JOHANN CHRISTOPH GOTTSCHED

Johann Luise adelgunde

Gottsched victorie Gottsched

Gottsched lahir pada tanggal 2 Februari 1700 di Juditten, Brandenburg-

Prussia. Gottsched merupakan seorang filosofi,seniman, dan kritikus dari Prancis.
Pada abad ke 18 telah terjadi perkembangan teori drama sebagai suatu peranan
besar serta adanya aktor/aktris.Gottsched melihat drama klasik prancis
Versuch einer Critischen Dichtkunst sebagai suatu panutan melalui terjamahan
yang telah dibuat oleh istrinya, Luise. Dari drama komedi Jean-Baptiste Poquelin
(Molière), Gottsched mau agar drama Prancisnya terkenal juga di kalangan
masyarakat Jerman. Ia mengambil 3 Forderung sebagai 3 kesatuan (kesatuan
perbuatan,kesatuan tempatdan kesatuan waktu).

Kemudian ia menyebarkan sebuah cerita Fabel ( suatu cerita fiksi hewan yang
mempunyai perilaku/tingkah laku seperti manusia). Jadi Gottsched memilih
cerita Fabel sebagai inti dari drama yang ia buat. Awal cerita tersebut,
Gottsched membuat alur ceritanya sedikit membingungkan penonton.Tujuannya
agar membuat penonton menjadi penasaran dengan drama yang ia buat dan pada
akhir cerita barulah Gottsched menjelaskan inti dari dramanya. Untuk drama
yang dibuatnya, Gottsched sangat mengutamakan pemilihan karakter-karakter
yang nanti ada didalam dramanya..

Gottsched memutuskan bahwa Bahasa yang digunakan dalam drama Barok

sebagai bahasa yang kuat. Karakter Harlekin tidak dapat berperan lagi pada
drama komedi Inggris dan Itali (Commedia dell’arte). Pada tahun 1737 mereka
diturunkan dari panggung drama serta semua Opera fantasi yang dianggap
mengganggu akan dihapuskan dengan bantuan Caroline. Caroline merupakan
seorang aktris dan direktur dari sebuah grup Theater di Leipzig.
 Gottsched mereformasikan wandergruppe Theater. Dari saat itulah Theater
tersebut dapat berjalan dengan keseriusan. Grup Theater tidak hanya
memerankan peran tentang kerajaan tetapi juga peran sebagai masyarakat biasa.
(Macam-macam wandertruppe menggambarkan Goethe pada awalnya berdasarkan
pendapay Wilhem Meisters Lehrjahre 1795/1796). Theater yang populer,
Schwänke dan Possen (contohnya seperti Gryphius, s 57) yang hampir tidak
pernah dimainkan. Yang mana Theater itu kehilangan keaktifannya yaitu
Gottsched menulis sendiri sebuah drama sterbende Cato (pada tahun 1732).
Drama tersebut memperlihatkan idenya tetapi itu tidak terlalu sukses.

Gottsched telah memberikan pencerahan literatul melalui reformasi

bahasanya, puisi, dan theater yang memberikan dampak yang penting. Sikapnya
yang kaku,cerdik dan pantang menyerah dalam suatu perselisihan tentang
sesuatu baru dan isi literatul itulah yang membuatnya dikesampingkan.