Nim : 130501160
Nilai tukar mata uang suatu negara bersifat fluktuatif dan dinyatakan dalam
perbandingan dengan mata uang negara lain. Jika nilai mata uang menguat maka nilai ekspor
produk dari negara tersebut akan menjadi lebih tinggi dan sebaliknya jika nilai mata uang
melemah, maka nilai impor barang dari negara lain akan lebih rendah atau murah.
Dalam pasar foreign exchange atau valuta asing, dasar yang utama adalah transaksi
dalam komoditas jasa atau barang sehingga perubahan harga dalam negeri yang tidak tetap
terhadap harga luar negeri berdampak pada pergerakan valuta asing. Ilustrasinya adalah
demikian, jika Jepang yang bekerja sama dengan Indonesia dalam transaksi perdagangan
internasional mengalami inflasi, maka produk impor dari Jepang otomatis akan meningkat
harganya sehingga permintaan masyarakat atas produk tersebut akan berkurang.
Keuntungan Pokoknya:
1. Mendorong pengurangan tarif dan hambatan lain dalam perdagangan internasional dan