DIAGNOSIS TANAMAN

Tanaman Mangga

1. Bahan tanam : tanah

2. Kondisi tanaman :
 Habitus : tanaman berkayu, tinggi ± 6-7 m
 Batang : tegak, warna batang semu coklat abu-abu
 Cabang : cabang tumbuh sedikit
 Ranting : tumbuh hanya sedikit
 Daun : daun tunggal, lonjong meruncing, berwarna hijau daun banyak
yang belubang dan pinggirannya berwarna coklat.

3. Sejarah perkembangan tanaman

Tanaman mangga tumbuh di daerah Ngebel belakang UMY. Tanaman mangga
tersebut berumur ± 25 tahun. Tanaman tersebut tidak pernah berbunga dan berbuah
selama 25 tahun. Tanaman tersebut sudah pernah dicangkokan dengan tanaman mangga
lain yang sudah berbunga dan berbuah. Tanaman tersebut setelah dicangkok hanya
tumbuh saja dan tidak berbunga dan berbuah.

4. Sejarah perawatan tanaman

Tanaman mangga tersebut pada awalnya dipupuk, tetapi tidak teratur. Tanaman
tersebut juga dilakukan pemeliharaan seperti pemangkasan, penyiraman, dll. Tetapi
setelah tanaman tersebut tidak mengalami pembungaan, tanaman tersebut tidak dirawat.

5. Kondisi lingkungan tanaman

Tanaman mangga tumbuh disebelah rumah. Tanaman tersebut tumbuh di tanah
berpasir dan berdebu.
Solusi

1. Alternatif penyebab (berdasarkan hasil diagnosis)

Menurut saya penyebab tanaman mangga tidak berbunga dan berbuah
adalah faktor lingkungannya. Lingkungan tempat tumbuh tanaman mangga tidak
mendukung, tanah disekitarnya juga tidak mendukung, tanahnya cenderung
kering. Tanah tersebut didominasi oleh tanah pasir. Penyebab yang lainya adalah
tanaman tersebut kekurangan unsur hara P (phosfor). Unsur P sangat berperan
dalam proses pembungaan. Pembungan pada tanaman mangga menghasilkan
buah. Tanaman tersebut juga terserang hama, karena pada daunnya terdapat
lubang dan daun berwarna coklat kering. Penyebab yang lainya adalah mungkin
bibit tanaman mangga tersebut adalah bibit yang mandul. Tanaman mangga
tersebut juga kurang perawatan.

2. Alternatif solusi
Solusi yang tepat untuk mengatasi penyebab tanaman mangga sulit untuk
berbuah adalah tanaman tersebut ditebang dan diganti dengan tanaman lain yang
cocok dengan kondisi lingkungan tersebut. Tanaman mangga tersebut dirawat
secara teratur dan diberi pupuk yang mengandung unsur P. Sedangkan untuk
hama/penyakit yang menyerang tanaman tersebut dapat ditanggulangi dengan
diberikan pestisida organik/anorganik berdasarkan kebutuhannya.

3. Teknik implementasi (cara mengatasi)

Cara mengatasinya bisa juga dengan dipupuk NPK sebulan sekali,
pupuknya dibenamkan di tanah dengan jarak sekitar 20cm dari batang utama,
dengan kedalaman sekitar 10cm. Lalu disiram air agar pupuk cepat diserap oleh
tanaman (Anonim, 2013).
Lampiran
Lampiran