf
2. Kata
3. Tanda Baca *Ragam bahasa tulis
@narabahasa 7 dari 49
Rujukan Bahasa

Kaidah Tambahan
• Tata Bahasa : s.id/bi-tbbbi • Tesaurus : s.id/bi-tesaurus
• Ejaan : s.id/bi-puebi • Glosarium : s.id/bi-glosarium
• Peristilahan : s.id/bi-pupi • Telegram : t.me/bahasbahasa
• Kata baku : s.id/bi-kbbi • Twitter : Kata kunci "from:"

Tataran
• Paragraf : s.id/penyuluhan-paragraf
• Kalimat : s.id/penyuluhan-kalimat
• Kata : s.id/penyuluhan-kata
• Ejaan : s.id/penyuluhan-ejaan

@narabahasa 8 dari 49
Rujukan Istilah
• Pedoman Umum Pembentukan Istilah
• Tata Istilah (Qodratillah, 2016)
• Tautan bahasa lain di Wikipedia
• Kateglo http://kateglo.com
• Kata kunci "site:" di Google
• Kata kunci "from:ivanlanin" di Twitter

@narabahasa 9 dari 49
Rujukan Gaya Pengutipan
• APA: Publication Manual of the APA,
7th ed. (American Psychological
Association 2019)
• CMS: The Chicago Manual of Style,
17th ed. (University of Chicago 2017)
• MLA: MLA Handbook, 8th ed.(Modern
Language Association of America
2016)

@narabahasa 10 dari 49
Perbandingan Gaya Pengutipan
Bagian APA CMS MLA
Catatan (Lanin, 2018, hlm.12) (Lanin 2018, hlm.12) (Lanin 12)
perut
Daftar Lanin, I. (2018). Lanin, Ivan. 2018. Lanin, Ivan.
pustaka Xenoglosofilia. Jakarta: Xenoglosofilia. Jakarta: Xenoglosofilia. Jakarta:
Kompas. Kompas. Kompas, 2018.

@narabahasa 11 dari 49
Penulisan Ilmiah

1. Jenis Karya Tulis Ilmiah


2. KTI Nonbuku, Buku, dan Populer
3. Bagian Karya Tulis Ilmiah
4. Cara Pengutipan

@narabahasa 12 dari 49
Jenis Karya Tulis Ilmiah

Hasil litbang laporan, makalah, artikel

Nonbuku Kesarjanaan skripsi,tesis, disertasi

Ulasan resensi

diktat, modul, buku ajar,


Bahan ajar
buku referensi

buku teks, buku pegangan,


Buku Pengayaan
buku penunjang

Kompilasi prosiding, bunga rampai


Sumber: Trim (2017)

@narabahasa 13 dari 49
Karya Tulis Ilmiah Nonbuku
No. Jenis Catatan
1 Laporan Untuk lembaga; format bergantung pada ketentuan
penelitian
2 Makalah Untuk seminar; bagian pendahuluan, pembahasan, dan
penutup eksplisit; ada daftar pustaka
3 Artikel Untuk umum; dimuat di media massa; tanpa bagian
pendahuluan, pembahasan, dan penutup eksplisit; rujukan
dimuat langsung dalam tulisan, bukan di daftar pustaka
4 Kesarjanaan Laporan penelitian untuk S-1 (skripsi), S-2 (tesis), dan S-3
(disertasi); memahami, membuktikan, dan mengukuhkan teori
yang sudah ada, atau menggugurkan teori lama dan
menciptakan teori baru
5 Resensi Uraian, ringkasan, dan kritik objektif terhadap sebuah buku

@narabahasa 14 dari 49
Karya Tulis Ilmiah Buku
No. Jenis Catatan
1 Buku ajar Uraian bahan pelajaran bidang tertentu yang sistematis
(text/school) sesuai dengan silabus dan diarahkan untuk kompetensi
tertentu; untuk pengajar dan pelajar
2 Buku teks Uraian pada bidang tertentu yang disajikan lebih populer
(scientific) dibandingkan dengan buku ajar; untuk pengajar, pelajar,
dan praktisi
3 Buku referensi Informasi dasar tentang bidang/hal tertentu untuk acuan
pemahaman teoretis, misalnya ensiklopedia, kamus bidang,
tesaurus, buku induk, dan buku pintar
4 Buku pegangan Uraian teknis bidang tertentu untuk menyelesaikan,
menganalisis, dan menyikapi permasalahan yang akan
diajarkan; untuk pengajar
5 Buku penunjang Bahan penunjang untuk pengayaan materi (di luar silabus)
yang telah dipelajari

