Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN AUDIT INTERNAL UPTD PUSKESMAS NISAM

BULAN APRIL 2018

I. Latar belakang
Dalam rangka untuk meningkatkan mutu pelayanan yang diberikan
oleh puskesmas baik Upaya kesehatan masyarakat, Upaya kesehatan
perorangan dan Mutu administrasi dan manajemen maka Puskesmas
memerlukan penilaian yang obyektif terhadap kinerja yang telah dilakukan.
Penilaian ini bisa dari internal maupun eksternal, adapun penilaian
internal terhadap mutu pelayanan puskesmas maka dilakukanlah audit
internal, dari audit yang dilaksanakan diharapkan diperoleh gambaran
terhadap mutu kegiatan pelayanan yang ada di puskesmas.
Dari hasil audit internal maka diperoleh berbagai kesenjangan kegiatan
baik meliputi proses kinerja maupun sumberdaya yang mendukung
pelayanan, sehingga hal ini menjadi bahan masukan dalam perencanaan
peningkatan mutu pelayanan puskesmas di masa yang akan datang.

II. Tujuan Audit


1. Tujuan umum
Memperoleh data secara obyektif terkait dengan pelayanan yang
diberikan oleh puskesmas sebagai dalam upaya meningkatkan mutu
organisasi.
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui kesenjangan yang ada di Puskesmas terhadap standar
baku.
b. Untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di puskesmas terkait
pelayanan.
c. Sebagai salah satu bahan acuan menetapkan prioritas pelayanan
dan pengembangan pelayanan.

III. Lingkup Audit Internal


Ruang lingkup Audit Internal adalah :
1. Pelayanan UKM yang terdiri dari:
a. Program Promosi Kesehatan
b. Program KIA/KB
c. Program Kesehatan lingkungan.
d. Program Gizi.
e. Program P2P
f. Program pengembangan

2. Pelayanan UKP yang terdiri dari:


a. Ruang Pelayanan Umum.
b. Ruang Gigi.
c. UGD.
d. Rawat Inap.
e. Laboratorium.
f. Pelayanan Farmasi.
g. Ruang KIA/KB
h. Ruang Anak dan Gizi

3. Administrasi (Loket Pendaftaran)/Rekam Medis


IV. Obyek Audit
1. Pemenuhan Sumberdaya yang ada di puskesmas Kandangan baik
SDM maupun Sarana dan prasarana.
2. Pemenuhan terhadap Kebijakan/SOP yang harus ada di Puskesmas.
3. Kepatuhan terhadap SOP yang telah ditetapkan.
4. Proses Pelaksnaan Kegiatan sesuai dengan kinerja yang ditetapkan.
5. Kesesuaian segala sesuatu yang terdapat didalam maupun luar
gedung puskesmas terhadap standar akreditasi.

V. Auditor
Auditor berjumlah 8 orang dengan 1 orang sebagai ketua dan 7 orang
yang lain sebagai anggota.
Auditor Audit Internal Puskesmas Nisam :
1. Ketua : Aina Maryuni, SST.
2. Anggota : Sri Wahyuni, SKM
Halimatussakdiah, Amd. Keb
Shinta, Amd. Keb
Jarjani, S. Kep
Elly Nizar, Amd. Keb
Yuliati, Amd. Keb
Mirna Sari Marta, Amd. Keb

VI. Proses audit


1. Penyusunan rencana audit.
Pertemuan dengan tim mutu yang dipimpin oleh Kepala Puskesmas
untuk melaksanakan audit internal. Setelah itu tim audit internal
melakukan koordinasi yang meliputi:
a. Menentukan unit kerja yang akan di audit.
b. Menyusun tim yang akan melakukan audit pada tiap-tiap unit.
c. Membuat jadual audit serta menyampaikan jadual kepada auditee.
d. Menyiapkan instrument audit yaitu daftar tilik dan check list.
2. Pelaksanaan Audit internal.
a. Auditor melakukan audit terhadap unit yang telah ditunjuk sesuai
dengan tim yang telah dibentuk.
b. Auditor menggunakan daftar tilik dan check list sebagai instrument
audit, audit dilakukan dengan metode wawancara dan observasi
sesuai dengan daftar tilik dan checklist yang ada.
c. Hasil audit dikumpulkan diserahkan kepada ketua audit internal.

VII. Hasil dan Analisa hasil audit (hasil terlampir)


a. Setelah hasil audit terkumpul maka semua anggota auditor dan
ketua bersama-sama melakukan rekapan dan menganalisa hasil
audit dan dituangkan dalam form ketidak sesuaian.
b. Analisa hasil audit dilaporkan kepada Kepala Puskesmas dan Tim
Mutu Puskesmas secara tertulis untuk mendapat masukan dan
arahan dan tindak lanjut.
VIII. Rekomendasi
a. Berdasarkan hasil analisa dan arahan dari kepala Puskesmas dan
Tim Mutu ketua bersama dengan tim audit internal menyampaikan
hasil audit kepada auditee sekaligus memberikan rekomendasi
terkait hasil audit dan bersama dengan auditee menyepakati batas
penyelesaian kesenjangan yang ada di pelayanan Puskesmas.
b. Rekomendasi yang kami sampaikan adalah,
- Ketegasan dari kepala puskesmas terkait kinerja petugas bakti
yang beretugas di UPTD Puskesmas Nisam.
- Tim audit merekomendasikan agar dilakukan monitoring rutin
terhadap kepatuhan SOP.
- Untuk hal yang berhubungan dengan SDM dan Sarana
prasarana segera di komunikasikan dengan Dinas Kesehatan.
c. Tim audit melakukan evaluasi terhadap proses audit internal yang
telah dilakukan
c. Berhubungan dengan hal-hal yang tidak dapat diselesaikan maka
Hasil audit dibawa ke rapat tinjauan manajemen.

