Anda di halaman 1dari 3

Tabina Amanda Aurelia Surya (35) – XI MIPA 4

1. Kemukakan Prinsip;prinsip yang perlu dilaksanakan untuk mewujudkan kehidupan yang demokratis
Jawab:
a) Negara Berdasarkan Konstitusi
Negara demokrasi sendiri memiliki arti adalah dimana pada sebuah negara yang dimana
pemerintah dan juga masyarakatnya membuat konstitusi dimana hal itu menjadi sebuah
paduan, pedoman, dan dasar pada sebuah penyelanggaraan untuk kehidupan pada sebuah
negara yang dimana bersifat berbangsa dan juga bernegara. Konstitusi disini memiliki arti
sebagai undang-undang dasar ataupun sebuah peraturan hukum yang dimana beralku di
sebuah negara.
b) Jaminan Perlindungan Hak Asasi Manusia
Pengertian dari Hak Asasi Manusia sendiri adalah sebuah hal dasar yang dimana telah
diberikan oleh tuhan kepada setiap manusia yang lahir di muka bumi ini dan Hak Asasi
Manusia sendiri adalah sebuah anugerah yang telah diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Hak asasai manusia sendiri disini juga mencakup terhadap hak untuk tetap hidup, hak untuk
memilih agama dan menentukan memeluk agama, hak untuk memiliki kebebasan untuk
berserikat, hak untuk berkumpul, dan juga hak untuk mengeluarkan sebuah pendapat.
c) Kebebasan Berserikat dan Mengluarkan Pendapat
Disini, prinsip demokrasi sendiri adlah sebuah kegiatan yang dimana mengakui dan juga
kemudian memberikan sebuah kebebasan kepada tiap individu yang dimana akan
melakukan kegiatan untuk membuat sebuah serikat dan juga pembentukan terhadap
sebuah organisasi. Dimana, seitap orang sendiri diizinkan untuk berkumpul dan juga hingga
untuk membuat sebuah identitasnya kepada sebuah organisasi yang dimana telah ia dirikan.
Kemudian, pada organisasi tersebut membuat seitpa orang kemudian dapat melakukan
perjuangan dalam mendapatkan hak dan juga untuk melakukan kewajibannya.

2. Jelaskan Pelaksanaan Demokrasi Indonesia periode 1998 -sampai sekarang


Jawab:
Penyimpangan-penyimpangan yang terjadi selama masa Orde Baru membawa Indonesia
pada krisis multidimensi yang diawali dengan badai krisis moneter yang tidak kunjung reda. Dari
krisis moneter ini terjadi krisis politik, sehingga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah
menjadi kecil. Banyak kerusuhan-kerusuhan terjadi hampir di seluruh Indonesia. Akibatnya,
pemerintaha Orde Baru terperosok ke dalam kondisi yang diliputi berbagai tekanan politik, baik dari
dalam maupun luar negeri. Amerika Serikat saat itu secara terbuka meminta Presiden Soeharto
untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden.
Tekanan dari dalam negeri mencapai puncaknya ketika para mahasiswa berhasil mengambil
alih Gedung DPR/MPR yang mengakibatkan proses politik nasional lumpuh. Presiden Soeharto
sendiri sudah menawarkan langkah-langkah lain seperti, reshuffle kabinet dan membentuk Dewan
reformasi, namun tetap tidak ada pilihan lain selain Presiden Soeharto turun dari jabatannya. Lalu
pada Kamis, 21 Mei 1998, Presiden Soeharto bertempat di Istana Merdeka Jakarta menyatakan
bahwa dirinya berhenti dari jabatannya sebagai Presiden dan mengatur agar Wakil Presiden Habibie
disumpah sebagai penggantinya di hadapan Mahkamah Agung, sesuai dengan pasal 8 UUD 1945.
Tabina Amanda Aurelia Surya (35) – XI MIPA 4

Pergantian kepemimpinan nasional dari Soeharto ke Habibie merupakan jalan baru bagi
demokratisasi di Indonesia. Sebagai Presiden, Habibie membuka kesempatan kepada rakyat untuk
berserikat dan berkumpul sesuai dengan ideologi dan aspirasi politiknya. Hal yang dilakukan
Presiden habibie ini merupakan fondasi kuat bagi pelaksanaan demokrasi di Indonesia untuk masa
yang akan datang.

Beberapa reformasi yang dilakukan:

 Diberikannya ruang kebebasan pers


 Diberlakukannya sistem multipartai pada Pemilu 1999
 Pemilu lebih demokratis
 Adanya rotasi kekuasaan
 Pola rekrutmen politik secara terbuka
 Sebagian besar hak rakyat dapat terjamin

3. Berikan masing-masing 5 contoh penerapan Demokrasi di keluarga, Sekolah dan Masyarakat/


Negara.
Jawab;
a) Contoh demokrasi di lingkungan keluarga
 Pembagian tugas rumah
 Pemilihan ketua rekreasi
 Pemilihan ketua panitia arisan keluarga
 Pemilihan Ketua hajatan
 Memimpin rapat keluarga secara bergantian
 Memahami tugas & kewajiban masing-masing
 Menjalankan tugas & kewajiban masing-masing.

b) Contoh demokrasi di lingkungan sekolah


 Pemilihan ketua OSIS
 Pemilihan ketua kelas
 Pembentukan regu piket
 Pemilihan kelompok diskusi
 Pemilihan kapten regu olahraga
 Pemilihan pemimpin upacara
 Pemilihan duta-duta sekolah

c) Contoh demokrasi di lingkungan masyarakat


 Pemilihan ketua RW
 Pemilihan Anggota pengurus RW
 Pemilihan ketua RT
 Pemilihan anggota pengurus RT
 Pemilihan ketua karang taruna
Tabina Amanda Aurelia Surya (35) – XI MIPA 4

 Pemilihan Ketua PAUD


 Pemilihan ketua PKK
 Pemilihan kepala desa

d) Contoh demokrasi di lingkungan negara


 Pemilu
 Pemilihan Presiden & Wakil Presiden
 Pemilihan Gubernur
 Pemilihan Walikota
 Pemilihan Bupati
 Pemilihan anggota MPR
 Pemilihan DPR/D

Anda mungkin juga menyukai