ROSETTA STONE
Dasar-Dasar Akuntansi
Laba Rugi untuk mengetahui apakah bisnis mengalami keuntungan atau kerugian
Cash Flow untuk mengetahui apakah uang yang masuk lebih banyak daripada uang
yang keluar, juga untuk mengetahui apakah keuntungan di laba rugi jadi uang cash
atau tidak
Daftar Istilah
Piutang orang yang memiliki hutang kepada kita (dalam laba rugi sudah
menghasilkan keuntungan walaupun belum ada uangnya)
Hutang Dagang kita beli ke supplier pada tempo, barang sudah kita ambil tapi
belum ngasih uang cash
Pelunasan Hutang Dagang kita sudah membayar barang yang tempo dengan uang
Waktu Pencatatan Keuangan
cash (melunasi hutang kepadda supplier)
Persediaan barang yang ada di tempat kita, baik belum dilunasi atau sudah
Hari ini mencatat laporan keuangan hari kemarin
dilunasi
Hari ini petugas keuangan melaporkan kondisi keuangan hari kemarin (neraca
Laba ditahan laba
laba rugi, akhir
aktiva bulancash
pasiva, yangflow)
tidak diambil, bisa diputar kembali menjadi
bisnis baik dalam
Laporan bentuk uang
keuangan cash/barang/piutang/alat
ada yang investasi
harian, mingguan, bulanan
Ada 3 cashflow :
HPP = Persediaan
Cash +
Piutang (-)
Cash (-)
Persediaan +
Transaksi uraian = pembelian tempo (tidak ada simbol O/I/F karena tidak
mempengaruhi cash)
Persediaan +
Hutang dagang +
Cash (-)
Hutang dagang (-)
Transaksi uraian = pelunasan hutang bank (FCF) Cash (-)
Cash (-)
Laba harian (-)
Biaya (-)
Transaksi uraian = Transaksi Hutang bank (FCF)
Cash +
Hutang bank +
Hutang pada bank (uang bank yang diterima sekaligus bayar jasa notaris dan asuransi
Cash (-)
Laba (-)
Biaya (-)
Pembelian
HPP aset
= stok awal investasipersediaan
+ pembelian (aktiva pasif/aset
– stok akhirtidak bergerak) contoh nya tanah,
mobil/motor, etalase, brand, SIPA, SIA, komputer
Persediaan = sebelum persediaan – sesudah persediaan
Cash (-)
Peralatan +
Koreksi uang cash Cash (-)
Penjualan
Koreksi aset
hutang investasi
dagang (aktiva
hutang dagangpasif/aset
+ tidak bergerak) contoh nya tanah,
mobil/motor, etalase, brand, SIPA, SIA, komputer
Laba (-)
Cash + HPP (-)
Peralatan (-)
Cash (-)
Laba (-)
Biaya (-)
Cash (-)
Laba (-)
Biaya (-)
Persediaan (-)
Laba (-)
HPP (-)
15. Posting Stok Cash dan Stok Hutang Dagang
Cash (-)
Laba harian (-)
HPP (-)
Hutang dagang +
Laba Harian (-)
HPP (-)
Bila tutup buku, bisa akhir bulan atau tanggal 25, lalu gajian tanggal 1. Jadi bisa
sempat menghitung gaji tanggal 26 sampai akhir bulan
17. Pemahaman Break Event Point Operasional dan Break Even Point
sesungguhnya (PART 1)
Cash +
Persediaan = HPP (-)
Laba harian +
Income statement penjualan +
Income statement HPP (-)
17. Pemahaman Break Event Point Operasional dan Break Even Point
sesungguhnya (PART 2)
Transaksi uraian = Pemindahan laba Ditahan jika mau tutup buku dan lanjut ke
buku selanjutnya
Laba ditahan +
Laba harian (-)