2. Mengapa hasil penimbangan benda yang sama dengan neraca yang sejenis dapat
menghasilkan massa yang berbeda?
Jawaban :
Karena setiap neraca dan timbangan memiliki ketelitian dan kapasitas yang berbeda-beda,
Kapasitas maksimal dan ketelitian suatu neraca biasanya tercantum pada tubuh neraca
tersebut.
3. Manakah yang lebih besar antara hasil penimbangan suatu benda dengan neraca
semianalitik dan neraca analitik? Mengapa demikian?
Jawaban :
- Neraca analitik, karena neraca semianalitik tingkat keakuratannya dua angka dibelakang
koma dimana hal ini menunjukkan bahwa neraca anatitik memiliki tingkat keakuratan
lebih tinggi.
4. Apakah yang harus dipertimbangkan dalam memilih jenis neraca yang akan digunakan untuk
menentukan massa suatu benda ? Beri penjelasan!
Jawaban :
- Ketelitian dan kapasitas , sangat diperlukan untuk pengukuran suatu massa benda
- Jenis neraca , untuk menimbang suatu massa hendaknya memilih jenis neraca yang
cocok untuk bahan/benda yang akan ditimbang
- Berdasarkan bentuk fisiknya , bentuk neraca juga sangat penting untuk pennimbangan
Contohnya : neraca emas untuk menimbang emas, Neraca hangingpan memiliki piring
timbang.
5. Dalam suatu penelitian, Anda akan mengukur pertambahan berat anak ayam setiap hari
selama 10 hari, neraca apakah yang paling tepat untuk Anda gunakan? Berikan penjelasan!
Jawaban :
- Neraca timbangan duduk karena neraca ini berguna untuk menghitung massa suatu
benda karena kapasitasnya yang mencapai 500 kg, namun ada juga yang berkapasitas
maksimal 50 kg