IX. Penutup
Dari hasil audit yang dilakukan oleh tim audit internal UPTD Puskesmas
Nisam maka kami menyimpulkan bahwa:
1. Masih adanya kesenjangan sumberdaya yang ada di UPTD
Puskesmas Nisam dengan standar yang ditetapkan, baik SDM ataupun
sarana dan prasarana.
2. Unit kerja belum semuanya memiliki ketetapan dan SOP prioritas.
3. Kurangnya Kepatuhan terhadap SOP yang telah ditetapkan.
4. Adanya kesenjangan standar proses kinerja unit dengan pelaksanaan
kegiatan.

Demikian laporan hasil audit internal yang kami susun agar kedepan mutu pelayanan
kesehatan di UPTD Puskesmas Nisam semakin meningkat. Besar harapan kita
semua agar pelaksana kegiatan memberikan kontribusi terbaik terhadap mutu
pelayanan di masing-masing unit kerjanya.
Lampiran 1. Hasil temuan dan Analisa hasil Audit internal bulan April 2018

UNIT REKOMENDASI DARI TIM AUDIT


NO HASIL TEMUAN ANALISA HASIL TEMUAN
PELAYANAN INTERNAL
Mohon untuk dilakukan penambahan
Tidak bisa dilaksanakan karena terhalang
1. Belum dilaksanakan 24 jam Pantry personil petugas Pantry sehingga bisa
dengan jumlah petugas yang sedikit
dilakukan sistem shift
Kegiatan belum berjalan sesuai Belum ada sosialisasi SOP ke ruangan - Dilakukan sosialisasi kegiatan pantry
2. Pantry
dengan SOP ruangan yang berkaitan dengan pantry sesuai dengan SOP
Mohon agar perencanaan barang bisa
Pengadaan barang habis pakai Sudah dilaporkan kepada bendahara,
dibuat untuk persediaan sampai dengan
3. masih dilakukan secara pribadi Pantry namun untuk saat ini ketersediaan barang
datang barang berikutnya dari tahun
dari petugas belum turun dari dinas kesehatan
anggaran baru
Mohon kepada kapus dan mutu untuk
Meubeulair didalam ruangan
4. Pantry Meubeulairnya tidak sesuai standar pengadaan barang/meubeulair yang
tidak sesuai standar
dibutuhkan oleh petugas pantry

Belum ada Instalasi air bersih dan juga air Mohon untuk dilakukan pengadaan
5. Tidak ada air bersih mengalir Pantry
pembuangan dari/ke ruangan pantry instalasi air keruangan - ruangan

Mohon untuk dilakukan penambahan


Tidak bisa dilaksanakan karena terhalang
6. Belum dilaksanakan 24 jam Laundry personil petugas laundry sehingga bisa
dengan jumlah petugas yang sedikit
dilakukan sistem shift
Kegiatan belum berjalan sesuai Belum ada sosialisasi SOP ke ruangan - Dilakukan sosialisasi kegiatan laundry
7. Laundry
dengan SOP ruangan yang berkaitan dengan laundry sesuai dengan SOP
Mohon agar perencanaan barang bisa
Pengadaan barang habis pakai Sudah dilaporkan kepada bendahara,
dibuat untuk persediaan sampai dengan
8. masih dilakukan secara pribadi Laundry namun untuk saat ini ketersediaan barang
datang barang berikutnya dari tahun
dari petugas belum turun dari dinas kesehatan
anggaran baru
Tidak ada meubeulair lainnya, sehingga Mohon kepada kapus dan mutu untuk
Meubeulair didalam ruangan
9 Laundry dipakai apa yang ada walaupun tidak pengadaan barang/meubeulair yang
tidak sesuai standar
sesuai standar dibutuhkan oleh petugas laundry

Belum ada Instalasi air bersih dan juga air Mohon untuk dilakukan pengadaan
10 Tidak ada air bersih mengalir Laundry
pembuangan dari/ke ruangan laundry instalasi air keruangan - ruangan

Yang mengaudit: Ketua Tim Audit :


Sri Wahyuni, SKM Aina Maryuni, SST
Halimatussakdiah, Amd. Keb
Shinta, Amd. Keb
Jarjani, S. Kep
Elly Nizar, Amd. Keb
Yuliati, Amd. Keb
Mirna Sari Marta, Amd. Keb

Anda mungkin juga menyukai