KEUANGAN SYARIAH
PSAK 102 :
AKUNTANSI MURABAHAH
Gustani, SEI.,M.Ak.,SAS
13 Nov
2013
BULTEK
DITERBITKAN, DIREVISI, DIREVISI,
mengganti PSAK Menambahkan Menyesuaikan atas
DITERBITKAN
59 terkait pengaturan untuk definisi nilai wajar BULTEK:
akuntansi pembiayaan selaras dengan Bultek 5 :
murabahah (par murabahah PSAK 68 :
Pendapatan dan
52-68) menyesuaikan Fatwa Pengukuran Nilai biaya terkait
DSn MUI No. 84 Wajar Murabahah
27 Jun 6 Jan
2007 2016
STEI AL - ISHLAH 1
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
PENDAHULUAN
Tujuan – Ruang Lingkup – Definisi - Karakteristik
Tujuan
Mengatur pengakuan, pengukuran, penyajian, dan
pengungkapan transaksi murabahah
- Par 01 -
Ruang Lingkup
Lembaga keuangan syariah dan koperasi syariah yang
melakukan transaksi murabahah baik sebagai penjual
maupun pembeli - par 02
Pihak-pihak yang melakukan transaksi murabahah
dengan lembaga keuangan syariah atau koperasi
syariah - par 02 –
4
STEI AL - ISHLAH 2
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
DEFINISI MURABAHAH
”Akad jual beli suatu barang dengan menegaskan harga
belinya kepada pembeli dan pembeli membayamya
dengan hargayang lebih sebagai laba”. (Fatwa DSN-MUI
No.111)
STEI AL - ISHLAH 3
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
STEI AL - ISHLAH 4
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
STEI AL - ISHLAH 5
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
4 Nasabah membayar
secara angsur
LKS PEMASOK
NASABAH
3 Pemasok menyerahkan
4 LKS menjual barang ke Nasabah Barang ke LKS
dengan akad murabahah
11
12
STEI AL - ISHLAH 6
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
PERLAKUAN AKUNTANSI
13
14
STEI AL - ISHLAH 7
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
Contoh :
Tgl 2/3/2019 Bank Berkah Syariah membeli aset murabahah berupa 1 unit
mobil x senilai Rp180.
Jurnal :
2/3/2019 Db Persediaan Murabahah Rp 180
Cr Kas Rp 180
15
STEI AL - ISHLAH 8
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
Diskon Murabahah
Diskon murabahah adalah pengurangan harga atau penerimaan
dalam bentuk apapun yang diperoleh pihak pembeli dari pemasok
1. Harga (tsaman) dalam jual beli adalah suatu jumlah yang disepakati oleh
kedua belah pihak, baik sama dengan nilai (qîmah) benda yang menjadi
obyek jual beli, lebih tinggi maupun lebih rendah.
2. Harga dalam jual beli murabahah adalah harga beli dan biaya yang
diperlukan ditambah keuntungan sesuai dengan kesepakatan.
3. Jika dalam jual beli murabahah LKS mendapat diskon dari supplier, harga
sebenarnya adalah harga setelah diskon; karena itu, diskon adalah hak
nasabah.
4. Jika pemberian diskon terjadi setelah akad, pembagian diskon tersebut
dilakukan berdasarkan perjanjian (per-setujuan) yang dimuat dalam akad.
5. Dalam akad, pembagian diskon setelah akad hendaklah diperjanjikan dan
ditandatangani.
18
STEI AL - ISHLAH 9
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
Contoh
Tgl 2/3/2019 atas pembelian mobil x, Bank Berkah Syariah memperoleh
diskon cash back dari dealer sebesar Rp 5.
a) Jika terjadi sebelum akad murabahah
2/3/19 Db Kas Rp 5
Cr Persediaan Murabahah Rp 5
Akad Murabahah
Pada saat akad murabahah, piutang murabahah diakui sebesar biaya perolehan
aset murabahah ditambah keuntungan yang disepakati. Pada akhir periode
laporan keuangan, piutang murabahah dinilai sebesar nilai neto yang dapat
direalisasi, yaitu saldo piutang dikurangi penyisihan kerugian piutang
Par 22
Contoh :
Tgl 1/4/2019 bank Berkah Syariah menjual aset murabahah kepada tuan Ahmad dengan margin
Rp20 dibayar secara angsuran selama 10 bulan.
