Anda di halaman 1dari 11

MODUL PERKULIAHAN

Kapita Selekta

Modul Standar untuk digunakan


dalam Perkuliahan di
Universitas Mercu Buana

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

01
Ilmu Komputer Teknik Informatika Essy Malays Sari Sakti, Skom.MMSI.

Abstract Kompetensi
Sumbe daya masnusia dan teknologi Mahasiswa mampu memahami strategi
informasi dan komunikasi pengembangan sumberdaya manusia
bidang teknologi informasi yang sesuai
kebutuhan di dunia kerja
Pendahuluan
Kapita selekta dalam kamus besar bahasa indonesia (KBBI) adalah bunga rampai atau
kumpulan atau baris besar dari hal-hal terpenting . Kapita selekta teknologi informasi merupakan
kumpulan garis besar dari hal-hal terpenting dalam teknologi informasi.

Matakuliah kapita selekta teknologi informasi merupakan mata kuliah berisi berbagai materi
tentang teknologi dan sistem informasi terkini, serta masalah-masalah dan pokok pilihan dalam
teknologi informsi, antara lain tentang big data, bisnis start up, wireless networking dan lain-lain.
Dengan arah pembelajaran yang meliputi :

1) Arah Pengembangan SDM TI

2) Perencanaan Strategi Bisnis

3) Entreprise Architecture Planning

4) IT Project Management

5) Bisnis Start up

6) Oracle WorkFlow

7) Social Media as a Marketing Tools

8) Green Computing

9) GIS

10) Mobile Application

11) Wireless Networking

12) IT Security

13) Big Data

14) Professional Organization

Penyajian pembelajaran ini dibagi menjadi 14 pertemuan dengan pokok bahasan seperti yang
tertera diatas dan harapan yang hendak dicapai dalam pembelajaran matakuliah kapita selekta ini
adalah mahasiswa mampu menguasi perkembangan teknologi informasi terbaru dan terkini. Mampu
menguasai teknik komunikasi yang baik, serta Mampu mengetahui, memahami, dan mencari solusi
atas permasalahan teknologi dan sistem informasi terkini.

2014 Dasar Pemrograman Modul 01


2 Essy Malays Sari Sakti, SKom, MMSI
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Arah Pengembangan SDM TI
1.1 Pengertian Teknologi Informasi

Diera teknologi informasi ini memperlihatkan perubahan yang sangat cepat dalam
kehidupan manusia menjadikan kelompok masyarakat informasi di seluruh dunia yang pada
akhirnya berdampak pada kebijakan di seluruh negara-negara dunia untuk mengembangkan
segala kebutuhan yang berkaitan dengan teknologi informasi dan komunikasi. Dan Tidak
hanya masyarakat informasi, tuntutan akan masyarakat berpengetahuan juga merupakan
bahagian dari perubahan dalam era informasi abad ini.
Menurut Peter S. Drucker, seorang pakar manajemen barat bahwa aset paling berharga
bagi perusahaan (bahkan negara) pada abad 21 ialah ilmu pengetahuan dan pekerja atau
masyarakat terdidik (knowledge people). Pengetahuan telah menjadi modal bagi
pembangunan ekonomi, menggantikan sumber daya alam yang tidak dapat menjadi andalan
pada masa ini dan sumber daya manusia merupakan tulang punggung dalam menjalankan
roda perusahaan.
Sebelum melangkah lebih jauh tentang arah perkembangan SDM TI, maka perlu di
ingatkan kembali tentang pengertian dari TI dan SDM itu sendiri.
Teknologi Informasi merupakan gabungan dari kata teknologi dan informasi. Teknologi,
merupakan pengembangan dan aplikasi dari alat, mesin, material dan proses yang menolong
manusia menyelesaikan masalahnya. Istilah Teknologi sering menggambarkan penemuan alat-
alat baru yang menggunakan prinsip dan proses penemuan saintifik. Informasi merupakan
data yang sudah diolah yang mempunyai arti bagi penggunanya. Dalam suatu perusahaan
Informasi merupakan bahagian yang sangat penting, hal ini karena informasi memberi
dukungan untuk pihak majerial dalam mengambil keputusan. Dengan demikian Pengertian
teknologi informasi merupakan perangkat alat (hardware, software) yang berfungsi untuk
membantu kerja manusia dalam memecahkan masalah dengan dukungan informasi dalam
membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan menyebarkan informasi.
Pengertian informasi menurut para ahli sebagai berikut:
1) Haag dan Keen (1996): Pengertian teknologi informasi menurut Haag dan Keen bahwa
teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan
informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi.
2) Oxford English Dictonary (OED): Pengertian teknologi informasi menurut Oxford English
Dictionary adalah hardware dan software dan bisa termasuk di dalamnya jaringan dan
telekomunikasi yang biasanya dalah konteks bisnis atau usaha.
3) Williams dan Sawyer (2003): Menurut williams dan sawyer, bahwa pengertian teknologi
informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur
komunikasi kecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan video.
4) Martin (1999): Menurut martin bahwa teknologi informasi merupakan teknologi yang
tidak hanya pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang akan
digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, melainkan mencaku teknologi
komunikasi untuk mengirim atau menyebarluaskan informasi.

