RIVALDO ALFARIDZKI AVIADI – D-IV TPU 13

KENDALI TERBANG – ASSIGNMENT 4

Linkage dari cockpit ke flight control dapat sepenuhnya mekanis jika ukuran pesawat dan
penerbangannya memungkinkan, dalam hal ini hinge moment yang dihasilkan oleh defleksi
flight control cukup rendah sehingga mudah dikontraskan dengan upaya mekanis dari pilot. Dua
jenis sistem linkage mekanik yang digunakan: push-pull rods dan push-pull cable.

 Push-pull Rods

ROD

BELL-CRANK

Push-pull rods adalah urutan rods/batang yang menghubungkan input dari cockpit ke
flight control. Terdapat Bell-crank levers digunakan untuk mengubah arah dari rod
routings.

Bell-crank lever diperlukan untuk mengubah arah transmisi dan untuk mendapatkan
hubungan dari gerakan stick dengan defleksi flight control (stick forward = defleksi ke
bawah dari permukaan dan kontrol pitch-down).

Persyaratan dari Push-pull rods system adalah linkage harus kaku, untuk menghindari
defleksi yang tidak diinginkan selama penerbangan.
Jika terjadi getaran pada rods dapat menyebabkan defleksi ke flight control secara terus-
menerus, masalah ini sangat terasa pada helikopter, karena getaran yang dihasilkan oleh
main rotor dapat menyebabkan getaran yang besar pada flight control rods.
 Push-pull cable
ROD
CABLES

PULLEY
QUADRANT
Push-pull cable and pulley beroperasi hampir sama seperti push-pull rods, beberapa
pasang cable digunakan untuk menggantikan rods.

Dalam hal ini pulley digunakan untuk mengubah arah transmisi sama seperti bell-crank
pada push-pull rod.

Dilengkapi dengan idlers untuk mengurangi kelonggaran karena ekspansi termal/panas.

Push-pull cable and pulley lebih banyak digunakan, karena lebih fleksibel dan
memungkinkan menjangkau area pesawat yang lebih jauh.

Stick atau control column pada cockpit dihubungkan melalui rod ke quadrant, yang
terhubung dengan cable yang menuju ke control surface melalui beberapa pulley.
 Push-pull Rods Advantage sand Disadvantages
1. Push-pull rod advantages :
a. Hanya satu gerakan control diperlukan karena push-pull rod menggerakan
di kedua arah.
b. Sistem kontrol tidak menerapkan beban pada struktur, seperti pada sistem
push-pull cable
c. Rods dan struktur pesawat biasanya terbuat dari bahan yang sama dan
karenanya dapat expand dan berkontraksi dengan besaran yang sama.
d. Lebih tahan terhadap kerusakan dan keausan.

2. Push-pull rod disadvantages :

a. Hi-Cost atau biaya lebih tinggi daripada push-pull cable
b. Beban / Weight lebih besar
c. Lebih sulit untuk melalui struktur pesawat dan digerakkan
d. Gangguan yang lebih besar karena penggunaan tuas dan roller guide dan
mudah terjadi vibrasi

 Push-pull Cable Advantages and Disadvantages

1. Push-pull cable advantages :
a. Strong and Light Weight
b. Flexibility membuatnya mudah melalui struktur pesawat
c. High mechanical efficiency

2. Push-pull cable disadvantages :

a. Ketegangan / Tension harus sering di-adjust karena terjadi peregangan dan
perubahan suhu
b. Beban diterapkan pada struktur
c. Wire di dalam cable dapat rusak / putus, maka harus sering diperiksa
keadaannya