APRESIASI SENI TARI

“GENDING SRIWIJAYA”

NAMA : WIDIA SALEHA

SEMESTER : IV (EMPAT)
PRODI : PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD)
MATA KULIAH : PENDIDIKAN SENI TARI DAN DRAMA

1. Tari Gending Sriwijaya

2. Berasal dari Sumatra Selatan
3. koreogrfi yang terdapat dalam tari gending sriwijaya terbagi menjadi beberapa gerakan yaitu :
 Gerakan masuk
Gerakan awal untuk memasuki panggung dilakukan dengan cara gerakan mlenggok serta
memainkan kelembutan tangan-tangan mereka.
 Kecubung berdiri bawah
Terdiri dari gerakan kecubung bawah kanan dan kiri, para penari melakukan gerakan telapak
tangan saling berhadapan membentuk seperti bunga kecubung.
 Kecubung berdiri atas
Terdiri dari gerakan kecubung berdiri atas kiri dan gerakan ukur benang, para penari
memperlihatkan kelembutan tangannya.
 Kecubung berdiri bawah
Terdiri dari gerakan kecubung berdiri bawah kanan dan bawah kiri, para penari melakukan
gerakan telapak tangan saling berhadapan membentuk seperti bnga kecubung.
 Kecubung berdiri atas
Para penari melakukan gerakan tangan yang mempesona.
 Sembah duduk
Gerakan ini merupakan wujud penghormatan pada para tamu dan posisi penari dalam keadaan
duduk.
 Stupa
Terdapat ragam gerak tari geding sriwijaya juga mengenal stupa kanan kiri, tutur sabda, gerak
Borobudur dan ulur benang.
 Tolak bala
Bertujuan untuk menolak bala
 Ulur benang
 Gerakan yang dilakukan oleh penari seolah-olah sedang mengulur benang.
 Hormat akhir
 Gerakan akhir dari pertunjukan tari gending sriwijaya, seluruh penari melakukan gerakan
bersimpuh serta memberikan hormat kepada para tamu.
 Jumlah penari dalam tarian tersebut berjumlah 12 orang : 9 orang penari. 1 pembawa payung, 2
pembawa tombak.
4. Tari gending sriwijaya merupakan jenis tari tradisional berfungsi sebagai tarian sambutan selamat
datang kepada tamu kehormatan yang hadir atau berkunjungke kota Palembang.
5. Tari gending sriwijaya biasanya dilakukan di aula ataupun lapangan pada saat tamu kehormatan datang.
6. Dalam gerakan tari gending sriwijaya ini memiliki keunikan terlebih pada gerakan stupa yang
merupakan ragam gerak dari gerakan tarian tersebut.
7. Pijkan tradisi
8. Ekspresi penari dalam tari gending sriwijaya terlihat tersenyum yang menandangkan sebuah
kesenangan dan penghormatan akan tamu yang datang.
9. Musik Iringan pada tari gendang sriwijaya biasanya terdapat nyanyian dan gamelan juga gong namun
pada saat ini bisanya telag diganti menggunakan tape recorder. Tari gending sriwijaya merupakan tari
tradisional yang dimainkan oleh 9 penari dan 1 pembawa payung kebesar dan 2 pembawa tombak tarian
dan dilakukan di ruang terbuka seperti di lapangan ataupun aula. Tarian ini berfungsi untuk
penyambutan tamu kehormatan. Dan tarian gending sriwijaya saat ini biasa dilakukan pada saat
kedatangan tamu kehormatan seperti kedatangan pejabat negara. Pesan yang disampaikan pada tarian ini
yaitu sebagai bentuk penghormatan kepada tamu agung yang datang ke kota Palembang, tarian ini juga
merupakan ekspresi kegembiran yang dapat dilihat dari ekspresi para penari atas kunjungan para tamu
tersebut. Tarian ini syarat akan kearifan kota Palembang (Sriwijaya).
10. Busana yang dikenakan : Aesan gede, pak sangko, sendang mantra (aesan gendik).
11. Properti :
o Tepak yang berisi kapur, sirih, pinang dan peridon kuningan
o Payung kebesaran
o Tombak yang digunakan untuk mengawal penari
12. Setting tempat dilakukan dengan cara yang sederhana tidak dengan dekorasi yang mewah dan
biasanya tariana dilakukan di aula ataupun lapangan.
13.
14. Lighting yang digunakan pada tarian tersebut berasal dari sinar matahari karena dilakukan pada siang
hari dan cuaca pada saat itu sedang cerah sehingga tidak diprlukannya bantuan cahaya dari lampu
ataupun lainnya karena dilakukan di ruang terbuka.