Anda di halaman 1dari 7

Kurikulum dan Pengembangan Bahan Ajar Seni Pertunjukan

PAPER

Untuk Memenuhi Tugas Matakuliah


Kurikulum dan Pengembangan Bahan Ajar Seni Pertunjukan
Yang diampu oleh Ibu Ninik Harini, M.Sn.

Oleh
MUHAMMAD IZZA YUNTA
NIM 200252611691

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS SASTRA
S1 PENDIDIKAN SENI TARI DAN MUSIK
FEBRUARI 2021
Pengertian Kurikulum

Secara etimologis, kurikulum berasal dari bahasa inggris yaitu


kata curriculum yang berarti rencana pelajaran (Echolz:1984). Kata Curriculum sendiri
berasal dari kata "Currere yang berarti berlari cepat, tergesa gesa, menjelajahi,
menjalani, dan berusaha (Hassibuan:1979). Dalam kamus Webster's tahun 1857, secara
gamblang kurikulum diartikan sebagai rancangan sejumlah mata pelajaran yang harus
dikuasai oleh siswa untuk naik kelas atau mendapatkan ijazah (menyelesaikan
studinya). Mk

Menurut Soedijarto

Kurikulum merupakan serangkaian pengalaman dan kegiatan belajar yang


direncanakan untuk diatasi oleh siswa dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran
yang telah ditetapkan oleh suatu lembaga pendidikan yang berwenang.

UU No.20 tahun 2003 pasal 1 ayat (19)

Konstitusi menyatakan bahwa kurikulum adalah seperangkat rencana dan


pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu. Lebih lanjut pada pasal 36 ayat (3) disebutkan bahwa kurikulum disusun sesuai
dengan jenjang dan jenis pendidikan dalam kerangka Negara Kesatuan
Republik Indonesia dengan memperhatikan:

1. Peningkatan iman dan takwa,


2. Peningkatan akhlak mulia,
3. Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat peserta didik,
4. Keragaman potensi daerah dan lingkungan,
5. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional,
6. Tuntutan dunia kerja,
7. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni,
8. Agama,
9. Dinamika perkembangan global, dan
10. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan.
Menurut Daniel Tanner Dan Laurel Tanner

Kurikulum adalah pengalaman pembelajaran yang terarah dan terencana secara


terstuktur dan tersusun melalui proses rekontruksi pengetahuan dan pengalaman secara
sistematis yang berada dibawah pengawasan lembaga pendidikan sehingga pelajar
memiliki motivasi dan minat belajar.

Pengertian Pengembangan

Pengembangan adalah suatu usaha untuk meningkatkan kemampuan teknis,


teoritis, konseptual, dan moral sesuai dengan kebutuhan melalui pendidikan dan latihan.
Pengembangan adalah suatu proses mendesain pembelajaran secara logis, dan sistematis
dalam rangka untuk menetapkan segala sesuatu yang akan dilaksanakan dalam proses
kegiatan belajar dengan memperhatikan potensi dan kompetensi peserta didik.
Maka pengembangan pembelajaran lebih realistik, bukan sekedar idealisme
pendidikan yang sulit diterapkan dalam kehidupan. Pengembangan pembelajaran adalah
usaha meningkatkan kualitas proses pembelajaran, baik secara materi maupun metode
dan subtitusinya. Secara materi, artinya dari aspek bahan ajar yang disesuaikan dengan
perkembangan pengetahuan, sedangkan secara metodologis dan subtansinya berkaitan
dengan pengembangan strategi pembelajaran, baik secara teoritis maupun praktis.
Berdasarkan pengertian pengembangan yang telah diuraikan yang dimaksud
dengan pengembangan adalah suatu proses untuk menjadikan potensi yang ada menjadi
sesuatu yang lebih baik dan berguna sedangkan penelitian dan pengembangan adalah
suatu proses atau langkah-langkah untuk mengembangkan suatu produk atau
menyempurnakan produk yang telah ada menjadi produk yang dapat dipertanggung
jawabkan.

Menurut  Undang-Undang  Republik  Indonesia  Nomor  18  Tahun  2002

Pengembangan   adalah   kegiatan   ilmu   pengetahuan   dan   teknologi   yang
bertujuan memanfaatkan kaidah  dan  teori ilmu pengetahuan yang telah terbukti
kebenarannya untuk meningkatkan fungsi, manfaat, dan aplikasi ilmu
pengetahuan  dan  teknologi  yang  telah  ada,  atau  menghasilkan  teknologi  baru.
Pengembangan secara  umum  berarti  pola pertumbuhan,  perubahan  secara
perlahan (evolution) dan perubahan secara bertahap.

Menurut  Seels  &  Richey (Alim  Sumarno,  2012)

Pengembangan  berartiproses   menterjemahkan  atau menjabarkan   spesifikasi   
rancangan   kedalam  bentuk  fitur  fisik. Pengembangan  secara
khusus  berarti  proses  menghasilkan bahan-bahan  pembelajaran.

