PANCA
SILA Bagaimana
Pancasila Pada
Era Orde
Lama?
Bagaimana
Pancasila
Pada Era
Bagaimana
Reformasi?
Pancasila
Pada Era Orde
Baru?
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
Kerajaan Kutai
Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Majapahit
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
Kerajaan Kutai
Indonesia memasuki zaman sejarah pada tahun 400 M,
dengan ditemukannya prasasti yang berupa 7 yupa (tiang
batu). Diyakini prasasti tersebut berasal dari kerajaan yang
bernama Kutai. Berdasarkan prasasti tersebut dapat
diketahui bahwa raja Mulawarman keturunan dari raja
Aswawarman keturunan dari Kudungga. Raja
Mulawarman mengadakan kenduri dan memberikan
sedekah kepada Brahmana dan para Brahmana
membangun Yupa itu sebagai tanda terima kasih kepada
Raja yang dermawan.
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
LANJUTAN
1. Prasasti Yupha
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
ISI PRASASTI YUPHA
Isi Prasasti Yupa tentang Kehidupan Sosial
“Ketika Raja yang tersohor dan terkenal
Mulawarman memberikan hadiah seribu ekor lembu
dan sebatang pohon kepada sang Brahmana yang
menyerupai api pengorbanan ditempat yang paling
diberkati (bernama) Vaprakeswara atas budi
baiknya itulah tiang upacara peringatan ini dibuat
olah para pendeta yang berkumpul disini.”
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
KEHIDUPAN EKONOMI
Perekonomian kerajaan Kutai begitu bergantung dengan eksistensi
Sungai Mahakam. Berdasar Bukti yang ditemukan, diketahui bahwa
perekonmian kerajaan Kutai terletak di sektor pertanian, perdagangan
dan peternakan. Kerajaan ini sangat terkenal akan hasil hutannya
seperti getah kayu meranti, gaharu, damar, batu permata, rotan dan
bulu-bulu burung yang indah.
Agama yang berkembang pada masa Kerajaan Kutai adalah agama hindu. Pada masa
Raja Asmawarman agama hindu berkembang pesat. Agama hindu yang berkembang di
kerajaan ini adalah Agama Hindu Syiwa. Para penganutnya menyembah Syiwa sebagi
dewa tertinggi mereka. Dewa Syiwa diyakini sebagai simbol Brahman (Tuhaan) yang
memiliki kekuatan melebur alam semesta.
Perkembangan Agama Hindu Syiwa di kerajaan Kutai ditandai dengan adanya tempat
suci yang bernama Waprakeswara. Yang mana merupakan tempat suci memuja Dewa
Syiwa. Meski agama ini menjadi agama resmi kerajaan Kutai, tetapi agama ini hanya
berkembang di wilayah istana. Masyarakat Kutai sendiri masin menerapkan kebudayaan
asli mereka, bertumpu pada kepercayaan kaharingan.
Kaharingan adalah kepercayaan yang dimiliki masyarakat asli Dayak yakni menyembah
Ranying Hatalla Langit yang telah menciptakan alam semesta. Penganut Kaharingan
juga melakukan upacara pembakaran mayat seperti ngaben dalam agama hindu. Oleh
karenanya sejak tanggal 20 April 1980 Kaharingan dimasukkan dalam agama hindu.
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
KEHIDUPAN POLITIK
Dari Yupa yang ditemukan dan prasasti itu diketahui bahwa raja pertama yang
menjabat adalah raja Kudungga. Yang kemudian tahta kerajaan dilanjutkan
kepada putranya Aswawarman. Prestasi gemilang semasa pemerintahannya
adalah berhasil memperluas wilayah kekuasaannya dan mengklaim telah
berhasil mengalahkan kerajaan/daerah tetangga dalam suatu peperangan.
Setelahnya tahta kerajaan dilanjutkan pada Mulawarman. Pada masanya
kerajaan Kutai berada di puncak kejayaan, kerajaan menjelma sebagai negeri
yang makmur gemah lipah loh jinawi. Pada masanya Mulawarman
menyumbangkan 20.00 ekor sapi sebagai bentuk persembahan, seperti yang
termuat dalam Prasasti Mulawarman.
Kehidupan kerajaan Kutai setelah Mulawarman tidak diketahui karena
minimnya informasi dan kerajaan Kutai ini kurang populer di mata bangsa
asing. Pada akhirnya kerajaan Kutai ditaklukkan oleh kerajaan Kutai
Kartanegara yang bercorak islam.
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
PENINGGALAN KERAJAAN KUTAI
2. Kalung Ciwa
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
PENINGGALAN KERAJAAN KUTAI
3. Ketopong Sultan
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
PENINGGALAN KERAJAAN KUTAI
4. Kura-kura Emas
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
PENINGGALAN KERAJAAN KUTAI
5. Pedang Sultan Kutai
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
PENINGGALAN KERAJAAN KUTAI
6. Keris Bukit Kang
8Singgasana Sultan
Kerajaan Sriwijaya
LANJUTAN
LANJUTAN
Unsur-unsur yang terdapat di dalam Pancasila yaitu: Ke-
Tuhan-an, Kemanusiaan, Persatuan, Tata pemerintahan atas
dasar musyawarah dan keadilan sosial telah terdapat sebagai
asas-asas yang menjiwai bangsa Indonesia, yang dihayati
serta dilaksanakan pada waktu itu, hanya saja belum
dirumuskan secara kongkrit. Dokumen tertulis yang
membuktikan terdapatnya unsur-unsur tersebut ialah
Prasasti-prasasti di Talaga Batu, Kedukan Bukit, Karang
Brahi, Talang Tuo dan Kota Kapur (Dardji
Darmodihardjo.1974:22-23).
Pancasila pada Era Pra Kemerdekaan
Kerajaan Majapahit
Sebelum kerajaan Majapahit berdiri telah muncul
kerajaan-kerajaan di Jawa Tengah dan Jawa Timur
secara silih berganti, yaitu Kerajaan
Kalingga (abad ke VII), Sanjaya (abad ke VIII),
sebagai refleksi puncak budaya dari kerajaan
tersebut adalah dibangunnya candi Borobudur
(candi agama Budha pada abad ke IX) dan candi
Prambanan (candi agama Hindu pada abad ke X).
Sebelum kerajaan Majapahit berdiri telah muncul kerajaan-kerajaan di Jawa Tengah dan Jawa Timur secara silih berganti, yaitu Kerajaan K
LANJUTAN
LANJUTAN
Jatuhnya Soekarno
dari kedudukannya
sebagai presiden
oleh MPRS.
Ditandai dengan
mundurnya Presiden Nilai – nilai
Soeharto pada tanggal 21
reformasi yang
Mei 1998, yang
kemudian disusul dengan terkandung dalam
dilantiknya Wakil setiap sila
Presiden Prof. Dr. B.J. Pancasila
Habibie menggantikan
kedudukan Presiden