2014 Dasar Pemrograman Modul 01


3 Essy Malays Sari Sakti, SKom, MMSI
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1.2 Pengertian Sumber Daya Manusia (SDM)

Pengertian sumber daya manusia (SDM) , menurut pendapat para ahli adalah sebagai berikut:

1) Menurut Sonny Sumarsono ( 2003), Sumber Daya Manusia mengandung dua penertian.
Pertama adalah usaha kerja atau jasa yang dapat diberikan dalam proses produksi. Dalam
hal lain SDM mencerminkan kualitas usaha yang diberikan oleh seseorang dalam waktu
tertentu untuk menghasilkan barang dan jasa. Pengertian kedua, Sumber Daya Manusia
menyangkut manusia yang mampu bekerja untuk memberikan jasa atau usaha kerja
tersebut. Mampu bekerja berarti mampu melakukan kegiatan yang mempunyai kegiatan
yang ekonomis, yaitu bahwa kegiatan tersebut menhasilkan barang atau jasa untuk
memenuhi kebutuhan atau masyarakat

2) Menurut Mary Parker Follett, Menejemen SDM adalah suatu seni untuk mencapai tujuan
organisasi melalui pengaturan orang-orang lain untuk melaksanakan berbagai pekerjaan
yang di perlukan, atau dengan kata lain tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan itu sendiri.
Menajemen memang dapat mempunyai peneertian lebih luas dari pada itu, tetap definisi di
atas memberikan kepada kita kenyataan bahwa kita terutama mengelola sumber daya
manusia bekan material atau financial.

Dilain pihak manajemen mencakup fungsi-fungsi perencanaan (penetapan apa yang


dilakukan), pengorganisasian (perencanaan dan penugasan kelompok kerja), penyusunan
personalia (penarikan, seleksi, pengembangan, pemberian konpensasi, dan penilaian
prestasi kerja), pengarahan (kepemimpinan, integrasi, dan pengelolaan konflik) dan
pengawasan.

3) Menurut M.T.E Hardiandja (2002), sumber daya manusia merupakan salah satu factor yang
sangat penting dalam suatu perusahaan di samping factor yang lain seperti modal. Oleh
karena itu SDM harus di kelola dengan baik untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi
organisasi.

4) Menurut Mathis dan Jackson (2006), sumber daya manusia adalah rancangan system-sistem
formal dalam sebuah organisasi untuk memastikan penggunaan bakat manusia secara
efektif dan efisien guna mencapai tujuan organisasi.

5) Menurut The Chartered Institute Of Personel and Development (CIPD) dalam mullins (2005)
sumber daya manusia dinyaakan seagai strategi perancangan, pelaksanaan dan
pemeliharaan untuk mengelola manusia untuk kinerja usaha yang optimal termasuk
kebijakan pengembangan dan proses untuk mendukung strategi.

Sumber daya manusia terdiri dari daya pikir dan daya fisik setiap manusia. Tegasnya
kemempuan setiap manusia ditentukan oleh daya fikir dan daya fisiknya. SDM atau manusia
menjadi unsur utama dalam setiap aktivitas yang dilakukan. Peralatan yang handal atau canggih
tanpa peran aktif SDM, tidak perrti apa-apa.

