SOAL 11-20

 Dalam melaksanakan tugas pemeriksaan manajemen sebagai auditor, apakah saudara

akan memandang karyawan/pejabat yang terkait dengan objek pemeriksaan sebagai
orang yang harus dicurigai ataukah menjalin kemitraan dengannya dalam proses
pemeriksaan? Jelaskan alasan saudara!
Jawab : Dalam melaksanakan tugas pemeriksaan manajemen sebagai auditor,
kami tidak akan memandang karyawan/pejabat yang terkait dengan objek
pemeriksaan sebagai orang yang harus dicurigai, tetapi kami akan menjalin
kemitraan dengannya dalam proses pemeriksaan. Hal tersebut dikarenakan
semakin kita menganggap mereka sebagai objek yang harus dicurigai, maka
akan semakin sulit untuk kita menemukan bukti-bukti yang kita butuhkan
dalam proses pemeriksaan. Justru seharusnya kita menganggapnya sebagai
rekan atau kemitraan maka kita bisa dengan mudah menelusuri jejak audit yang
merupakan tujuan utama kita sebagai seorang auditor.
 Sebut dan jelaskan elemen dari sasaran pemeriksaan dan bagaimana auditor
menggunakan sasaran pemeriksaan tersebut dalam membuat kesimpulan audit dan
rekomendasi!
Jawab : Sasaran dalam audit manajemen adalah kegiatan, aktivitas, progam, dan
bidang-bidang dalam perusahaan yang diketahui atau diidentifikasi yang masih
memerlukan perbaikan/peningkatan, baik dari segi ekonomisasi, efisiensi, dan
efektivitas. Ada tiga elemen pokok dalam sasaran audit :
a. Kriteria, merupakan standar (pedoman, norma) bagi setiap individu kelompok
di dalam perusahaan dalam melakukan aktivitasnya.
b. Penyebab, merupakan Tindakan (aktivitas) yang dilakukan oleh setiap
individu/kelompok di dalam perusahaan. Penyebab dapat berupa positif,
progam aktivitas berjalan dengan tingkat efektivitas yang lebih tinggi, atau
sebaliknya bersifat negative, progam aktivitas berjalan dengan tingkat efisiensi
dan efektivitas yang lebih rendah dari standar yang telah ditetapkan.
c. Akibat, merupakan perbandingan antara penyebab dengan kriteria yang
berhubugan dengan penyebab tersebut
 Apa tujuan dari audit pendahuluan?
Jawab : Audit pendahuluan dilakukan untuk mendapatkan informasi latar belakang
terhadap objek yang diaudit. Disamping itu, pada audit ini juga dilakukan penelaahan
 terhadap berbagai peraturan, ketentuan, dan kebijakan berkaitan dengan aktivitas yang
diaudit, serta menganalisis berbagai informasi yang telah diperoleh untuk
mengidentifikasi hal-hal yang potensial mengandung kelemahan pada perusahaan
yang diaudit. Dari informasi latar belakang ini, auditor dapat menentukan beberapa
tujuan audit sementara.
