Anda di halaman 1dari 33

KOTA BARU DAN

PERMUKIMAN – PERUMAHAN
PRESEDEN: PUTRAJAYA - MALAYSIA

oleh : INDRABAKTI SANGALANG, IAI

disampaikan pada kegiatan:


Dialog “Kalimantan Tengah sebagai Lokasi Calon Ibukota Pemerintahan RI”
dan Buka Puasa Bersama
IKATAN ARSITEK INDONESIA (IAI) KALIMANTAN TENGAH
Resto Senayan/28 Mei 2019
SEJARAH PUTRAJAYA

Putrajaya merupakan proyek urban development terbesar


dalam sejarah Malaysia, kombinasi fasilitas kantor
pemerintah, komersial, perumahan, hiburan & infrastruktur

 Rencana membuat kota baru sudah mulai diperdebatkan mulai


pertengahan tahun 80an.
 Beberapan lokasi dicari dan pada Juni 1993, lokasi di Prang
Besar (bagian dari Selangor) dipilih krn lokasi yg strategis
diantara Kota Kuala Lumpur & KL International Airport.
 Tahun 1996 secara resmi tempat tersebut disebut the Federal
Government Administrative Centre of Putrajaya, dipilih nama
tersebut untuk menghormati Perdana Menteri Pertama
Malaysia Allahyarham Tunku Abdul Rahman Putra Al-Haj
Dalam bahasa Sansekerta, Putra berarti pangeran, jaya berarti
sukses atau luar biasa
SEJARAH PUTRAJAYA

ALASAN MEMBUAT KOTA BARU PUTRAJAYA :

 Untuk meringankan tekanan pada Kuala Lumpur


yg sudah over infrastukturnya
 Pemerintah kekurangan lahan (milik pemerintah)
di Kuala Lumpur utk penambahan ruang bagi
kantor pemerintah
 Pemerintah berkeinginan utk memiliki pusat
administrasi yg terbaik dgn fasilitas modern &
teknologi canggih utk meningkatkan efisiensi &
produktifitas
PUTRAJAYA
CREATING THE ESSENCE OF CITIES
PUTRAJAYA
DALAM KONTEKS MSC

 Putrajaya terletak di pusat dari MSC (Multimedia Super


Corridor), berada 25 km dari KLCC (Kuala Lumpur City Center),
20 km dari KLIA (Kuala Lumpur International Airport)
 MSC merupakan koridor yg diciptakan sebagai program utama
utk pembangunan negara & mentransformasikan Malaysia pada
knowledge-based economy and society sesuai dgn visi 2020
PUTRAJAYA
DALAM KONTEKS MSC
MASTER PLAN

KRONOLOGIS KEGIATAN :
 1994, 5 alternatif konsep oleh konsultan lokal & lembaga
pemerintah yg dipimpin oleh the Federal Department of
Town and Country Planning and the Public Works
Department dipresentasikan didepan Kabinet
 April 1994-Konsep dasar dari Konsep Garden City
disetujui Kabinet
 February 1995-Putrajaya Master Plan disahkan oleh
Kabinet
 Agustus 1995-Peresmian proyek Putrajaya oleh Perdana
Menteri
 April 1996-Master Plan Putrajaya direview pada:
• Preservation of the natural topography
• Minimization of earth cut and fill works
 Oktober 1996–Konstruksi pertama di mulai
PLANNING CONCEPT
1993
ELEVATED LINEAR THE CRESENT SUB URBAN GARDEN CITY
CITY CONCEPT CONCEPT CONCEPT CONCEPT

BUILD WITH
NATURE CONCEPT
Disain:
TAK Group of Companies
PLANNING CONCEPT
1993, 1997
PLANNING CONCEPT
1998, 1999, 2001
MASTER PLAN
DESAIN
DESAIN
DESAIN
DESAIN
TEMA
GARDEN CITY Bandar raya Taman
INTELLIGENT CITY Bandar raya Bestari

Putrajaya memiliki 2 tema utama yaitu Garden City &


Intelligent City
Pemilihan Garden City, Putrajaya berusaha utk
merefleksikan very best in city planning & ide
landscape architectural untuk mewujudkan
a new vibrant city of tomorrow