2014 Dasar Pemrograman Modul 01


4 Essy Malays Sari Sakti, SKom, MMSI
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1.3 Arah Pengembangan SDM TI

Pemanfaatan teknologi informasi teleh memasuki berbagai segi kehidupan baik individu,
maupun organisasi serta mengalami perkembangan yang sangat cdpat dan masif. Dengan teknologi
informasi yang secara nyata dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan
dapat dilaksanakan dengan cepat, tepat dan akurat, sehingga dapat meningkatkan produktivitas.
Dalam menghadapi era globalisas, persaingan semakin ketat, sehingga sangat dibutuhkan
kebijakan-kebijakan dan aktivitas-aktivitas secara langsung yang dapat meningkatkan daya saing
organisasi/perusahaan. Kesulitan dan hambatan pada organisasi/perusahaan dalam
mengembangkan usahanya memerlukan dukungan teknologi .
Saat ini pemanfaatan teknologi informasi juga merupakan isu yang paling penting dalam
pengendalian manajemen, Hal ini disebabkan karena tujuan dari pengendalian manajemen adalah
untuk membantu manajemen dalam mengkoordinasikan sub-sub unit dari organisasi dan
mengarahkan bagin-bagian tersebut untuk mencapai tujuan perusahaan. Dengan demikian
Pemanfaatan teknologi informasi secara potensial dapat merubah proses bisnis dan dapat merubah
struktur organisai. Jelas terlihat bahwa keberadaan teknologi informasi menunjukkan posisi yang
sangat penting dan krusial bagi suatu organisasi/perusahaan dalam menjalankan roda bisnisnya,
terutama dalam bentuk pengolahan informasi untuk mengambil keputusan. Dalam penerapannya
teknologi informasi membutuhkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang benar-benar handal, dan
professional. Oleh karena itu kebijakan perusahaan dalam menfaatkan teknologi informsi harus
diimbangi dengan pengetahuan dan kemampuan karyawannya
Dalam laporan khusus Gartner tentang prediksi 2006 (Gartner Predictcs 2006 Special
Report), diramalkan bahwa pada tahun 2010 pasar kerja para spesialis Teknologi Informasi (TI) akan
berkurang hingga 40%. Para spesialis (specialist) ini akan digantikan oleh versatilis (versatilist), yang
mampu mengkombinasikan kompetensi dan keahlian teknis, dengan pengalaman bisnis dan
kemampuan memberikan solusi komprehensif. Spesialis yang dimaksud adalah orang yang bekerja
dan ahlii dibidangnya biasanya satu bidang disiplin ilmu. Dalam teknologi informasi , dikenal adanya
spesialis jaringan yaitu orang atau pekerja ahli dalam membangun dan memperbaiki jaringan
komputer sedangkan versatilis adalah orang yang memiliki banyak keahlian diberbagai bidang
(multidisiplin). Versatilis bukan seorang generalis yang mengenal semua bidang dan teknologi tapi
hanya kulitnya (dangkal). Versatilis tidak terlahir tiba-tiba, tapi karena pengalaman matang menjadi
seorang spesialis. Versatilis juga bukan spesialis yang hanya mengerti cakupan bidang yang sempit,
meskipun dalam. Versatilis adalah seorang spesialis yang berpikir lebih luas, berwawasan, matang,
penuh perhitungan, mengerti tentang bisnis, orientasi kerja untuk memberi solusi, mampu
bekerjasama (membangun networking) dengan orang-orang TI lain maupun non TI, dan yang pasti
tidak mengkotakkan dirinya pada sebuah teknologi, tool atau platform.
Arah perubahan sumber daya manusia ini disebakan karena Teknologi informasi semakin
dibutuhkan untuk memecahkan permasalah di berbagai bidang dan meningkatnya persaingan bisnis
seiring dengan semakin kompleksnya perkembangan Teknologi Informasi sendiri
Menurut effey prefer, seorang pengamat corporate dan human resource mengatakan
bahwa salah satu kunci memenangkan persaingan dilingkungan vortikal yang selalu bergejolak
terletak pada sumber daya manusia (SDM). Bagaimana agar sumber daya manusia dapat
menunjukan kreatifitas dalam berkarya serta bagaimana para pekerja dapat bekerja dengan penuh