@narabahasa 15 dari 49
Karya Tulis Ilmiah Populer
Aspek Ilmiah murni Ilmiah populer
Pembaca Penguji, akademisi, dan peneliti Masyarakat umum/awam
lain
Bahasa Bahasa selingkung ilmiah Bahasa umum yang lebih mudah
dipahami pembaca umum
(sederhana, ringkas, dan padat)
Penyajian Kaku dan sistematis sesuai Fleksibel dan banyak
dengan ketentuan publikasi yang menggunakan pengayaan materi
ditetapkan; minim subjektivitas (contoh, studi kasus, dan
perbandingan); subjektivitas
(opini) berdasarkan rujukan
Contoh Skripsi, tesis, disertasi, laporan Artikel, buku teks, bunga rampai
penelitian, makalah

@narabahasa 16 dari 49
Bagian Karya Tulis Ilmiah

Bagian Awal
Sampul Pengantar Daftar Isi Abstrak
dan Judul dan Prakata dan Ilustrasi atau Ringkasan

Bagian Utama

Pendahuluan Pembahasan Penutup

Bagian Akhir

Lampiran Daftar Pustaka Indeks

@narabahasa 17 dari 49
Perbandingan Bagian Karya Tulis Ilmiah

Laporan Makalah Artikel


• Bagian Awal • Bagian Awal • Judul & Penulis
• Bagian Utama • Judul & Penulis • Pembuka (Implisit)
• Pendahuluan • Abstrak • Subjudul 1
• Pembahasan • Bagian Utama • Subjudul 2
• Penutup • Pendahuluan •…
• Bagian Akhir • Metode • Penutup (Implisit)
• Hasil & Analisis
• Penutup
• Bagian Akhir
• Daftar Pustaka

@narabahasa 18 dari 49
Bagian Pendahuluan
No. Subbagian Catatan
1 Latar belakang Uraian ringkas masalah pada objek dan alasan mengapa
objek perlu diteliti
2 Rumusan dan Rumusan masalah dalam bentuk pertanyaan berdasarkan
batasan masalah uraian latar belakang dan batasan pembahasan
3 Tujuan dan Tujuan penelitian berdasarkan latar belakang, rumusan,
manfaat dan batasan masalah; manfaat teoretis dan praktis untuk
penulis, pembaca, dan pengetahuan
4 Hipotesis Anggapan sementara terhadap objek yang diteliti
(opsional)
5 Landasan teori Pendekatan, teori, dan definisi yang relevan dengan objek
6 Kajian pustaka Paparan dan perbandingan terhadap penelitian sebelumnya
yang mirip dengan penelitian yang sedang dilakukan
7 Metode Kualitatif/kuantitatif; pengumpulan data (studi pustaka,
wawancara, survei, observasi); analisis data (induktif,
deduktif, deskriptif)

@narabahasa 19 dari 49
Bagian Pembahasan
Bagian Ilmiah Murni Ilmiah Populer
Judul Perbandingan Distribusi Frekuensi “Gan” yang Dominan di Kaskus
Kata Bahasa Indonesia di Kompas,
Wikipedia, Twitter, dan Kaskus
Bagian 1. Pendahuluan 1. Beda Ragam Beda Kata
2. Kajian Pustaka 2. Kaskus yang Khas
3. Metode Penelitian 3. Twitter yang Subjektif
4. Hasil dan Analisis 4. Wikipedia yang Deskriptif
5. Simpulan dan Saran 5. Kompas yang Informatif
6. Bersatu karena Zipf
Pembuka Frekuensi penggunaan kata dalam Di mana bumi dipijak, di sana
sebuah tulisan … langit dijunjung …
Penutup Kata yang tersering dipakai di Meski berbeda, semua hasil patuh
Kompas, Wikipedia, Twitter, dan pada hukum Zipf …
Kaskus berbeda …

@narabahasa 20 dari 49
Bagian Penutup
No. Subbagian Catatan
1 Ringkasan Penegasan atau rangkuman dari pembahasan
2 Simpulan Jawaban ringkas terhadap rumusan masalah yang harus
sesuai dengan pembahasan
3 Saran Harapan penulis untuk pengembangan selanjutnya yang
relevan dan didukung alasan yang logis

