Anda di halaman 1dari 18

MATRIKS KEKAKUAN (Balok dengan gerakan tumpuan)

ANALISA STRUKTUR II

Dr. Nursiah Chairunnisa, ST., M.Eng


Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
❑ Metode matriks-perpindahan dapat digunakan untuk mendapatkan pengaruh penurunan
tumpuan-tumpuan yang tidak sama pada balok kontinu dengan cara seperti metode slope
deflection
❑ Pertama-tama momen-momen ujung-jepitnya ditentukan untuk mencegah terjadinya rotasi dan
translasi di semua titik-hubung, sambil membiarkan terjadinya gerakan tumpuan-tumpuannya.
❑ Besarnya Momen-momen ujung adalah :

6𝐸𝐼𝑅
𝐹𝑜𝑖 = 𝐹𝑜𝑗 = −
𝐿

R = putaran searah jarum jam sumbu anggota akibat penurunan-penurunan tumpuan yang tidak sama
L = Panjang batang
EI = kekakuan lentur batang
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
❑ Metode matriks-perpindahan dapat digunakan untuk mendapatkan pengaruh penurunan
tumpuan-tumpuan yang tidak sama pada balok kontinu dengan cara seperti metode slope
deflection
❑ Pertama-tama momen-momen ujung-jepitnya ditentukan untuk mencegah terjadinya rotasi dan
translasi di semua titik-hubung, sambil membiarkan terjadinya gerakan tumpuan-tumpuannya.
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan

❑ Rumus untuk MOA dan MOB diturunkan dengan Teorema


Bidang Momen 1, beda kemiringan antara A dan B sama
dengan luas bidang M/EI diantara A dan B
❑ Momen-momen ujung terjepit pada Gambar di atas
diberikan diujung untuk menjaga agar kemiringan ❑ Teorema Bidang Momen 2 menyatakan jarak BB’ sama
ujung tetap nol atau mencegah terjadinya rotasi dan dengan momen dari luas bidang M/EI antara A dan B.
translasi di semua titik-hubung, sambil membiarkan Momen tersebut diperoleh dari :
terjadinya gerakan tumpuan-tumpuannya
𝑀𝑂𝐴 𝑎𝑡𝑎𝑢𝑀𝑂𝐵 ∗ 𝐿 2
❑ Momen-momen ujung terjepit akibat rotasi dapat ∆= 𝐿
4𝐸𝐼 3
ditentukan
𝑅 = ∆/𝐿
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
Besarnya Momen ujung :

6𝐸𝐼∆
𝑀𝑂𝐴 𝑎𝑡𝑎𝑢𝑀𝑂𝐵 = −
𝐿2

Jika rotasi dirumuskan :

𝑅 = ∆/𝐿
Beda kemiringan berdasarkan Teorema II Bidang
Momen
𝑀𝑂𝐴 𝑎𝑡𝑎𝑢𝑀𝑂𝐵 ∗ 1/2𝐿 2 Momen ujung akibat penurunan tumpuan
∆= 𝐿
2𝐸𝐼 3
𝑀𝑂𝐴 𝑎𝑡𝑎𝑢𝑀𝑂𝐵 ∗ 𝐿2 6𝐸𝐼𝑅
∆= 𝑀𝑂𝐴 𝑎𝑡𝑎𝑢𝑀𝑂𝐵 =−
6𝐸𝐼 𝐿
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
❑ Besarnya Momen-momen ujung adalah :
R = putaran searah jarum jam sumbu anggota akibat
6𝐸𝐼𝑅 penurunan-penurunan tumpuan yang tidak sama
𝑀𝑜𝐴 = 𝑀𝑜𝐵 = 𝐹𝑜𝑖 = 𝐹𝑜𝑗 = −
𝐿 L = Panjang batang
EI = kekakuan lentur batang

❑ Langkah –Langkah yang digunakan dalam metode matriks perpindahan/kekakuan :


Matriks Perpindahan Titik Hubung [X]

−1
𝑋 = 𝐴𝑆𝐵 𝑃

Matriks Momen Final {F*}

𝐹 ∗ = 𝐹𝑜 + 𝑆𝐵 𝑋
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan

Studi Kasus
Analisalah balok pada disamping dengan
metode matriks perpindahan,
Jika terjadinya penurunan sebesar 15 mm di B.
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan 1. Diagram P-X

Studi Kasus

2. Diagram F-e

3. Diagram Fo (Momen Primer)


Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Batang A-B
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan 6𝐸𝐼𝑅 6𝐸 3𝐼𝑐 𝑅
𝐹𝑜1 = 𝐹𝑜2 = − =−
Diagram Fo (Momen Primer) 𝐿 𝐿 0,015
6 200 1200 + 6
𝐹𝑜1 = 𝐹𝑜2 =−
6
= −600 kNm
Batang B-C
6𝐸𝐼𝑅 6𝐸 10𝐼𝑐 𝑅
𝐹𝑜3 = 𝐹𝑜4 = − =−
𝐿 𝐿
0,015
6 200 4000 − 12
𝐹𝑜3 = 𝐹𝑜4 =−
12
= +500 kNm
Batang C-D
6𝐸𝐼𝑅 ∆
𝐹𝑜𝑖 = 𝐹𝑜𝑗 =− 𝑅= 𝐹𝑜5 = 𝐹𝑜6 = 0
𝐿 𝐿
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
Kurva elastis
Contoh ; Balok menerus


𝑅=
𝐿
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
Matriks Statika
Matriks Titik Simpul
P2 P3
P1