2014 Dasar Pemrograman Modul 01


5 Essy Malays Sari Sakti, SKom, MMSI
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
cinta pada pekerjaan yang dilakukannya. Pertanyaan –pertanyaan tersebut harus dijawab oleh setiap
manajemen perusahaan dan ditindak lanjuti untuk meningkatkan unjuk kerja dari setiap karyawan
yang dipimpinnya
Dari penjelasan diatas terlihat jelasn bahwa Sumber Daya manusia merupakan aset
perusahaan terpenting dalam rangka pencapaian tujuannya, karena dengan adanya kemampuan dan
kompetensi para pekerja dan kualitas sumber daya manusia dapat menggerakkan perusahaan
dengan baik dan benar. Oleh karena itu strategi pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) perlu
dilakukan di era globalisasi seperti sekarang ini. Pengembangan SDM merupakan usaha yang
dilakukan untuk membentuk manusia yang berkualitas dengan memiliki keterampilan, kemampuan
kerja dan loyalitas kerja kepada suatu perusahaan ataupun organisasi.. Strategi pengembangan SDM
dapat dilakukan melalui sebagai berikut:

a) Pelatihan
Pelatihan dapat dilakukan dengan mengembangkan individu dalam bentuk peningkatan
keterampilan, pengetahuan dan sikap. Pelatihan tidak hanya berguna untuk karyawan,
tapi juga perushaan. Di mana, perusahaan tidak akan berkembang jika karyawannya tidak
memiliki keterampilan dan minat kerja yang tinggi. Melalui pelatihan inilah, perusahaan
dapat menggali potensi karyawannya dengan mengembangkan keterampilan yang
mereka miliki.

b) Pendidikan
Pendidikan sangat penting dalam mengembangkan SDM karena MELALUI PENDIDIKAN
pengetahuan akan diperolehNYA. Pengembangan SDM melalui pendidikan dapat
dilakukan dengan meningkatkan kemampuan kerja, dalam arti pengembangan yang
bersifat formal dan berkaitan dengan karir mereka.

c) Pembinaan
Pembinaan dapat dilakukan dengan mengatur dan membina manusia sebagai sub-sistem
organisasi melalui program-program perencana dan penilaian, seperti manpower
planning, performance apparaisal, job analytic, job classification, dan lain-lain.

d) Recruitment
Recruitment dapat dilakukan untuk memperoleh SDM sesuai klasifikasi kebutuhan
perusahaan sebagai salah satu alat organisasi dalam pembaruan dan pengembangan.

e) Perubahan Sistem
Perubahan sistem dilakukan untuk menyesuaikan sistem dan prosedur organisasi sebagai
jawaban untuk mengantisipasi ancaman dan peluang faktor eksternal.

f) Kesempatan
Memberikan kesempatan pada karyawan untuk menyalurkan ide dan gagasannya.
Dengan begitu, karyawan akan lebih berkontribusi dalam mengembangkan perusahaan.
Hal ini juga bisa membuat karyawan merasa lebih dihargai dan dapat membuat mereka
lebih berkembang.

2014 Dasar Pemrograman Modul 01


6 Essy Malays Sari Sakti, SKom, MMSI
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
g) Penghargaan
Memberikan penghargaan terhadap karyawan yang berprestasi merupakan salah satu
strategi pengembangan SDM. Karena pemberian penghargaan merupakan satu bentuk
apresiasi yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawannya Hal tersebut akan
memotivasi karyawan lain untuk menjadi lebih baik, dan berdampak besar dalam
perkembangan perusahaan

