ISBN : 979-692-956-2
Proses dan hasil evaluasi sangat dipengaruhi oleh beragam pengamatan, latar
belakang dan pengalaman praktis evaluator itu sendiri. Sebagaimana dikemukakan Gilbert
Sax (1980 : 18) bahwa “evaluation is a process through which a value judgement or decision
is made from a variety of observations and from the background and training of evaluator”.
Dari bebarapa rumusan tentang evaluasi ini, dapat disimpulkan bahwa pada hakikatnya
evaluasi adalah suatu proses yang sistematis dan berkelanjutan untuk menentukan kualitas
(nilai dan arti) dari sesuatu, berdasarkan pertimbangan dan kriteria tertentu dalam rangka
pembuatan keputusan.
Bahasa pengarang: Bahasa yang digunakan pengarang dalam buku ini mudah untuk di
pahami, jelas dan seusai dengan kaidah EYD.
Kesimpulan: Dalam buku ini terdapat 11 Bab. Bab 1 membahas tentang Konsep dasar
evaluasi, Bab 2 membahas tentang Standar Penilaian dalam Perspektif Standar Nasional
Pendidikan, Bab 3 membahas tentang Karakteristik, Model, dan Pendekatan Evaluasi
Pembelajaran, Bab 4 membahas tentang Prosedur Pengembangan Evaluasi Pembelajaran,
Bab 5 membahas tentang Pengembangan Instrument Evaluasi Jenis Tes, Bab 6 membahas
tentang Pengembangan Instrument Evaluasi Jenis Non-Tes, Bab 7 membahas tentang
Penilaian Berbasis Kelas, Bab 8 membahas tentang Model Penilaian Portofolio, Bab 9
membahas tentang Teknik Pengolahan Hasil Evaluasi, Bab 10 membahas tentang Analisis
Kualitas Tes dan Butir Soal, Bab 11 membahas tentang Pemanfaatan Hasil Evaluasi dan
Refleksi Pelaksanaan Evaluasi.
ISBN : 978-979-692-046-4
Bahasa pengarang: Bahasa yang di gunakan oleh pengarang cukup bisa dipahami mengenai
pesan yang terkandung dalam buku ini sehingga bagi orang baru mulai belajar seperti
mahasiswa tidak akan menemui kendala yang serius.
Kesimpulan: Dalam buku ini terdapat 5 Bab. Bab 1 membahas tentang Pengertian Belajar
dan Pembelajaran, Bab 2 membahas tentang Landasan Teori Belajar, Bab 3 membahas
tentang Teori-Teori Belajar, Bab 4 membahas tentang Elemen-Elemen Dasar Mengajar, Bab
5 membahas tentang Konsep Pembelajaran.
ISBN : …-134-A-2-86
Untuk dapat mengadakan penilaian, kita mengadakan pengukuran terlebih dahulu. Kita tidak
dapat mengadakan penilaian sebelum kita mengadakan pengukuran.
Bahasa pengarang: Bahasa yang digunakan pengarang mudah untuk dipahami dan
dimengerti oleh pembaca sehingga pesan yang terkandung dalam buku ini dapat
tersampaikan dengan baik.
Kesimpulan: Dalam buku ini terdapat XVIII Bab. Bab I membahas tentang Pengertian
Pengukuran, Penilaian dan Evaluasi, Bab II membahas tentang Obyek dan Subyek Evaluasi,
Bab III membahas tentang Alat-Alat Evaluasi, Bab IV membahas tentang Masalah Tes, Bab
V membahas tentang Validitas, Bab VI membahasa tentang Reliabilitas, BabVII membahas
tentang Taksonomi, Bab VIII membahas tentang Tujuan Instruksional, Bab IX membahas
tentang Tes Standard an Tes Buatan Guru, Bab X membahas tentang Penyusunan Tes, Bab
XI membahas tentang Tes Tertulis Untuk Prestasi Belajar, BaB XII membahas tentang Tabel
Spesifikasi, Bab XIII membahas tentang Menganalisis Hasil Tes, Bab XIV membahas
tentang Menskor dan Menilai, Bab XV membahas tentang Mengolah Nilai, Bab XVI
membahas tentang Kedudukan Siswa dalam Kelompok, Bab XVII membahas tentang
Mencari Nilai Akhir, Bab XVIII membahas tentang Membuat Laporan.
