Anda di halaman 1dari 10

i

KATA PENANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh


Segala puji bagi Allah yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini
dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup
menyelesaikan dengan baik.
Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang
dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan
terutama pertolongan dari Allah akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini memuat tentang Strategi Pemasaran dalam Daur Hidup Produk yang sengaja
penulis pilih karena menarik perhatian penulis untuk dicermati dan perlu mendapat dukungan
dari semua pihak.
Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada guru / dosen pembimbing yang
telah banyak membantu penyusun agar dapat menyelesaikan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun
makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya.
Terima kasih.
wssalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Kotagajah, 04 Desember2020

Penulis

                                                                                                                                                                                                                                                                                       

                                                                                     

ii
DAFTAR ISI

COVER.........................................................................................................................................i
KATA PENGANTAR..................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah.......................................................................................................1
B. Rumusan Masalah................................................................................................................1
C. Tujuan Penulisan..................................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertia Siklus Hidup Produk............................................................................................2
B. Tahapan Siklus Hidup Produk..............................................................................................2
C. Contoh Siklus Hidup Produk................................................................................................4

BAB III PENUTUP......................................................................................................................6


Kesimpulan....................................................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHUUAN

A. LATAR BELAKANG
Mahasiswa Ekonomi tentu saja dipersiapkan untuk menjadi pelaku-pelaku ekonomi
kedepan. Namun, dunia ekonomi sangatlah luas dengan berbagai aspek dan lapisan ilmu yang
sangat beragam. Meski demikian, semua aspek dan lapisan ilmu tersebut masih saling
berhubungan dan saling mendukung antara satu dengan yang lainnya.
Salah satu ilmu yang tercantum dalam kurikulum kemahasiswaan ekonomi yaitu Mata
Kuliah Marketing yang salah satu pembahasannya mengenai Siklus Hidup Produk. Oleh
Dosen Pembimbing, mahasiswa dituntut untuk mencari, mengumpulkan dan menyusun
materi mengenai Siklus Hidup Produk dengan maksud agar setiap mahasiswa mampu
mengetahui dan memahami hal-hal apa saja yang tercantum dalam materi Siklus Hidup
Produk dan bagaimana sebenarnya proses siklus kehidupan dari sebuah produk.

B. Rumusan Masalah
1. Seperti apakah siklus hidup produk?
2. Apa sajakah tahapan siklus hidup produk?
3. Apa saja contoh siklus hidup produk?

C. Tujuan Penulisan
1. Agar mahasiswa mengetahui apa itu siklus hidup produk.
2. Agar mahasiswa mengetahui tahapan-tahapan siklus hidup produk .
3. Agar mahasiswa mengetahui contoh-contoh siklus hidup produk.

1
BAB II
PEMBAHASAN

SIKLUS HIDUP PRODUK

A. Pengertian Siklus Hidup Produk

Product life cycle sendiri merupakan suatu siklus yang dialami seluruh produk yang
ada di dunia, baik itu siklus hidup yang singkat maupun siklus hidup yang lama. Namun
dengan adanya perbedaan siklus pada setiap produknya, tentu akan menambah beragam
wawasan serta pengertian yang akan menjadi materi bagi setiap produsen. 
Suatu siklus semacam ini juga dilihat dari berbagai produk, seperti makanan, barang
barang elektronik lainnya. Untuk itu kewajiban seperti itu menjadi hal penting yang
harus dipenuhi dalam melihat siklus suatu produk. 
Dengan adanya pemahaman semacam hal tersebut maka dari itu produsen dapat
melihat serta memasang strategi yang tepat saat memasarkan produksinya. Sehingga
secara sederhana siklus hidup produk bisa digambarkan dengan diawali produk dibuat
kemudian diperkenalkan kepada pasaran hingga pada akhirnya produk tersebut mulai
hilang dari pasaran.
Selain itu hal lain yang harus dilakukan oleh produsen untuk memperpanjang umur
produknya bisa dari berbagai hal. Bisa dengan peningkatan kualitas, peningkatan produk
yang akan digunakan serta melakukan berbagai macam strategi yang tentunya menjadi
cikal bakal serta cara khas produsen dalam menentukan umur produknya menjadi lebih
lama dari umur produk sebelumnya.1

