KERANGKA ACUAN

In House Training (IHT)

TAMPONADE JANTUNG DAN PERICARDIOCENTESIS

RUMAH SAKIT JANTUNG HASNA MEDIKA

KUNINGAN
Jalan Raya Cigugur KM 1,2 Lingkungan Manis RT. 030 RW. 011 Kelurahan Cigugur
Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan
I. PENDAHULUAN
Penyakit jantung merupakan penyebab tersering kematian di seluruh dunia dengan angka
mortalitas dan morbiditas yang tinggi. Penyebab kematian mendadak paling sering adalah
kelainan kardiovakuler. Kelainan kardiovaskulerpun bermacam-macam jenisnya, dan dapat
menimbulkan berbagai macam komplikasi pula.
Tamponade jantung akut adalah salah satu penyebab kematian yang sangat cepat,
sehingga disebut kematian mendadak. Tamponade jantung disebabkan penumpukan cairan
efusi atau darah (hemoperikard). Akibat tamponade terjadi pembendungan aliran darah dari
paru, dan organ lain, termasuk otak. Selain itu jantung juga tidak dapat memompa darah ke
organ-organ sehingga sirkulasi oksigen terganggu.
Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan pada pasien serta sebagai
salah satu upaya dalam meningkatkan derajat kesehatan diperlukan adanya peningkatan
pengetahuan pada dokter umum dan perawat dalam penatalaksanaan pasien tamponade
jantung. Dalam era globalisasi dimana arus informasi dan pengetahuan mengalir dengan deras
diharapkan seorang dokter rnemiliki kompetensi minimal yang diharapkan mampu
mengembangkan profesionalisme dokter. Sebagai seorang praktisi medis, terutama dokter
dimana dalam menangani pasien-pasien dengan keluhan yang mengarah pada penyakit
jantung dibutuhkan kemampuan dan keterampilan dalam diagnostik dan tatalaksana kasus
gawat darurat terutama tindakan pericardiocentesis pada pasien tamponade jantung sebelum
dilakukan rujukan. Untuk perawat, diharapkan mampu memberikan perawatan yang tepat pada
pasien-pasien dengan tamponade jantung.

II. TUJUAN
Tujuan utama dari program ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
dokter umum dalam diagnostic dan early treatment pada pasien dengan tamponade jantung
dan meningkatkan keterampilan perawat dalam melakukan perawatan pada pasien dengan
tamponade jantung. Melalui peningkatan kompetensi pada dokter umum dan perawat maka
diharapkan angka kematian akibat tamponade jantung dapat berkurang

III. RENCANA KEGIATAN

In House Training, dengan materi :
- Diagnostik dan tatalaksana Tamponade Jantung
- Pericardiocentesis pada pasien dengan Tamponade Jantung
IV. HASIL YANG DIHARAPKAN
Dokter umum dan perawat memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam diagnostik,
early treatment dan perawatan pasien dengan tamponade jantung.

V. SASARAN
Dokter umum dan perawat dengan target peserta 25 orang.

VI. WAKTU PELAKSANAAN

Hari/ Tanggal : Sabtu, 3 Oktober 2020
Waktu : Pukul 10.00 sd. selesai
Tempat : Aula Rumah Sakit Jantung Hasna Medika Kuningan

VII. PENUTUP
Dengan dilakukannya In House Training (IHT) ini, maka diharapkan dokter dan perawat
memiliki peningkatan pengetahuan dan keterampilan yang kuat dalam pengelolaan pasien
dengan tamponade jantung sehingga angka kematian akibat kondisi ini dapat dikurangi dan
dicegah. Demikian kerangka acuan ini dibuat, mudah-mudahan dapat terlaksana dengan baik
bagi karyawan dan lingkungan Rumah Sakit Jantung Hasna Medika Kuningan.

Kunigan, 30 September 2020

dr. Santy Alissandi