Jurnal :
7/3/2019 Db Piutang Murabahah Rp 200
Cr Margin Murabahah Tangguhan Rp 20
Cr Persediaan Murabahah Rp180
20
STEI AL - ISHLAH 10
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
Keuntungan Murabahah
Pembayaran Angsuran
1/5/2019 Db Kas Rp 20
Cr Piutang Murabahah Rp 20
Db Margin Murabahah Tangguhan Rp 2
Cr Pendapatan Margin Murabahah Rp 2
STEI AL - ISHLAH 11
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
Potongan Murabahah
Contoh
2/12/19 Bank Berkah Syariah memberikan potongan pelunasan kepada tuan Ahmad Rp2
karena melakukan pelunasan lebih cepat dari jadwal seharusnya. Sisa piutang tuan Ahmad
Rp20.
Jurnal :
2/12/2019 Db Kas Rp 20
Cr Piutang Murabahah Rp 20
Db Margin Murabahah Tangguhan Rp 2
Cr Piutang Murabahah Rp 2
2/12/19 Bank Berkah Syariah memberikan potongan angsuran kepada tuan Ahmad Rp2
karena mengalami penurunan kemampuan bayar.
Jurnal :
2/12/2019 Db Beban potongan murabahah Rp 2
Cr Piutang Murabahah Rp 2
STEI AL - ISHLAH 12
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
Denda
Contoh :
2/8/2019 : Tuan Ahmad dengan sengaja menunda pembayaran, atas
keterlambatan tersebut Bank Berkah Syariah mengenakan denda Rp2.
2/8/2019 Db Kas Rp 2
Cr Dana Kebajikan Rp 2
STEI AL - ISHLAH 13
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
1. Sanksi yang disebut dalam fatwa ini adalah sanksi yang dikenakan LKS
kepada nasabah yang mampu membayar, tetapi menunda-nunda
pembayaran dengan disengaja.
2. Nasabah yang tidak/belum mampu membayar disebabkan force majeur
tidak boleh dikenakan sanksi.
3. Nasabah mampu yang menunda-nunda pembayaran dan/atau tidak
mempunyai kemauan dan itikad baik untuk membayar hutangnya boleh
dikenakan sanksi.
4. Sanksi didasarkan pada prinsip ta'zir, yaitu bertujuan agar nasabah lebih
disiplin dalam melaksanakan kewajibannya.
5. Sanksi dapat berupa denda sejumlah uang yang besarnya ditentukan atas
dasar kesepakatan dan dibuat saat akad ditandatangani.
6. Dana yang berasal dari denda diperuntukkan sebagai dana sosial.
27
STEI AL - ISHLAH 14
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
29
Contoh
Tgl 1/2/2019 Tuan Ahmad memesan barang kepada Bank Berkah
Syariah berupa 1 unit mobil X, dan menyerahkan Rp20 sebagai uang
muka pemesanan.
a) Saat menyerahkan uang muka
1/2/2019 Db Kas Rp 20
Cr Uang Muka Murabahah Rp 20
STEI AL - ISHLAH 15
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
31
Akuntansi Murabahah
Untuk Pembeli Akhir
a) Utang yang timbul dari transaksi murabahah tangguh diakui sebagai utang murabahah
sebesar harga beli yang disepakati (jumlah yang wajib dibayarkan)
b) Aset yang diperoleh melalui transaksi murabahah diakui sebesar biaya perolehan
murabahah tunai. Selisih antara harga beli yang disepakati dengan biaya perolehan tunai
diakui sebagai beban murabahah tangguhan
c) Beban murabahah tangguhan diamortisasi secara proporsional dengan porsi utang
murabahah
d) Diskon pembelian yang diterima setelah akad murabahah, potongan pelunasan, dan
potongan utang murabahah diakui sebagai pengurang beban murabahah tangguhan
e) Denda yang dikenakan akibat kelalaian dalam melakukan kewajiban sesuai dengan akad
diakui sebagai kerugian
f) Potongan uang muka akibat pembeli akhir batal membeli barang diakui sebagai kerugian.