@narabahasa 21 dari 49
Cara Pengutipan

Letak Jenis

• Awal: • Langsung
− Lanin (2018) melaporkan … − Kurang dari 40 kata: “…”
− Menurut Lanin (2018), … − 40 kata atau lebih: blok
• Tengah: − Penghilangan sebagian: …
− … seperti dilaporkan Lanin (2018) … − Interpolasi: […]

• Akhir: • Tidak langsung


− … (Lanin 2018). − Meringkas dan menyimpulkan
− Menggunakan sinonim
− Mengubah struktur kalimat
− Mengubah uraian

@narabahasa 22 dari 49
Wacana dan Paragraf

1. Jenis Wacana
2. Pembuatan Wacana
3. Kelengkapan Wacana
4. Jenis Paragraf
5. Pengembangan Paragraf
6. Kepaduan Paragraf

@narabahasa 23 dari 49
Wacana
Wacana adalah satuan bahasa
terlengkap yang direalisasikan dalam
bentuk karangan atau dokumen utuh. • Fiksi & Nonfiksi
Jenis
• Lisan & Tulisan

• Perencanaan
Pembuatan • Penyusunan
• Penyelesaian

• Sasaran
• Bahan
Kelengkapan • Struktur
• Media
• Format

@narabahasa 24 dari 49
Jenis Wacana

Monolog dongeng, komedi tunggal


Lisan
Dialog lakon, film
Fiksi
Puisi pantun, syair
Tulisan Prosa cerpen, novel
Drama lakon, film

Searah pidato, presentasi, pemanduan


Lisan
Multiarah rapat, debat, wawancara

Nonfiksi Hukum peraturan, akta


Ilmiah skripsi, makalah, buku teks
Tulisan Bisnis surat, laporan, prosedur
Jurnalistik berita, opini, siaran pers
Kreatif biografi, iklan, kiriman medsos

@narabahasa 25 dari 49
Pembuatan Wacana

Model Roti Lapis

Perencanaan:
Otak Kiri
No thinking. That comes later.
You must write your first draft
with your heart. You rewrite
with your head.
Penyusunan:
Otak Kanan The first key to writing is ...
to write, not to think!

—William Forrester
Penyelesaian: (Finding Forrester, 2000)
Otak Kiri

Sumber gambar:
Health Happy Life

@narabahasa 26 dari 49
Kelengkapan Wacana

Tujuan……... Bahan ……… Struktur …… Media ……… Format ……


• Manfaat • Bacaan • Pembuka • Teks • Tulisan
• Audiens • Obrolan • Isi • Gambar • Lisan
• Amatan • Penutup • Audio • Visual
• Pendapat • Video • Nonverbal

@narabahasa 27 dari 49
Paragraf
Paragraf adalah bagian wacana yang
mengungkapkan satu pikiran yang • Urutan
lengkap atau satu tema. • Pernalaran
Jenis
• Ekspresi
• Format

• Kronologi & Definisi


s.id/penyuluhan-paragraf • Ilustrasi & Analogi
Pengembangan • Banding-Kontras
• Sebab-Akibat
• Contoh & Repetisi

• Kesatuan
• Kepaduan
Keutuhan • Kelengkapan
• Keruntutan
• Kekonsistenan

@narabahasa 28 dari 49
Jenis Paragraf
Berdasarkan Jenis Keterangan
Pembuka Mengantarkan pembahasan
Urutan Isi Membahas persoalan
Penutup Mengakhiri pembahasan
Deduktif Gagasan utama pada bagian awal
Induktif Gagasan utama pada bagian akhir
Pernalaran
Gabungan Gagasan utama pada bagian awal dan akhir
Menyebar Gagasan menyebar pada seluruh bagian
Narasi Membuat seolah-olah mengalami sendiri
Deskripsi Menggambarkan objek
Ekspresi
Eksposisi Memberi informasi atau pengetahuan
Argumentasi Membuktikan pendapat
Lurus Jarak antarparagraf lebih lebar
Format
Bertakuk Kalimat pertama masuk ke dalam
@narabahasa 29 dari 49
Pengembangan Paragraf
No. Jenis Uraian
1 Kronologi Menceritakan sesuai urutan waktu
2 Definisi Memberikan deskripsi
3 Ilustrasi Memaparkan dengan gambaran
4 Analogi Membandingkan dengan yang sudah dikenal
5 Banding-Kontras Menunjukkan persamaan dan perbedaan
6 Sebab-Akibat Menjelaskan hubungan sebab dan akibat
7 Contoh Menjelaskan maksud dengan permisalan
8 Repetisi Menekankan pokok bahasan secara berulang