B. Tahapan Siklus Hidup Produk (Product Life Cycle)

Menurut Swastha (1984:127-132) Tahapan Siklus Hidup Produk di bagi menjadi


empat tahapan, yaitu :

1. Tahap Perkenalan (Introduction)

Sesuai dengan namanya, tahapan ini merupakan tahapan perkenalan yang


menjadi cikal bakal suatu siklus hidup. Awalnya melalui tahapan ini, produk akan
diproduksi dan dipasarkan dalam jumlah yang lebih besar. Walaupun begitu, volume
penjualannya tentu saja tidak sesuai dengan jumlahnya. Jadi, barang yang dipasarkan

1
https://accurate.id/marketing-manajemen/pengertian-siklus-hidup-produk/

2
merupakan barang yang benar-benar baru, hal tersebut juga dikarenakan pada
tahapan ini seringkali disebut sebagai tahapan awal. Biasanya, pada tahap ini,
ongkos serta biaya promosinya lebih mahal. 
Promosi yang dilakukan tentu saja harus merupakan promosi yang agresif serta
memiliki kualitas pemasaran yang menunjang. Saat promosi dilakukan, targetnya
harus benar- benar mengarah kepada merek penjualan. Tahapan ini memang proses
pendistribusian serta keuntungannya masih rendah dari biasanya.

2. Tahapan Pertumbuhan (Growth)

Tahapan kedua adalah pertumbuhan, tahapan yang satu ini sesuai dengan
namanya merupakan tahap siklus hidup produk yang menentukan suatu produk
menjadi lebih berkembang atau tidak. Dalam tahapan ini, tentu saja laba akan
meningkat dan prosesnya menjadi lebih menguntungkan. Tahapan ini, di pasaran,
permintaan akan produk semakin meningkat dan minat masyarakat semakin
bertambah.
Dengan adanya langkah seperti hal tersebut, maka dari produsen sendiri akan
mengurangi proses promosi yang dilakukan. Pengurangan langkah promosi tersebut
memang menjadi cara yang diambil dikarenakan banyaknya masyarakat yang telah
mengetahui informasi produk tersebut. Jadi pada tahapan ini usaha promosi tidak
seagresif sebelumnya.
Pada tahapan yang satu ini, akan mulai tumbuh persaingan dengan produksi
lainnya. Sehingga bisa dikatakan, pada tahapan ini akan lebih terasa ketat persaingan
yang dilakukan. Saat proses distribusinya bisa dilakukan dengan berbagai macam
hal, salah satunya adalah dengan pendistribusian dengan penurunan harga jual
produknya.

3. Tahapan Kedewasaan (Maturity Process)

Selanjutnya adalah tahap pendewasaan, tahapan yang satu ini merupakan


tahapan, dimana produsen serta semua pihak terkait dapat melihat serta mampu
menetapkan bahwa penjualan yang dilakukan serta pemasaran yang dilakukan lebih
meningkat jauh lebih banyak dari sebelumnya dan untuk kedepannya juga masih
terlihat semakin tetap. Yang harus diingat adalah, tentu saja pada tahap ini, laba
yang akan diperoleh mengalami penurunan yang cukup signifikan. Hal ini

3
merupakan proses yang disebabkan oleh terjadinya persaingan harga yang cukup
ketat dari sebelumnya. 

Kemudian saat berada pada tahapan ini, maka akan ada pertumbuhan Kembali
pada mode promosi. Hal semacam itu menjadi salah satu sikap yang tentu saja akan
diambil oleh setiap produsen dalam menentukan agresifitasnya untuk Kembali
menumbuhkan maksimalnya target.

4. Tahap Kemunduran (Decline)

Dalam tahapan yang satu ini, pasti setiap siklus hidup produk akan memiliki
tahapan dimana produk yang dipasarkan mengalami penurunan agresivitas atau
biasa yang disebut sebagai tahapan kuno suatu produk. Untuk itu setiap produsen
harus memiliki strategi baru yang tentu saja wajib diberikan dalam mengembangkan
produk baru yang diminati oleh masyarakat. Hal semacam itu digunakan sebagai
langkah yang tepat untuk mengganti produk yang telah using atau yang telah kuno.
Walaupun jumlah persaingan mulai berkurang, tentu saja akan ada masalah lainnya,
yaitu penurunan jumlah permintaan barang produksi. 
Untuk itu menghadapi siklus hidup produk tersebut maka harus ada pengawasan
produk yang benar-benar mumpuni bagi setiap produsen yang ada.2

C. Contoh Siklus Hidup Produk

Salah satu contoh yang dapat diambil adalah produk ternama, yaitu Coca-cola.
Pada tahapan perkenalan, produk ini mulai dikenal masyarakat pada tahun 1886,
sebagai salah satu minuman berkarbonasi. Tentu saja di tahap perkenalan mulai banyak
yang mengenal produk yang satu ini. Dengan strategi pemasaran yang tepat, akhirnya
coca cola menjadi salah satu produk minuman unggulan.
Selanjutnya adalah tahapan pertumbuhan, tahapan yang satu ini coca-cola mulai
mendirikan sebuah perusahaan ternama untuk semakin dikenal luas oleh masyarakat.
Untuk meminimalisir terjadinya penurunan minat masyarakat, pihak coca cola Kembali
mempromosikan minumannya dengan teknik yang lebih agresif dari sebelumnya. Dalam
tahapan ini perusahaan ternama ini sempat mengalami kesulitan dalam segi finansial
yang menjadi masalah. Hal tersebut dikarenakan kurang tepatnya penentuan harga yang
dipatok.
2
https://www.gurupendidikan.co.id/siklus-hidup-produk/

4
Lalu pada tahap pendewasaan, coca-cola mengalami kestabilan dalam produksi serta
laba yang didapatkan. Namun akhirnya terdapat pesaing-pesaing baru yang memproduksi
minuman berkarbonasi dengan label berbeda dan juga lebih menyempurnakan nya. 
Anggapan bahwa minuman coca-cola menyebabkan dampak yang tidak bagus membuat
minat konsumen menjadi  bimbang. Pesaing serta harga yang mulai bervariasi tentu
membuat produk ini mendapatkan persaingan yang cukup ketat.
Lalu pada tahap kemunduran, perusahaan mengalami penurunan laba hingga
mencapai 15%. Hal tersebut tentu menjadikan perusahaan untuk Kembali
mengoptimalkan strategi pemasaran dengan berbagai cara yang lebih efektif dari
sebelumnya.

5
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

Siklus hidup produk memang menjadi kunci dimana produsen dapat mengambil langkah
selanjutnya. Jika produsen jeli serta teliti dalam mengamati siklus hidup suatu produk,
keberhasilannya bisa bertambah dengan pesat dan membuat produsen mendapat benefit serta
keuntungan yang cukup maksimal. Untuk memastikan produk atau layanan Anda memiliki
siklus hidup yang baik, pastikan Anda selalu mengenalkan produk dan memasarkan produk
secara maksimal.

Memang dibutuhkan biaya yang cukup besar untuk biaya pemasaran, terutama jika
sasaran produk atau layanan Anda spesifik dan memiliki banyak kompetitor. Untuk efesiensi
biaya pada strategi pemasaran, lakukanlah proses pembukuan yang benar, agar Anda bisa
membuat anggaran yang optimal pada setiap kampanye pemasaran yang Anda lakukan.

Kesulitan dengan pembukuan manual? Anda bisa mencoba untuk menggunakan software
akuntansi yang memiliki fitur sesuai dengan kebutuhan bisnis dan mudah digunakan, salah
satunya adalah Accurate Online.Accurate Online adalah software akuntansi berbasis cloud
buatan Indonesia yang sudah dikembangkan sejak 20 tahun lalu dan digunakan oleh lebih
dari 300 ribu pengguna dari berbagai jenis bisnis. Dengan menggunakan Accurate Online,
Anda bisa memantau seluruh transaksi, membuat laporan keuangan, memeriksa stok,
rekonsiliasi transaksi dan masih banyak lagi kapanpan dan dimanapun Anda mau.

6
DAFTAR PUSTAKA

https://accurate.id/marketing-manajemen/pengertian-siklus-hidup-produk/

https://www.gurupendidikan.co.id/siklus-hidup-produk/

Anda mungkin juga menyukai