32
STEI AL - ISHLAH 16
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
Contoh
1. Tgl 1/2/2019 Tuan Ahmad membeli 1 unit Mobil X dari Bank Berkah
Syariah dengan akad murabahah dengan rincian sebagai berikut :
Harga perolehan tunai : Rp 180
Margin : Rp 20
Harga beli : Rp 200
DP : Rp 20
Jangka Waktu : 10 bulan
2. Tgl 10/2/2019, mendapat diskon pembelian Rp 2 dari dealer,
berdasarkan akad menjadi hak nasabah
3. Bulan ke-9, tuan Ahmad melunasi sisa piutang murabahah dan
mendapat potongan pelunasan sebesar Rp 2
Jurnal (1)
a) Saat menyerahkan uang muka ke bank syariah
1/2/2019 Db Piutang Uang Muka Murabahah Rp 20
Cr Kas Rp 20
STEI AL - ISHLAH 17
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
Jurnal (2)
d) Saat melakukan pembayaran ke bank
PENYAJIAN
a) Piutang murabahah disajikan sebesar nilai neto yang
dapat direalisasikan yaitu saldo piutang murabahah
dikurangi penyisihan kerugian piutang
b) Margin murabahah tangguhan disajikan sebagai
pengurang (contra account) piutang murabahah
c) Beban murabahah tangguhan disajikan sebagai
pengurang (contra account) utang murabahah
36
STEI AL - ISHLAH 18
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
PENGUNGKAPAN
Penjual mengungkapkan :
a) Harga perolehan aset murabahah
b) Janji pemesanan dalam murabahah berdasarkan
pesanan sebagai kewajiban atau bukan
c) Pengungkapan yang diperlukan sesuai PSAK 101
Pembeli mengungkapkan :
a) Nilai tunai aset ynag diperoleh dari transaksi murabahah
b) Jangka waktu murabahah tangguh
c) Pengungkapan yang diperlukan sesuai PSAK 101
37
Acuan Alternatif
Penjual yang tidak memiliki risiko yang signifikan terkait
dengan kepemilikan persediaan untuk transaksi
murabahah merupakan penjual yang melaksanakan
transaksi pembiayaan murabahah. Perlakukan akuntansi
pembiayaan murabahah dapat mengacu PSAK 50, 55,
dan 60.
38
STEI AL - ISHLAH 19
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
Contoh penerapan PSAK 102 dan PSAK 50,55, dan 60 pada transaksi murabahah
Pada akhir tahun 2018 entitas melakukan transaksi murabahah secara tangguh dengan
nasabah. Biaya perolehan persediaan murabahah adalah Rp100, margin murabahah Rp50, dan
angsuran Rp30 per tahun selama lima tahun.
Penerapan PSAK 102 Penerapan PSAK 50,55, dan 60
Thn Angsuran Pokok Margin Thn Angsuran Pokok Margin
2019 30 20 10 2019 30 14,76 15,24
2020 30 20 10 2020 30 17,01 12,99
2021 30 20 10 2021 30 19,60 10,40
2022 30 20 10 2022 30 22,59 7,41
2023 30 20 10 2023 30 26,03 3,97
Total 150 100 50 Total 150 100 50
Jurnal saat akad murabahah Jurnal saat akad murabahah
Db Piutang Murabahah Rp 150 Db Piutang Murabahah Rp 150
Cr Persediaan Murabahah Rp 100 Cr Persediaan Murabahah Rp 100
Cr Margin Murabahah Tangguhan Rp 50 Cr Margin Murabahah Tangguhan Rp 50
Jurnal saat pembayaran Jurnal saat pembayaran
Db Kas Rp 30 Db Kas Rp 30
Cr Piutang Murabahah Rp 30 Cr Piutang Murabahah Rp 30
Db Margin Murabahah Tangguhan Rp 10 Db Margin Murabahah Tangguhan Rp 15,24
Cr Pendapatan Margin Murabahah Rp 10 Cr Pendapatan Margin Murabahah Rp 15,24
39
DASAR KESIMPULAN :
Dasar kesimpulan ini melengkapi, tetapi bukan merupakan bagian dari PSAK 102.
A. LATAR BELAKANG
Fatwa DSN-MUI No. 84 Tahun 2012 tentang Metode Pengakuan
Keuntungan Tamwil Bi Al-Murabahah (Pembiayaan Murabahah) di
LKS
Buletin Teknis 9 IAI : Penerapatan Metode Anuitas dalam Murabahah
B. ACUAN ALTERNATIF
Ruang Lingkup
Fatwa DSN-MUI No. 84 hanya mengatur dari sisi penjual yakni
LKS
Ruang lingkup PSAK 102 mengatur dari sisi penjual dan pembeli
DSAS IAI hanya merevisi dari sisi penjual dan tidak dari sisi
pembeli, sehingga akuntansi pembeli tetap mengacu pada PSAK
102.