1.4 Peluang dan Tantangan Lulusan Teknik Informatika

Dalam mengembangan bisnis, aspek terpenting yang berhubungan dengan Teknologi


Informasi adalah infrastruktur dan Sumber daya Manusia (SDM). Infrastruktur teknologi
informsi merupakan sarana dan prasana yang mendukung aktifitas sistem informsi dan
komunikasi. Dalam penerapan teknologi informasi dibutuhkan orang yang memiliki
pengetahuan dan kemampuan akan bidang teknologi informasi atau teknik informatika.
Bidang teknologi informatika sangat luas, hampir tidak ada ruang kehidupan yang tidak
tersentuh oleh teknologi informatika . Luasnya bidang tersebut, terbatasnya jumlah system
analyst, pesatnya perkembangan teknologi informasi, dan tingginya kebutuhan
pengembangan perangkat lunak memberikan prospek yang sangat cerah bagi lulusan Teknik
Informatika. Lulusan Teknik Informatika dapat bekerja pada semua aspek kehidupan baik itu
pemerintahan maupun swasta, antara lain : Programmer, Sistem Analis, Web Designer,
Software Engineer, Web engineer/Web Administrator, Computer network/Data
Communication Engineer, Instansi Pemerintah dan Lembaga Pendidik dan Penelitian, Lain-lain
(perusahaan-perusahaan jasa telekomunikasi, perbankan, konsultan atau dosen di perguruan
tinggi negeri maupun swasta, dll).
Tantangan yang dihadapi didalam penyelenggaraan program studi teknik Informatika
antara lain dipengaruhi oleh semakin menguatnya arus globalisasi, pesatnya perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi, dan terjadinya perubahan arah kebijakan pendidikan yang
berorientasi kepada kebutuhan pasar. Kondisi tersebut akan mempunyai implikasi langsung
terhadap penyelenggaraan pendidikan tinggi pada umumnya dan pada program studi Teknik
Informatika pada khususnya. Berkaitan dengan hal tersebut, program Studi Teknik
Informatika dituntut untuk mampu menghasilkan sumberdaya manusia yang dibutuhkan
dunia kerja dengan kualifikasi yang sesuai dengan kebutuhan stakeholder.
Tantangan terbesar yang dihadapi oleh para profesional software engineering di
Indonesia adalah kemampuannya membuat perangkat lunak aplikasi yang memenuhi standar
kualitas international best practices. Cepatnya perkembangan TI, dan semakin kompleksnya
teknologi tidak memungkinkan pendidikan formal dengan cepat bisa mengadopsi perubahan
tersebut dengan cepat. Salah satu kunci keberhasilan dalam merebut kesempatan kerja
bidang TI, di samping mengikuti pendidikan formal, juga sebaiknya mengikuti pelatihan
nonformal yang diselenggarakan oleh lembaga- lembaga sertifikasi yang diakui secara
internasional. Sebagai contoh untuk mendapatkan sertifikasi Microsoft, maka calon tenaga TI
harus mengikuti pendidikan dan mengambil exam secara online di salah satu training center
Microsoft yang bersertifikasi CTEC (Certifiend Technical Eduation Center), atau lembaga yang
memiliki sertifikasi internaasional untuk training center. Berikut ini contoh sertifikasi yang

2014 Dasar Pemrograman Modul 01


7 Essy Malays Sari Sakti, SKom, MMSI
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
dikeluarkan beberapa vendor internasional yang diakui secara luas baik di Indonesia maupun
di luar negeri, dibawah ini beberapa sertifikasi yang mendukung penambahan pengetahuan
antara lain:
a) Sertifikasi Internasional untuk bahasa pemograman Java yang dikeluarkan oleh Sun
Corporation, meliputi 3 kategori sertifikasi, yaitu: SCP (Sun Certified Programmer), SCD
(Sun Certified Developer), SCA (Sun Certified Architect)

b) Sertifikasi lain yang juga dikeluarkan oleh Sun adalah: SCWCD (Sun Certified Web
Component Developer), SCBCD (Sun Certified Business Component Developer),
SCDJWS (Sun Certified Developer for Java Web Service), SCMAD (Sun Certified Mobile
Application Developer)

c) Sertifikasi Internasional yang dikeluarkan Microsoft menawarkan beberapa sertifikasi


internasional sebagai pengakuan atas keahlian, kemampuan dan pengetahuan mereka
dalam bidang tertentu, yaitu: MCP (Microsoft Certified Professional), MCTS (Microsoft
Certified Technical Solution), MCSE (Microsoft Certified System Engineer), MCAD
(Microsoft Certification Application Development), MCSD (Microsoft Certified Solution
Developer), MCT (Microsoft Certified Trainer)

d) Sedangkan sertifikasi internasional yang erat kaitannya dengan networking yang


dikeluarkan oleh Cisco. Dalam hal ini Cisco mengeluarkan beberapa sertifikasi
internasional, yaitu Associate Professional dan Expert, antara lain: CCNA (Cisco
Certified Network Associate), CCNP (Cisco Certified Network Professional), CCIE (Cisco
Certified Inrernetworking Expert).