Menurut  Tessmer  dan  Richey (Alim Sumarno,  2012)

Pengembangan memusatkan  perhatiannya  tidak  hanya pada analisis


kebutuhan,  tetapi  juga  isu-isu  luas  tentang  analisis  awal-akhir,  seperti
analisi   kontekstual.
Pengertian Seni

Seni dapat diartikan sebuah hasil karya yang mengandung unsur keindahan
sehingga ketika memandang, menyentuh, atau mendengarnya para penikmat seni akan
timbul perasaan emosional. Namun, sejatinya seni merupakan suatu ilmu yang tidak
memiliki pengertian yang tidak memiliki patokan. Karena banyaknya pernyataan pendapat
yang berbeda ketika ditanya pengertian seni ini. Seperti beberapa pendapat ahli berikut:
1. Seorang filsuf seni klasik modern, Clive Bell mengemukakan bahwa seni
merupakan suatu karya yang dapat menimbulkan emosi yang khas dan tidak
seperti biasanya ketika memandang karya tersebut.
2. Menurut Plato & Rousseau, seni merupakan tiruan yang mencakup segala segi
alam semesta.
3. Pengertian seni menurut Ki Hajar Dewantara merupakan tindakan atau aktivitas
manusia yang timbul dikarenakan perasaan yang bersifat indah sehingga
menggerakkan emosi bagi yang melihat ataupun mendengarnya.

Pengertian Pertunjukan

Seni pertunjukan (Bahasa Inggris: performing art) adalah karya seni yang


melibatkan aksi individu atau kelompok di tempat dan waktu tertentu. performance
biasanya melibatkan empat unsur: waktu, ruang, tubuh si seniman dan hubungan
seniman dengan penonton.

Berdasarkan dari pengertian lainnya, seni pertunjukan ialah salah satu karya seni
yang kompleks sebab pada dasar nya seni pertunjukan tidak cuma mengaitkan satu tipe
komponen tetapi mengaitkan bermacam tipe karya seni. Semacam pada pertunjukan
drama, seni yang ditampilkan bukan cuma suatu seni kedudukan saja melainkan
gabungan dari sebagian seni peran, seni rias, seni musik, make up serta kostum yang di
gunakan oleh pemeran drama tersebut. Seni pertunjukan tidak bisa berdiri sendiri
hingga dari itu seni pertunjukan di sebut sebagai karya seni yang kompleks.

Murgiyanto (1995):

Menurut Murgiyanto, Seni pertunjukan adalah sebuah tontonan yang memiliki


nilai seni dimana tontonan tersebut disajikan sebagai pertunjukan di depan penonton.
Sal Murgiyanto juga mengatakan bahwa kajian pertunjukan adalah sebuah disiplin baru
yang mempertemukan ilmu-ilmu seni (musikologi, kajian tari, kajian teater) di satu titik
dan antropologi di titik lain dalam satu kajian inter-disiplin (etnomusikologi, etnologi
tari dan performance studies).

Soedarsono:

Menurut Soedarsono, Seni pertunjukan adalah sebuah rumpun seni yang


berfungsi sebagai sarana ritual, hiburan pribadi, dan presentasi estetis yang mengajarkan
bagaimana selayaknya manusia berprilaku sosial.

Anantarfi:

Menurut Anantarfi, Seni pertunjukan adalah sebuah media yang digunakan


untuk mengekspresikan/menyampaikan pesan moral dsb kepada penonton dalam bentuk
dialog ataupun gerakan.
Daftar Pustaka

Wikipedia. Kurikulum. (2021)


https://id.wikipedia.org/wiki/Kurikulum

Dosen Pendidikan 2, Pengertian Kurikulum Menurut Para Ahli. (2021)


https://www.dosenpendidikan.co.id/pengertian-kurikulum-menurut-para-ahli/

Abdul Majid, Perencanaan Pembelajaran, (Bandung: Remaja Rosdakarya,


2005), h. 24.

Hend Esteween, Definisi Pengembangan Menurut Beberapa Ahli dan Defini


Bahan Ajar. (2016)
http://banghens.blogspot.com/2016/09/definisi-pengembangan-menurut-
beberapa.html#:~:text=Menurut%20Seels%20%26%20Richey%20(Alim
%20Sumarno,proses%20menghasilkan%20bahan%2Dbahan%20pembelajaran.

Wikipedia. Seni Pertunjukan. (2020)


https://id.wikipedia.org/wiki/Seni_pertunjukan

Seputar Pertunjukan. Seni Pertunjukan : Pengertian, Jenis, Unsur, Istilah dan


Fungsi. (2020).

https://www.seputarpengetahuan.co.id/2020/04/seni-pertunjukan.html

Rulita, Pengertian Seni Pertunjukan Menurut Para Ahli Terlengkap. (2017)


https://ilmuseni.com/seni-pertunjukan/pengertian-seni-pertunjukan-menurut-
para-ahli

Anda mungkin juga menyukai