DISUSUN OLEH :
Puji syukur saya panjatkan atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmatnya kepada kita semua, sehingga berkat karunianya saya
dapat menyelesaikan CBR(Critical Book Report) ini. Penulisan CBR ini
merupakan salah satu tugas yang diberikan dalam Mata Kuliah INSTRUMEN
PIANO DASAR di Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan CBR ini saya merasa banyak kekurangan baik pada teknis
penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang kami miliki. Untuk
itu, kiritik dan saran dari semua pihak sangat saya harapkan demi
penyempurnaan pembuatan CBR ini.
Dalam penulisan CBR ini saya menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-
besarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah
ini, khususnya Dosen kami yang telah memberikan tugas dan petunjuk kepada
saya, sehimgga saya dapat menyelesaikan tugas ini.
Penulis,
BAB II
RINGKASAN BUKU
1.BUKU UTAMA
PengetahuanSeniMusik
NotasiAngka
Tidak semua angka dapat dipakai untuk menyusun suatu lagu dan yang dipergunakan ialah
berkisar di sekitar angka 1 – 2 – 3 – 4 – 5 – 6 – 7. Kemudian setiap angka-angka itu dibaca dengan
nama-nama tersendiri sebagai berikut:
Di dalamlagu “Dari Sabang Sampai Merauke” terdapat empat macam bentuk not yang satu
sama lainnya mempunyai arti yang berbeda.
Not angka yang berdiri sendiri
Tanda-tanda suatu not angka berdiri sendiri ialah di atas atau disampingnya sebelah kanan
tidak terdapat tanda-tanda lain. Bentuk not semacam ini dinyanyikan dengan nilai masing-masing satu
ketukan.
Tanda-tandanya ialah di atas not itu terdapat garis pendek( sat ugaris atau dua garis ).
a. Not angka dengan satu garis di atasnya, menunjukan not itu bernilai ½ (setengah) ketukan.
b. Not angka dengan dua garis di atasnya menunjukan not itu bernilai¼ )seperempat) ketukan.
Not-not itu ketukan yang berdekatan letaknya dapat disambungkan.
C.NOT ANGKA YANG MEMAKAI TITIK DI SAMPING KANAN
Kadang-kadang di sampingkanan not angka terdapat beberapa buah titik. Setiap titik di
samping kanan not angka tersebut dihitung satu ketuk.
Nol( 0 ) pada not angka ialah untuk pernyataan tanda berhenti. Apabila tanda nol( 0 ) kita
jumpai pada bagian lagu, artinya tidak mengeluarkan suara sebanyak nilai tanda behenti tersebut. Ada
pun nilai-nilai tanda berhenti yang dimaksud sama halnya denga nnilai not angaka itu sendiri.
Tangganada yang telah kita kenal ialah 1 – 2 – 3 – 4 – 5 – 6 – 7 disebut tangga nada mayor.
Didalam praktek tangga nada tersebut dibaca dengan menambah satu not dari not asal yang dibaca
lebih tinggi
Dari do rendah( 1 ) ke do tinggi ( I ) disebu toktaf, dan dari do rendah ke( 7 ) tinggi dihitung
satu oktaf. Untuk not yang tinggi dipakai titik di atas not tersebut sebaliknya untuk not yang rendah
dipakai dibawah not itu.
Not yang dicoret dinamakan kromatikberasaldari Bahasa inggris( chromatic ) yang berarti
naika tau turun ½ nada. Not yang dicoret semacam itu dinamakan not sisipanselain not asal (1 – 2 – 3-
4 – 5 – 6 – 7).
Seorang guru music bangsa Italia yang bernama Guido Aretinus sering mengalami kesulitan
mengajarkan notasi balok kepada murid-muridnya. Waktu itu notasi angka belum dikenal orang. Pada
suatu waktu lebih kurang tahun 1050 ditemuilah suatu cara untuk menghafal tangga nada yaitu
jenjang not ke not berikutnya yang dituliskan dalam sebuah lagu.
Suku kata yang pertama dari masing-masing kalimat ialah :
Kalimatke 1 = Ut
Kalimatke 2 = Re
Kalimatke 3 = Mi
Kalimatke 4 = Fa
Kalimatke 5 = Sol
Kalimatke 6 = La
Kalimatke 7 = Si
Lama kelamaan UT dirubah menjadi DO berasal dari Dominus (Tuhan) dengan urutan : do – re – mi –
fa – sol – la – sidengan angka 1 – 2 – 3 – 4 –5 – 6 – 7 .Setelah diadakan perubahan sol menjadi SO
dan SI menjadi TI, maka nama-nama yang baru menjadi DO – RE – MI – FA – SO – LA – SI .
NotasiBalok
Selain dari notasi angka, masih ada lagi notasi lain yang dipakai di seluruh dunia yaitu
notasibalok.
Susunan garis lima disebut Garis Balok Not atau Notten balk atau Paranada.Garis Not Balok
menjadi pusat yaitu tempat tanda-tanda music seperti tanda kunci G, tanda birama, gambar not balok,
tanda istirahat, tanda kromatik dan lain-lain.
a. Suatu not apabila terletak tepat pada garis ketiga, maka arah tangkainya boleh keatas atau
kebawah.
b. Suatu not apabila terletak di bawah garis ketiga, maka arah tangkainya mengarah keatas
c. Suatu not apabila terletak diaatas garis ketiga, maka arah tangkainya mengarah kebawah
E. SUSUNA NADA PADA GARIS DAN SPASI
Dalam notasi balok nada pertama yang dihitung mulai dari nada C terletak pada garis bantu.