@narabahasa 30 dari 49
Keutuhan Paragraf

Kesatuan Penuangan satu gagasan utama

Kepaduan Keserasian hubungan antarkalimat

Ketuntasan Kelengkapan dan kedalaman informasi

Keruntutan Penyajian informasi secara urut

Kekonsistenan Penggunaan sudut pandang yang sama

@narabahasa 31 dari 49
Kalimat dan Kata

1. Jenis Kalimat
2. Unsur Kalimat
3. Keefektifan Kalimat
4. Kelas Kata
5. Pembentukan Kata
6. Pemilihan Kata

@narabahasa 32 dari 49
Kalimat
Kalimat adalah kesatuan ujar yang
mengungkapkan suatu konsep pikiran • Bagian
dan perasaan. Jenis • Fungsi
• Predikat

• Subjek
s.id/penyuluhan-kalimat • Predikat
Perangkaian • Objek
• Pelengkap
• Keterangan

• Kelugasan
• Ketepatan
Keefektifan • Kejelasan
• Kehematan
• Kesejajaran

@narabahasa 33 dari 49
Jenis Kalimat

Berdasarkan Bagian Berdasarkan Fungsi

1. Saya makan. 1. Ia pergi.


2. Saya makan karena lapar. 2. Kenapa ia pergi?
3. Saya makan dan adik belajar. 3. Pergi kamu sekarang!
4. Saya makan karena lapar 4. Wah, enaknya kamu bisa pergi!
dan adik belajar.

1. Kalimat tunggal 1. Kalimat berita


2. Kalimat majemuk bertingkat 2. Kalimat tanya
3. Kalimat majemuk setara 3. Kalimat perintah
4. Kalimat majemuk kompleks 4. Kalimat seru

@narabahasa 34 dari 49
Unsur Kalimat
1. Saya mengajar. Subjek

2. Saya mengajari adik. Predikat


Objek
3. Saya belajar berenang.
Pelengkap
4. Saya mengajari adik berenang. Keterangan
5. Saya mengajari adik berenang tadi pagi.

@narabahasa 35 dari 49
Keefektifan Kalimat

• Informasi sederhana dan tidak berbelit-belit


Kelugasan
• Peningkatan itu mau tidak mau menuntut ….

• Informasi sesuai dengan sasaran dan tidak ambigu


Ketepatan
• Istri dosen genit itu ditangkap polisi.

• Unsur kalimat lengkap dan jelas


Kejelasan
• UU memerintahkan kepada mereka untuk ….

• Pemilihan kata cermat, tidak boros, dan hati-hati


Kehematan
• Pemberian dapat diberikan dalam bentuk khusus.

• Bentuk dan struktur sama atau sederajat


Kesejajaran
• Buku dibuat oleh A dan B yang menerbitkannya.

@narabahasa 36 dari 49
Kata
Kata adalah unsur bahasa yang
diucapkan atau dituliskan yang
merupakan perwujudan kesatuan • Pokok (6)
Kelas
perasaan dan pikiran yang dapat • Tugas (5)
digunakan dalam berbahasa.

• Pengimbuhan
s.id/penyuluhan-kata • Penggabungan
Pembentukan • Pengulangan
• Pemendekan
• Pemadanan*

• Ketepatan
Pemilihan • Keserasian
• Kecermatan

@narabahasa 37 dari 49
Kelas Kata kata benda
(nomina)

partikel n kata kerja


penegas par v (verba)

kata sandang kata sifat


(artikula) art adj (adjektiva)

Wah, si adik dan dua


anak kecil itu pun
kata seru i sedang pergi ke sana. adv kata keterangan
(interjeksi) (adverbial)

kata hubung kata ganti


(konjungsi) k pron (pronomina)

kata depan pre num kata bilangan


Kelas kata tugas Kelas kata penuh
(preposisi) (numeralia)
@narabahasa 38 dari 49
Pembentukan Kata
Pembentukan Jenis Contoh
Pengimbuhan Awalan berlari, pelari, meraih, peraih, dibom, ketua, terbaik, seizin
Akhiran alami, ucapan, dengarkan
Sisipan telapak, temali, seruling, kinerja
Gabungan membawakan, keputusan
Kombinasi memperhatikan, pemerolehan
Pengulangan Utuh rumah-rumah, pagi-pagi
Sebagian lelaki, rerata
Berimbuhan pertama-tama, menyia-nyiakan
Berubah bunyi sayur-mayur, pontang-panting
Penggabungan Bebas lini masa, kambing hitam
Terikat antarkota, dwiwarna
Pemendekan Singkatan PT, S.H., s.d., hlm.
Akronim Bareskrim, pemilu
Penggalan Pak, info
Lambang Rp, kg
@narabahasa 39 dari 49
Pemadanan Kata
Cara Jenis Bahasa Sumber Padanan
Penyerapan Langsung media media
Lafal unit unit
Ejaan corona korona
Ejaan dan lafal social sosial
Penerjemahan Langsung higher education pendidikan tinggi
Perekaan flying fox luncur gantung
Gabungan Terikat subdivision subbagian
Bebas bound morpheme morfem terikat

@narabahasa 40 dari 49
Pemilihan Kata
Kriteria Komponen Contoh
Ketepatan Denotasi konotasi bini—istri; kambing hitam
Generik spesifik kendaraan—bus; banyak—25 butir
Konkret abstrak roti—keadilan
Sinonim kelompok—gerombolan
Eufemisme minta—mohon
Keserasian Bentuk gramatikal fokus—berfokus
Bentuk idiomatis sesuai dengan, bergantung pada
Idiom biang keladi
Majas perbandingan, pertentangan, sindiran, penegasan
Kelaziman raya—agung; boga bahari—hidangan laut
Nonkebahasaan Situasi, sarana, mitra, tempat, waktu

@narabahasa 41 dari 49
Ejaan

1. Penulisan Huruf
2. Penulisan Kata
3. Penulisan Tanda Baca
4. Penulisan Khusus

@narabahasa 42 dari 49
Ejaan
Ejaan adalah kaidah cara
menggambarkan bunyi dalam bentuk
• Huruf Kapital
tulisan serta penggunaan tanda baca. Huruf • Huruf Miring
• Huruf Tebal

s.id/bi-puebi
s.id/penyuluhan-ejaan
• Bentuk Kata
Kata
• Kelas Kata

• Penutup
• Penjeda
Tanda
• Pengapit
Baca
• Pembatas
• Penyingkat

@narabahasa 43 dari 49
Penulisan Huruf

1. Kalimat/petikan langsung
2. Judul
3. Nama diri Huruf
4. Nama gelar/jabatan Kapital
5. Singkatan gelar
6. Penyapaan/pengacuan
1. Judul dalam kalimat
2. Pengkhususan/penegasan
3. Kata bahasa daerah, asing,
1. Pengkhususan atau nonbaku
dalam pengkhususan
2. Bagian karangan (judul)
Huruf

Huruf
Huruf Tebal
Miring

@narabahasa 44 dari 49
Penulisan Kata: Bentuk Kata
• Kata Dasar: • Kependekan
− Bentuk baku: antre vs. antri − Singkatan:
• PT, UUD, DKI
• Kata Berimbuhan
• S.B. Yudhoyono, S.H.
− Tanda hubung: be-revolusi; ber-evolusi
• s.d., u.p.
• Kata Ulang • Yth., hlm., dll., sbb.
− Kapitalisasi: Anak-Anak, Sayur-mayur − Akronim:
• Bareskrim, Puskesmas Ciwidey
• Kata Majemuk
• tilang, puskesmas
− Bentuk bebas:
− Penggalan:
• wali kota
• Pak, Dok
• olahraga
• info, lab
− Bentuk terikat:
− Lambang:
• mahasiswa, pascakenaikan, non-TNI
• Cu, cm, Rp
• Mahakuasa, Maha Pengasih, Maha Esa
− Penjamakan: kereta-kereta api
− Pengimbuhan:
• bertanda tangan, penandatanganan
− Tanda hubung:
• ibu-bapak kami vs. ibu bapak-kami