40
STEI AL - ISHLAH 20
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
DASAR KESIMPULAN :
Penerapatan Metode Anuitas
Pendapat I : Dalam fatwa DSN-Mui No. 84 diatur dua metode
pengakuan keuntungan murabahah yaitu metode proporsional dan
metode anuitas, sedang dalam PSAK 102 hanya mengatur metode
proporsional, sehingga perlu diatur metode anuitas dalam PSAK 102
Pendapat II : menyatakan bahwa pengakuan pendapatan yang diatur
dalam PSAK 102 memiliki konsep akuntansi yang berbeda dengan
metode anuitas. PSAK 102 memiliki konsep jual-beli yang tidak
memisahkan transaksi jual-beli dan transaksi pembiayaan. Sedang
PSAK umum memisahkan transaksi jual-beli dan transaksi
pembiayaan. Sehingga dua konsep tersebut tidak bisa digabung dalam
satu PSAK.
DSAS IAI memutuskan penerapan metode anuitas tidak diatur dalam
PSAK 102.
41
DASAR KESIMPULAN :
PSAK 50, PSAK 55, dan PSAK 60 dan Transaksi Berbasis Syariah
Terdapat pendapat yang menganggap PSAK 50, 55, dan 60 tidak tepat
diterapkan pada transaksi berbasis syariah, karena mengandung
konsep bunga.
DSAS IAI berkesimpulan PSAK 50, 55, dan 60 dapat diterapkan pada
transaksi berbasis syariah, dengan alasan karena hanya cara
pencatatan transaksi. Istilah yang digunakan adalah tingkat imbal hasil
efektif.
Tingkat imbal hasil efektif (effective rate of return) merupakan metode
alokasi pengakuan pendapatan murabahah, sedang tingkat bunga
efektif (effective interest rate) mencerminkan unsur riba.
42
STEI AL - ISHLAH 21
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
DASAR KESIMPULAN :
Pilihan atau Keharusan
Pendapat I : Entitas diberikan kebebasan untuk menggunakan PSAK
50, 55, dan 60 atau menggunakan PSAK 102 (policy choice)
Pendapat II : Entitas harus melakukan penilaian satu per satu
transaksi murabahah berdasarkan substansi ekonominya apakah jual-
beli atau pembiayaan berbasisi jual-beli. Jika substansinya adalah jual-
beli maka mengacu pada PSAK 102 dan jika substansinya adalah
pembiayaan berbasis jual-beli maka mengacu pada PSAK 50, 55, dan
60.
DSAS IAI memilih pendapat II
43
DASAR KESIMPULAN :
Kriteria
Transaksi jual – beli : Jika entitas memiliki resiko kepemilikan
persediaan yang signifikan
Transkasi pembiayaan berbasis jual-beli : Jika entitas memiliki risiko
kepemilikan persediaan yang tidak signifikan
Entitas yang menerapkan SAK ETAP
Untuk entitas yang menggunakan SAK ETAP sebagai dasar
penyusunan laporan keuangannya, maka transaksi murabahah yang
merupakan pembiayaan berbasis jual-beli mengacu pada SAK ETAP
Bab 20 dan Bab 22.
44
STEI AL - ISHLAH 22
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
SOAL
LATIHAN
45
SOAL
LKS Baitul Ridho menerima pesanan barang H. Sualiman berupa mesin penggilingan gabah
merk Kubota 70 PK. Atas pesanan tersebut LKS Baitul Rdiho pada tanggal 05 April 2008 membeli barang
tersebut dengan harga barang sebesar Rp120.000.000,00 (seratus juta rupiah) dan atas pembelian itu
LKS Baitul Ridho mendapat diskon 5% dari harga barang. Beban lain yang dikeluarkan sehubungan
dengan pembelian barang tersebut sebesar Rp5.000.000,00 Atas pembelian tersebut Baitul Ridho
membayaran uang muka kepada pemasok sebesar Rp20.000.000,00.
Tanggal 10 April 2008 Baitul Ridho melakukan akad murabahah dengan H. Sualiman dengan
data-data sebagai berikut:
1. H. Sulaiman membayar uang muka kepada LKS Baitul Rdho sebesar Rp19.000
2. Keuntungan yang disepakati 20%
3. Pembayaran dilakukan secara angsuran merata selama 5 kali.
STEI AL - ISHLAH 23
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
LEMBAR JAWABAN
JURNAL PEMBELI JURNAL PENJUAL
47
LEMBAR JAWABAN
JURNAL PEMBELI JURNAL PENJUAL
48
STEI AL - ISHLAH 24
MODUL MATA KULIAH AKUNTANSI PSAK 102 : AKUNTANSI MURABAHAH
KEUANGAN SYARIAH
LEMBAR JAWABAN
JURNAL PEMBELI JURNAL PENJUAL
49
50
STEI AL - ISHLAH 25