Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH KOPERASI SIMPAN PINJAM GARUDA BAKTI

DI SUSUN OLEH:

•Melda Nurul Fadilla


•Nova Oktoviana
•Pratiwi Julia Rahman
•Rahdmad Ardiansyah

SMAN 30 KAB.TANGERANG 2019/2020


KATA PENGANTAR

Puji syukur kita Kata panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penyusunan
Makalah ini dapat diselesaikan.
Makalah ini disusun untuk diajukan sebagai tugas mata pelajaran
Ekonomi Koperasi (Softskil) dengan judul “Koperasi Garuda
Bakti”
Terima kasih disampaikan kepada pak wahyu selaku guru mata
pelajaran Ekonomi Koperasi yang telah membimbing dan
memberikan pelajaran demi lancarnya tugas makalah ini.
Demikianlah makalah ini disusun semoga bermanfaat, agar dapat
memenuhi tugas.

Tangerang, 14 Maret 2020


PEMBAHASAN

A. Sejarah Perkembangan Koperasi di Indonesia


Sejarah singkat gerakan koperasi bermula pada abad ke-20 yang pada umumnya
merupakan hasil dari usaha yang tidak spontan dan tidak dilakukan oleh orang-
orang yang sangat kaya. Koperasi tumbuh dari kalangan rakyat, ketika
penderitaan dalam lapangan ekonomi dan sosial yang ditimbulkan oleh sistem
kapitalisme semakin memuncak. Beberapa orang yang penghidupannya
sederhana dengan kemampuan ekonomi terbatas, terdorong oleh penderitaan
dan beban ekonomi yang sama, secara spontan mempersatukan diri untuk
menolong dirinya sendiri dan manusia sesamanya.
Di Indonesia pada 1895 di Leuwiling, ide-ide perkoperasian diperkenalkan
pertama kali oleh Patih di Purwokerto, Jawa Tengah, R. Aria Wiraatmadja
mendirikan Bnk Simpan Pinjam untuk menulong teman sejawatan pada pegawai
negeri pribumi..
Pada 1920 diadakan Cooperative Commissie yang diketuai oleh Dr. JH.
Boeke sebagai Adviser Voor Volks credietzwezen diberi tugas untuk menyelidiki
apakah koperasi bermanfaat di Indonesia.
Pada 1965 pemerintah mengeluarkan Undang-undang No. 14th dimana
perinsip NASAKOM di terapkan di koperasi. Tahun ini juga dilaksankan munaskop
II di Jakarta.
Organisasi perekonomian rakyat terutama koperasi sangat perlu diperbaiki. Para
pengusaha dan petani ekonomi lemah sering kali menjadi hisapan kaum
tengkulak dan lintah darat. Cara membantu mereka adalah mendirikan koperasi
di kalangan mereka. Dengan demikian pemerintah dapat menyalurkan bantuan
berupa kredit melalui koperasi tersebut. Untuk menanamkan pengertian dan
fungsi koperasi di kalangan masyarakat diadakan penerangan dan pendidikan
kader-kader koperasi.

B. PENGERTIAN KOPERASI
Koperasi adalah sebuah organisasi ekonomi yang dimiliki dan dioperasikan
oleh orang-seorang demi kepentingan bersama. Koperasi melandaskan
kegiatan berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas
kekeluargaan.
C. KOPERASI SIMPAN PINJAM
Koperasi Simpan Pinjam adalah lembaga keuangan bukan bank yang
berbentuk koperasi dengan kegiatan usaha menerima simpanan dan
memberikan pinjaman uang kepada para anggotanya dengan bunga yang
serendah-rendahnya.
D. SUMBER MODAL KOPERASI
Modal koperasi simpan pinjam sejahtera makmur adalah 200 Juta rupiah.
Adapun modal pinjaman koperasi berasal dari pihak-pihak sebagai berikut:
Anggota dan calon anggota
·         Koperasi lainnya dan/atau anggotanya yang didasari dengan perjanjian
kerjasama antarkoperasi
·         Bank dan Lembaga keuangan bukan banklembaga keuangan lainnya yang
dilakukan berdasarkan ketentuan peraturan perudang-undangan yang berlaku
·         Penerbitan obligasi dan surat utang lainnya yang dilakukan berdasarkan
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku
·         Sumber lain yang sah