Garden City merupakan gabungan beberapa bagian :


 Bentuk sumbu diselingi dgn titik2 bagian yg istimewa
(landmark, dsbnya)
 Variasi area aktifitas informal & formal
 Penghutanan kembali & penambahan natural
landscape
 Jaringan ruang terbuka
 Menciptakan pemandangan alam yg indah
 Cityscape yg menarik
CITY IN A GARDEN
INTELLIGENT CITY

Konsep Garden City:

• Aktifitas sosial diletakkan dlm lansekap yg ideal


• Kondisi alamiah menyebar ke seluruh aspek kehidupan
• Memperlihatkan kombinasi dari:
 Kemudahan pencapaian ke fasilitas, services dan
tempat kerja
 Integrasi permukiman dengan komunitas
 Dekat dengan alam
 Tempat hiburan utk rekreasi
 Dinamis & menyenangkan
 Kota memiliki identitas & karakter
 Lingkungan urban yg berkualitas & sehat
FIGURE

Putrajaya terbagi dalam 2 area:


Area Utama & Area Pinggiran,
dipisahkan danau yg besar
Area Utama terdiri dari 5 lingkungan
kota yaitu : pemerintah, komersial,
civic & cultural, mixed development, &
sports & recreational
Area Pinggiran terdiri 14 lingkungan perumahan, yg memiliki pusat
komunitas &n lingkungan, taman, tempat ibadah, tempat belanja &
hiburan
FIGURE
 Sebagian besar proporsi area kota
didisain sebagai ruang terbuka hijau
 Danau dan rawa-rawa dibuat
mengelilingi kota
 Terdapat 38km area waterfront
 Kota terdiri dari 20 area/bagian.
 Pusat pemerintahan dan komersial
ada di area utama pulau
 Terdapat 4.2km panjang jalan
boulevard di pusat kota

LAND USE
LUAS : 4931 Ha

Pemerintah 5.8% Infrastuktur &


284,6Ha Fasilitas 21.2%
Perumahan 23.8% 1044,2Ha
1173,7Ha Ruang Terbuka 37.0%
Komersial 2.8% 1826,5Ha
139,4Ha Civic & Cultural 0.2%
Fasilitas Publik 9.2% 10,6Ha
452Ha
FIGURE

KOMPONEN PENGEMBANGAN

Utama : 1069,1Ha
Pemerintah : 236,2Ha
Mix development : 155,2Ha
Civic & cultural : 135,3Ha
Komersial : 213,3Ha
Sport & recreational : 329,1Ha
Sungai, danau, rawa : 585,6Ha
Pinggiran : 2925,3Ha
Jalan Utama : 94,87 km
Jembatan :8
Sistem Transportasi:
Intracity light rail transit,
bis, taksi intercity express
rail link, nort south link,
KL-Putrajaya, KL-
Seremban highway
Putrajaya boulevard: lebar 100
m & panjang 4,2 km
TRANSPORTASI
PUBLIK
.
 Transportasi direncanakan
70 (publik) : 30 (privat)
 Sistem transport kereta
direncanakan mulai dari
tahap awal perkembangan
kota & didukung fasilitas
. Park-and-ride
 Terdapat 7 fasilitas Park
and ride di Area Pinggiran
 Fasilitas ini
mengintegrasikan titik-
titik transportasi utk moda
transport yg berbeda (bis,
taxi, kereta) & terhubung
dgn jalur pedestrian &
jalur sepeda
DANAU DAN RAWA

200 Ha Rawa-
rawa
Berfungsi
sebagai sistem
filter alam
untuk danau

400 Ha, garis


pantai 38 Km
TAMAN

TAMAN
BOTANI

TAMAN TAMAN
WETLAND PUTRA
PERDANA

TAMAN
SAUJANA TAMAN
HIJAU RIMBA
ALAM
TAMAN
RIMBA TAMAN
DESA WARISAN
PERTANIAN
TAMAN
PUNCAK TAMAN
PUTERI WAWASAN

HIRARKI TAMAN:
 Metropolitan Park
 Urban Park TAMAN
PANCARONA
TAMAN
 City Park SELATAN
 Pocket Park
AREA PINGGIRAN : PERUMAHAN
QUALITY URBAN LIVING THROUGH NEIGHBOURHOOD PLANNING

