Kita akan membahas pengujian hipotesis mengenai ragam dan simpangan baku
klasik. Dengan kata lain kita ingin menguji hipotesis keragaman suatu populasi atau
membandingkan keragaman suatu populasi dengan keragaman suatu populasi lainnya.
SATU POPULASI
Uji Hipotesisi Statistik Uji Kriteria Keputusan
H0: σ2 = σ02 Tolak H0 jika x 2hit < x 21-/2
H0 : σ2 ≠ σ02 Atau,
2 ( n−1 ) s 2 x 2hit > x 2/2
H0: σ2 ≥ σ02 x=
σ 20 Tolak H0 jika x 2hit < x 21-
H0 : σ2 < σ02
H0: σ2 ≤ σ02
Tolak H0 jika x 2hit > x 2
H0 : σ2 > σ02
DUA POPULASI
Uji Hipotesisi Statistik Uji Kriteria Keputusan
H0: σ 12 - σ 22 = 0 Tolak H0 jika f < f1-/2(ν1.ν2)
H1 : σ 12 - σ 22 ≠ 0 atau,
Tolak H0 jika f > f/2 (ν1. ν2)
Keterangan:
S
1 = Simpangan baku sampel pertama
s2 = Simpangan baku sampel kedua
f = f hasil perhitungan
n = Ukuran sampel , ν1,ν2 = derajat kebebasan atau df (ν1 = n1-1) (ν2 = n2-1)
Contoh soal
1. Suatu perkuliahan statistika diberikan pada dua kelas, kelas pertama di ikuti 12
mahasiswa dengan pembelajaran kooperatif dan kelas lainnya terdiri dari 10
mahasiswa dengan pembeajaran konvensional. Pada akhir semester mahasiswa
diberi ujian dengan soal yang sama untuk kedua kelas. Hasil ujian pada kelas
kooperatif mencapai niai rata-rata 85 dengan simpangan baku 4 dan kelas lainnya
dengan nilai rata rata 81 dengan simpangan baku 5. Ujilah hipotesis bahwa ragam
kedua kelas dapat dianggap sama dengan taraf signifikansi 10%.
Penyelesaian:
Diketahui :
x́ 1= 85 x́ 2 = 81 n1 = 12 n2 = 10 s1 = 4 s2= 5 α = 0.1
a. Hipotesis
H0 : σ 12 - σ 22 = 0
H1 : σ 12 - σ 22 ≠ 0
b. Taraf signifikansi
α = 0.1
c. Statistik Uji
S2
F= 12
S2
1
f< atau f > 3,11
2,90
f < 0,34 atau f > 3,11
e. Perhitungan
S2 4 2 16
f = 12 → f = 2 = = 0,64
S2 5 25
( 9 ) 1,44
e. Perhitungan: x 2= =16,0
0,81