ISBN : 979-692-956-2
Pada halaman 10 didalam buku ini menjelaskan terkait Kedudukan Evaluasi dalam
Pembelajaran
Berdasarkan rumusan di atas, ada beberapa hal yang perlu dijelaskan lebih
lanjut, yaitu:
1. Pembelajaran adalah suatu program. Ciri suatu program adalah sistematik, sistemik
dan terencana. Sistematik artinya keteraturan, dalam hal ini pembelajaran harus
dilakukan dengan urutan langkah-langkah tertentu, mulai dari perencanaan,
pelaksanaan sampai dengan penilaian. Artinya, di dalam pembelajaran terdapat
berbagai komponen, antara lain tujuan, materi, metode, media, sumber belajar,
evaluasi, peserta didik, lingkungan dan guru yang saling berhubungan dan
ketergantungan satu sama lain serta berlangsung secara terencana dan sistemik.
2. Setelah pembelajaran berproses, tentu guru perlu mengetahui keefektifan dan
efisiensi semua komponen yang ada dalam proses pembelajaran. Untuk itu, guru
harus melakukan evaluasi pembelajaran.
3. Pembelajaran bersifat interaktif dan komunikatif. Interaktif artinya kegiatan
pembelajaran merupakan kegiatan yang bersifat multiarah antara guru, peserta
didik, sumber belajar, dan lingkungan yang saling mempengaruhi, tidak didominasi
oleh satu komponen saja. Nana sy. Sukmadinata (2001) menjelaskan “interaksi ini
bukan hanya pada tingkat apa dan bagaimana, tetapi lebih jauh dari itu, yaitu pada
tingkat mengapa, tingkat mencari makna, baik makna sosial (Sosially Conscious)
maupun makna pribadi (Self-conscious)”. Sedangkan komunikatif dimaksudkan
bahwa sifat komunikasi antara peserta didik dengan guru atau sebaliknya, sesama
peserta didik dan sesama guru harus dapat saling memberi dan menerima serta
memahami.
4. Dalam proses pembelajaran, guru hendaknya dapat menciptakan kondisi-kondisi
yang memungkinkan terjadinya kegiatan belajar peserta didik. Kondisi-kondisi
yang dimaksud, antara lain: memberi tugas, mengadakan diskusi, tanya jawab,
mendorong siswa untuk berani mengemukakan pendapat, termasuk melakukan
evaluasi atau penilaian.
5. Proses pembelajaran dimaksudkan agar guru dapat mencapai tujuan pembelajaran
dan peserta didik dapat menguasai kompetensi yang telah ditetapkan. Tujuan atau
kompetensi tersebut biasanya sudah dirancang dalam perencanaan pembelajaran
yang berbentuk tujuan pembelajaran, standar kompetensi, kompetensi dasar, dan
indikator. Untuk mengetahui sejauh mana peserta didik mencapai tujuan
pembelajaran atau menguasai kompetensi tertentu, maka guru perlu melakukan
tindakan evaluasi.
Bahasa pengarang: Bahasa yang digunakan pengarang dalam buku ini mudah untuk di
pahami, jelas dan seusai dengan kaidah EYD.
Kesimpulan: Dalam buku ini terdapat 11 Bab. Bab 1 membahas tentang Konsep dasar
evaluasi, Bab 2 membahas tentang Standar Penilaian dalam Perspektif Standar Nasional
Pendidikan, Bab 3 membahas tentang Karakteristik, Model, dan Pendekatan Evaluasi
Pembelajaran, Bab 4 membahas tentang Prosedur Pengembangan Evaluasi Pembelajaran,
Bab 5 membahas tentang Pengembangan Instrument Evaluasi Jenis Tes, Bab 6 membahas
tentang Pengembangan Instrument Evaluasi Jenis Non-Tes, Bab 7 membahas tentang
Penilaian Berbasis Kelas, Bab 8 membahas tentang Model Penilaian Portofolio, Bab 9
membahas tentang Teknik Pengolahan Hasil Evaluasi, Bab 10 membahas tentang Analisis
Kualitas Tes dan Butir Soal, Bab 11 membahas tentang Pemanfaatan Hasil Evaluasi dan
Refleksi Pelaksanaan Evaluasi.