Putrajaya di disain untuk menampung


320.000 jiwa (tahun 2004 berjumlah
45.000 jiwa)

Perumahan direncanakan berjumlah 64.000


unit dengan pembagian peruntukan :
55% untuk pegawai pemerintah
32% untuk publik
13% untuk perumahan murah
 Area perumahan di disain berdasarkan The
Neighbourhood Planning Concept dgn
membagi dlm tingkatan2 yaitu tingkat
kepadatan rendah, sedang & tinggi
 Tingkat kepadatan tinggi terletak dekat dgn
pusat kota (pinggir danau) yg
menggabungkan beberapa model
perumahan baik itu landed house maupun
apartemen/ flat/rusun bagi masyarakat low
income
 Tingkat kepadatan sedang sampai rendah
berada pada daerah pinggir kota, masing2
mempunyai fasilitas publik yg lengkap &
sarana transportasi yg memadai utk menuju
pusat kota
AREA PINGGIRAN : PERUMAHAN
QUALITY URBAN LIVING THROUGH NEIGHBOURHOOD PLANNING

Pusat Permukiman di Area 16


Terdapat berbagai tipe rumah yg
Creating Communal Space
disediakan mulai dari bungalow,
apartemen, sampai pada
penyediaan rumah untuk
kelompok low income

Perencanaan pemukiman:
 Pusat permukiman sebagai
tempat berkumpul
 Setiap permukiman memiliki
pusat dan batas
 Pusat terdiri dari publik
square, fasilitas
 publik, tempat pertemuan, 5 menit berjalan
pertokoan, dll kaki, 1/4 mil
 Menerapkan esensi “kampung”
(budaya & tradisi lokal) Batas pinggiran permukiman
AREA PINGGIRAN : PERUMAHAN
QUALITY URBAN LIVING : PERUMAHAN

 Menyediakan campuran tipe perumahan utk semua kelompok


masyarakat utk mendorong proses integrasi sosial
 Tipe mulai dari utk low income, apartment sampai pada
condominium & bungalow
AREA PINGGIRAN : PERUMAHAN
QUALITY URBAN LIVING : FASILITAS PUBLIK

KOMPLEKS SEKOLAH PEMADAM KEBAKARAN KANTOR POLISI SURAU

NEIGHBOURHOOD
RUMAH SAKIT CENTER LAKE CLUB

Fasilitas umum & hiburan modern terdpt pada setiap unit


permukiman, dgn pencapaian yg mudah dengan berjalan
kaki
AREA PINGGIRAN : PERUMAHAN
QUALITY URBAN LIVING : RUANG TERBUKA DAN PEJALAN KAKI
SIMPULAN

• Prinsip dasar perencanaan kota yg baik


adalah menerapkan urban quality of life
• Dlm perencanaan kota tdk hanya
menyediakan ruang tapi juga mengenali &
menfasilitasi hubungan antara bermacam-
macam elemen urban dgn aktivitas manusia
• Sebuah kota hrs memiliki identitas yg jelas &
karakter yg berakar pada budaya & tradisi
lokal
• Penyediaan perumahan merupakan hal yg
prioritas dlm kota baru krn menyangkut
kualitas hidup manusianya
• Penyediaan perumahan tdk hanya bagi yg
mampu utk tinggal di tempat tersebut tapi
juga bagi mereka yg mempunyai tingkat
pendapatan rendah
• Untuk mendorong adanya proses integrasi
sosial maka perlu adanya pencampuran tipe
perumahan
PUTRAJAYA
GARDEN CITY Bandar raya Taman
INTELLIGENT CITY Bandar raya Bestari
PUTRAJAYA
GARDEN CITY Bandar raya Taman
INTELLIGENT CITY Bandar raya Bestari
PUTRAJAYA
GARDEN CITY Bandar raya Taman
INTELLIGENT CITY Bandar raya Bestari
TERIMA KASIH

Palangka Raya/27052019

Anda mungkin juga menyukai