P3
P1 F3 P2

𝑃1 +600 − 500 = +100 F4


𝑃2 = −500 kNm
F5 F5
𝑃3 0
F2
Fo2 Fo3 Fo4 Fo5 Fo6 Matriks [A] 𝐹1
Fo1
4 0 1 1 0 0 0 𝐹2
𝑃1 𝐹3
𝑃2 = 0 0 0 1 1 0 𝐹4
𝑃3 0 0 0 0 0 1 𝐹5
𝐹6
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
Batang 3-4
𝑒1 0 0 0
𝑒2 1 0 0 2𝐸𝐼 2𝐸(10𝐼)
𝐾𝐵𝐶 = = = 133.333𝑘𝑁𝑚/𝑟𝑎𝑑
𝑒3 = 1 0 0 𝑋1 Matriks [B] 𝐿2 12
𝑋2
𝑒4 0 1 0 Batang 5-6
𝑋3
𝑒5 0 1 0
𝑒6 0 0 1 2𝐸𝐼 2𝐸(2𝐼)
𝐾𝐶𝐷 = = = 53.333𝑘𝑁𝑚/𝑟𝑎𝑑
𝐿3 6
Matriks kekakuan unsur.
Matriks kekakuan unsur.

160000 80000 0 0 0 0
80000 160000 0 0 0 0
0 0 266666 133333 0 0
0 0 133333 266666 0 0
0 0 0 0 106666 53333
Batang 1-2
0 0 0 0 53333 106666
2𝐸𝐼 2𝐸(3𝐼)
𝐾𝐴𝐵 = = = 80.000𝑘𝑁𝑚/𝑟𝑎𝑑
𝐿1 6
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
Matriks Perpindahan Gaya [SB]

160000 80000 0 0 0 0 0 0 0 80.000 0 0


80000 160000 0 0 0 0 1 0 0 160.000 0 0
0 0 266666 133333 0 0 1 0 0 = 266.666 133.333 0
0 0 133333 266666 0 0 0 1 0 133.333 266.666 0
0 0 0 0 106666 53333 0 1 0 0 106.666 53.333
0 0 0 0 53333 106666 0 0 1 0 53.333 106.666

Matriks [SB]
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
Matriks Kekakuan Struktur [ASB]

80.000 0 0
0 1 1 0 0 0 160.000 0 0 426.666 133.333 0
𝐴𝑆𝐵 = 0 0 0 1 1 0 266.666 133.333 0
= 133.333 373.333 53.333
0 0 0 0 0 1 133.333 266.666 0
0 53.333 106.666
0 106.666 53.333
0 53.333 106.666
Matriks [ASB]
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Matriks Perpindahan Titik Hubung {X} Matriks Momen Ujung {F}
{X} = [ASB]-1.{P} {F} = [SB].{X}

426.666 133.333 0 −1
+100 80.000 0 0
𝑋 = 133.333 373.333 53.333 −500 160.000 0 0 +0,778𝑥10−3
266.666 133.333 0
0 53.333 106.666 0 𝐹 =
133.333 266.666 0 −1,7418𝑥10−3
+0,778𝑥10−3 0 106.666 53.333 +0,8709𝑥10−3
𝑋 = −1,7418𝑥10−3 0 53.333 106.666
+0,8709𝑥10−3
+62,30
+124,59
−24,59
𝐹 = 𝑘𝑁
−360,65
−139,34
0
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
Matriks Momen Final {F*}
Check : Statika
−600 +62,30 −537,70 F*2 +F*3 =0 ….. Oke
−600 +124,59 −475,41
+500 −24,59 +475,41 F*4 +F*5 = 0
𝐹∗ = + = 𝑘𝑁m
+500 −360,65 +139,35 F*6 = 0 …..Oke
0 −139,34 −139,35
0 0 0
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Analisa Balok dengan Gerakan Tumpuan
Check : deformasi Putaran ei dan ej dapat dihitung dari nilai-nilai X
𝐿 𝐿
𝑒𝑖 𝑒𝑜𝑖 + − 𝐹𝑖∗ 𝑒𝑖 = 𝑋𝑖 − 𝑅𝑖𝑗
3𝐸𝐼 6𝐸𝐼
𝑒𝑗 = 𝑒𝑜𝑗 +
𝐿 𝐿 𝐹𝑗∗ 𝑒𝑗 = 𝑋𝑗 − 𝑅𝑖𝑗
− +
6𝐸𝐼 3𝐸𝐼
0,015
𝑒3 = 𝑋1 − 𝑅34 = +0,7887𝑥10−3 − −
12
𝑒3 = +2,087x10−3 (𝑜𝑘)
0,015
Untuk 3-4 𝑒4 = 𝑋2 − 𝑅34 = −1,7418𝑥10−3 − −
12
12 12 𝑒4 = −0,4918x10−3 (𝑜𝑘)
+ −
𝑒3 𝑒𝑜3 3(200)(4000) 6(200)(4000) +475,41
𝑒4 = 𝑒 +
𝑜4 12 12 −139,36
− +
6(200)(4000) 3(200)(4000)
𝑒3 0 +2,0287𝑥10−3 +2,0287𝑥10−3
𝑒4 = 0 + −0,4918𝑥10−3 = −0,4918𝑥10−3
Metode Matriks Kekakuan/ Metode Perpindahan
Latihan
1 1. Analisalah kedua balok di samping sehubungan
D dengan adanya penurunan tumpuan sebesar 4,5
A 2I B 4I C 3I
6m 8m 6m mm di tumpuan B tanpa beban yang bekerja

E = 20X106 kN/m2
I = 40X10-6 m4

2 D
A 2I B 4I C 3I
6m 8m 6m 2. Analisalah kedua balok di samping sehubungan
dengan adanya penurunan tumpuan sebesar 4,5
mm di tumpuan B tanpa beban yang bekerja
E = 20X106 kN/m2
I = 40X10-6 m4

Anda mungkin juga menyukai