Diperkirakan kebutuhan tenaga TI di Indonesia setiap tahun akan meningkat dan ini
terungkap bahwa ternyata masih banyak peluang kerja di bidang TI di Indonesia yang masih belum
tergarap. Kebutuhan tenaga TI tersebut akan semakin bertambah jika e-gouvernment dan otonomi
daerah berjalan sesuai dengan peraturan perundang-undangan sudah mulai dilaksanakan dengan
baik. Maka dapat diperkirakan seluruh Instansi pemerintah di Indonesia setiap tahunnya paling tidak
kurang membutuhkan tenaga sebanyak 5.489 tenaga TI. Sementara untuk bidang Cyber media yang
untuk saat ini tidak kurang dari 1.921 media, dengan perkiraan satu media membutuhkan 21 ahli TI,
maka seluruhnya akan tersedia lowongan sebanyak 40.341 orang ahli TI. Selain dari pada itu masih
ada sektor lainnya yang membutuhkan tenaga TI, antara lain asuransi, multimedia, elektronika,
otomotif, farmasi, ritel, bursa efek, percetakan, agrobisnis, eksplorasi dan lain sebagainya.
Kalangan pengamat industri menilai bahwa jumlah itu sangat jauh dari kebutuhan industri
yang sebenarnya, yang mencapai sekitar 500,000 lulusan bidang Teknik Informatika setiap tahunnya.
Bahkan diperkirakan untuk tahun 2020 jumlah lulusan perguruan tinggi di Indonesia sekitar 6 juta
orang per tahun dengan asumsi sekitar 7% mahasiswanya mengambil disiplin TI. Dalam kategori PBB,
lulusan yang dihasilkan nantinya dapat dibagi dalam dua golongan, yakni IT Workers, yang secara
langsung terkait dengan keahlian TI. Sedang IT-enabled Worker, yang lebih sebagai pengguna TI
sesuai dengan bidang-bidang keahliannya, misalnya ekonomi, manajemen, kedokteran, akuntansi,
sastra, hukum, dan sebagainya.

2014 Dasar Pemrograman Modul 01


8 Essy Malays Sari Sakti, SKom, MMSI
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Latihan
PILIHAN GANDA

1. Teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan
informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan
informasi. Pengertian tersebut menurut siapa
A. Oxford English Dictonary (OED)
B. Williams dan Sawyer
C. Martin
D. Haag dan Keen
E. Martin dan Oxford English Dictonary (OED)

2. Strategi pengembangan SDM dapat dilakukan melalui sebagai berikut, kecuali:


A. Pelatihan
B. Pendidikan
C. Pembinaan
D. Pemecatan
E. Recruitment
3. versatilis (versatilist) adalah
A. orang yang memiliki satu bidang limu
B. Orang yang mampu bekerja sama dengan orang lain
C. Orang yang dapat mengkombinasikan antara ilmu dengan kekuasaan yang
dipunyainya
D. Orang yang mampu mengkombinasikan kompetensi dan keahlian teknis,
dengan pengalaman bisnis yang dimilikidengan dan kemampuan
memberikan solusi komprehensif.
E. Orang yang dapat bekerja sam dengan team
4. Sumber Daya manusia merupakan aset perusahaan terpenting dalam rangka
pencapaian tujuan
5. D
6. sumber daya manusia merupakan salah satu factor yang sangat penting dalam suatu
perusahaan di samping factor yang lain seperti modal. Pernyataan tersebut
dikatakan oleh
A. Sonny Sumarsono
B. Mary Parker Follett
C. Mathis dan Jackson
D. M.T.E Hardiandja
E. The Chartered Institute Of Personel and Development (CIPD)

2014 Dasar Pemrograman Modul 01


9 Essy Malays Sari Sakti, SKom, MMSI
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
URAIAN
1. Menurut laporan Gartner Predictcs tahun 2006 terjadi arah pengembangan SDM dari
Spesialis menjadi Versatilis, Apa akan yang dimaksud dengan spesialis dan Versatilis dan
jelaskan perbedaannya.
2. Sebutkan strategi pengembangan SDM
3. Bagaimana prospek lulusan TI di indonesia saat ini dan akan datang?

2014 Dasar Pemrograman Modul 01


10 Essy Malays Sari Sakti, SKom, MMSI
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
DAFTAR PUSTAKA

1. Michael J. Kav anagh & Mohan Thite. 2017. HUMAN RESOURCE INFORMATION
SYSTEMS: Basics, Applications, and Future Directions, SAGE, Los Angeles.
2. David Meerma n Scott. 2015. The New Rules of Marketing and PR; How to Use Socal
Media, Online Video, Mobile Application, Blogs, News Releases, and viral mark eting to
Reach Buyers Directly. Fifth Edition. WILEY.
3. A D R I A N T . S O B O T T A, I R E N E N . S O B O T T A, J O H N G Ø T Z E. 2009.
Greening IT. Creative Commons

2014 Dasar Pemrograman Modul 01


11 Essy Malays Sari Sakti, SKom, MMSI
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

Anda mungkin juga menyukai