E. TUGAS KOPERASI SIMPAN PINJAM GARUDA BAKTI


Tugas pokok Koperasi simpan pinjam GARUDA BAKTI adalah bertujuan
mengembangkan kesejahteraan anggota pada khususnya dan memajukan
daerah kerja pada umumnya dalam rangka menggalang terlaksananya
masyarakat adil dan makmur berdasarkan pancasila.
Kegiatan usaha Koperasi dalam rangka mencapai tugas termaksud adalah:
• Membantu masyarakat sekitar dalam hal masalah ekonomi.
•Mewajibkan anggota atau nasabah untuk menyimpan pada koperasi.
•Memberikan pinjaman dalam bentuk uang dan barang kepada para
anggota dan masyarakat, sekaligus Mengadakan dan mengusahakan barang
kebutuhan para anggota
Sejahtera makmur memiliki 5 orang karyawan yang memiliki tugasnya masing-
masing:
•Pemimpin.: Memantau kinerja semua karyawan dan mengetahui
perkembangan Koperasi.
•Pengawas kredit : Wajib mengetahui Laporan perbulan yang terjadi di
Koperasi.
•Bagian administrasi : Mengatur surat menyurat yang ada di Koperasi,
mengarsipkan dokumen dokumen penting Koperasi, memonitor kebutuhan
Rumah Tangga dan ATK koperasi.
• Kasir : bertanggung jawab atas keluar masuknya uang, membuat tanda
bukti keluar masuknya uang di dalam koperasi.
• Marketing : Mencari nasabah yang ingin bergabung dengan Koperasi
Simpan Pinjam Graha Arthamas.

F. Visi dan misi

1.Visi
Terwujudnya Koperasi Simpan Pinjam yang mandiri dan tangguh dengan
berlandaskan
amanah dalam membangun ekonomi bersama dan berkeadilan di Indonesia
2.Misi
•Mengajak seluruh potensi yang ada dalam masyarakat dengan tanpa
membedakan suku,ras,golongan dan agama, agar mereka dapat bersama -sama,
bersatu padu dan beritikad baik dalam membangun ekonomi kerakyatan secara
bergotong royong dalam bentuk koperasi.
•Membantu para pedagang kecil dan menengah didalam mobilisasi permodalan
demi kelancaran usaha sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan mereka
• Turut membantu pembangunan ekonomi dan menunjang pelaksanaan kegiatan
usaha secara aktif dengan mengajak mitra usaha lainnya baik BUMN,swasta,
perbankan maupun gerakan koperasi lainnya.
G. LAMBANG KOPERASI GARUDA BAKTI

H. ARTI LAMBANG
1) Roda gigi menggambarkan upaya kerja keras yang ditempuh secara terus
menerus. Hanya orang yang bekerja keras yang bisa menjadi calon Anggota
koperasi
dengan memenuhi beberapa persyaratan-persyaratan koperasi.

2) Rantai melambangkan persahabatan yang kokoh. Bahwa Anggota Koperasi


adalah Pemilik Koperasi tersebut.

3) Kapas dan padi menggambarkan kemakmuran rakyat yang diusahakan oleh


koperasi, maksudnya kemakmuran anggota koperasi secara khusus dan merakyat
secara umum yang diusahakan oleh koperasi tersebut.

4) Timbangan berarti keadilan sosial sebagai salah satu dasar koperasi. Biasanya


akan menjadi simbol hukum.

5) Bintang dalam perisai, artinya Pancasila merupakan landasan idiil


koperasi. Bahwa Anggota Koperasi yang baik adalah yang mempercantik nilai-nilai
keyakinan dan kepercayaan, yang mendengarkan suara hatinya.

6) Pohon beringin menggambarkan sifat kemasyarakatan dan kepribadian


Indonesia yang kokoh berakar.

7) Koperasi Indonesia menandakan lambang kepribadian koperasi rakyat


Indonesia.

8) Warna merah putih menggambarkan sifat nasional kita.

Untuk Lambang Koperasi yang Baru, silahkan baca: Arti dan Makna Lambang
Koperasi Indonesia yang Baru.
PENUTUP
KESIMPULAN
Koperasi
            Koperasi bentuk organisasi yang tujuan utama nya bukan
mencari keuntungan tetapi mencari kesejahteraan anggota, Awalnya
koperasi didirikan karena penderitaan dalam lapangan ekonomi dan
sosial yang ditimbulkan oleh sistem kapitalisme semakin memuncak.
Koperasi merupakan asosiasi orang-orang yang bergabung dan
melakukan usaha bersama atas dasar prinsip-prinsip koperasi,
sehingga mendapatkan manfaat yang lebih besar dengan biaya
rendah melalui perusahaan yang dimiliki dan diawasi secara
demokratis oleh anggotanya.
          

Anda mungkin juga menyukai