@narabahasa 45 dari 49
Penulisan Kata: Kelas Kata
• Kata Ganti (Pronomina) • Kata Depan (Preposisi)
− kujual, kaubeli (verba pasif) − di mana, ke mana
− aku harus, kau harus (bukan verba) − dilarang, ketua
− bukuku, untukmu, miliknya • Kata Sandang (Artikula)
• Kata Bilangan (Numeralia) − si/sang pencuri
− Bulat: − si/sang Buta
• Satu/dua kata: tiga, seratus satu − Sang Maha Pengasih, Sang Raja
• Lebih dari tiga kata: 23, 112
• Partikel Penegas
• Perincian: 2 A, 23 B, dan 3 C
• Awal kalimat: Tujuh …
− pun:
• Terpisah: siapa pun, apa pun
• Bilangan besar: 34 ribu
• Serangkai (12): adapun*, andaipun,
• Rupiah: Rp10.000,00
ataupun, bagaimanapun*, biarpun,
• Peraturan/kuitansi: 1 (satu) kalaupun, kendatipun, maupun*,
− Pecahan: meskipun, sekalipun*, sungguhpun,
walaupun
• 1¾; satu tiga perempat
• 1,75; satu koma tujuh lima
− Tingkat: kedua belas, ke-12, XII

@narabahasa 46 dari 49
Penulisan Tanda Baca: Spasi
Spasi Spasi
Tanda Baca Contoh
sebelum sesudah
Tanda titik 🚫 ✓ Kami pergi. Mereka datang.
Tanda seru 🚫 ✓ Jangan masuk! Ia sedang tidur.
Tanda tanya 🚫 ✓ Apa katamu? Aku tidak mendengar.
Tanda koma 🚫 ✓ Satu, dua, dan tiga.
Tanda titik koma 🚫 ✓ Hari sudah siang; ia masih tidur.
Tanda titik dua 🚫 ✓ Dua hal yang utama: akal dan hati.
Tanda petik/petik tunggal ✓🚫 🚫✓ Ia dijuluki “si Cantik” karena parasnya.
Tanda kurung/kurung siku ✓🚫 🚫✓ Lokakarya (workshop) itu resmi dibuka.
Tanda hubung 🚫 🚫 Kemarin ia di-PHK.
Tanda pisah 🚫 🚫 Acara berlangsung pada 5—10 Juli 2020.
Garis miring 🚫 🚫 Harga pensil/pulpen itu Rp200/buah.
Elipsis ✓ ✓ Jangan-jangan … ia pelakunya.
Apostrof ✓ 🚫 Mereka sudah datang, 'kan?

🚫 Tanpa spasi ✓ Dengan spasi


@narabahasa 47 dari 49
Penulisan Petikan

Petikan Langsung Bukan Petikan Langsung

• “Saya belum siap,” kata Mira, • Karangannya berjudul “Rapor dan


“tunggu sebentar!” Nilai Prestasi di SMA”.
• Pasal 36 UUD 1945 berbunyi, “Bahasa • Budi mendapat julukan “si Hitam”.
negara ialah Bahasa Indonesia.”
• Bang Komar sering disebut
• “Kudengar teriakan anakku, ‘Ibu, “pahlawan”; ia sendiri tidak tahu
Bapak pulang,’ dan rasa letihku sebabnya.
lenyap seketika,” ujarnya.
• Formulir itu dapat digunakan untuk
memberikan feed-back ‘umpan
balik’.

Catatan: Ejaan bahasa Indonesia mengikuti ejaan bahasa Inggris Britania (British English).
Ejaan bahasa Inggris Amerika (American English) selalu menempatkan tanda baca lain di
dalam petikan—mereka hanya mengenal aturan pertama.

@narabahasa 48 dari 49
Penulisan Daftar

Kalimat Lengkap Bukan Kalimat Lengkap

• Berikut ini media sosial populer: • Kegemarannya adalah


− Twitter − menulis,
− Facebook − berolahraga, dan
− Instagram − berwisata.

• Inilah yang mereka lakukan: • Saya suka membaca antara lain


− Mario memberi motivasi. − buku fiksi;
− Paman membuat infografik. − majalah olahraga; dan
− Mereka berkicau di Twitter. − blog politik.

@narabahasa 49 dari 49

Anda mungkin juga menyukai