HIPERTENSI
Oleh:
Ambhari Paramastrya Putri
201720401011137
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas laporan penyuluhan dengan judul
“Hipertensi dan Diabetes Mellitus” untuk memenuhi tugas Kepaniteraan Klinik Ilmu
Pelaksanaan kegiatan ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak yang telah
mendukung kegiatan ini, kami ucapkan banyak terimakasih atas segala bantuan dari
berbagai pihak. Kami menyadari bahwa laporan ini masih memiliki kekurangan, maka
dari itu kritik dan saran kami harapkan untuk memperoleh hasil yang lebih baik dalam
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
Hipertensi atau yang dikenal dengan darah tinggi adalah peningkatan tekanan
darah sistolik lebih dari sama dengan 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari
sama dengan 90 mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit
dalam keadaan cukup istirahat/tenang. Banyak pasien hipertensi dengan tekanan darah
tidak terkontrol dan jumlahnya terus meningkat.1 Hipertensi juga merupakan faktor
risiko utama untuk terjadinya penyakit kardiovaskular. Apabila tidak ditangani dengan
baik, hipertensi dapat menyebabkan stroke, infark miokard, gagal jantung, demensia,
penderita hipertensi sebesar 40% sedangkan negara maju hanya 35%.3 Tahun 2013
kemudian diikuti Kalimantan Timur (29,6%) dan Jawa Barat (29,4%).4 Menurut
Riskerdas 2013, diperkirakan jumlah absolut penderita diabetes mellitus adalah sekitar
12 juta. Data dari Riskerdas tahun 2007 sebanyak 1,7% dari populasi meningkat
menjadi 6.8% di tahun 2013 dimana proporsi penderita tidak ada perbedaan di daerah
Faktor resiko terjadinya hipertensi terbagi dalam faktor risiko yang tidak dapat
dimodifikasi dan faktor risiko yang dapat dimodifikasi. Kejadian hipertensi dapat
menyebabkan kualitas hidup yang buruk, kesulitan dalam fungsi sosial dan fisik serta
ditimbulkannya.5
Dari latar belakang tersebut maka dari itu penulis tertarik mengambil
mencegah Hipertensi,
PERSIAPAN PENYULUHAN
Oktober 2019 pukul 07:30 WIB dengan materi penyuluhan mengenai Hipertensi.
2.4 Persiapan Materi Penyuluhan
3.1 Sasaran
Sasaran penyuluhan adalah pasien tunggu poli yang berada di Puskesmas Mrican
3.2 Metode
1. Pembukaan
2. Pembagian Leaflet
Membagikan lembar leaflet yang berisi tentang materi penyuluhan pada seluruh
pengunjung Puskesmas
3. Penyampaian materi
Tanya jawab dilakukan dalam waktu kurang lebih 20 menit mengenai materi
tersebut
HIPERTENSI
1. Definisi
normal 120/80 mmHg, dimana tekanan darah sistolik lebih dari sama dengan 140
mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari sama dengan 90 mmHg pada dua kali
pengukuran dengan selang waktu pemeriksaan lima menit dalam keadaan tenang.
90% penyebab hipertensi tidak diketahui (hipertensi essential).1 Pada sekitar 5-10%
penyebabnya adalah kelainan hormonal atau pemakaian obat tertentu (misalnya pil
KB).
Faktor resiko hipertensi dapat dibedakan menjadi dua yaitu resiko yang dapat
Genetik: Hal ini berhubungan dengan peningkatan kadar sodium intraseluler dan
rendahnya rasio potasium dan sodium Individu dengan orang tua, selain itu sebanyak
Jenis kelamin: wanita yang belum mengalami menopause dilindungi oleh hormon
(HDL). Kadar kolesterol HDL yang tinggi berguna untuk mencegah terjadinya
tinggi pada orang dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) >30 (obesitas) adalah 38%
pria dan 32% wanita.5 Olahraga dapat menurunkan tahanan perifer yang akan
menurunkan tekanan darah (untuk hipertensi) dan melatih otot jantung sehingga
menjadi terbiasa apabila jantung harus melakukan pekerjaan yang lebih berat pada
3. Komplikasi
Hipertensi merupakan faktor resiko utama untuk terjadinya penyakit jantung, gagal
jantung kongesif, stroke, gangguan penglihatan dan penyakit ginjal. Tekanan darah yang
tidak diobati akan mempengaruhi semua sistem organ dan akhirnya memperpendek
10
harapan hidup sebesar 10-20 tahun. Komplikasi yang terjadi pada hipertensi
dapat mengenai mata, ginjal, jantung dan otak. Pada mata berupa perdarahan
yang sering ditemukan pada hipertensi berat selain kelainan koroner dan miokard.
Pada otak sering terjadi stroke dimana terjadi perdarahan yang disebabkan oleh
pecahnya mikroaneurisma dan dapat mengakibakan kematian. Kelainan lain yang
dapat terjadi adalah proses tromboemboli dan serangan iskemia otak sementara
hipertensi yang lama dan pada proses akut seperti pada hipertensi maligna. 11
pola makan dan perubahan gaya hidup. Upaya pencegahan yang dapat dilakukan
meliputi:
Hindari stress. 6
terutama jenis thiazide atau aldosteron antagonis, beta blocker, calcium chanel
e. alpha‐blocker (doksasozin). 12
- Leaflet
PELAKSANAAN PENYULUHAN
Sasaran : Seluruh pasien poli yang berada di dalam Puskesmas Mrican yang
Pembukaan
Pembagian Leaflet
Penutup
Kegiatan penyuluhan ini diikuti oleh semua pasien tunggu yang hadir di
Puskesmas Mrican Kota Kediri. Penyuluhan dibagi menjadi lima sesi, Sesi awal
pembukaan kemudian dilanjutkan pembagian leaflet yang berisi tentang materi
berlangsung selama 30 menit. Terakhir dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Setelah
PENUTUP
berjalan dengan baik dan tertib. Diharapkan seluruh peserta penyuluhan yang hadir
dapat mengerti dan memahami mengenai Hipertensi terutama gejala dan pencetusnya.
Diharapkan peserta mampu menyebarluaskan materi yang telah kami berikan kepada
Sebagai pelaksana kegiatan, kami sadari masih banyak kekurangan dalam kegiatan
penyuluhan ini. Oleh karena itu, kritik dan saran kami harapkan untuk meningkatkan
kegiatan serupa di masa yang akan datang. Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya
apabila ada kesalahan yang secara sengaja maupun tidak sengaja. Akhir kata kami
banyak terima kasih, atas bantuan semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan
3. Depkes RI. 2013. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Badan Penelitian dan
pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI.
4. Yogiantoro M. 2009. Hipertensi Esensial dalam Ilmu Penyakit Dalam, Jilid III Edisi
V. Depok: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI
9. Cardiology Channel. Hypertension (High Blood Pressure). [cited 2014 Nov 10]. Available
from: http://www.Cardiologychannel.com
10. Susalit E, Kapojos EJ, Lubis HR. Hipertensi Primer Dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam,
Edisi III, Jilid II, Jakarta: Balai Penerbit FKUI. Hal.453-470.
11. Arif Mansjoer, dkk. Kapita Selekta Kedokteran Jilid I : Nefrologi dan
Hipertensi.Jakarta: Media Aesculapius FKUI; 2001. p: 519-520.
LAMPIRAN 1
Leaflet
LAMPIRAN 2
DOKUMENTASI KEGIATAN
LAMPIRAN 3
DAFTAR HADIR