Ada pun tempat D – E – F – G – A – B – C diletakkan pada garis dan spasi berurutan keatas
F. KUNCI G
Kunci G disebut kunci sol. Selain dari kunci G, masih ada kunci yang lain yaitu kunci F dan
kunci C. Kunci G terletak pada not balok yang dimulai dari garis kedua; garis kedua itu untuk nada G
Kunci G letaknya di pinggir kiri di setiap not balok. Mulailah dari garisG (gariskedua),
melengkung keatas hingga menyinggung gariketiga.Dari situ lalu melengkung kebawah
menyingggung garis kesatu. Setelah itu lengkungkanlah ke atas hingga berpotongan di garis ke lima
dan spasi keempat, lalu ditruskan kebawah
G. BIRAMA
Birama adalah ketukan-ketukan yang datangnya berulang-ulang dengan teratur dalam waktu
yang sama pada lagu, yang mana dalam penulisannya dibatasi oleh garis-garis vertical.
1. Birama 4/4
Birama 4/4 artinyadalamtiap bar terdapat 4 ketukan.
2. Birama 3/4
Birama 3/4 artinya dalam tiap bar terdapat 3 ketukan.
3. Birama 2/4
Birama 2/4 artinyadalamtiap bar terdapat 2 ketukan
4. Birama 6/8
Birama 6/8 artinya dalam tiap bar terdapat 6 ketukan
H. TANDA BERHENTI
Tanda berhenti disebut juga tanda diam.Apabila kita bertemu tanda tersebut dalam
laguartinya tidak mengeluarkan suara sebanyak nilai tanda berhenti itu.
I.BUSUR LIGATURA
Busur Ligatura adalah busur penghubung dua not atau lebih not yang sama tingginya, dari
birama satu kebirama berikutnya, yang sama merupakan perpanjangan not itu.
J. BUSUR MELISMATIS
Melismatis adalah tanda yang terdapat dalam tulisan music (khusus vocal) menyatukan
beberapa buah not untuk satu suku kata.
K. TANDA PERMATA
Tanda permata adalah tanda yang dipakai untuk memperpanjang suatu not menurut kehendak
penyanyi.Sehingga nilai notnya melebihi dari nilai sebelumnya.
Apabila kira menemui nilai not yang dibelakangnya ada titik artinya adalah nilai not itu
bertambah setengah dari not dimana titik itu diletakkan.
2. Buku Pembanding
Pada bab ini kita tidak hanya belajar not saja,akan tetapi kita dapat mengetahui tanda kunci
G,tanda tempo,tanda mula,tanda birama 4/4,birama gantung,tanda ulang,legato,ligaturaa,akor
D,not bertitik,tanda istrahat,garis birama,birama,garis bantu,tangkai naik dan tangkai
turun,tanda accidental,nama sebutan nada untuk dinyanyikan,nama sebutan nada dengan
huruf,dan tanda kunci F. Dalam bab ini juga kita dapat mengetahui bagaimana cara kita untuk
dapat mengajar dengan baik.
HARMONI
Harmoni berisi pengetahuan mengenai akor.Pada hakekatnya harmoni berisi akor-akor serta
rangkaiannya,yang membentuk pola-pola tersendiri,yang biasa disebut Kadens,sedangkan
AAkor adalah paduan tiga buah nada atau lebih yang merupakan suatu kesatuan tersendiri
dan tak dapat dipisahkan.
IRAMA
Pada bab ini kita akan mempelajari tentang ketukan(beat)yang dapat kita percepat atau
perlambat yang biasa disebut Tempo.Kemudia kaau kita bayangkandenyut tersebut kita beri
tekanan atau aksen setiap empat ketukan,dengan tempo yang tepat,akan menghasilkan irama (
rhythm).
• Motif,yaitu bagian terkecil dari lagu,yang terdiri dari tiga nada atau lebihm,dengan
loncatan interval dan irama tertentu. Sehingga bisa mengekspresikan perasaan musiksal.
• Bentuk Lagu
Ansambel diambil dari bahasa Prancis ‘ensemble’ artinya bersama. Berarti memainkan
sebuah lagu secara bersamaan. Instrumen yang dipergunakan untuk sebuah aransemen
lagu,tidak mutlak.Apabila tudak terdapat rekorder atau pianika,maka cukup
vocal+iringan+perkusi. Apabila tidak ada perkusi cukup vocal + iringan.Yang penting
musiknya harus hadir.
Bermain alat musik ternyata bukan hanya sekedar menjalankan hobi, namun juga mampu
memberikan manfaat, salah satunya saat memainkan alat musik piano. Banyak juga mitos
yang berkembang tentang manfaat ketika mampu memainkan piano maka kita pun juga akan
mampu memainkan alat musik lainnya. Namun informasi tersebut masih belum ada
pembuktian lanjutan dari para pakar.Terlepas dari itu pun, belajar piano adalah suatu hal yang
bermanfaat. Bagi anak-anak hingga usia remaja di sarankan untuk mulai mempelajari piano
sedini mungkin.
Kelebihan Buku
Buku 1
Buku 1