Pengantar Bisnis Uas
Pengantar Bisnis Uas
Disusun oleh:
UNIVERSITAS SURABAYA
“Kami yang bertandatangan dibawah ini menyatakan bahwa makalah terlampir adalah
murni hasil dari pekerjaan kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang kami gunakan
tanpa mennyebutkan sumbernya.
Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk tugas pada mata kuliah
lain kecuali kami menyatakan dengan jelas bahwa kami menggunakannya.
Kami memahami bahwa tugas yang kami kumpulkan ini dapat di perbanyak dan atau di
komunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.”
No Nama NRP
1. Alexander Krisnayodi 130218099
2. Anggie Angella Agria 130218114
3. Cahyo Adityo Irawan 130118033
4. Calvin Gunawan 130218141
5. Christian Jonathan Wiatno 130318078
6. Ellen Angelina 130318074
7. Febiola Tirasanti P.W 130318084
8. Innocentia Handani 130118039
9. Natanael 130218135
10. Ricky Yohanes Wijaya 130218128
11. Theresya Jeini Astanto 130118038
12. Vivian 130318091
Surabaya,
Ketua Kelompok
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana identifikasi STP (Segmentation Targeting Product Positioning) pada
PT.Indofood Sukses Makmur Tbk. ?
2. Bagaimana strategi bauran pemasaran ( marketing mix/4P) yang digunakan oleh
PT.Indofood Sukses Makmur Tbk. ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui identifikasi STP (Segmentation Targeting Product Positioning)
pada PT.Indofood Sukses Makmur Tbk.
2. Untuk mengetahui strategi bauran pemasaran (marketing mix/4P) pada PT.Indofood
Sukses Makmur Tbk.
D. Manfaat Penulisan
1. Bagi masyarakat umum, dapat mengetahui analisis penerapan bauran pemasaran
(Marketing Mix/4P) pada PT. Indofood Sukses Makmur Tbk.
2. Bagi Produsen, dapat mengetahui strategi pemasaran (marketing mix/4P) yang sesuai
dengan kondisi ekonomi yang ada.
BAB II
TELAAH PUSTAKA
A. Pengertian Pemasaran
1. Lingkungan Pemasaran
1.1 Lingkungan Politik Hukum (Political-legal Environment)
Merupakan hubungan antara bisnis dan pemerintah biasanya dalam bentuk
peraturan pemerintah tentang bisnis. Kegiatan politik, baik global dan domestik,
memiliki efek yang besar pada pemasaran. Misalnya, undang-undang lingkungan
telah menentukan nasib seluruh industri. Manajer pemasaran mencoba untuk
mempertahankan lingkungan politik dan hukum yang menguntungkan dalam
beberapa cara.
D. Produk Positioning
Merupakan proses memperbaiki, mengadaptasikan, dan mengkomunikasikan sifat
produk itu sendiri.
BAB III
PEMBAHASAN
2. Product Positioning
Setelah menentukan segmentasi dan target untuk produknya, selanjutnya yang harus
dilakukan oleh PT.Indofood Sukses Makmur Tbk adalah mengkomunikasikan informasi
mengenai produkknya kepada masyarakat. Ada banyak cara yang dapat digunakan untuk
menempatkan suatu produk di dalam benak konsumen (positioning), namun dalam hal ini,
PT.Indofood Sukses Makmur Tbk menggunakan slogan “Indomie Seleraku” untuk menanamkan
dalam benak masyarakat bahwa produk mie instan yang dihasilkan, dengan berbagai varian rasa
adalah sesuai dengan selera semua masyarakat baik lokal maupun internasional.
A. Kesimpulan
PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. merupakan produsen mie instan
dengan 40 citarasa dan beberapa merek. Banyaknya produk mie instan yang
beredar di pasaran dan persaingan tingkat produsen yang semakin tinggi,
menyebabkan perusahaan ini harus dapat bertahan dengan baik dan
meningkatkan daya saing. Salah satu cara meningkatkan daya saing adalah
perusahaan harus mengoptimalkan kinerja dari fungsi-fungsi yang ada di
perusahaan.
Tentang strategi menghadapi persaingan, perusahaan ini akan menerapkan
strategi Mastering The Present, Pre-empiting The Future. Strategi ini antara
lain fokus kepada organic growth, memanfaatkan competitive advantage
melalui scale, scope, span, dan speed. Selain itu akan menjalankan program
cost efficiency and cost cutting. Di samping itu tetap melanjutkan segmentasi
para konsumennya dengan memperkenalkan produk-produk dengan higher
price and highter margin.
Saluran distribusi dipakai oleh semua perusahaan untuk memproduksi
barang yang baik, namun banyak pula yang gagal memenuhi targetnya.
Keadaan ini disebabkan oleh kebijakan distribusi yang kurang tepat sehingga
barang yang dihasilkan kurang laku dipasar dan menyebabkan banyak
konsumen merasa kurang puas. Dengan demikian, saluran distribusi memiliki
peranan penting bagi kelangsungan hidup dan tumbuh perusahaan.
Ditinjau dari segi distribusi perusahaan ini sesuai dengan prinsip syari’ah.
Dan ditinjau dari segi pemasaran (iklan) perusahaan ini juga berdasarkan pada
prinsip syari’ah karena tidak mengandung iklan porno, bohong, dan promosi
yang menghalalkan berbagai cara.
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN