Anda di halaman 1dari 79

LAPORAN BISNIS

BUSINESS REPORT

162
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
TUMBUH &
BERMANFAAT
BAGI SEMUA
Growing AND benefit ALL

Kegiatan bisnis kami dikembangkan dengan


memperhatikan dampak lingkungan dan
manfaat bagi masyarakat sekitar.
Our business is developed by considering environmental impact and
benefit for our surrounding community.

Nilai pengeluaran
program CSR 2010:
Bakrieland’s 2010 CSR
program output value:

5.56billion

56
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
57
Annual Report 2010 Bakrieland

LAPORAN BISNIS
BUSINESS REPORT

Rasuna Epicentrum
convenient
PROPERTY

urban
CITY

lifestyle

58
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
Rasuna Epicentrum
59
Annual Report 2010 Bakrieland

Dengan membangun suatu kawasan


hunian yang lengkap dan terintegrasi
Epicentrum Walk
di tengah kota Jakarta, City Property
menawarkan solusi alternatif atas
masalah kemacetan dengan tinggal di
kota dan mendapatkan kenyamanan dan
kemudahan.

Tinjauan Umum
City Property bergerak dalam pengembangan properti hunian vertikal
yang diintegrasikan secara terpadu dengan properti komersial
(perkantoran, hotel, dan pusat perbelanjaan), termasuk fasilitas
penunjang seperti pusat kebugaran, sarana ibadah dan pendidikan.

City Property terdiri dari 2 (dua) bagian, yaitu City Property I dan City
Property II. Proyek pengembangan City Property I dilaksanakan melalui
PT Bakrie Swasakti Utama, sedangkan City Property II dilaksanakan
melalui PT Bakrie Pangripta Loka dan PT ProVices Indonesia, suatu
perusahaan manajemen properti.

Sebagian besar proyek City Property I berada di kawasan superblok


Rasuna Epicentrum, yang memiliki luas 53,5 hektar dan berlokasi
strategis di Kuningan, Jakarta Selatan. City Property I menguasai
pangsa pasar sebesar 26% dari pasokan apartemen yang tersedia di
area CBD Jakarta. Sementara ini, proyek yang sedang dikembangkan

General Overview
City Property concentrates in the property development of vertical
housing areas integrated into commercial properties (office space,
hotels and shopping centers), complete with supporting amenities such
as fitness centers, places of worship and educational facilities.
By building a complete and
integrated residential area in the City Property consists of 2 (two) sections, City Property I and City
center of Jakarta, City Property Property II. The development of City Property I is managed by PT Bakrie
offers an alternative solution for Swasakti Utama while City Property II is under the authority of PT Bakrie
Pangripta Loka and PT ProVices Indonesia, a property management
the traffic congestion problem company.
by allowing people to go back to
the city and live conveniently and The greater part of City Property I lies within the Rasuna Epicentrum
comfortably. superblock sprawled over 53.5 hectares strategically located in
Kuningan, South Jakarta. City Property I has claimed a 26% market
share of the apartment supply available at the CBD Jakarta area. An
on-going City Property II project is the development of the Sentra Timur
Nani Martini
Pedagang jus di Sentra UKM di
Rasuna Epicentrum
Juice seller at SME Center in
Rasuna Epicentrum

“Adanya penampungan para Epicentrum Walk

pedagang di sentra UKM ini tentu


saja memberikan banyak manfaat
kepada kami. Selain berdagang di
tempat lebih nyaman, kami juga City Property II adalah apartemen Sentra Timur Residence (STR) di area
memiliki banyak pelanggan sejak seluas 3,2 ha di kawasan Sentra Primer Baru Timur, Jakarta Timur yang
dipindahkan ke sentra UKM ini. merupakan kerja sama dengan Perumnas. Kerja sama dengan Perumnas
Sudah 12 tahun saya berdagang berpotensi diperluas ke lahan milik Perumnas lainnya disekitar kantor
di sekitar sini dan merasakan Walikota Jakarta Timur, sehingga keseluruhan area mencapai 40 ha.
keuntungan yang lumayan besar.
Kami mengucapkan terima Berkat kemampuannya menyelesaikan berbagai proyek berkualitas tinggi,
kasih yang sebesar-besarnya City Property memiliki reputasi sebagai salah satu pengembang properti
kepada Bakrieland yang telah terbesar di Jakarta. Hal ini dibuktikan dengan berbagai penghargaan yang
memberikan perhatiannya kepada diperoleh City Property dari tahun ke tahun, terutama untuk proyek Rasuna
kami. Harapan saya, sentra Epicentrum. Selama tahun 2010, penghargaan yang berhasil diperoleh
UKM ini menjadi semakin ramai adalah:
dikunjungi.”
• Rasuna Epicentrum, Super Block at Jakarta CBD Pertama dan Terbesar
di CBD Jakarta, diberikan oleh majalah Property & Bank.
“The existence of shelter for
traders in the SME center has of
course provided many benefits to
Residence apartment building stretching across 3.2 hectares of land at
us. Besides doing business in a
the Sentra Primer Baru Timur area in East Jakarta, through cooperation
more comfortable place, we also
with Perumnas, the state-owned housing company. There is potential of
got many customers since moving
expanding this joint effort to other Perumnas-owned land located close to
to this SME center. I have traded
the East Jakarta Mayoral Office, which covers a total area of 40 hectares.
around here for 12 years and
gained a relatively big profit. We
Owing to its ability to complete various projects of outstanding quality, City
thank Bakrieland who has given
Property has gained the reputation of being one of the leading property
attention to us. I hope this SME
developers in Jakarta. This is substantiated by an impressive array of
center become more crowded.”
accolades that City Property has gained from year to year, notably for
its Rasuna Epicentrum project. Throughout 2010, City Property was the
recipient of the following awards:

• Rasuna Epicentrum, The Firstand the Largest Super Block at Jakarta


CBD awarded by the Property & Bank magazine.

60
Laporan Tahunan
Bakrieland Laporan
2010
Tahunan
Bakrieland
2010
61
Annual Report 2010 Bakrieland

35.15 %
Kontribusi terhadap
total pendapatan
Bakrieland.

Contribution to
Bakrieland’s total
revenue.

Bakrie Tower, Rasuna Epicentrum

• Prix D’Excellence Award 2010, Kategori Office • Prix D’Excellence Award 2010 for the Office
Building, diberikan oleh FIABCI dan BNI. Building category, presented by FIABCI and
• Rasuna Epicentrum sebagai Super Block BNI.
Terluas di CBD Jakarta diberikan oleh Rekor • Rasuna Epicentrum as the Largest Super Block
Bisnis. in CBD Jakarta awarded by Rekor Bisnis.
• Gold Category sebagai The Best Indonesia • Gold Category for The Best Indonesia Green
Green Real Estate, diberikan oleh Indonesia Real Estate, from Indonesia Green Awards
Green Awards 2010. 2010.
• Highly Commended sebagai Pengembang • Highly Commended as Best Developer for
Terbaik untuk Pembangunan Ramah Green Development (Built) 2010, awarded by
Lingkungan (Sudah Terbangun) 2010, diberikan Cityscape Awards Real Estate Asia.
oleh Cityscape Awards Real Estate Asia.

Kinerja Operasional Operational Performance


Kinerja City Property mengalami peningkatan City Property demonstrated enhanced performance
di tahun 2010, didukung oleh kondisi ekonomi in 2010, bolstered by a favorable national economic
nasional yang kondusif, antara lain tingkat climate including a stable interest rate at 6.5%
suku bunga pada level 6,5% selama satu tahun for the past year. In line with higher consumer
terakhir. Sejalan dengan meningkatnya daya purchasing power, the demand for office, housing
beli masyarakat, maka kebutuhan properti baik and retail properties correspondingly experienced
perkantoran, hunian, ritel, dan lainnya juga a rising trend.
meningkat.
LAPORAN
BISNIS
Business Report

City Property I City Property I


Bagi City Property I, perkembangan lain Other developments that bode well for City
yang menguntungkan adalah pertumbuhan Property I are Jakarta’s population growth,
penduduk Jakarta dan perubahan ketentuan changes to tax rates on luxury goods and greater
Pajak Penghasilan Barang Mewah (PPnBM), demand for integrated living areas offering
serta meningkatnya kebutuhan akan kawasan convenience and comfort as an appealing solution
yang terintegrasi dan nyaman sebagai salah to Jakarta’s worsening traffic congestion and
satu solusi masalah kemacetan dan banjir chronic flooding. City Property I on the other hand
di Jakarta. Di lain pihak, City Property I also has to deal with a whole set of challenges
dihadapkan pada tantangan berupa kenaikan in the form of price escalations for construction
harga bahan bangunan, kompetisi yang ketat materials, stiff competition around the Kuningan
di area Kuningan dan Casablanca, pemberian and Casablanca areas, stringent selection criteria
kredit konstruksi yang sangat selektif oleh Bank, enforced by banks in approving construction
serta birokrasi perijinan yang menyebabkan credit, and licensing bureaucracy that leads to
biaya tinggi. Menyikapi hal ini, City Property I swelling costs. In response to this, City Property
membangun produk berkualitas (iconic) dengan I has developed iconic products with inclusive
fasilitas lengkap dan ramah lingkungan, terus and eco-friendly facilities, has continued to look
menjajaki mitra strategis, meningkatkan into potential strategic partnerships, improved
efisiensi dan efektivitas pembangunan proyek, project development efficiency and effectiveness,
melakukan analisis pasar, dan menerapkan performed market analyses and applied a
strategi pemasaran yang komprehensif dan tepat comprehensive and well-targeted marketing
sasaran. strategy.

Sepanjang tahun 2010, City Property I berhasil Throughout 2010, City Property I succeeded in
mencapai target pengoperasian Bakrie Tower achieving the operational targets of Bakrie Tower
dan Lifestyle, serta melanjutkan pembangunan and Lifestyle, and resumed construction of The
The Groove dan The Wave, maupun membangun Groove and The Wave as well as the necessary
berbagai infrastruktur yang dibutuhkan. development of infrastructure.

City Property II City Property II


Kinerja City Property II dalam hal penyelesaian In terms of the construction of STR, City Property
pembangunan STR mengalami peningkatan II has shown enhanced performance as evident
dengan terselesaikannya konstruksi apartemen in the completion of stage 1A of the apartment
STR tahap 1A, sehingga dapat melakukan serah project, which allowed for the punctual handing-
terima unit secara tepat waktu pada tanggal 1 over of the property unit on 1 July 2010. With
Juli 2010. Akan tetapi, di sisi penjualan banyak regard to its sales performance however, many
peminat yang membatalkan atau menunda potential buyers have cancelled or postponed their
pembelian karena lambannya penyaluran program intended purchase due to a delay in the delivery
subsidi akibat proses verifikasi yang rumit oleh of subsidy programs caused by the government’s
Pemerintah, sementara kebijakan pengganti bureaucratic verification process, while substitute
melalui program FLPP (Fasilitas Likuidasi policies through the FLPP program (Mortgage
Pembiayaan Perumahan) baru mulai diluncurkan Financing Liquidation Facility) were only launched
pada triwulan keempat. Kondisi ini menyebabkan in the fourth quarter. This has led to less than
penyerapan pasar belum maksimal. optimal market absorption.

Secara keseluruhan, City Property tetap Overall, City Property remains the largest income
memberikan kontribusi terbesar, yaitu sebesar contributor at Rp 480.67 billion or 35.15% of
Rp 480,67 miliar atau 35,15% dari pendapatan Bakrieland’s earnings in 2010. In 2010, Rp 406.58
Bakrieland di tahun 2010. Dari jumlah tersebut, billion was derived from City Property I and
Rp  406,58 miliar berasal dari City Property I dan Rp 74.09 billion from City Property II. The largest
Rp  74,09 miliar berasal dari City Property II. income contribution for City Property was drawn
Kontribusi pendapatan terbesar City Property from Bakrie Tower (Rp 135 billion), City Property II
diperoleh dari proyek Bakrie Tower (Rp 135 miliar), (74 billion), The Wave (Rp 63 billion) and The Grove
City Property II (Rp 74 miliar), The Wave (Rp 63 (Rp 49 billion).
miliar), dan The Grove (Rp 49 miliar).

62
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
63
Annual Report 2010 Bakrieland

City Property I City Property I

Bakrie Tower Bakrie Tower


Bakrie Tower merupakan gedung perkantoran 47 Bakrie Tower comprises a 47-storey office
lantai setinggi 215 m yang berlokasi di kawasan building standing 215-meters tall at the Rasuna
Rasuna Epicentrum, dengan luas area dijual Epicentrum complex 62,235 m2 of marketable
sebesar 62.235 m2. Dibangun sejak tahun 2007 area. Construction of the tower began in 2007,
dengan konsep arsitektur bangunan yang unik blending a unique architectural concept with
dan mempertimbangkan efisiensi energi dan energy efficiency and eco-friendly structures,
lingkungan, gedung ini berpotensi menjadi which could well turn it into a new landmark for
landmark baru kota Jakarta. Pembangunan fisik Jakarta. Bakrie Tower was completed by the end
Bakrie Tower telah selesai pada akhir Desember of December 2009 and was in operation beginning
2009 dan mulai beroperasi pada bulan Mei May 2010. The building has gained the OHSAS
2010. Gedung ini telah memperoleh sertifikasi 18001:2001 certification. A large section of the
OHSAS 18001:2001. Mayoritas area yang tersedia area is occupied by companies under the Bakrie
ditempati oleh perusahaan-perusahaan dalam business group.
kelompok usaha Bakrie.

The Grove Condominium & Suites The Grove Condominium & Suites
Pembangunan The Grove Condominium telah Construction on The Grove Condominium began in
dimulai sejak tahun 2007 dan ditargetkan selesai 2007 and is scheduled for completion by the end
pada akhir 2011. Kondominium ini terdiri dari 438 of 2011. Comprising 438 units, the condominium
unit dengan konsep ’sanctuary in capital’, yang project with a ‘sanctuary in the capital’ concept
ditujukan untuk segmen pasar menengah atas. is targeted at the upper middle market segment.
The Grove Condominium memiliki 2 (dua) menara The Grove Condominium contains 2 (two) towers
yaitu The Grove Common dan The Grove Private, named The Grove Common and The Grove Private,
yang masing-masing terdiri dari 32 dan 39 lantai, consisting of 32 and 39 floors, respectively, with
dengan total luas area dijual sebesar 49.348 m2. 49,348 m2 of total area on offer.

The Grove Suites merupakan condotel berfasilitas The Grove Suites is a five-star condotel with
bintang 5 yang ditujukan untuk kelas atas. superlative facilities for the upscale market. With
Condotel dengan 12 lantai ini terdiri dari 151 unit 12 floors, the condotel consists of 151 strata-titled
strata-title dengan total luas area dijual sebesar units with 10,674 m2 of saleable area and will be
10.674 m2 dan akan dikelola oleh operator berskala managed by an operator of international repute.
internasional.

Hingga akhir tahun 2010, penjualan The Grove By the end of 2010, sales for The Grove
Condominium dan The Grove Suites masing- Condominium and The Grove Suites registered
masing sebesar 49,3% dan 40,4%. The Grove were at 49.3% and 40.4%, respectively. The Grove
Suites telah memasuki tahap topping-off. Suites has entered the topping-off stage.

Epicentrum Walk – Lifestyle and Entertainment Epicentrum Walk – Lifestyle and Entertainment
Center Center
Epicentrum Walk merupakan kawasan ritel Built on a 29,208 m2 of marketable area, Epicentrum
dengan luas area dijual/sewa sebesar 29.208 Walk is a retail complex that offers a semi outdoor
m2 dengan konsep semi outdoor yang terdiri concept comprising commercial and outdoor
dari Commercial Building dan Outdoor Retail. retail areas. It is designed to synchronize with the
Epicentrum Walk bersinergi untuk mendukung entire Rasuna Epicentrum concept as a lifestyle
keseluruhan konsep Rasuna Epicentrum sebagai and entertainment center. Epicentrum Walk
pusat gaya hidup dan hiburan. Epicentrum Walk covers 7 (seven) levels of which 3 (three) floors are
memiliki 7 (tujuh) lantai, yang terdiri dari 3 (tiga) earmarked for commercial/F&B purposes with a
lantai untuk komersial/F&B dengan sistem sewa leasing system and 4 (four) floors for strata office
dan 4 (empat) lantai atas untuk strata office suites. suites. The commercial section began operation in
Bagian komersial beroperasi sejak Maret 2010 dan March 2010 while office space started in August
LAPORAN
BISNIS
Business Report

perkantoran sejak Agustus 2010, dengan tingkat 2010 with an occupancy rate of 35% and 51.5%,
hunian masing-masing 35% dan 51,5%. Gedung respectively. The building has also secured the
ini juga telah memperoleh sertifikasi OHSAS OHSAS 18001:2001 certification.
18001:2001.

The Wave at Rasuna Epicentrum The Wave at Rasuna Epicentrum


The Wave merupakan sebuah kompleks The Wave is a condominium complex catering to
kondominium untuk kelas menengah yang the middle class segment and built to embody the
dibangun dengan konsep ’spirit for a better living concept of ‘spirit for a better living – greeneration’
– greeneration’, arsitektur ramah lingkungan through its eco-friendly and distinctive
dan konfigurasi unik. Dibangun di atas lahan configuration. Stretching across 38,228 m2 of
seluas 38.228 m2, The Wave direncanakan terdiri land, The Wave will contain 9 (nine) condominium
dari 9 (sembilan) menara kondominium dengan towers with heights of between 10 and 40 floors
ketinggian 10 hingga 40 lantai, dengan total unit enclosing a total of 2,621 units. The Wave is being
sebanyak 2.621. Pembangunan The Wave dimulai constructed in stages beginning 2008. For stage
secara bertahap sejak tahun 2008. Tahap 1A 1A, construction initially focused on 2 (two) towers.
terdiri dari 2 (dua) menara. 3 (tiga) menara telah 3(three) towers have been offerred for a total of
ditawarkan dengan total 848 unit, telah terjual 848 units of which 35.7% has been sold and is
sebanyak 35,7% dan penyelesaiannya telah 43.2% complete.
mencapai 43,2%.

Wisma Bakrie 1 Wisma Bakrie 1


Dikelola oleh PT ProVices Indonesia, Wisma Bakrie Managed by PT ProVices Indonesia, Wisma Bakrie
1adalah gedung perkantoran berlantai 8 (delapan) 1 consists of an 8 (eight) level office building
dengan luas area sewa 11.410 m2 di daerah with total rental space of 11,410 m2 in the prime
bisnis Kuningan, Jakarta. Dengan tingkat hunian business area of Kuningan, Jakarta. With an
rata-rata yang di atas 90%, selama beberapa average tenancy rate of above 90%, the building
tahun gedung ini selalu memberikan kontribusi has for several years consistently contributed
pendapatan yang konsisten bagi Perusahaan. to Company earnings. In 2010, Wisma Bakrie 1
Pada tahun 2010, tingkat hunian Wisma Bakrie 1 managed to secure a 98% occupancy rate.
mencapai 98%.

Wisma Bakrie 2 Wisma Bakrie 2


Seperti halnya Wisma Bakrie 1, Wisma Bakrie 2 juga Similar to Wisma Bakrie 1, Wisma Bakrie 2 is also
dikelola oleh PT ProVices Indonesia. Wisma Bakrie under the management of PT ProVices Indonesia.
2 merupakan gedung perkantoran 18 lantai yang Wisma Bakrie 2 is an office tower with 18 floors
berlokasi berdampingan dengan Wisma Bakrie located adjacent to Wisma Bakrie 1 with total
1, memiliki area sewa seluas 18.562 m2. Gedung rental space covering 18,562 m2. This building is
ini dioperasikan dengan Built Operate Transfer operated based on the Built-Operate-Transfer
selama 25 tahun dengan Badan Pengembangan scheme for 25 years with the National Development
Perencanaan Nasional (Bappenas). Sebanyak 3 Planning Agency (Bappenas). Bappenas occupies
(tiga) lantai dari gedung digunakan oleh Bappenas, 3 (three) floors of the building while the rest are
sedangkan sisanya ditempati sebagian besar oleh mainly in use by companies under Bakrie Group.
perusahaan dalam Grup Bakrie. Fasilitas yang Facilities available within the building include food
tersedia di gedung ini adalah food court, mini court, mini market and banking hall. The average
market dan banking hall. Tingkat hunian rata-rata occupancy rate for 2010 was 95%.
pada tahun 2010 mencapai 95%.

Aston Rasuna Residence Aston Rasuna Residence


Aston Rasuna Residence berdiri sejak tahun 2004 Aston Rasuna Residence was established in 2004
di dalam komplek Apartemen Taman Rasuna, within the Taman Rasuna Apartment premises in
Kuningan. Bangunan ini terdiri dari 2 (dua) menara Kuningan. The building comprises 2 (two) towers,
dengan peruntukan yang berbeda. Menara A each meant for distinct purposes. Tower A with
dengan kapasitas 224 unit merupakan serviced a capacity of 224 units is a serviced apartment

64
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
65
Annual Report 2010 Bakrieland

apartment dan hotel, sedangkan Menara B dengan and hotel building while Tower B contains 226
kapasitas 226 unit merupakan kondominium units designed as residential condominiums. In
hunian. Pada tahun 2010 dilakukan pembangunan 2010, the project was further augmented with an
function room sebagai fasilitas tambahan. additional facility of a function room.

Segmentasi tamu hotel terdiri dari long-stay Hotel visitors are segmented into long-stay
guest 34%, perusahaan 20%, frequent individual guests at 34%, corporate clients at 20%, frequent
travelers (FIT) 10%, biro perjalanan 15%, paket- individual travelers (FIT) at 10%, travel agencies at
paket promosi 8%, pejabat pemerintah/kedutaan 15%, promotional packages at 8%, government/
3%, internet/Aston website 8%, dan segmen embassy officials at 3%, internet/Aston website
lainnya 2%, dengan komposisi geografis tamu bookings at 8% and other segments at 2% with
yang berimbang antara tamu domestik dan tamu a balanced geographical-based composition of
asing. Pada tahun 2010, tingkat hunian rata-rata visitors between domestic and foreign guests.
terus mengalami peningkatan mencapai 83,73%, In 2010, the average occupancy rate enjoyed an
sementara di tahun 2009 dan 2008 masing-masing upward trend of 83.73% while in 2009 and 2008 it
85,52% dan 82,12%. Angka ini juga merupakan reached 85.52% and 82.12% respectively. These
tingkat pencapaian tertinggi dibandingkan kelasnya figures are also the highest as compared to those
yang hanya mencapai 70%. Selain itu, Aston Rasuna from the same segment, which only managed to
Residence berhasil mencapai tingkat revenue per post 70%. In addition, Aston Rasuna Residence
available room (REVPAR) sebesar Rp 414.957, atau succeeded in attaining revenue per available room
di atas tingkat rata-rata industri sejenis sebesar (REVPAR) rate of Rp 414,957 or above the average
Rp 290.000 (Sumber: Hotel Front Line Association rate of the same industry at Rp 290,000 (Source:
Jakarta). Hotel Front Line Association Jakarta).

Pasar Festival Pasar Festival


Pasar Festival adalah sebuah pusat perbelanjaan Pasar Festival, a shopping haven catering to the
segmen menengah yang menyatu dengan middle class segment is adjoined to the Sumantri
Gelanggang Olah Raga Sumantri Brodjonegoro, Brodjonegoro Sports Complex in Kuningan,
Kuningan, Jakarta. Lokasi ini memiliki total area Jakarta. With a total leasing area of 10,512 m2,
sewa seluas 10.512 m2 dan telah berdiri sejak tahun the facility was established in 1995. Through
1995. Melalui kerja sama pengelolaan selama 48 a 48-year joint management scheme with the
tahun dengan Pemerintah DKI Jakarta, pengelola Jakarta provincial government, the operator is
yakin akan mampu memberikan sebuah pilihan confident that the complex will continue to be an
belanja yang menarik bagi berbagai konsumen di appealing shopping experience for a broad range
masa depan. of customers in the future.

Kegiatan renovasi Pasar Festival dan perbaikan Renovations to Pasar Festival and the revamping
fasilitas olah raga di Gelora Sumantri Brodjonegoro of facilities at the Sumantri Brodjonegoro Sports
masih terus berlangsung, dengan tujuan untuk Complex will be an ongoing process with the
meningkatkan kualitas fasilitas dan pelayanan purpose of improving the quality of facilities
serta memenuhi peningkatan kebutuhan akan and services, and satisfying the rising need for
pusat perbelanjaan dan sarana olah raga. Selain the convenient blend of a shopping center and
Bakrie School of Management yang sudah sports facilities. Apart from the Bakrie School
ada selama beberapa tahun, pada tahun 2010 of Management that has been established in the
tercatat masuknya beberapa penyewa besar yang area for the past several years, since 2010 several
menambah daya tarik Pasar Festival. Tingkat major tenants have followed suit, adding to the
hunian rata-rata di tahun 2010 mencapai 83,5%. appeal of Pasar Festival. The average occupancy
rate in 2010 was 83.5%.

Elite Club Epicentrum Elite Club Epicentrum


Elite Club Epicentrum adalah klub kebugaran yang Elite Club Epicentrum is a fitness center
dikelola oleh manajemen Rasuna Epicentrum under Rasuna Epicentrum management since
sejak bulan September 2010. Klub kebugaran ini September 2010. This fitness club was initially
sebelumnya beroperasi dengan nama Gold’s Gym known as Gold’s Gym Elite Rasuna managed by
LAPORAN
BISNIS
Business Report

Elite Rasuna dibawah pengelolaan Gold’s Gym Gold’s Gym International for at least 2 years since
International selama sekitar 2 tahun sejak tahun 2008. Despite this change in management, the
2008. Meskipun terjadi perubahan pengelolanya, club maintained its concept of being a fitness and
klub ini tetap mengusung konsep sebagai wellness facility attuned to the needs of the entire
sarana kebugaran (fitness) dan kesehatan yang family. The club occupies two floors covering 5,215
menyeluruh (wellness) untuk seluruh keluarga. m2 and outfitted with a complete range of sports
Klub ini menempati dua lantai seluas 5.215 m2, amenities including tennis courts, futsal pitches,
dengan fasilitas sangat lengkap yang terdiri dari squash courts, swimming pools, gym areas,
lapangan tenis, futsal, squash, kolam renang, children’s playing arena, lounge, and dining area.
area gym, arena bermain anak-anak, lounge, dan
restoran.

Berkat program-program menarik yang dimiliki Owing to attractive programs on offer reinforced
dan agresivitas tenaga pemasarannya, jumlah with an aggressive marketing team, Elite Club
keanggotaan Elite Club Epicentrum terus Epicentrum continues to attract a greater number
bertambah menjadi sekitar 2.270 anggota, of members, now reaching at least 2,270 members,
meningkat dari 1.451 anggota di tahun an impressive surge compared to 1,451 members
sebelumnya. Faktor pendukung peningkatan in the previous year. This rise in membership is
keanggotaan ini adalah semakin tumbuhnya due to heightened awareness on the importance of
kesadaran masyarakat  untuk berolahraga serta sports activities coupled with rapid developments
berkembangnya kawasan hunian dan bisnis di in Kuningan’s residential and business areas,
daerah Kuningan, termasuk diantaranya dengan including the operation of Lifestyle and Bakrie
pengoperasian Lifestyle dan Bakrie Tower. Tower.

Rasuna Office Park Rasuna Office Park


Komplek Rasuna Office Park dibangun secara The phased construction of Rasuna Office Park
bertahap sejak tahun 2005. Pembangunan began since 2005. Construction for stages I and
tahap I dan II telah diselesaikan di bulan Januari II was completed in January and December 2006,
dan Desember 2006, sedangkan tahap III telah respectively, while phase III was finalized in
diselesaikan di bulan Januari 2008. Komplek January 2008. The Rasuna Office Park complex is
Rasuna Office Park ini dikelola oleh PT ProVices under the management of PT ProVices Indonesia.
Indonesia. Total area yang dijual dalam komplek Total marketable area within the office compound
perkantoran ini seluas 14.031 m2. reached 14,031 m2.

The 18th Residence Taman Rasuna The 18th Residence Taman Rasuna
The 18th Residence Taman Rasuna dibangun The 18th Residence Taman Rasuna is expressly
untuk memenuhi kebutuhan segmen masyarakat designed to answer the needs of the upper middle
menengah ke atas akan tempat tinggal berkualitas class segment for quality living in the center of the
di tengah kota. Didirikan di atas lahan seluas 5.000 city. Built on a land area of 5,000 m2 within the Taman
m2 di dalam kompleks Taman Rasuna, kawasan Rasuna complex, this residential area has 2 (two)
hunian ini memiliki 2 (dua) menara masing- towers each with 32 floors. The 750 units on offer
masing 32 lantai. Jumlah unit tersedia sebanyak consist of one or two-bedroom apartments. The
750 unit, terdiri dari apartemen tipe 1 kamar dan apartment building comes equipped with various
2 kamar. Fasilitas yang tersedia antara lain 2 (dua) facilities including 2 (two) parking floors, fitness
lantai parkir, fasilitas kebugaran dan komersial. facilities and commercial areas. Construction on
Apartemen yang pembangunannya selesai pada the property was completed at the end of 2007 and
akhir tahun 2007 ini dikelola oleh PT ProVices is currently managed by PT ProVices Indonesia.
Indonesia.

Concert Hall & Office Tower Concert Hall & Office Tower
Concert Hall adalah gedung pertunjukan kelas The Concert Hall shall make its mark as the first
dunia yang pertama di Jakarta untuk menampilkan ever world-class performance venue in Jakarta
kekayaan warisan budaya Indonesia dalam bentuk to showcase the wealth of Indonesia’s cultural
pertunjukan seni. Concert Hall menurut rencana heritage through art and cultural presentations.

66
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
67
Annual Report 2010 Bakrieland

akan dibangun di atas lahan seluas 6.726 m2, The Concert Hall will be built on a 6,726 m2 land
berdampingan dengan Office Tower seluas 1.637 adjacent to a modern Office Tower, which will cover
m2 yang dibangun dengan konsep perkantoran 1,637 m2. The construction of both structures is
modern. Pembangunan kedua gedung ini expected to begin in 2012 and is scheduled for
diharapkan dapat dimulai pada tahun 2012 dan completion by 2014.
diperkirakan selesai pada tahun 2014.

The Convergence Indonesia The Convergence Indonesia


The Convergence Indonesia dirancang sebagai Convergence Indonesia was designed as a 26,000
gedung perkantoran 26 lantai dengan luas sekitar m2 office building with 26 floors. In 2010 it was
26.000 m2. Pada tahun 2010 disepakati bahwa agreed that the subsequent construction of The
pembangunan The Convergence selanjutnya Convergence shall be carried out PT Andika Multi
dilakukan oleh PT Andika Multi Karya (AMK) Karya (AMK) as the owner of the property.
sebagai pemilik aset properti ini.

City Property II City Property II

Sentra Timur Residence Sentra Timur Residence


City Property II memulai proyek pengembangan City Property II initially embarked on the
Kawasan Kota Baru Perumnas di Jakarta Timur development of the Kota Baru Perumnas area
sejak tahun 2009, bekerja sama dengan Perum in East Jakarta in 2009 together with Perum
Perumnas. Potensi pengembangan mencakup Perumnas, the state-owned housing company. The
area seluas ± 40 ha, yang dikembangkan dengan potential area for development covers ± 40hectares
menggunakan konsep vertikal, mix-used, dan and will see a vertical, mix-used and transit-
transit oriented development serta dengan oriented concept while optimizing the potential
mengoptimalkan potensi Terminal Pulogebang, of the Pulo Gebang Terminal, Sentra Timur toll
gerbang tol Sentra Timur dan Banjir Kanal Timur gates, and the East Flood Canal situated within
di kawasan tersebut. Superblok ini merupakan the area. This superblock is a follow-up to the
pengembangan lanjutan dari Proyek Apartemen development of the Sentra Timur Residence (STR)
Sentra Timur Residence (STR) yang berlokasi di apartment project situated in Pulo Gebang under
daerah Pulo Gebang, bekerja sama dengan Perum a cooperation agreement with Perum Perumnas.
Perumnas. Keterlibatan Bakrieland dalam proyek Bakrieland’s involvement in the development of a
pengembangan rumah susun untuk masyarakat high-rise housing unit for the lower-middle income
berpenghasilan menengah dan rendah ini bracket demonstrates Bakrieland’s active role
merupakan wujud peran aktifnya membantu in assisting the Government to realize ambitious
Pemerintah dalam program pembangunan 1.000 projects for developing 1,000 towers of low-cost
menara rusunami. Menurut rencana, di Superblok apartments. According to plan, the Sentra Timur/
Sentra Timur/Kota Baru Perumnas akan dibangun Kota Baru Perumnas Superblock will feature
hotel, gedung perkantoran (low-rise dan mid-rise), hotels, office buildings (low-rise and mid-rise),
pertokoan, serta sejumlah apartemen. retail units and several apartment buildings.

Pada tahun 2010, City Property II berupaya In 2010, City Property II aims to conduct an evaluation,
melakukan evaluasi dan konsolidasi internal, internal consolidation, differentiation and project
diferensiasi dan persiapan proyek secara lebih preparations in a more organized manner, and
matang, serta meningkatkan kerja sama dengan expand cooperation with strategic partners such
mitra strategis seperti Perum Perumnas, as Perum Perumnas, banking institutions and the
perbankan, dan Pemda DKI Jakarta. Dalam rangka DKI Jakarta provincial government. In order to
mencapai target penyelesaian pembangunan ensure the timely construction of the project and
dan penjualan, City Property II terus berupaya achieve sales targets, City Property II will make all
menjaga agar proses konstruksi berjalan sesuai efforts to guarantee that construction progresses
jadwal dan standar kualitas yang ditetapkan, serta according to planned schedule and expected
menerapkan program penjualan yang menarik quality standards, and by crafting attractive
dan kompetitif. Selain itu, City Property II juga and competitive sales programs. In addition,
mempersiapkan perencanaan pengembangan City Property II also has prepared in advance a
LAPORAN
BISNIS
Business Report

usaha yang dapat saling mendukung dengan business development plan that supports the
apartemen STR dan menyesuaikan pembangunan establishment of the STR apartment complex and
sesuai dengan kebutuhan melalui strategi tailored construction according to need through a
pengembangan bertahap. phased development strategy.

Pada tahun 2010, komitmen penyelesaian In 2010, the commitment to customers with regard
pembangunan kepada pelanggan telah berhasil to project completion was duly proven with the
dicapai melalui penyelesaian konstruksi STR punctual finalization of stage 1 of STR construction
tahap I yang terdiri dari 1.327 unit, lengkap dengan consisting of 1,327 units, complete with facilities
fasilitas dan infrastrukturnya. Proses serah terima and infrastructure. The handing over of units to
kepada penghuni dilakukan secara bertahap mulai occupants was carried out in stages beginning July
bulan Juli 2010. Hingga akhir 2010, sekitar 250 2010. By the end of 2010, some 250-apartment
unit apartemen telah diserahterimakan; sebagian units were handed over; of which several were
langsung dihuni dan sebagian lainnya masih fitting immediately occupied and the others were still
out. Tingkat penjualan per akhir tahun 2010 telah being fitted out. Sales volume by the end of 2010
mencapai 47,8%, dimana sebagian besar penghuni reached 47.8% where the majority of occupants
memiliki pekerjaan di wilayah Jakarta Timur. work around the East Jakarta area.

Manajemen Properti Property Management


Saat ini, kegiatan pengelolaan beberapa gedung dan At present, the management of several buildings
sarana yang dimiliki oleh Bakrieland dilaksanakan and facilities owned by Bakrieland are operated
oleh PT ProVices Indonesia, sebuah perusahaan by PT ProVices Indonesia, a property management
manajemen properti yang sahamnya dimiliki oleh company under the ownership of Bakrieland.
Bakrieland. PT ProVices Indonesia berdiri pada PT  ProVices Indonesia was established in 2005
tahun 2005 dengan nama PT Dinamika Nusantara under the name PT Dinamika Nusantara Bestari
Bestari (DNB), sebelum akhirnya beralih nama (DNB), before it was changed to PT ProVices
menjadi PT ProVices Indonesia pada tahun 2007. Indonesia in 2007.

Selain mengelola properti dalam grup Bakrie Apart from managing properties under Bakrie
seperti Rasuna Office Park, the 18th Rasuna, group, such as Rasuna Office Park, the 18th
Wisma Bakrie 1 dan 2, pada tahun 2010 PT ProVices Rasuna, Wisma Bakrie 1 and 2, in 2010 PT ProVices
Indonesia mulai melakukan pengelolaan properti Indonesia extended its services to properties
di luar grup Bakrie dan memasuki bisnis di outside of the Bakrie group and entered into
bidang pengelolaan jalan tol dan penyediaan the business of toll road management and the
sumber daya manusia. Untuk itu, PT ProVices recruitment of human resources. To undertake
Indonesia telah melakukan berbagai upaya guna these activities, PT ProVices Indonesia found
meningkatkan kemampuan sumber daya manusia it necessary to build the capacity of its human
dan mempertajam strategi pemasarannya. resource and sharpen its marketing strategy.

Pada tahun 2010, PT ProVices Indonesia telah In 2010, PT ProVices Indonesia has succeeded
berhasil mengoptimalkan pengelolaan gedung in optimizing building management to the level
sehingga tercapai zero complaint dengan of zero complaints by paying constant heed to
senantiasa memperhatikan masalah K3, occupational safety and health, continuing with
melanjutkan pengembangan gedung sesuai the development of buildings according to the 2010
rencana bisnis tahun 2010, serta menyempurnakan business plan, and improving standard operating
standar prosedur operasional melalui ISO procedures through gaining ISO 9001:2008 for
9001:2008 untuk gedung Wisma Bakrie 1, 2 dan Wisma Bakrie 1 and 2 as well as The 18th Rasuna
The 18th Rasuna Residence. Residence.

68
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
69
Annual Report 2010 Bakrieland

Prospek 2011 dan ke Depan Prospect In 2011 and Onwards


Prediksi yang positif mengenai perkembangan An optimistic projection of the country’s financial
ekonomi domestik yang menguat disertai dengan progress bolstered by manageable interest rates
tingkat bunga yang terkendali menumbuhkan have roused City Property’s confidence as it enters
optimisme bagi City Property dalam memasuki the coming year whilst being completely aware of
tahun mendatang, namun kami menyadari the need to work even harder in order to face other
bahwa diperlukan kerja keras untuk menghadapi emerging challenges.
berbagai tantangan lain.

City Property I City Property I


Tren back to the city yang berkembang belakangan The growing trend of moving back to the city
ini merupakan hal yang menguntungkan karena creates a favorable setting as it drives demand
mendorong meningkatnya kebutuhan perumahan upward particularly for housing and office space
dan perkantoran di kawasan CBD. Namun di in the CBD area. On the other hand, however,
lain pihak, kompetisi yang semakin meningkat, several challenges must be taken into account
berlakunya sanksi bagi pengembang yang menjual including more intense competition, imposition of
properti sebelum mencapai 25% penyelesaian sanctions for developers selling their properties
konstruksi (UU Perkim per 17 Desember 2010), before reaching 25% of construction completion
pencarian mitra strategis baru, komitmen serah (Law on Housing and Settlement Areas as of 17
terima properti kepada konsumen, penerapan December 2010), seeking new strategic partners,
pengelolaan PBB baru oleh Pemda, dan birokrasi hand-over commitment of property to customers,
perijinan yang masih rumit merupakan tantangan application of the new land and building taxation
berat yang perlu dihadapi. Di tahun 2011, fokus enforced by the local government, and increasingly
City Property I adalah menyelesaikan The Groove complicated licensing bureaucracy. In 2011, City
dan The Wave. Property I shall focus on the completion of The
Groove and The Wave.

City Property II City Property II


Target City Property II di tahun 2011 mencakup City Property II in 2011 aims to boost sales of units
peningkatan penjualan unit-unit di Sentra Timur at Sentra Timur Residence, commence marketing
Residence, pemasaran apartemen STR 1B, of STR 1B apartments, develop Sentra Timur
pengembangan Superblok Sentra Timur, dan Superblock, and begin construction of supporting
pembangunan fasilitas komersial penunjang commercial facilities at the STR complex. The
di kawasan STR. Pencapaian target-target ini achievement of these targets necessitates
memerlukan dukungan dalam bentuk realisasi support through the realization of infrastructure
program pengembangan infrastruktur di kawasan development projects within the STR area in the
STR berupa pembukaan akses tol, pembangunan form of toll road access, establishment of the Pulo
terminal modern Pulogebang dan pembangunan Gebang modern terminal and construction of an
jalan tembus ke Jalan Dr. Radjiman. access road leading to Dr. Radjiman Street.

Manajemen Properti Property Management


Upaya peningkatan strategi pemasaran akan Efforts to ensure a more effective marketing
terus dilaksanakan dalam rangka memperluas strategy will continue in order to expand the reach
cakupan kegiatan manajemen properti di luar of property management activities outside of the
grup Bakrie. Manajemen properti juga akan Bakrie group. Property management will also
mengembangkan bisnis baru di bidang parkir develop new ventures in the parking and villa
dan pengelolaan villa. management sectors.
RESIDENTIAL
LANDED

green
lifestyle

70
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
Bogor Nirwana Residence
71
Annual Report 2010 Bakrieland

Landed Residential
mengembangkan kawasan
perumahan dengan menggunakan
Bogor Nirwana Residence
konsep ramah lingkungan. Konsep
ini berhasil menciptakan nilai
tambah berupa kawasan perumahan
yang ramah lingkungan dan
menyatu dengan alam.

Tinjauan Umum
Unit Usaha Landed Residential bergerak dalam bidang pengembangan
kawasan pemukiman terpadu, yang berfokus pada pembangunan
perumahan untuk segmen pasar menengah dan menengah atas, mulai
dari tipe standard hingga excellent. Pengembangan kawasan juga
dilengkapi dengan pembangunan berbagai fasilitas yang menjadikannya
sebagai kawasan mandiri.

Sebagaimana halnya dengan proyek pengembangan lain dibawah


Bakrieland, pengembangan kawasan pemukiman terpadu oleh Landed
Residential menggunakan konsep ramah lingkungan sesuai dengan
program CSR Terintegrasi ‘Bakrieland Goes Green’. Dengan konsep
tersebut, Landed Residential berhasil menciptakan nilai tambah berupa
kawasan perumahan yang ramah lingkungan, nyaman dihuni, hemat
energi, dan menyatu dengan alam. Konsep ini, ditambah dengan lokasi
strategis dan akses yang baik, menjadikan produk Landed Residential
banyak diminati.

General Overview
The Landed Residential Business Unit is involved in the development
of integrated residential areas focused on housing units for the middle
and upper-middle market segments, ranging from the standard to
excellent type of housing units. The development of these areas shall
Landed Residential develops come inclusive with an excellent choice of facilities,turning these areas
integrated housing compounds into self-contained settings.
by adhering to the green concept.
This concept has created an added Comparable to other development projects under Bakrieland’s umbrella,
the establishment of integrated housing compounds by Landed
value through its eco-friendly Residential also adheres to the green concept in line with the Integrated
residential units that give new CSR Program of ‘Bakrieland Goes Green’. By embracing this concept,
meaning to comfort living and Landed Residential has managed to create added value through its eco-
blending in with nature. friendly residential units that give new meaning to comfort living, while
ensuring energy savings blend with nature. Together with this concept,
along with a strategic location and assured access, Landed Residential
products are sought by many.
Edi Supriadi
Anggota Keamanan Cluster
Harmony 1, Bogor Nirwana
Residence
Security Officer in Harmony 1
Cluster, Bogor Nirwana Residence

Edi Supriadi, seorang petugas


keamanan di Bogor Nirwana
Residence, sebelumnya adalah
pembuat sandal musiman yang
banyak diproduksi di wilayah
desa Sukamantri. “Saya sangat Dari ketiga kawasan perumahan Landed Residential yang sedang
bersyukur karena setelah lulus dikembangkan yaitu Bogor, Malang, dan Batam, hingga saat ini Bogor masih
pendidikan petugas keamanan memberikan kontribusi pendapatan terbesar bagi Perusahaan melalui
dan diterima sebagai anggota perumahan Bogor Nirwana Residence. Pangsa pasar Bakrieland untuk
keamanan perumahan Bogor perumahan menengah dan menengah atas di daerah Bogor mencapai
Nirwana Residence, saya sekitar 7%.
memperoleh gaji rutin yang
mencukupi kebutuhan keluarga. Pada tahun 2010, Landed Residential melalui PT GAP memperoleh 4 (empat)
Tanpa keberadaan Bakrieland penghargaan, yaitu:
yang membiayai pelatihan dan
mempekerjakan sebagai anggota • Top Brand Award, kategori Water Recreation Spot untuk the Jungle
keamanan, mungkin saya belum Water Park.
mendapatkan pekerjaan.” • Indonesia Property Bank Award, kategori Proyek Kota Baru dan
Perumahan Terbaik untuk Bogor Nirwana Residence.
Edi Supriadi, a security officer at
the Bogor Nirwana Residence,
previously was a seasonal
sandal maker widely produced Among all three Landed Residential housing areas being developed in Bogor,
in Sukamantri rural areas. Malang and Batam, the Bogor Nirwana Residence complex project in Bogor
“I am very grateful that after remains the largest income contributor for the Company. Bakrieland’s
graduating from the security market share for residential units of middle and middle up segments in
guard training and was accepted Bogor reached 7%.
as a member of the security team
at Bogor Nirwana Residence, I In 2010, Landed Residential through PT GAP was honored with the following
have received regular salaries 4 (four) awards:
sufficient for my family. Without
the presence of Bakrieland who • Top Brand Award, Water Recreation Spot category for The Jungle Water
paid for the training and hired me Park.
as a security guard, I might still be • Indonesia Property Bank Award, under the Best New City and Housing
unemployed.“ Project category for Bogor Nirwana Residence.

72
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
73
Annual Report 2010 Bakrieland

29.53
Kontribusi terhadap
%
total pendapatan
Bakrieland.
Contribution to
Bakrieland total
revenue.

• Property & Bank Award, kategori Hunian • Property & Bank Award, the Best Green &
Berkonsep Green & Environmental Friendly Environmental Friendly Housing in Malang City
Terbaik Di Pusat Kota Malang untuk Ijen category for Ijen Nirwana Residence.
Nirwana Residence. • Award Ceremony International Professional
• Award Ceremony International Professional Award 2010, for The Best Executive of the Year
Award 2010, kategori The Best Executive of the category for Ijen Nirwana Residence.
Year untuk Ijen Nirwana Residence.

Seluruh proyek pengembangan Landed Residential All Landed Residential development projects are
dilaksanakan oleh PT Graha Andrasentra carried out by PT Graha Andrasentra Propertindo
Propertindo (GAP) beserta anak perusahaannya, (GAP) together with its subsidiaries, PT Mutiara
yaitu PT Mutiara Permata Biru dan PT Dutaperkasa PermataBiru and PT Dutaperkasa Unggullestari.
Unggullestari.
LAPORAN
BISNIS
Business Report

Kinerja Operasional Operational Performance


Pada tahun 2010, tingkat suku bunga relatif In 2010, relatively low interest rates and a stable
rendah dan stabilitas nilai tukar Rupiah mampu Rupiah exchange rate have brought about a
memberikan dampak positif bagi dunia properti positive impact for the property industry in
secara umum. Salah satu perkembangan yang general. One of the more promising developments
menggembirakan bagi Landed Residential adalah for Landed Residential concerns the emergence of
munculnya tren positif dalam pertumbuhan an upward trend in sales growth and absorption
penjualan dan tingkat serapan terutama diwilayah levels particularly at the Jabodetabek area. In line
Jabodetabek. Seiring dengan perkembangan kota with impressive developments in Bogor, which has
Bogor yang semakin tertata rapi dengan berbagai become a more orderly city and offers wholesome
fasilitas yang lengkap bagi keluarga, kota Bogor facilities for families, Bogor has turned into a city
menjadi daerah idaman bagi keluarga yang ingin of choice for families in search of an idyllic place
memiliki tempat tinggal. Kota Bogor juga memiliki of residence. Bogor presents a host of advantages
kelebihan berupa kondisi topografi, udara yang including its topography, agreeable cool weather,
sejuk, dan daerah bebas banjir. Hal ini menjadikan and flood-free area. As such, Bogor indeed is a
prospek perumahan di daerah Bogor sangat baik. promising area for housing development projects.

Meskipun secara umum keadaan ekonomi Despite an overall optimistic performance of the
nasional membaik ditahun 2010, namun daya national economy in 2010, consumer purchasing
beli konsumen belum sepenuhnya pulih sehingga power has not fully recovered, hence middle-to-
segmen produk tingkat menengah ke bawah low-end products remain the preferred choice and
masih lebih diminati, dimana Landed Residential Landed Residential can only offer a limited range of
hanya memiliki sedikit produk untuk segmen these product segments. This has led to a less than
tersebut. Kondisi ini menyebabkan pertumbuhan desirable sales growth. To address this setback,
penjualan tidak setinggi yang diharapkan. Untuk efforts are being made to strengthen its marketing
itu, berbagai upaya telah dilakukan dengan function through promotions and special offers and
memperkuat pemasaran melalui promosi dan by allowing greater flexibility in payment methods,
penawaran khusus, menawarkan fleksibilitas cara providing first-rate products and services, and
pembayaran, menyediakan produk dan layanan designing new innovative products while ensuring
dengan kualitas terbaik, serta menciptakan the timely completion of products. Through these
inovasi produk baru dan penyelesaian produk concerted efforts, by the second semester of 2010,
tepat waktu. Melalui upaya ini, pada semester sales showed a significant jump.
kedua 2010 penjualan berhasil meningkat secara
signifikan.

Pada tahun 2010, Landed Residential meluncurkan In 2010, Landed Residential launched 3 (three)
3 (tiga) klaster baru dikawasan Bogor Nirwana new clusters within the Bogor Nirwana Residence
Residence (BNR), serta menyelesaikan dan (BNR) complex, and ensured the completion and
mengoperasikan Aston Bogor Hotel & Resort yang operation of Aston Bogor Hotel & Resort situated
berlokasi di kawasan komersial BNR. at the BNR commercial zone.

Total pendapatan selama tahun 2010 mencapai Total income in 2010 reached Rp 403.90 billion, of
Rp 403,90 miliar, dimana kontribusi terbesar which earnings from the Bogor Nirwana Residence
pendapatan berasal dari proyek Bogor Nirwana project accounts for the largest contribution
Residence sebesar Rp 273,74 miliar, The Jungle to income at Rp 273.74 billion, followed by The
Waterpark sebesar Rp 39,59 miliar, dan Aston Jungle Waterpark at Rp 39.59 billion and Aston
Hotel sebesar Rp 38,28 miliar. Hotel Residence at Rp 38.28 billion.

PT Graha Andrasentra Propertindo PT Graha Andrasentral Propertindo


GAP merupakan anak perusahaan Bakrieland GAP is a 99.78% ownedBakrieland subsidiary. The
dengan kepemilikan saham sebesar 99,78%. company manages the Bogor Nirwana Residence
Perusahaan ini adalah pengelola kawasan hunian (BNR), an exclusive housing area located in Bogor,
eksklusif Bogor Nirwana Residence (BNR) yang West Java with underway to develop land stretching
berlokasi di Bogor, Jawa Barat, dengan luas lahan across more than 1,000 hectares.
sebesar lebih dari 1.000 hektar.

74
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
75
Annual Report 2010 Bakrieland

Kawasan Perumahan BNR BNR Residential Area


Kawasan perumahan BNR dibangun dengan Built to reflect the eco-city concept with a gated
konsep eco-city dengan sistem klaster tertutup, cluster system, the BNR residential compound
yang mempertahankan 60% lahan sebagai area has maintained 60% of land area as open green
hijau. Berbagai fasilitas tersedia disekitar lokasi, space. Residents are indulged with an array of
seperti clubhouse, wahana wisata air, hotel, facilities within the location such as a clubhouse,
dan pertokoan. Semua ini mampu memberikan water recreational park, as well as hotel and retail
nilai tambah bagi BNR dibandingkan kawasan units. This secures BNR with a definitive advantage
perumahan lainnya di Bogor. compared to other housing areas in Bogor.

Saat ini kawasan BNR telah memiliki 16 (enam BNR currently presents 16 (sixteen) clusters that
belas) klaster dengan konsep hunian tropis, evoke tropical-inspired, minimalist and modern
minimalis tropis, dan country modern. Tiga country lifestyles. Three new clusters unveiled
klaster baru yang diluncurkan pada tahun 2010 in 2010 are Harmony 3, Harmony Boulevard, and
adalah Harmony 3, Harmony Boulevard, dan The Cliff. Two completed clusters are Harmony
The Cliff. Dua klaster yang berhasil diselesaikan 2 and Harmony 5, while the Cendana cluster has
pembangunannya yaitu Harmony 2 dan Harmony reached 42.68% completion.
5, sementara klaster Cendana telah mencapai
42,68% penyelesaian.

Produk Baru BNR 2010 | New Products of BNR in 2010

Kisaran Harga Tingkat


Luas Total Jumlah Tingkat
Nama Klaster (Rp juta) Penyelesaian
No. Total Area Number Penjualan
Cluster Name Price Range Level of
(ha) (Unit) Level of Sales
(Rp million) Completion
1 Harmony 3 4.65 134 500-700 19% 16.34%
2 Harmony Boulevard 4.4 52 900-1,500 17% 9.13%
3 The Cliff 6.2 72 1,900-4,000 5% 2.26%

Kemajuan Pembangunan Produk BNR | BNR Product’s Development Progress

Kemajuan Kemajuan
Luas Terjual
Nama Klaster Total Tingkat Infrastruktur Rumah
No Area Sold Stock
Cluster Name (Unit) Penjualan Infrastructure Housing
(Ha) (Unit)
Progress Progress
1 Harmony 2 9,55 388 385 3 99,23% 84,92% 92,71%
2 Harmony 3 4,38 134 25 110 19,00% 50,48% 0,03%
3 The Cliff 6,19 72 4 68 5,00% 33,27% 0,00%

Kawasan Komersial BNR BNR Commercial Area


Wilayah BNR juga memiliki kawasan komersial BNR also holds a 20-hectare commercial
seluas 20 hektar yang dinamakan Nirwana area known as Nirwana Epicentrum. Nirwana
Epicentrum. Nirwana Epicentrum mencakup Epicentrum draws attention to its range of
berbagai fasilitas, antara lain Orchard Walk facilities including the Orchard Walk Arcade, The
Arcade, The Jungle Mall, The Jungle Water Park, Jungle Mall, The Jungle Water Park, and Aston
dan Aston Bogor Hotel & Resort. Bogor Hotel & Resort.

The Jungle Water Park merupakan wahana The Jungle Water Park is designed as the most
permainan air terlengkap dan termodern di modern and all-inclusive water recreational facility
Indonesia. Dibangun di atas lahan seluas 3,5 in Indonesia. Built on a 3.5-hectare parcel of land,
hektar, The Jungle Water Park dilengkapi berbagai the Jungle Water Park offers a variety of fun-filled
sarana hiburan bernuansa pendidikan seperti leisure and yet educational facilities such as the
LAPORAN
BISNIS
Business Report

Giant Aquarium, Bird Park, Dry Park, Fountain Giant Aquarium, Bird Park, Dry Park, Fountain
Futsal, Lazy River, 4D Cinema, Racer Slide, Kiddy Futsal, Lazy River, 4D Cinema, Racer Slide, Kiddy
Pool dan Leisure Pool. Jumlah pengunjung The Pool and Leisure Pool. The Jungle each year draws
Jungle setiap tahunnya mencapai kisaran 900 ribu in 900 thousand visitors.
orang.

The Jungle Mall dan Orchard Walk Arcade The Jungle Mall and Orchard Walk Arcade are
merupakan retail mall yang terletak disekitar The retail malls situated in proximity to The Jungle
Jungle Water Park. The Jungle Mall memiliki luas Water Park. The Jungle Mall offers 10,000 m2 of
area sewa sekitar 10.000 m2, sebagian diantaranya leasable area, part of which is occupied by third
terisi oleh pihak ketiga (rekanan bisnis) yang parties (business associates) setting up their
membuka kantor cabangnya. Sementara Orchard branch offices. The Orchard Walk Arcade on the
Walk Arcade yang terdiri atas 71 unit telah 25,4% other hand, consists of 71 units of which 25.4% are
terjual dan tersewa oleh berbagai pihak. either sold or leased to various parties.

Pembangunan Aston Bogor Hotel & Resort selesai The construction of Aston Bogor Hotel & Resort
pada akhir November 2010 dan mulai beroperasi was completed at the end of November 2010 and
sejak bulan Desember 2010. Hotel bintang empat began operationsin December 2010. The four-star
yang dikelola oleh Aston International ini memiliki hotel under the management of Aston International
3 menara, yaitu menara A (lobby, ballroom, comprises of 3 towers, tower A (lobby, ballroom,
restoran, ruang pertemuan dan kantor), menara B restaurant, meeting hall and offices), tower B (39
(39 unit, retained) dan menara C (85 unit condotel) units, retained) and tower C (85 condotel units)
sudah terjual seluruhnya. Keberadaan Aston of which all units have been sold. The presence
Bogor Hotel & Resort mendapat respon yang of Aston Bogor Hotel & Resort has elicited highly
sangat baik, sebagaimana ditandai dengan tingkat appreciative responses as indicated by an impressive
reservasi hotel mencapai 68%. level of hotel reservations reaching 68%.

PT Mutiara Permata Biru (MPB) PT Mutiara Permata Biru (MPB)


MPB merupakan anak perusahaan GAP dengan MPB is a 99% owned GAP subsidiary. MPB
kepemilikan saham 99%. MPB mulai melakukan first began construction of the Batam Nirwana
pembangunan perumahan kelas menengah Batam Residence middle segment housing complex in
Nirwana Residence di Sekupang, Batam sejak Sekupang, Batam in 2007. The residential area
tahun 2007. Perumahan yang dibangun di atas spreads across 40 hectares of land and will
lahan seluas 40 hektar ini akan memiliki lebih dari accommodate more than 996 units equipped with
996 unit yang dilengkapi dengan fasilitas publik public facilities such as a clubhouse, swimming
seperti clubhouse, kolam renang, taman anggrek, pool, orchid garden, futsal field and playground.
lapangan futsal, dan taman bermain anak.Hingga By the end of 2010, some 697 units have been sold.
akhir tahun 2010 sudah terjual 697 unit. Proyek ini This project is expected for completion by 2012.
ditargetkan selesai pada tahun 2012.

PT Dutaperkasa Unggullestari (DPUL) PT Dutaperkasa Unggullestari (DPUL)


DPUL merupakan anak perusahaan GAP dengan DPUL is a 65% owned subsidiary of GAP. In 2008,
kepemilikan saham 65%. Pada tahun 2008, DPUL DPUL commenced construction of the elite
memulai pembangunan proyek perumahan housing complex of Ijen Nirwana Residence in
mewah Ijen Nirwana Residence di Malang, Jawa Malang, East Java. The residential area stands on
Timur. Perumahan yang dibangun diatas lahan a 22.4-hectare site designed as a resort housing
seluas 22,4 hektar ini mengusung konsep hunian project in the heart of the city and supported with
resor ditengah kota dan dilengkapi dengan area a commercial area and various facilities including
komersial dan berbagai macam fasilitas seperti a clubhouse, jogging track and city park. By the
clubhouse, jogging track dan hutan kota. Hingga end of 2010, the project sold 85 units from a total
akhir tahun 2010, telah terjual 85 unit dari total of 285 units on offer.
285 unit tersedia.

76
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
77
Annual Report 2010 Bakrieland

Prospek 2011 dan ke Depan Prospects In 2011 and Onward


Pada tahun 2011, perekonomian Indonesia In 2011, a rosy outlook for Indonesia’s economy
diprediksikan akan mengalami tingkat predicts remarkable growth and a favorable
pertumbuhan yang baik dan menguntungkan bagi business climate, including for the property
dunia usaha termasuk properti. Kami optimis industry. We are optimistic that the public’s
bahwa peningkatan daya beli masyarakat akan stronger purchasing power will push demand
mendorong naiknya permintaan akan perumahan, for housing further upwards, particularly in the
khususnya di area Jabodetabek. Jabodetabek area.

Rencana pengembangan Landed Residential Landed Residential’s development plans


mencakup perluasan The Jungle dan pembukaan encompass  the expansion of The Jungle and
wahana baru Wave Pool, peluncuran Harmony the launching of a Wave Pool, unveiling of
Boulevard tahap 2 dan Harmony 4, serta Harmony Boulevard stage 2 and Harmony 4, and
pembangunan Menara D Aston Bogor Hotel & the construction of Tower D Aston Bogor Hotel
Resort. Selain itu juga akan dikembangkan klaster- & Resort. Furthermore, new clusters will be
klaster baru dan kavling boulevard untuk area developed in addition to boulevard lots designated
komersial yang diperuntukkan bagi rumah sakit, for hospitals, schools, sports halls and showrooms.
sekolah, gedung olah raga dan showroom. Landed Landed Residential will also enter into cooperative
Residential juga akan bekerja sama dengan pihak ties with third parties for the development of a
ketiga untuk melakukan pembangunan pasar modern market, petrol stations and Universitas
modern, SPBU, dan Universitas Bakrie. Ke Bakrie. In the future, the BNR area will feature
depan, kawasan BNR akan memiliki berbagai various facilities to further complete the existing
fasilitas yang semakin lengkap, termasuk range, including plans to build an inner ring road
rencana pembangunan inner ring road yang akan that will add value to BNR.
memberikan nilai tambah bagi kawasan BNR.

Pembangunan proyek Batam dan Ijen akan The development of the Batam and Ijen projects
dilanjutkan sesuai perencanaan yang telah will continue according to the agreed upon plan.
ditetapkan sebelumnya.
Hotel &
Resort

supporting
tourism

78
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
Pullman Bali Legian Nirwana
79
Annual Report 2010 Bakrieland

Hotel & Resort mengembangkan


hotel dan resor di daerah tujuan
wisata strategis di Indonesia,
sebagai bagian partisipasi
Bakrieland dalam pengembangan
pariwisata Indonesia.

Tinjauan Umum
Unit Usaha Hotel dan Resort berada dibawah pengelolaan PT Bakrie
Nirwana Semesta (BNS), yang bergerak dalam bidang pengembangan
dan pengelolaan hotel dan resor berkualitas internasional di berbagai
daerah tujuan wisata di Indonesia.

Hotel dan Resort memiliki 5 (lima) proyek yang masih terus


dikembangkan di daerah tujuan wisata atau daerah yang potensial
untuk menjadi tujuan wisata, yaitu Pullman Bali Legian Nirwana,
Ubud Nirwana Resort, Pan Pacific Nirwana Bali Resort, Travellers
Krakatoa Nirwana Resort-Lampung, dan Lagoon Nirwana Residence-
Balikpapan. Seluruh hotel dan resor ini dibangun dengan konsep ramah
lingkungan.

General Overview
The Hotel and Resort Business Unit comes under the management of
PT Bakrie Nirwana Semesta (BNS), and is engaged in the development
and management of hotels and resorts of international caliber located
in various places of interest across Indonesia.

Hotel and ResortThe Business Unit oversees 5 (five) projects continually


upgraded at prime and potential tourist destinations. These projects
are Pullman Bali Legian Nirwana, Ubud Nirwana Resort, Pan Pacific
Nirwana Bali Resort, Travellers Krakatoa Nirwana Resort-Lampung,
and Lagoon Nirwana Residence-Balikpapan. All five Hotel and Resort
are designed according to the green concept.
Hotel & Resort develops hotels
and resorts in strategic tourist
destinations in Indonesia, as part
of Bakrieland’s participation in
Indonesia’s tourism development.
Wayan Wartika
Pengelola Koperasi Transportasi
Tanah Lot
Manager of Tanah Lot
Transportation Cooperative

“Sejak Pan Pacific Nirwana Bali


Resort (NBR) beroperasi penuh di
tahun 1997, profesi masyarakat
Beraban-Tanah Lot yang semula
80% petani bergeser ke bidang
usaha seperti percetakan dan
sablon, pemasok makanan dan Pullman Bali Legian Nirwana
minuman, jasa transportasi,
karyawan hotel, industri kerajinan,
dan lain-lain. Dampak positif
khusus bagi keluarga saya adalah
meningkatnya pendapatan keluarga Diantara ke tiga daerah operasional saat ini yaitu Bali, Lampung,
secara signifikan. Istri saya dan Kalimantan Timur, Hotel dan Resort masih memfokuskan pada
sekarang karyawan golf dan saya pengembangan Bali sebagai salah satu tujuan utama wisata dunia. Saat ini
sendiri dipercaya untuk mengelola pangsa pasar Bakrieland untuk hotel di Bali adalah sekitar 2,7%.
koperasi transportasi Tanah Lot
bekerja sama dengan hotel. Saya Di tahun-tahun yang lalu, Hotel dan Resort menerima berbagai penghargaan,
berharap ke depan NBR dapat baik untuk kategori lingkungan, tanggung jawab sosial perusahaan, maupun
membangun konsep kepariwisataan golf resort. Pada tahun 2010, Pan Pacific Nirwana Bali Resort memperoleh
yang lebih besar dengan penghargaan Best Indonesia Green Hotel Awards 2010 dari majalah Bisnis
membangun Kawasan Pariwisata & CSR.
Terpadu di Kabupaten Tabanan.”

“Since the Pan Pacific Nirwana Bali


Resort (NBR) was fully operated in
1997, the profession of 80% of the
Among the three current operational areas, namely Bali, Lampung and
residents at Beraban Tanah Lot has
East Kalimantan, Hotel and Resort remains focused on the development of
shifted from originally as farmers
to businesses such as printing and Bali as one of the world’s major tourist spots. Bakrieland’s market share at
screen printing, supply of foods and present among hotels in Bali is roughly 2.7%.
beverages, transportation service,
hotel staffs, craft industries, etc. In previous years, Hotel and Resort had earned numerous awards of
The positive impact, especially acknowledgement related to environmental conservation, corporate social
for my family, is the significant responsibility and golf resort operations. In 2010, Pan Pacific Nirwana Bali
increase of family income. My wife Resort garnered the Best Indonesia Green Hotel Award from the Business
is now an employee at the golf & CSR magazine.
club and I have been trusted to
manage the cooperative business
in transportation in Tanah Lot,
working jointly with the hotel. I truly
hope that in the future, NBR would
develope a wider tourism concept
by developing an Integrated Tourism
Area in Tabanan District.”

80
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
81
Annual Report 2010 Bakrieland

Pullman Bali Legian Nirwana

84.65 %
Pertumbuhan
pendapatan Hotel &
Resort.
Revenue growth of
Hotel & Resort.

Pullman Bali Legian Nirwana

Kinerja Operasional Operational Performance


Kondisi ekonomi domestik yang baik di tahun 2010 An optimistic outlook for the country’s economy
memberikan dampak positif bagi perkembangan in 2010 engendered a positive impact for the
usaha Hotel dan Resort, khususnya untuk bisnis development of the Hotel and Resort business,
hotel strata di Bali. Kami mencatat peningkatan particularly for strata hotels in Bali. We have
jumlah investor lokal dari Jawa Barat, Surabaya observed a surge in the number of local investors
dan Makassar untuk investasi hotel strata di Bali. from West Java, Surabaya and Makassar investing
Peningkatan minat investasi ini mendorong naik in strata hotels in Bali. This growth in investment
harga jual Pullman Bali Legian Nirwana hingga has inexorably pushed prices of Pullman Bali
sekitar 15% menjadi hampir Rp 25 juta per m2. Legian Nirwana to roughly 15% at almost Rp 25
Secara umum, pembangunan hotel-hotel di Bali million per m2. In general, hotel construction in
cenderung meningkat. Bali has shown a rising trend.

Berbeda dengan hotel strata, bisnis hospitality Unlike strata hotels, the hospitality business in Bali
hotel di Bali secara umum mengalami penurunan generally experienced a decline in the number of
dalam jumlah wisatawan asing terutama dari foreign tourists particularly from certain countries
negara-negara tertentu yang masih memperbaiki preoccupied with improving their economy
ekonominya (Eropa, Korea, AS, Jepang, dan (Europe, Korea, USA, Japan, and others). The
lainnya). Jumlah wisatawan Cina dan India number of Chinese and Indian tourists is on the
meningkat, sementara wisatawan lokal relatif rise, while local visitors remained relatively stable.
stabil. Hal ini mempengaruhi pendapatan Hotel This undoubtedly affects Hotel and Resort income
dan Resort di Bali. Namun demikian, kondisi di in Bali. Nevertheless, revenue in other operational
daerah operasi lainnya relatif stabil. areas has been comparatively steady.
LAPORAN
BISNIS
Business Report

Kegiatan Hotel dan Resort selama tahun Hotel and Resort activities throughout 2010
2010 masih difokuskan pada penyelesaian remained focused on the completion of Pullman
pembangunan Pullman Bali Legian Nirwana. Hal Bali Legian Nirwana. Other activities include
ini merupakan bagian dari upaya membangun citra the appointment of a new operator and the
sebagai pengembang yang menyelesaikan proyek commencement of renovations on Pan Pacific
tepat waktu. Kegiatan lain mencakup penunjukan Nirwana Bali Resort facilities, realization
operator baru dan dimulainya renovasi atas of cooperative ties on hotel development in
fasilitas Pan Pacific Nirwana Bali Resort, realisasi Tenggarong with the local government, efforts
kerja sama pengembangan hotel di Tenggarong to heighten the appeal of Travellers Krakatoa
bersama pihak Pemda, upaya peningkatan Nirwana Resort Lampung, and initiation of the
daya tarik Travellers Krakatoa Nirwana Resort Balikpapan project construction by applying a
Lampung, dan inisiasi pembangunan proyek new design.
Balikpapan dengan menggunakan disain baru.

Hotel and Resort menghasilkan pendapatan Hotel and Resort has posted earnings worth
sebesar Rp 398,84 miliar sepanjang tahun 2010. Rp 398.84 billion throughout 2010. This impressive
Pencapaian ini meningkat 84,65% dibandingkan outcome is a 84.65% increase from 2009 and
dengan tahun 2009 dan merupakan 29,16% dari accounts for 29.16% of Bakrieland’s total income.
total pendapatan Bakrieland. Pendapatan tahun Earnings for 2010 were derived from:
2010 berasal dari: • Pullman Bali Legian Nirwana in the amount
• Proyek Pullman Bali Legian Nirwana sebesar of Rp 187 billion (47% of total Hotel & Resort
Rp 187 miliar (47% dari total pendapatan Hotel income).
& Resort). • Pan Pacific Nirwana Bali Resort’s operating
• Pendapatan operasi Pan Pacific Nirwana Bali income at Rp 199.50 billion (50% of total Hotel
Resort sebesar Rp 199,50 miliar (50% dari & Resort income).
total pendapatan Hotel & Resort). • Travellers Krakatoa Nirwana Resort’s operating
• Pendapatan operasi Travellers Krakatoa income at Rp 7.50 billion.
Nirwana Resort sebesar Rp 7,50 miliar.

PT Samudra Asia Nasional (SAN) PT Samudra Asia Nasional (SAN)


SAN merupakan anak perusahaan PT Graha SAN is a 99.99% owned subsidiary of PT Graha
Andrasentra Propertindo (GAP) dengan Andrasentra Propertindo (GAP). SAN developed
kepemilikan saham 99,99%. SAN membangun the Pullman Bali Legian Nirwana, the first ever
Pullman Bali Legian Nirwana, hotel strata five-star strata hotel built along Kuta Beach, one
bintang lima pertama yang didirikan di sekitar of the most popular tourist destinations in Bali.
pantai Kuta, salah satu tujuan wisata utama di
pulau Bali.

Pada bulan Februari 2011, SAN berhasil On February 2011, SAN officially handed over the
melakukan serah terima hotel kepada operator hotel to the operator for its gradual operations
untuk dioperasikan secara bertahap dengan under the name Pullman Bali Legian Nirwana.
nama Pullman Bali Legian Nirwana. Dibangun di Constructed on a 2.4-hectare plot of land, the
atas lahan seluas 2,4 hektar, kawasan ini terdiri project consists of a commercial area and hotel.
dari area komersial dan hotel. Area komersial Known as Le Nirwana, the commercial area has
yang bernama Le Nirwana telah beroperasi sejak been in operations since June 2009, while the hotel
bulan Juni 2009, sedangkan hotel direncanakan is scheduled for full operation in August 2011. The
untuk beroperasi penuh pada bulan Agustus 2011. hotel has 360 rooms, of which 270 units have been
Hotel ini memiliki 360 unit kamar, dimana 270 unit placed on the market and 90 will be retained. By
tersedia untuk dijual dan 90 unit dipertahankan the end of 2010, only 49 units have not been sold.
(retain). Hingga akhir tahun 2010 tersisa 49 unit This remarkable achievement was made possible
yang belum terjual. Keberhasilan penjualan ini by the application of a well-targeted marketing
tercapai berkat penerapan strategi pemasaran strategy.
yang tepat sasaran.

82
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
83
Annual Report 2010 Bakrieland

PT Krakatau Lampung Tourism Development PT Krakatau Lampung Tourism Development


(KLTD) (KLTD)
KLTD merupakan anak perusahaan Bakrieland KLTD is a Bakrieland subsidiary jointly owned
yang sahamnya dimiliki secara bersama oleh with the Lampung provincial government (10%)
Pemerintah Daerah Propinsi Lampung (10%) dan and Bakrieland (90%). KLTD has developed a 101-
Bakrieland (90%). KLTD membangun area wisata hectare tourist area along the Lampung coastline
seluas 101 hektar di sekitar pantai Lampung under the name Travellers Krakatoa Nirwana
dengan nama Travellers Krakatoa Nirwana Resort. Resort. The Resort offers a fully functioning hotel
Di Resort ini telah beroperasi hotel dengan 40 with 40 rooms and 36 villas equipped with beach-
kamar dan 36 villa dengan fasilitas beach activity, activity facilities, beachside restaurant, beachside
beach restaurant, beach lounge, kolam renang, lounge, swimming pool, 3 meeting rooms managed
3 ruang rapat yang dikelola oleh Core Hospitality by Core Hospitality Indonesia under the name
Indonesia dengan nama Hotel Travellers Krakatoa Hotel Travellers Krakatoa Nirwana Resort. In the
Nirwana Resort. Selama beberapa tahun terakhir, past several years, Hotel Travellers occupancy
tingkat hunian hotel Travellers meningkat dari rate rose from 15.05% in 2008 and 22.37% in 2009
15,05% di tahun 2008 dan 22,37% di tahun 2009 to 28.86% in 2010.
menjadi 28,86% di tahun 2010.

PT Libratindo Gemilang (LG) PT Libratindo Gemilang (LG)


LG merupakan anak perusahaan PT Bakrie Nirwana LG is a 99.99% owned subsidiary of PT Bakrie
Semesta dengan kepemilikan saham 99,99%. LG Nirwana Semesta. LG is involved in the development
bergerak dalam pengembangan landed houses, of landed houses, serviced apartments and suites
serviced apartment, dan suites hotel dalam satu hotel located in a single integrated complex
kawasan terpadu yang terletak di antara pusat between the city center and Sepinggan airport
kota dan bandar udara Sepinggan, Balikpapan, in Balikpapan, East Kalimantan. Balikpapan is
Kalimantan Timur. Balikpapan merupakan sebuah a recognized oil and gas industrial city in East
kota industri migas di Kalimantan Timur yang kaya Kalimantan, a province rich in natural resources
sumber daya alam dan memiliki keindahan alam and pristine natural landscape.
yang belum tereksplorasi.

Dalam rangka pengembangan Balikpapan In developing Balikpapan Nirwana Service


Nirwana Service and Residence (BNSR), pada and Residence (BNSR), in 2010 LG conducted
tahun 2010 LG melakukan survei untuk menjajaki a feasibility study to have better insight of the
pasar dan menyesuaikan produk dengan market to tailor products according to consumer
kebutuhan konsumen. Tahap pengembangan needs. The initial development of BNSR started
awal proyek BNSR dimulai pada pertengahan in mid-2010 by preparing a new design and the
2010, dengan mempersiapkan disain baru dan rebranding of the project to its new name Lagoon
melakukan rebranding ke nama baru Lagoon Nirwana Residence. Lagoon Nirwana Residence is
Nirwana Residence. Lagoon Nirwana Residence erected on a 3.3-hectare plot of land based on the
dibangun di atas lahan seluas 3,3 hektar dengan new design which can be more easily adapted to
menggunakan disain baru yang lebih adaptif the occupancy trend among expatriates employed
terhadap perkembangan kebutuhan hunian by oil & gas companies.
kalangan ekspatriat yang bekerja pada perusahaan
minyak.

PT Bakrie Graha Investama (BGI) PT Bakrie Graha Investama (BGI)


BGI merupakan anak perusahaan Bakrieland BGI is a 99.99% owned subsidiary of Bakrieland.
dengan kepemilikan saham 99,9%. BGI bergerak BGI is engaged in the development of ELTY hotels
dalam pengembangan hotel ELTY di Indonesia yang in Indonesia, making its debut in Tenggarong
pertama kalinya ada di Tenggarong dengan nama under the name Grand ELTY Singgasana and will
Grand ELTY Singgasana dan dioperasikan melalui be managed through a BOT cooperation scheme
kerja sama BOT dengan Pemda Tenggarong, with the local government of Tenggarong, East
Kalimantan Timur. Tenggarong merupakan pusat Kalimantan. Tenggarong is the coal mining hub of
pertambangan batu bara di Kalimantan Timur dan East Kalimantan and the second largest city after
kota kedua terbesar setelah Samarinda. Samarinda.
LAPORAN
BISNIS
Business Report

Pengembangan Grand ELTY Singgasana dan ELTY Development on Grand ELTY Singgasana and
Suites Lesong Batu dilakukan sejak Juni 2010. ELTY Suites Lesong Batu began in June 2010. This
Hotel ini sebelumnya bernama Hotel Singgasana hotel was previously known as Hotel Singgasana
dan Lesong Batu. Pertumbuhan pendapatan hotel and Lesong Batu. Its income growth throughout
ini selama tahun 2010 terutama didukung oleh 2010 was particularly attributed to the organizing
penyelenggaraan MICE dan kunjungan wisata of MICE and the pilgrimage tour of Indonesian
ziarah umat Hindu Indonesia. Tingkat hunian hotel Hindus. The occupancy rate of this hotel reached
ini mencapai 40%. 40%.

PT Berkah Puhu Lestari (BPL) PT Berkah Puhu Lestari (BPL)


BPL merupakan anak perusahaan PT Bakrie BPL is a 99.99% owned subsidiary of PT Bakrie
Nirwana Semesta dengan kepemilikan saham Nirwana Semesta. BPL has plans to develop 22
99,99%. BPL direncanakan untuk membangun lavish villas in Ubud, Bali furnished with a first-
22 unit villa mewah di daerah Ubud, Bali, yang rate spa facilities. Ubud is one of Bali’s more
dilengkapi dengan fasilitas spa terbaik.Ubud popular cities thronged by tourists for its treasure
merupakan salah satu kota utama di pulau of fine arts and culture. Throughout 2010, BPL
Bali yang banyak dikunjungi wisatawan karena was looking into identifying the most appropriate
kekayaan seni dan budayanya. Selama tahun operator and design configuration for the further
2010 BPL masih menjajaki operator yang development of this exclusive facility.
tepat dan konfigurasi disain yang tepat untuk
mengembangkan kawasan eksklusif ini.

PT Bali Nirwana Resort (BNR) PT Bali Nirwana Resort (BNR)


Bakrieland memiliki BNR melalui kepemilikan Bakrieland owns BNR through a 52.55% ownership
saham PT Bakrie Nirwana Semesta sebesar of PT Bakrie Nirwana Semesta, while the remaining
52,55%, sementara sisanya sebesar 47,45% dimiliki 47.45% is under the control of E-Crisps Trading
oleh E-Crisps Trading Ltd. BNR mengembangkan Ltd. BNR has developed the Pan Pacific Nirwana
Pan Pacific Nirwana Bali Resort seluas 100,3 Bali Resort on a 100.3-hectare stretch of land at
hektar di daerah Tanah Lot, Tabanan, Bali, yang Tanah Lot, Tabanan, Bali, a place of keen interest
merupakan sebuah lokasi populer bagi wisatawan, among tourists, and the location of a renowned
sekaligus pura tempat ibadah umat Hindu Bali. Balinese Hindu temple.

Pan Pacific Nirwana Bali Resort memiliki hotel Pan Pacific Nirwana Bali Resort owns the five-
bintang lima dengan kapasitas 278 kamar, star hotel with a 278 room capacity, an 18-hole
padang golf 18-hole rancangan Greg Norman dan signature golf course designed by Greg Norman
pemukiman eksklusif yang dilengkapi fasilitas and an exclusive residential complex complete
spa dan rekreasi. Resor yang mulai beroperasi with spa and recreational facilities. The resort
pada tahun 1997 ini semula berada di bawah famous for its personal touch began operations
pengelolaan Le Meridien, namun sejak April 2010 in 1997 and was initially under the management
pengelolaannya dialihkan kepada Pan Pacific of Le Meridien before it was eventually handed
yang memiliki ciri khas personal touch. Selain over to Pan Pacific since April 2010. In addition
rebranding ini, Pan Pacific Nirwana Bali Resort to rebranding, Pan Pacific Nirwana Bali Resort
juga melakukan pembaruan dan perbaikan has also undergone renovations and upgrading of
seluruh fasilitas hotel yang ada. Berkat rancangan all existing hotel facilities. Due to its exceptional
dan fasilitas yang dimilikinya, Pan Pacific Nirwana design and facilities on offer, Pan Pacific Nirwana
Bali Resort berulangkali dinobatkan sebagai Bali Resort has time and again been lauded
salah satu resor golf terbaik di Asia dan meraih as one of the best golf resorts in Asia and has
berbagai penghargaan di tingkat nasional maupun earned various awards at both the national and
internasional. international levels.

Sepanjang tahun 2010, tercatat tingkat hunian Throughout 2010, the average hotel occupancy rate
rata-rata hotel sebesar 62,5% dan klub golf registered at 62.5% and the golf club succeeded in
berhasil bertahan pada posisi pertama di antara retaining first rank among glob clubs in Bali, with
klub-klub golf di Bali dengan total golf rounds 38,273 total golf rounds played.
sebanyak 38.273.

84
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
85
Annual Report 2010 Bakrieland

Prospek 2011 dan ke Depan Prospect in 2011 and Onwards


Industri hotel dan pariwisata nasional akan terus The national hotel and tourism industry will
tumbuh sejalan dengan pertumbuhan ekonomi continue on a positive growth trajectory in line
Indonesia yang diprediksikan masih terus berlanjut. with Indonesia’s ongoing economic advancements.
Namun di sisi lain, Hotel dan Resort harus siap On the other hand, Hotel and Resort must brace
menghadapi persaingan yang diperkirakan itself in facing increasingly fierce competition in
meningkat sejalan dengan beroperasinya hotel- proportion to the rise in the number of rival hotels
hotel milik pesaing di sekitar area operasi Hotel operating in proximity to Hotel and Resort facilities.
dan Resort. Untuk memperkuat posisinya, Hotel To strengthen its position, Hotel and Resort
dan Resort akan melanjutkan proses rebranding will implement its rebranding and repositioning
dan repositioning yang telah dirintis pada tahun strategy launched in the previous year.
sebelumnya.

Pada bulan Februari 2011, Hotel dan Resort In February 2011, Hotel and Resort has commenced
telah memulai pengoperasian Pullman  Bali the operations of Pullman Bali Legian Nirwana. In
Legian Nirwana. Dari sisi pembangunan, kami terms of construction, we will continue with the
akan melanjutkan program pembaruan dan renovation and upgrading of Pan Pacific Nirwana
perbaikan di Pan Pacific Nirwana Bali Resort dan Bali Resort and the development of Lagoon
pengembangan Lagoon Nirwana Residence di Nirwana Residence in Balikpapan. In addition, we
Balikpapan. Selain itu kami akan terus berupaya will also move forward with efforts to heighten
meningkatkan daya tarik hotel yang sudah ada the hotel’s appeal by augmenting various existing
dengan menambah berbagai fasilitas, serta facilities, and the development of ELTY Hotel in
mengembangkan hotel ELTY di beberapa kota di several cities across Indonesia.
Indonesia.
PROperty-Related
INFRASTRUCTURE

building
the economy

86
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
Kanci-Pejagan Toll Road
87
Annual Report 2010 Bakrieland

Infrastruktur terkait properti


merupakan bidang usaha terbaru
yang dijalankan Bakrieland.
Kanci-Pejagan Toll Road
Pengembangan infrastruktur sangat
penting guna mendorong percepatan
pertumbuhan ekonomi nasional.

Tinjauan Umum
Unit Usaha Property-Related Infrastructure bergerak dalam
pengembangan proyek infrastruktur terkait properti, seperti
pengembangan jalan tol dan pengelolaan air terpadu (air bersih dan air
kotor). Proyek-proyek ini dilaksanakan oleh PT Bakrie Infrastructure
(BI) dan anak-anak perusahaannya.

Bakrieland merupakan perusahaan properti Indonesia pertama yang


mengintegrasikan bisnisnya dengan pengembangan infrastruktur.
Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di bidang properti,
Bakrieland memiliki keunggulan kompetitif berupa kekuatan
pembiayaan dan kompetensi yang tinggi dalam melakukan akuisisi
lahan, yang membuatnya mampu mengatasi tantangan utama
dalam pengembangan  proyek jalan tol. Dalam pelaksanaan proyek
infrastruktur Bakrieland juga menerapkan program CSR Terintegrasi
sehingga masyarakat sekitar ikut memperoleh manfaat dengan
keberadaannya.

General Overview
The Property-Related Infrastructure Business Unit deals with the
development of infrastructure projects associated with property such
as toll road development and integrated water management (clean
water and waste water). These projects are managed by PT Bakrie
Infrastructure (BI) and its subsidiaries.

Bakrieland is the first property company in Indonesia to integrate


Property-related infrastructure its business with infrastructure development. With more than 20
is the latest business run by years of experience in the property business, Bakrieland boasts a
Bakrieland. Infrastructure competitive advantage of a robust financing structure and impressive
competency in land acquisition that enables the Company to surmount
development is crucial to boosting
major challenges related to the development of toll road projects. In
the acceleration of national the implementation of infrastructure projects, Bakrieland has also
economic growth introduced Integrated CSR programs to allow nearby communities to
also draw benefit from these projects.
Halimah
Perawat tanaman di jalan tol
Kanci-Pejagan
Gardener in Kanci-Pejagan toll-
road

Kanci-Pejagan Toll Road

“Bekerja sebagai perawat taman,


saya seperti mendapat rejeki yang
tak terduga. Dengan bergabung di
proyek jalan tol, saya mendapatkan Dua faktor utama yang mendorong masuknya Bakrieland ke dalam bisnis
penghasilan tetap sehingga dapat ini di tahun 2009 adalah keinginan untuk menciptakan sinergi antara bisnis
membiayai anak-anak saya dan properti dengan jalan tol maupun pengelolaan air terpadu, serta dorongan
saya masih mendapat penghasilan untuk memperoleh sumber pendapatan berkelanjutan yang relatif
dari pengumpulan sampah tidak sensitif terhadap gejolak ekonomi. Prospek bisnis pengembangan
anorganik seperti plastik botol infrastruktur sangat menjanjikan mengingat peran penting infrastruktur
minuman untuk dijual kepada dalam membangun perekonomian Indonesia. Saat ini, potensi bisnis
penampungnya.” terbesar berada di Pulau Jawa, dimana kepadatan penduduknya sangat
membutuhkan ketersediaan jalan yang memadai, baik untuk transportasi
umum maupun industri.

“As a gardener, I felt like getting Untuk bisnis jalan tol, selain ruas Kanci-Pejagan yang mempunyai masa
an unexpected income. By joining konsesi selama 35 tahun dan sudah mulai beroperasi resmi sejak awal
in the toll road project, I can have 2010, hingga saat ini Bakrieland memiliki hak opsi untuk memiliki konsesi
a fixed income to cover for my 3 (tiga) ruas jalan tol lain dalam jaringan jalan tol Trans Jawa yaitu Pejagan-
children’s expenses. I also get
additional income from collecting
inorganic waste such as plastic
bottles to be sold to the used- Two key factors that inspired Bakrieland’s foray into this business in 2009
plastic dealer.” are the desire to create synergy between the property, toll road development
and integrated water management businesses, as well as the urge to
generate a sustainable source of income comparatively impervious to
economic turbulence. Infrastructure development has highly promising
business growth prospects in view of the crucial role that it plays in the
advancement of Indonesia’s economy. The island of Java currently signifies
the highest business potential due to its population density and the dire
need for adequate road access, both for public transportation and industrial
purposes.

For the toll road business, in addition to the Kanci-Pejagan section with
a 35-year concession period which officially commenced operations in
2010, Bakrieland at present has the option to secure concession rights to 3
(three) other toll road routes along the Trans Java toll road network, namely

88
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
89
Annual Report 2010 Bakrieland

14,000
Peningkatan hingga
mencapai 14.000
kendaraan per hari,
yang sebelumnya
hanya 5.000 kendaraan.
An increase of up to
14,000 vehicles per day
from previously 5.000
vehicles.

Kanci-Pejagan Toll Road

Pemalang (58 km), Batang-Semarang (75 km) dan Pejagan-Pemalang (58 km), Batang-Semarang (75
Pasuruan-Probolinggo (45 km) serta 1 (satu) ruas km) and Pasuruan-Probolinggo (45 km) as well
jalan tol lainnya yaitu Ciawi-Sukabumi (54 km) di as 1 (one) other segment connecting Ciawi and
Jawa Barat. Sedangkan untuk bisnis pengelolaan Sukabumi (54 km) in West Java. Concerning the
air, wilayah operasional pemasokan air bersih water management business, the operational area
meliputi Jakarta Utara, sebagian Jakarta Pusat for clean water supply covers North Jakarta, part
dan seluruh Jakarta Timur dengan kali Ciliwung of Central Jakarta and the whole of East Jakarta
sebagai perbatasan. with the Ciliwung river as its border.

Kinerja Operasional Operational Performance

Pengembangan Jalan Tol Toll Road Development


Sejalan dengan program pemerintah dalam In line with government programs aimed at the
ekspansi ekonomi domestik yang terus continued expansion of the country’s economy,
berlangsung, pengembangan infrastruktur kian infrastructure development has increasingly
menjadi isu penting di Indonesia. Pemerintah become a central issue for Indonesia. The
melakukan evaluasi atas pengembangan jalan government has conducted an evaluation of toll
tol dan memberi dukungan kepada perusahaan road development and encourages concession-
pemegang konsesi untuk merealisasikan holding companies to realize their toll road
pembangunan jalan tol. Hasil evaluasi Pemerintah development projects. The government’s
atas kinerja BTR dalam pengembangan jalan appraisal of PT Bakrie Toll Road’s (BTR)
tol menunjukkan bahwa BTR telah memenuhi performance in toll road development affirms
LAPORAN
BISNIS
Business Report

persyaratan sebagai pengembang jalan tol dan BTR’s eligibility as a toll road developer and
proyeknya memenuhi standar kelayakan. Hal ini its ability to meet feasibility standards for its
semakin memantapkan langkah BTR untuk terus projects. Such recognition further provides a firm
menjalankan proyek-proyek pengembangan jalan foundation for BTR to carry on with subsequent
tol berikutnya. toll road development projects.

Pada tahun 2010, pengoperasian ruas jalan tol In 2010, the operation of the Kanci-Pejagan
Kanci-Pejagan menunjukkan perkembangan section showed impressive results, notably
yang sangat baik, terutama peningkatan volume with regard to the increasing volume of users.
pengguna jalan. BTR secara kontinu melakukan BTR has unfailingly initiated efforts to build the
berbagai upaya guna meningkatkan kesadaran awareness of toll road users, among others
pengemudi untuk menggunakan jalan tol, through information dissemination and education
diantaranya melalui sosialisasi dan edukasi programs for the public, by conducting surveys
kepada masyarakat, survei untuk mengetahui to identify user preference, and introducing toll
preferensi pengguna jalan tol, serta promosi tariff promotions. In terms of its operations,
tarif tol. Dari segi operasional, BTR berusaha BTR makes all effort to meet the Minimum
untuk memenuhi Standar Pelayanan Minimum Service Standard set by the Toll Road Authority
(SPM) yang ditetapkan Badan Pengelola Jalan Tol concerning measurement, service, security and
(BPJT) dalam hal ukuran, pelayanan, keamanan comfort, and challenges to income security.
dan kenyamanan, serta tantangan pengamanan Furthermore, BTR also continues to foster closer
pendapatan. Selain itu, BTR juga senantiasa ties with surrounding communities through
membina hubungan dengan komunitas sekitar CSR programs in the form of assistance and
melalui pelaksanaan kegiatan CSR baik yang community empowerment.
bersifat bantuan maupun pemberdayaan potensi
masyarakat.

Selama tahun 2010, BTR juga telah melaksanakan Throughout 2010, BTR also undertook preparatory
langkah-langkah persiapan untuk pembangunan steps to develop the Pejagan-Pemalang, Batang-
ruas jalan tol Pejagan-Pemalang, Batang- Semarang, and Ciawi-Sukabumi toll road sections.
Semarang, dan Ciawi-Sukabumi. Berbagai During this preparatory phase, BTR conscientiously
tantangan dalam hal pembebasan lahan, paid attention to various challenges including
ketergantungan terhadap pihak ketiga, dan those related to land acquisition, dependency on
peningkatan kesadaran masyarakat untuk third parties and public awareness on the benefits
menggunakan jalan tol senantiasa menjadi of using the toll road.
perhatian selama proses persiapan berlangsung.

Pendapatan dari bisnis jalan tol sejumlah Rp 84,14 Revenue from the toll road business reached
miliar, berhasil mencapai target yang ditetapkan Rp  84.14 billion which met the target set for the
untuk tahun bersangkutan. year.

Pengelolaan Air Water Management


Bisnis pengelolaan air terpadu mengalami The integrated water management business
perkembangan positif sejalan dengan has experienced encouraging developments in
meningkatnya volume kebutuhan air bersih parallel with increasing demand for clean water
dan timbulnya kesadaran masyarakat untuk and heightened public awareness on the need to
mengurangi penggunaan air tanah yang cut back on the use of groundwater which may
berpotensi merusak lingkungan. Pada tahun lead to environmental degradation. In 2010, Aetra
2010, Aetra berhasil melebihi target dengan managed to surpass its target of increasing the
meningkatkan volume pasokan air bersih dari volume of clean water supply from 129.3 million
129,3 juta m3 per tahun pada 2009 menjadi 136,6 m3 per year in 2009 to 136.6 million m3 per year
juta m3 per tahun pada 2010. Pendapatan naik in 2010. Earnings surged from Rp 744 billion to
dari Rp 744 miliar menjadi Rp 806 miliar. Rp 806 billion.

Di sisi keuangan, kontribusi Property-Related Financially, Property-Related Infrastructure


Infrastructure selama tahun 2010 mencapai 6,16% Unit’s contribution in 2010 accounted 6.16% of
dari total pendapatan Bakrieland. Bakrieland’s total income.

90
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
91
Annual Report 2010 Bakrieland

Pembangunan Jalan Tol Toll Road Construction

PT Bakrie Infrastructure PT Bakrie Infrastructure


PT Bakrie Insfrastructure (BI) merupakan anak PT Bakrie Infrastructure (BI) is a 99.99% owned
perusahaan Bakrieland dengan kepemilikan Bakrieland subsidiary. It is the holding company for
sebesar 99,99%. Perusahaan ini adalah holding all companies involved in infrastructure projects
dari semua perusahaan yang melaksanakan proyek aimed at supporting property development in
infrastruktur yang menunjang pengembangan the future. Through BI, Bakrieland secures a
properti di masa depan. Melalui BI, Bakrieland competitive advantage in the development of its
memiliki keunggulan kompetitif di dalam property business.
pengembangan usaha propertinya.

PT Bakrie Toll Road PT Bakrie Toll Road


PT Bakrie Toll Road (BTR) merupakan anak PT Bakrie Toll Road (BTR) is a 99.99% owned
perusahaan BI dengan kepemilikan saham subsidiary of BI. BTR envisions synergies with
99,99%. BTR memiliki visi untuk bersinergi Bakrieland through the development of integrated
dengan Bakrieland melalui pembangunan jalan tol international-standard toll roads by prioritizing on
berstandar internasional yang terintegrasi dengan area development.
mengedepankan pengembangan kawasan.

PT Semesta Marga Raya PT Semesta Marga Raya


PT Semesta Marga Raya (SMR) merupakan anak PT Semesta Marga Raya (SMR) is a 99.99% owned
perusahaan BTR dengan kepemilikan saham BTR subsidiary. SMR currently focuses on the
99,99%. SMR saat ini bergerak dalam bidang development and operations of the Kanci-Pejagan
pembangunan dan pengoperasian jalan tol Kanci- toll road section.
Pejagan.

Ruas Tol Kanci-Pejagan Kanci-Pejagan Toll Road


Ruas jalan tol Kanci-Pejagan sepanjang 35 km The 35-km Kanci-Pejagan section connects
menghubungkan Cirebon (Jawa Barat) dan Brebes Cirebon (West Java) and Brebes (Central Java),
(Jawa Tengah) dan merupakan bagian dari jaringan and is part of the Trans Java toll road network.
Trans Jawa.

Pembangunan ruas jalan tol Kanci-Pejagan The construction of the Kanci-Pejagan route is
merupakan proyek pertama BTR yang selesai BTR’s first project to be completed, in December
pada bulan Desember 2009 dan diresmikan 2009, and its operations were officially opened
pengoperasiannya pada tanggal 26 Januari by President Susilo Bambang Yudhoyono on
2010 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. 26 January 2010. The Rp 2.2 trillion project
Penyelesaian proyek jalan tol senilai Rp 2,2 triliun is considered an achievement of for BTR as it
ini merupakan suatu prestasi tersendiri bagi was completed in record time in terms of land
BTR karena merupakan proyek jalan tol yang acquisition (7 months) and construction (17
tercepat dalam hal pembebasan lahan (7 bulan) months) as compared to other toll road sections
dan pembangunannya (17 bulan) dibandingkan along the Trans Java network. The Kanci-Pejagan
ruas jalan tol lain dalam jaringan Trans Jawa. section was built on pre-cast- pre-stressed
Ruas jalan tol Kanci-Pejagan dibangun dengan concrete pavement. By using this construction
menggunakan konstruksi precasted-prestressed method, pre-fabricated prime quality materials
concrete pavement. Dengan metode konstruksi ini, were produced in proximity to the project site
produksi dilakukan secara fabrikasi di dekat lokasi which expedited the concrete manufacturing
proyek sehingga proses pembuatan beton menjadi process.
lebih cepat dan hasilnya berkualitas unggul.

Selama satu tahun beroperasi, BTR berhasil One year into its operation, BTR has succeeded in
meningkatkan arus pengguna jalan yang semula increasing the flow of users from a mere 5,000 -
hanya 5.000-6.000 kendaraan per hari di awal 6,000 vehicles each day in early 2010 to more than
tahun 2010 menjadi di atas 14.000 kendaraan per 14,000 vehicles per day by the end of the year.
hari di akhir tahun.
LAPORAN
BISNIS
Business Report

Ruas Tol Pejagan-Pemalang Pejagan-Pemalang Toll Road


Ruas jalan tol Pejagan-Pemalang sepanjang 58 Straddling between Pejagan and Pemalang in
km menghubungkan Pejagan dan Pemalang, Jawa Central Java, the 58-km Pejagan-Pemalang toll
Tengah dan merupakan bagian dari jaringan Trans road section is part of the Trans Java network.
Jawa. Pembangunan jalan tol Pejagan hingga Initial road construction starting from Pejagan
Brebes Timur (22 km) menurut rencana akan to East Brebes (22 km) is scheduled for the 2011
dilakukan pada periode tahun 2011 hingga 2012. -2012 period. Land acquisition for section 1 by the
Proses pembebasan lahan untuk seksi 1 hingga end of 2010 has reached 75% completion.
akhir tahun 2010 telah mencapai sekitar 75%.

Ruas Tol Batang-Semarang Batang-Semarang Toll Road


Ruas jalan tol Batang-Semarang sepanjang 75 The Batang-Semarang toll road section as part
km menghubungkan Batang dan Pemalang, Jawa of the Trans Java network extends across 75
Tengah dan merupakan bagian dari jaringan Trans kilometres to link Batang and Pemalang in Central
Jawa. Java.

Ruas Tol Pasuruan-Probolinggo Pasuruan-Probolinggo Toll Road


Ruas jalan tol Pasuruan-Probolinggo sepanjang Stretching across 45 kilometres, the Pasuruan-
45 km menghubungkan Pasuruan dan Probolinggo Probolinggo section links Pasuruan and
dan merupakan bagian dari jaringan Trans Jawa. Probolinggo as part of the Trans Java network.

Ruas Tol Ciawi-Sukabumi Ciawi-Sukabumi Toll Road


Ruas jalan tol Ciawi-Sukabumi sepanjang 54 km The 54-km Ciawi-Sukabumi section is expected
menghubungkan Ciawi dan Sukabumi, Jawa Barat. to connect Ciawi and Sukabumi in West Java. The
Tahap persiapan pembangunan ruas jalan ini preparatory stage for the road construction started
telah dimulai pada tahun 2010 dengan melakukan in 2010 with the demarcation of road segments and
pematokan jalan dan pembebasan lahan untuk land procurement for section 1. According to plan,
seksi 1. Menurut rencana, seksi 1 jalan tol yang section 1 for the Ciawi-Cigombong route spanning
menghubungkan Ciawi-Cigombong sepanjang 14 14 kilometres will commence construction in
km mulai dikerjakan pada tahun 2011. 2011.

Pengelolaan Air Terpadu Integrated Water Management


Bakrieland mulai memasuki bisnis pengelolaan air Bakrieland’s entry into the integrated water
terpadu pada awal tahun 2007, ketika salah satu management business started in early 2007 when
anak perusahaannya (PT Alberta Utilities) menjadi one of its subsidiaries (PT Alberta Utilities) claimed
pemilik saham minoritas PT Aetra Air Jakarta. minority ownership of PT Aetra Air Jakarta.
Melalui bisnis ini, Bakrieland membuka kesempatan Through this business enterprise, Bakrieland
untuk mentransformasikan diri dari perusahaan gained further ground in transforming itself from
pengembang properti menjadi pengembang simply being a property developer to an integrated
kawasan serba guna yang terintegrasi. mixed use area developer.

Untuk mencapai pertumbuhan pelanggan dan In ensure an upward trend in the number of
volume air terjual, Aetra melakukan sosialisasi customers and water volume sold, Aetra seeks to
kepada masyarakat pengguna air tanah tentang educate the public on the environmental hazards
dampak lingkungan galian air berupa intrusi air of extracting groundwater which induces seawater
laut. Selain itu Aetra juga melakukan sosialisasi intrusion. In addition, Aetra also disseminates
kenaikan pajak air tanah dan penutupan sumur information on groundwater tax hikes and
air tanah berskala besar pada kawasan industri. widespread closure of groundwater wells in
Secara intern, upaya yang dilakukan adalah industrial zones. Internally, efforts were made
peningkatan efisiensi produksi dan distribusi air to improve production efficiency and clean water
bersih. distribution.

PT Alberta Utilities PT Alberta Utilities


PT Alberta Utilities (AU) merupakan anak PT Alberta Utilities (AU) is a 75.04% owned
perusahaan BI dengan kepemilikan saham 75,04%. subsidiary of BI. AU also has acquired 5%
AU memiliki kepemilikan saham di PT Aetra Air ownership of PT Aetra Air Jakarta.
Jakarta sebesar 5%.

92
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
93
Annual Report 2010 Bakrieland

PT Aetra Air Jakarta PT Aetra Air Jakarta


PT Aetra Air Jakarta (AAJ) merupakan perusahaan PT Aetra Air Jakarta (AAJ) is an integrated water
pengelolaan air terpadu (air bersih dan air kotor) management company (clean water and waste
yang memiliki area konsesi di bagian timur water) awarded with a concession area that covers
Jakarta selama 25 tahun (1997-2022). AAJ mulai the eastern part of Jakarta for a 25-year period
beroperasi pada tanggal 1 Februari 1998 untuk (1997-2022). AAJ launched the start of operations
mengelola, mengoperasikan, memelihara serta on 1 February 1998 for the management, execution,
melakukan investasi guna mengoptimalkan maintenance and investment of an optimal clean
sistem pasokan air bersih bagi warga Jakarta water supply system for the residents of North
Utara, sebagian Jakarta Pusat dan seluruh Jakarta, part of Central Jakarta and the entirety of
Jakarta Timur dengan kali Ciliwung sebagai East Jakarta with Ciliwung River as the boundary
perbatasan wilayah operasionalnya. Saat ini of its operational area. AAJ shares are currently
saham AAJ dimiliki oleh Acuatico Pte. Ltd (95%) under the ownership of Acuatico Pte.Ltd (95%) and
dan PT Alberta Utilities (5%). PT Alberta Utilities (5%).

Aetra menggunakan sumber air baku yang Aetra draws from the Jatiluhur Reservoir which
berasal dari Waduk Jatiluhur yang dikelola oleh is under the management of Perum Jasa Tirta II
Perum Jasa Tirta II (PJT II), yang dialirkan ke (PJT II) for its main source of water channelled
Jakarta melalui saluran terbuka Kanal Tarum to Jakarta through the West Tarum Canal (Kali
Barat (Kali Malang). Pasokan air bersih bagi Malang) open conduit. Clean water supply for
pelanggan diproduksi dengan standar kualitas end customers is produced with drinking water
air minum di tiga Instalasi Pengolahan Air (IPA) quality standards from three Water Treatment
yaitu IPA Buaran I, IPA Buaran II, dan IPA Pulo Installations (WTI), namely Buaran I WTI, Buaran
Gadung. Untuk distribusi air bersih kepada II WTI, and Pulo Gadung WTI. For clean water
seluruh pelanggannya, Aetra memiliki Pusat distribution to all customers, Aetra relies on the
Distribusi Cilincing dan 4 (empat) booster pump Cilincing Distribution Center and 4 (four) booster
yang berlokasi di Pasar Rebo, Sumur Batu, pumps located at Pasar Rebo, Sumur Batu, Sungai
Sungai Bambu dan Tugu. Bambu and Tugu.

Prospek 2011 dan ke Depan Prospects in 2011 and Onwards


Prospek bisnis pengembangan infrastruktur di Indonesia’s infrastructure development business
Indonesia sangat baik karena kebutuhan akan bodes well for future growth in light of the
perbaikan infrastruktur meningkat terus seiring increasing need for improvements to infrastructure
dengan laju pertumbuhan ekonomi. Setelah as the economy grows at a rapid pace. Following
sukses dengan pembangunan Kanci-Pejagan, the success of the Kanci-Pejagan toll road
pada tahun 2011 BTR berencana melanjutkan construction, BTR in 2011 plans to proceed with
dengan pembangunan ruas tol Ciawi-Sukabumi the development of the Ciawi-Sukabumi and
dan Pejagan-Pemalang. Pejagan-Pemalang sections.

Ke depan, kami akan berupaya merealisasikan In the near future, we will attempt to develop
pengembangan sentra Usaha Menengah, Kecil dan commercial centres for Medium, Small and Micro-
Mikro (UMKM) di sekitar jalan tol agar masyarakat Scale Enterprises along the toll roads to allow
sekitar proyek dapat merasakan manfaat positif communities within the vicinity of the project to
keberadaan jalan tol tersebut. Kehadiran sentra enjoy benefits that arise from the presence of these
UMKM diharapkan meningkatkan volume lalu lintas toll roads. It is projected that these commercial
kendaraan dan mempercepat proses pembebasan centres will boost traffic volume and speed up the
lahan untuk proyek-proyek berikutnya. land acquisition process for subsequent projects.

Dalam bisnis pengelolaan air, sosialisasi dan For the water management business, efforts will
kampanye pemakaian air akan dilanjutkan continue to be made to promote and conduct
untuk meningkatkan volume pasokan air dan campaigns on water consumption in order to
total pendapatan. Bisnis ini berpeluang untuk increase water supply and total income. This
berkembang karena kebutuhan air bersih yang business venture has a promising outlook as the
berkualitas di Jakarta terus meningkat dan belum demand for quality clean water in Jakarta is on the
sepenuhnya dapat terpenuhi. rise yet is not entirely met by current supplies.
RENCANA KE DEPAN

Bakrieland akan menitikberatkan


pengembangan usaha pada
konversi lahan-lahan yang telah
dimiliki untuk menjadi cash flow
bagi Perusahaan.
Future Outlook

Fokus 2011
Tahun 2011 merupakan tahun tinggal landas bagi Bakrieland setelah di
tahun 2010 Bakrieland semakin memperkuat struktur permodalannya,
diantaranya melalui Penawaran Umum Terbatas. Kondisi keuangan
global yang semakin membaik juga mendukung Bakrieland untuk lebih
meningkatkan kinerjanya.

Dari sisi pengembangan usaha, Bakrieland akan tetap fokus pada


pengembangan tempat hunian di berbagai lokasi strategis, yang ditujukan
untuk segmen menengah dan menengah atas. Dipilihnya tempat hunian
sebagai fokus pengembangan usaha tidak terlepas dari fakta bahwa dari
semua sub sektor properti, tempat hunianlah yang memiliki permintaan
terbesar serta marjin yang menarik.

Bakrieland will focus Focus in 2011


2011 is a year for Bakrieland to take-off, following 2010 where the focus
its development efforts
was  on strengthening its capital structure, including through the Limited
on converting owned Public Offering. Improved global financial conditions will also buttress
land into cash flow for Bakrieland in accomplishing a better performance.
the Company.
From a business development perspective, Bakrieland will remain focused
on residential development in various strategic locations aimed at middle
and middle-upper segments. Residential development is chosen as the
focus of enterprise development due to the fact that it has the greatest
demand and most attractive margins of all property sub-sectors.

94
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
95
Annual Report 2010 Bakrieland

Setelah melakukan akuisisi beberapa lahan Having performed some strategic land acquisitions
strategis di tahun 2010 yang didukung oleh dana in 2010, supported by proceeds from the Limited
yang berasal dari Penawaran Umum Terbatas, Public Offering, from 2011 Bakrieland will focus
mulai tahun 2011 Bakrieland menitikberatkan its development efforts on converting owned land
pengembangan usahanya pada konversi lahan- into cash flow for the Company.
lahan yang telah dimiliki untuk menjadi cash flow
bagi Perusahaan.

Dalam mengantisipasi skala pengembangan In anticipation of a larger development scale in


perusahaan yang lebih besar di masa datang, the future, Bakrieland will continue to improve
Bakrieland akan terus meningkatkan kemampuan its human resource capacity to achieve increased
sumber daya manusia untuk mencapai productivity. Internal capacity development,
peningkatan  produktivitas. Pengembangan especially in risk management, will also be
kemampuan internal terutama di bidang continued along with efforts to raise compliance
manajemen risiko juga akan terus dilanjutkan awareness.
bersamaan dengan upaya meningkatkan
kesadaran akan kepatuhan.

Dalam upaya penerapan prinsip-prinsip GCG, In an attempt to apply GCG principles, Bakrieland
Bakrieland akan terus memperbaiki dan will continue to improve and develop a structure
mengembangkan struktur yang dapat mendukung that can support the GCG implementation based
pelaksanaan GCG berdasarkan best practices on best practices and in line with Bakrieland’s
yang sejalan dengan perkembangan Bakrieland progress towards becoming a solid and prominent
menuju perusahaan yang sehat dan terkemuka. company.

Sasaran Jangka Menengah dan Panjang Medium and Long Term Goals
Bakrieland saat ini telah dikenal sebagai Bakrieland is currently known as the largest
pengembang properti terbesar di CBD Jakarta. property developers in the Jakarta CBD. Based
Berpijak pada hal ini, Bakrieland akan berusaha on this, Bakrieland will try to achieve its vision
mencapai visinya untuk menjadi perusahaan to become the world’s leading companies in real
terkemuka di dunia dalam bidang real estate, estate, property, infrastructure and other property-
properti, infrastruktur dan bidang usaha terkait related business.
properti lainnya.

Fokus pengembangan usaha Bakrieland ke Bakrieland’s business development focus in the


depan adalah pengembangan tempat hunian yang future is on integrating residential development
terintegrasi (township) di berbagai lokasi strategis townships in various strategic locations with
dengan target segmen menengah dan menengah middle and middle-upper segments as target
atas. Selain itu, untuk mengurangi dampak markets. In addition, to reduce the impact of
kondisi ekonomi yang kurang menguntungkan, unfavorable economic conditions, Bakrieland
Bakrieland akan meningkatkan pemilikan aset will increase ownership of assets that generate
yang menghasilkan pendapatan berkelanjutan, sustainable revenue, as they are relatively
yang relatif tidak sensitif terhadap perubahan insensitive to changes in economic conditions.
kondisi ekonomi. Pengembangan usaha dilakukan Integrated development efforts will be made
secara terintegrasi hampir di semua lini usaha at almost all lines of business that will enable
sehingga Perusahaan dapat menghasilkan sinergi the Company to generate synergy and optimize
dan mengoptimalkan pengembangan usahanya. business development.

Dalam upaya mempercepat pengembangan usaha In order to accelerate business development while
sekaligus mengurangi risiko usaha, Bakrieland also reducing business risk, Bakrieland will seek
akan mencari mitra strategis yang tidak hanya strategic partners with strong financial background
memiliki keuangan yang kuat namun juga as well as experience and good reputation in their
pengalaman dan reputasi baik dibidangnya. respective fields.
PEMASARAN
Marketing

Didukung oleh kondisi ekonomi yang positif, tingkat bunga yang relatif rendah
dan stabil, serta meningkatnya daya beli masyarakat Indonesia selama
tahun 2010, industri properti terus mengalami pertumbuhan. Permintaan
produk properti perkantoran maupun perumahan menunjukkan tren yang
menggembirakan. Di sisi penawaran, para pengembang berusaha keras
untuk menyediakan beragam produk properti dengan paket yang menarik
untuk dapat menjaring pembeli. Menghadapi persaingan yang ketat ini,
selain menjaga kualitas produk, unit-Unit Usaha Bakrieland melakukan
penajaman fokus pemasaran sehingga kegiatan pemasaran dapat mencapai
sasaran.

In addition to Supported by positive economic conditions, relatively low and stable interest
maintaining product rates, and increased purchasing power of Indonesian people during 2010,
the property industry continued to experience growth. Demand for office
quality, Bakrieland
and residential property products showed an encouraging trend. On the
sharpened its
supply side, developers were trying hard to provide a variety of property
marketing focus to products by providing attractive packages to motivate buyers. Facing
ensure well-targeted intense competition, in addition to maintaining product quality and accuracy
marketing activities. of project delivery, Bakrieland’s Business Units sharpened their marketing
focus to ensure marketing activities achieve goals.

96
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
97
Annual Report 2010 Bakrieland

Selain menjaga kualitas produk,


Bakrieland menajamkan fokus
pemasaran sehingga kegiatan
pemasaran dapat mencapai
sasaran.

City Property City Property


Guna meningkatkan efektivitas kegiatan To increase the effectiveness of marketing
pemasaran, di awal tahun 2010 City Property activities, in early 2010 City Property conducted a
melakukan tinjauan komprehensif atas comprehensive review of the marketing strategy
strategi pemasaran yang dilakukan pada tahun undertaken in the previous year. As a result, in
sebelumnya. Sebagai hasilnya, selain melanjutkan addition to resuming routine activities such as
kegiatan-kegiatan rutin seperti pemasangan advertising, organizing special events, direct sales,
iklan, penyelenggaraan acara khusus, penjualan and continuing good relations with the community
langsung, serta terus menjalin hubungan baik and customers, City Property I focused on the
dengan masyarakat dan pelanggan, City Property I following:
fokus untuk: 1. Strengthening the image of its property area.
1. Memperkuat pencitraan kawasan. 2. Affirming the position and target market
2. Menegaskan penempatan posisi dan target placement for each product.
pasar setiap produk. 3. Reviewing and modifying products to suit the
3. Meninjau ulang dan memodifikasi produk agar target markets.
sesuai target pasar. 4. Modifying the price and terms of payment.
4. Memodifikasi harga dan ketentuan 5. Intensifying the ATL and BTL campaigns.
pembayaran. 6. Applying the ‘pick the ball’ strategy by opening
5. Mengintensifkan promosi ATL dan BTL. branch offices at Kelapa Gading.
6. Strategi jemput bola dengan membuka kantor 7. Considering bulk sales.
cabang di Kelapa Gading. 8. Strengthening the sales force.
7. Mempertimbangkan penjualan jumlah besar
(bulk sale).
8. Memperkuat armada penjualan.
pemasaran
Marketing

Strategi pemasaran yang berbeda diterapkan oleh Different marketing strategies were adopted by
City Property II yang memiliki target pasar tidak City Property II, whose target market is not the
sama dengan City Property I. Kegiatan pemasaran same as City Property I. Marketing activities were
dilakukan melalui: conducted through:
1. Pameran dan canvassing. 1. Exhibition and canvassing.
2. Optimalisasi perangkat pemasaran (flyer, 2. Optimization of marketing tools (flyers,
brosur, tanda, spanduk, billboard, newsletter). brochures, signs, banners, billboards,
3. Pendekatan korporasi untuk menghasilkan newsletters).
penjualan dalam jumlah besar. 3. Corporate approach to generate sales in large
4. Penerapan sistem penjualan referral (buyer quantities.
get buyer). 4. Application of sales referral system (buyer
5. Kerja sama dengan pihak ketiga (agen dan gets buyer).
institusi). 5. Cooperation with third parties (agents and
institutions).

Pada tahun 2010, City Property (I dan II) In 2010, the City Property (I and II), spent
membelanjakan Rp 4.839.405.737 untuk Rp 4,839,405,737 to finance marketing activities.
membiayai kegiatan pemasaran.

Landed Residential Landed Residential


Landed Residential tetap melanjutkan kegiatan Landed Residential continued to perform the
pemasaran yang dilakukan pada tahun-tahun previous years’ marketing activities that had proven
sebelumnya yang terbukti efektif, seperti program effective, such as the buyer gets buyer program,
buyer get buyer, kampanye intensif the Jungle, intensive marketing campaign for the Jungle, the
penyediaan shuttle bus, dan kerja sama dengan provision of shuttle buses, and cooperation with
bank untuk menyusun skema pembayaran banks to arrange attractive payment schemes.
yang menarik. Pencitraan Bakrieland sebagai Bakrieland’s image formation as a developer of
pengembang kawasan yang ramah lingkungan environment-friendly areas and trusted developer
dan terpercaya juga terus disosialisasikan melalui continued to be socialized through various media.
berbagai media.

Dengan semakin lengkapnya fasilitas yang telah As the facilities available in Bogor Nirwana
tersedia di Bogor Nirwana Residence serta Residence neared completion, and with the future
rencana pengembangan akses menuju perumahan plans to build access to the area, marketing
ini, maka pemasaran dilakukan dengan “menjual efforts were performed by “selling the region.”
kawasan.” Landed Residential juga melakukan Landed Residential also conducted exhibitions
pameran di mal-mal di Bogor dan melakukan in shopping malls in Bogor as well as providing
barter. barter schemes.

Untuk mempertahankan jumlah pengunjung the To maintain the number of visitors of the Jungle
Jungle yang targetnya adalah anak-anak dan which is targeted to children and families, Landed
keluarga, Landed Residential melakukan beberapa Residential performed some new breakthroughs,
terobosan baru, misalnya dengan menyediakan for example by providing pick-up service to
fasilitas penjemputan ke sekolah dan memberikan schools and giving free tickets for teachers and
tiket gratis bagi guru dan anggota keluarganya, their family members, as well as conducting
serta melakukan promosi intensif ke sekolah- intensive promotions to non-moslem schools

98
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
99
Annual Report 2010 Bakrieland

sekolah non-muslim selama bulan Ramadhan. during the month of Ramadan. We also extended
Kami juga memperluas jangkauan pemasaran our marketing coverage by advertising the Jungle
dengan memasang iklan the Jungle di pesawat on Garuda Indonesia airlines. Fun activities
Garuda Indonesia. Kegiatan-kegiatan menarik continued to be performed to attract crowds. In
terus dilaksanakan untuk menjaring pengunjung. addition, Jungle visitors also were also informed
Selain itu, para pengunjung the Jungle juga about Bogor Nirwana Residence products.
menjadi target pemasaran produk-produk Bogor
Nirwana Residence.

Pada tahun 2010, Landed Residential In 2010, Landed Residential spent Rp 5,898,628,252
membelanjakan sebesar Rp 5.898.628.252 untuk for its marketing activities.

membiayai seluruh kegiatan pemasarannya.

Hotel & Resort Hotel & Resort


Hotel & Resort secara rutin menjalankan kegiatan Hotel & Resort regularly run marketing and
pemasaran dan penjualan atas proyek yang sedang sales activities for under construction projects.
dalam masa konstruksi. Kegiatan ini dilaksanakan These activities were carried out by the internal
oleh tenaga pemasaran interen, dengan didukung marketing force, supported by banks with
oleh bank-bank yang memiliki kerja sama cooperation schemes to provide apartment loans
dalam penyediaan KPA. Kegiatan promosi dan (KPA). Promotional activities and publicity in
publikasi di berbagai media dan komunitas tetap various media and communities continued to
dilanjutkan untuk menunjang pemasaran di develop to support marketing as well as fostering
lapangan, disamping juga membina hubungan good relationships with customers, among others,
baik dengan pelanggan antara lain dengan by issuing a Customer Service Newsletter and
menerbitkan Customer Service Newsletter dan holding customer gatherings. Internally, Hotel &
menyelenggarakan customer gathering. Secara Resort also provided periodic training to increase
interen, Hotel & Resort juga memberikan pelatihan the skills of the marketing and sales force.
berkala untuk meningkatkan kemampuan tenaga
pemasaran dan penjualan.

Untuk meningkatkan angka penjualan, di tahun To increase sales, in 2010 Hotel & Resort began
2010 Hotel & Resort mulai mengembangkan kerja to develop cooperation with schools by offering
sama dengan sekolah-sekolah untuk menawarkan family vacation packages, as well as expanding
paket liburan keluarga, serta memperluas its marketing coverage to other major cities
jangkauan pemasaran ke kota-kota besar lain such as Surabaya, Bandung and Makassar. In
seperti Surabaya, Bandung, dan Makassar. Selain addition, starting this year, Hotel & Resort issued
itu, mulai tahun ini Hotel & Resort menerbitkan the a Progress Report for its projects that enable
Progress Report proyek sehingga para pemilik owners to obtain regular information on project
memperoleh informasi berkala mengenai completion progress. The availability of such
kemajuan penyelesaian proyek. Adanya Progress Progress Reports has increased sales.
Report telah meningkatkan penjualan unit.
pemasaran
Marketing

Pada tahun 2010, Hotel & Resort membelanjakan In 2010, Hotel & Resort spent Rp 2.8 billion for
dana sejumlah Rp 2,8 miliar untuk keperluan marketing activities.
kegiatan pemasarannya.

Infrastruktur Terkait Properti Property-Related Infrastructure


Berbeda dari Unit-unit Bisnis lainnya, persaingan Different from that of other Business Units, the
bisnis yang dihadapi oleh Unit Usaha Property- business competition faced by the Property-
Related Infrastructure bersifat relatif terbatas. Related Infrastructure Business Unit is relatively
Namun demikian, kegiatan pemasaran tetap limited. Nevertheless, marketing activities remain
dilakukan untuk mencapai pertumbuhan yang in order to achieve optimal growth.
optimal.

Pengembangan Jalan Tol Toll Road Development


Tujuan utama kegiatan pemasaran pada bisnis The main objective of marketing activities in the
infrastruktur jalan tol adalah untuk meningkatkan toll road infrastructure business is to improve
arus lalu lintas pengguna jalan tol sebagai the traffic density by toll road users as the
komponen utama yang mempengaruhi tingkat main component affecting the level of revenue.
pendapatan. Oleh karenanya kegiatan yang Therefore, activities were carried out by developing
dilakukan adalah dengan mengembangkan the area and making direct approaches to large
kawasan dan melakukan pendekatan langsung transportation companies and the government.
kepada perusahaan transportasi besar dan pihak In addition, BTR conducted socialization and
Pemda. Selain itu, BTR melakukan sosialisasi education to road users by distributing flyers,
dan edukasi kepada pengguna jalan dengan cooperating with restaurant owners in billboard
membagikan flyer, menjalin kerja sama dengan installation, and repairing the toll road signs.
pemilik restoran dalam pemasangan billboard, By the end of 2010, the traffic density of Kanci-
dan memperbaiki rambu penunjuk jalan tol. Pada Pejagan toll road had successfully increased
akhir tahun 2010, kepadatan lalu lintas tol Kanci- from 5,000 vehicles per day to more than 14,000
Pejagan telah berhasil ditingkatkan dari 5.000 vehicles per day.
kendaraan per hari menjadi lebih dari 14.000
kendaraan per hari.

100
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
101
Annual Report 2010 Bakrieland

Pengelolaan Air Terpadu Integrated Water Management


Kegiatan pemasaran pada bisnis pengelolaan The marketing activities in the integrated water
air terpadu terutama ditujukan untuk dapat management business primarily were aimed
mempercepat target penyediaan air untuk 90% at accelerating the target of providing water
wilayah Jakarta bagian Timur. Dalam upaya to 90% of the Eastern part of Jakarta. In an
meningkatkan jumlah pelanggan, maka diberikan effort to increase the number of subscribers,
kemudahan bagi calon pelanggan dalam bentuk prospective customers were facilitated with simple
persyaratan yang sederhana dan pembayaran requirements and options to pay the installment
cicilan biaya instalasi air melalui BRI. Selain costs of water installation through BRI. In addition,
itu, fasilitas lain yang tersedia bagi pelanggan other facilities for customers are available such as
diantaranya adalah service point 24 jam untuk 24-hours service to accommodate complaints or
menampung keluhan atau gangguan pelayanan water service disruption, on the spot billing and
air, penagihan dan pembayaran langsung di payment, as well as a payment option through
tempat (spot billing), serta pilihan pembayaran ATMs.
melalui ATM.

Pada tahun 2010, Unit Property-Related In 2010, the Property-Related Infrastructure


Infrastructure membelanjakan sebesar Unit spent Rp  1,688,262,799 for socialization and
Rp 1.688.262.799 untuk keperluan sosialisasi dan education purposes.
edukasi.
AUDIT INTERNAL

Kegiatan Audit Internal di tahun


2010 difokuskan pada berbagai
kegiatan yang mengandung
risiko dan berpengaruh cukup
berarti bagi pencapaian tujuan
Internal Audit

Perusahaan.

Peran dan Ruang Lingkup


Divisi Audit Internal merupakan bagian dari Perusahaan yang berfungsi
untuk melakukan aktivitas pemberian keyakinan dan konsultasi yang
independen dan obyektif dengan tujuan untuk meningkatkan nilai dan
memperbaiki operasional Perusahaan. Tujuan ini berusaha dicapai melalui
pendekatan yang sistematis, dengan cara mengevaluasi dan meningkatkan
efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan proses tata kelola
perusahaan yang baik.

Divisi Audit Internal Bakrieland dipimpin oleh seorang kepala Divisi


yang diangkat dan diberhentikan oleh Presiden Direktur & CEO atas
persetujuan Dewan Komisaris, serta bertanggungjawab langsung kepada

Internal Audit activities Role and Scope of Work


The Internal Audit Division is the part of the Company that conducts
in 2010 focused on
activities aimed at providing assurance as well as independent and
activities containing impartial consultation, with the purpose of leveraging and improving the
risk and having Company’s value and operations. This purpose is accomplished through a
significant influence systematic approach by evaluating and increasing the effectiveness of risk
on accomplishing management, control and good corporate governance processes.
Company objectives.
Bakrieland’s Internal Audit Division is led by a Division Head who is appointed
and dismissed by the President Director & CEO upon approval of the Board
of Commissioners, and who is directly responsible to the President Director

102
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
103
Annual Report 2010 Bakrieland

Presiden Direktur & CEO. Pertanggungjawaban & CEO. Accountability is delivered periodically in
disampaikan secara berkala dalam bentuk laporan the form of a report submitted to the President
yang disampaikan kepada Presiden Direktur & Director & CEO and through the Audit Committee
CEO serta melalui Komite Audit kepada Dewan to the Board of Commissioners.
Komisaris.

Dalam menjalankan kegiatannya yang mencakup In performing its activities which cover all
seluruh divisi operasional di Bakrieland maupun operational divisions in Bakrieland as well as
Unit Usaha, Divisi Audit Internal memiliki Business Units, the Internal Audit Division has the
wewenang sebagai berikut: following authorities:
1. Mengakses seluruh informasi yang relevan 1. To access all relevant information concerning
tentang Perusahaan maupun Unit Usaha the Company and Business Units in regard
terkait dengan tugas dan fungsinya. with its duties and functions.
2. Melakukan komunikasi langsung maupun 2. To have direct communication and meetings
rapat dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan with the Board of Directors, Board of
Komite Audit. Commissioners, and Audit Committee.
3. Melakukan koordinasi kegiatan dengan Auditor 3. To coordinate its activities with the External
Eksternal. Auditors.
4. Mengalokasikan sumber daya audit, 4. To allocate audit resources, determine the
menentukan fokus, ruang lingkup dan jadwal focus, audit scope and schedule, and implement
audit, serta menerapkan teknik audit yang audit techniques that are considered necessary
dipandang perlu untuk mencapai tujuan audit. to achieve the audit purpose.

Piagam Audit Internal Internal Audit Charter


Pentingnya peran dari fungsi Internal Audit dalam The vital role of Audit Internal function in upholding
menegakkan Good Corporate Governance (GCG) Good Corporate Governance (GCG) encouraged
mendorong Komite Nasional Kebijakan Governance the National Governance Policy Committee to
(KNKG) untuk menerbitkan Pedoman Umum Good issue the Indonesian Good Corporate Governance
Corporate Governance Indonesia yang memberikan General Guidelines, which provides the
arahan landasan agar setiap perusahaan memiliki fundamental course of action for every company
fungsi pengawasan internal sebagai bagian dari to establish its internal oversight function as part
praktik GCG dan juga praktik manajemen. Badan of GCG and management practices. The Capital
Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Market and Financial Institution Supervisory
(Bapepam dan LK) melalui keputusannya No. Agency (Bapepam and LK) through its Directive
Kep-496/BL/2008 tanggal 28 November 2008 juga No. Kep-496/BL/2008 dated 28 November 2008
mengatur tentang pembentukan dan penyusunan also governs the establishment and formulation
piagam Unit Audit Internal. Ketentuan tersebut of the Internal Audit Unit Charter and its resultant
dimuat pada peraturan nomor IX.I.7. dan menjadi provision, as stipulated in Regulation No. IX.I.7,
pedoman bagi Piagam Audit Internal Bakrieland. which has become the essence of Bakrieland’s
Internal Audit Charter.

Piagam Audit Internal yang telah disetujui Direksi The Internal Audit Charter was approved by the
dan Dewan Komisaris senantiasa menjadi acuan Board of Directors and Board of Commissioners
dalam melaksanakan seluruh kegiatan Audit and serves as a constant reference in carrying
Internal. Untuk mendukung efektivitas tugasnya, out Internal Audit activities. To support the
Divisi Audit Internal mengomunikasikan Piagam effectiveness of its work, the Internal Audit division
Audit Internal kepada semua lapisan karyawan communicates the Internal Audit Charter to all
yang ada di Perusahaan, baik dengan cara employees within corporate ranks through the
Audit Internal
Internal Audit

membagikannya dalam bentuk brosur untuk distribution of brochures that rouse employees’
dibaca dan dipahami maupun dengan melakukan interest in reading and understanding the
aktivitas sosialisasi lainnya. Aktivitas ini charter, and other sensitization activities geared
diharapkan dapat meningkatkan pemahaman atas at improving the understanding towards internal
visi dan misi audit internal dalam mengedepankan audit vision and mission in promoting control,
pengendalian, risiko, dan tata kelola perusahaan. risks, and corporate governance.

Pelaksanaan Tugas Audit Implementation of Audit Tasks


Divisi Audit Internal berkewajiban untuk The Internal Audit Division shall ensure that all
memastikan bahwa seluruh elemen pengendalian control elements consisting of control settings,
yang terdiri dari lingkungan pengendalian, risk projections, control activities, monitoring
penaksiran risiko, aktivitas kontrol, pemantauan, as well as information and communication are
serta informasi dan komunikasi telah memadai adequately in place and oriented toward accepted
dan mengarah ke tata kelola yang benar. Untuk governance procedures. To attain this purpose,
mencapai tujuan tersebut, maka Divisi Audit the Internal Audit Division shall undertake the
Internal harus melaksanakan tugas dan tanggung following measures:
jawab sebagai berikut: 1. Formulate the annual audit plan and the risk-
1. Menyusun rencana audit tahunan dan based audit assignment plan.
perencanaan penugasan audit yang berbasis 2. Examine and evaluate the implementation of
risiko. internal control and risk management systems
2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan according to Company policy.
pengendalian internal dan sistem manajemen 3. Review and assess the efficiency and
risiko sesuai dengan kebijakan Perusahaan. effectiveness of numerous aspects including
3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas finance, accountancy, operations, human
efisiensi dan efektivitas di bidang keuangan, resource, marketing, information technology,
akuntansi, operasional, sumber daya manusia, and other activities.
pemasaran, teknologi informasi, dan kegiatan 4. Provide recommendations for improvements
lainnya. and impartial information on activities under
4. Memberikan saran perbaikan dan informasi inspection at all management levels.
yang obyektif tentang kegiatan yang diperiksa 5. Produce audit reports for submission to
pada semua tingkat manajemen. the President Director and the Board of
5. Membuat laporan hasil audit dan Commissioners through the Audit Committee.
menyampaikannya kepada Presiden Direktur 6. Monitor, analyze, and report the implementation
dan kepada Dewan Komisaris melalui Komite of proposed improvement measures.
Audit. 7. Cooperate with the Audit Committee.
6. Memantau, menganalisis, dan melaporkan 8. Prepare programs to evaluate the quality of
pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang internal audit activities that are carried out.
telah disarankan. 9. Evaluate Company compliance towards the
7. Bekerja sama dengan Komite Audit. pertaining rules and regulations, policy and
8. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu procedures.
kegiatan audit internal yang dilakukan. 10. Evaluate the reliability and integrity of
9. Mengevaluasi ketaatan Perusahaan terhadap the Company’s financial information and
hukum dan peraturan perundangan yang operations.
berlaku, dan kebijakan serta prosedur. 11. Assess the adequacy of infrastructure to
10. Mengevaluasi kehandalan dan integritas maintain and protect Company wealth.
informasi keuangan dan operasional 12. Perform special assignments relevant with the
Perusahaan. scope of audit work.
11. Menilai kecukupan sarana-sarana untuk
menjaga dan melindungi kekayaan
Perusahaan.
12. Melaksanakan penugasan khusus yang relevan
dengan ruang lingkup pekerjaan audit.

104
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
105
Annual Report 2010 Bakrieland

Pada tahun 2010, Divisi Audit Internal In 2010, the Internal Audit Division focused its
memfokuskan  kegiatan auditnya terhadap audits on various activities that contain risk and
berbagai  kegiatan yang mengandung risiko dan have significant influence for accomplishing
berpengaruh cukup berarti bagi pencapaian the Company objectives.   Among the activities
tujuan Perusahaan. Diantara kegiatan yang performed by the Internal Audit Division were
dilakukan oleh Divisi Audit Internal adalah to examine the internal control adequacy in
menguji kecukupan pengendalian interen atas operations  risks of Kanci-Pejagan toll-road,
risiko operasional tol Kanci-Pejagan, proses serah handling over of product to customer, management
terima produk kepada konsumen, pengelolaan of receivables, accountability in advance payment,
piutang, pertanggungjawaban uang muka, dan and internal control survey.
survei pengawasan internal.

Divisi Audit Internal telah membahas seluruh The Internal Audit Division has discussed all audit
temuan audit dengan para pihak yang diaudit dan findings with the auditee and together formulated
bersama-sama merumuskan langkah perbaikan. improvement steps. All audit reports are submitted
Seluruh laporan audit disampaikan kepada to the President Director & CEO and Board of
Presiden Direktur & CEO dan Dewan Komisaris Commissioners through Audit Committee. The
melalui Komite Audit. Laporan juga disampaikan reports are also delivered to auditee as a source
kepada para pihak yang diaudit sehingga dapat of information to conduct follow-up actions. Audit
digunakan sebagai sumber informasi untuk results and work programs are also presented at
melakukan tindak lanjut. Hasil audit dan program the meetings with the Audit Committee.
kerja audit juga disampaikan pada rapat dengan
Komite Audit.

Kegiatan Audit Internal di tahun 2011 akan terus Internal Audit activities in 2011 will be focused on
difokuskan pada upaya meyakinkan terlaksananya efforts to assure the implementation of adequate
pengendalian internal yang memadai pada internal audit on strategic activities that potentially
kegiatan-kegiatan strategis yang berpotensi inhibit the achievement of Company goals. The
menghambat pencapaian tujuan Perusahaan. Internal Audit Division plans to review the internal
Divisi Audit Internal berencana untuk mengkaji audit implementation on activities such as advance
pengendalian internal dalam kegiatan seperti payment propositions and accountability, cash and
proses pengajuan dan pertanggungjawaban uang bank expenses, management of receivables, as well
muka, pengeluaran kas dan bank, pengelolaan as building constructure process and supporting
piutang, serta proses pembangunan gedung dan infrastructure. Further, the Internal Audit Division
infrastuktur penunjang. Selain itu, Divisi Audit will conduct an audit on the Pejagan-Pemalang
Internal  akan melakukan audit atas efektivitas toll-road project’s risk assessment effectiveness
penilaian risiko pada rencana proyek tol Pejagan- and actively participate in the Whistleblower
Pemalang dan berperan aktif dalam proses System socialization and implementation.
sosialiasi dan penerapan Sistem Pelaporan
Pelanggaran.

Profil Kepala Divisi Audit Internal Profile of Internal Audit Division Head
Posisi Kepala Divisi Audit Internal Bakrieland The Head of Bakrieland’s Internal Audit Division
dijabat oleh Jordan Lubis sejak tahun 2006 hingga has been assumed by Jordan Lubis since 2006.
saat ini. Memulai karirnya sejak tahun 1990 pada Starting his career in 1990 at several financial and
berbagai institusi keuangan dan properti, selama property institutions, during his time at Bakrieland
bergabung di Bakrieland beliau pernah menjabat he was posted as Investor and Government
sebagai Kepala Divisi Hubungan Investor dan Relations, and Corporate Secretary. He was
Pemerintah, dan Sekretaris Perusahaan. Beliau born in Padang, 7 October 1962 and earned his
lahir di Padang, 7 Oktober 1962, dan meraih gelar Mechanical Engineering degree from Sumatera
Sarjana Teknik Mesin dari Universitas Sumatera Utara University and Economics degree from
Utara dan Sarjana Ekonomi dari Universitas Medan Area University. He also holds the Qualified
Medan Area. Beliau juga telah memiliki sertifikasi Internal Audit - QIA certification.
internal audit (Qualified Internal Audit - QIA).
MANAJEMEN RISIKO
Risk Management & Compliance
& KEPATUHAN

Penerapan manajemen risiko merupakan bagian dari komitmen Bakrieland


untuk mendukung penerapan tata kelola perusahaan yang baik (GCG).
Bakrieland menggunakan dua pendekatan dalam manajemen risiko
yaitu Enterprise Risk Management (ERM) dan Transaction Based Risk
Management.

Enterprise Risk Management


Kerangka kerja ERM menjadi acuan utama bagi fungsi Manajemen Risiko
dalam menerapkan proses manajemen risiko di Perusahaan yang diterapkan
sejak akhir tahun 2008. ERM disusun untuk mengidentifikasi kejadian,
mengelola risiko yang berdampak negatif pada Perusahaan sehingga berada
pada tingkatan risiko yang dapat diterima, serta menyediakan penilaian yang

Bakrieland continues The application of risk management is part of Bakrieland’s commitment to


to refine the risk support the implementation of good corporate governance (GCG). Bakrieland
adopts two different approaches in managing its risks, namely Enterprise
management system
Risk Management (ERM) and Transaction-Based Risk Management.
and compliance
by conducting the Enterprise Risk Management
ERM workshop Applied since the end of 2008, the ERM framework serves as the main
and continuing the reference for the Risk Management function in implementing the risk
application of Database management process within the Company. ERM is designed to identify risk
incidents, manage risks that adversely affect the Company at an acceptable
Monitoring system.
risk level, and provide adequate assessment on the accomplishment of

106
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
107
Annual Report 2010 Bakrieland

Bakrieland terus meningkatkan


efektivitas penerapan sistem
manajemen risiko dan kepatuhan
dengan menyelenggarakan
workshop ERM dan melanjutkan
penerapan Database Monitoring
System.

cukup sehubungan dengan pencapaian tujuan Company goals. Through the ERM approach,
Perusahaan. Melalui pendekatan ERM, Bakrieland Bakrieland is capable of identifying and managing
mampu mengidentifikasi dan mengelola risiko risks by developing an unfailing risk management
dengan mengembangkan sistem pengelolaan and oversight system that enhances its capacity
dan pengawasan risiko yang handal, yang to achieve stated goals in order to provide added
meningkatkan kemampuannya dalam mencapai value for stakeholders.
tujuan untuk memberikan nilai tambah bagi para
pemangku kepentingan.

Manfaat yang diperoleh Bakrieland dengan Among the advantages gained by Bakrieland with
mengimplementasikan ERM diantaranya adalah the implementation of ERM are the ability to reach
terciptanya pemahaman yang sama mengenai a common understanding on risk management for
manajemen risiko bagi semua karyawan, all employees, the establishment of a Company
terbentuknya profil risiko Perusahaan yang mampu risk profile that helps prioritize risk levels, and the
memberikan gambaran prioritas tingkatan risiko, availability of a strategy to deal with risks in order
serta tersedianya strategi penanggulangan risiko to reduce risk incidents and impacts.
untuk mengurangi kejadian dan dampak risiko.

Divisi Risk Management & Compliance (RMC) The Risk Management & Compliance (RMC) division
secara fokus memfasilitasi pelaksanaan ERM is dedicated to facilitate ERM implementation by
melalui pemberian masukan kepada seluruh providing inputs to all organizational functions
fungsi organisasi secara menyeluruh dan in a comprehensive and sustainable manner
berkesinambungan, terutama pada saat tahapan primarily during the risk identification stage and
Manajemen Risiko & Kepatuhan
Risk Management & Compliance

identifikasi risiko dan pelaksanaan strategi the implementation of control strategy on risks
kontrol terhadap risiko yang melibatkan pemilik that involve risk owners. During an on-going ERM
risiko. Pada proses ERM yang berkesinambungan, process, every risk owner is expected to follow
setiap pemilik risiko (risk owner) diharapkan through their own risk management process
melakukan sendiri proses pengelolaan risiko beginning from risk identification and assessment
mulai dari identifikasi dan penilaian atas to the advising and implementing of controls and
risiko hingga mengusulkan dan menerapkan the carrying out risk mitigation measures. The
pengendalian serta melakukan mitigasi terhadap main objectives are to further minimize potential
risiko tersebut. Tujuan utamanya adalah untuk losses and of utmost importance to increasingly
lebih meminimalkan potensi kerugian dan yang maximize the achievement of goals in the respective
terpenting adalah untuk lebih memaksimalkan functions and structures of the Company.
pencapaian tujuan di masing-masing fungsi dan
struktur Perseroan.

Implementasi ERM di Bakrieland dilakukan ERM is implemented in stages at Bakrieland. At


secara bertahap. Pada tahap awal telah dilakukan the initial phase, an ERM framework has been
penyusunan kerangka kerja ERM yang dituangkan formulated before translating it into the ERM
ke dalam Kebijakan ERM, kemudian diikuti oleh Policy and the ERM approach to be subsequently
implementasi serta sosialisasi pendekatan ERM implemented and made known initially to several
yang dimulai pada beberapa unit usaha sebagai Business Units as a pilot project. Outcomes from
proyek percontohan. Hasil yang diperoleh dari this pilot project will then be used as valuable
proyek percontohan tersebut digunakan sebagai input for refining the ERM Policy and approach for
masukan dalam penyempurnaan Kebijakan effective implementation of ERM and ultimately to
ERM dan pendekatan implementasi ERM, untuk be applied in all Bakrieland’s Business Units.
selanjutnya diterapkan ke seluruh Unit Usaha di
Bakrieland.

Tahapan fundamental yang dipenuhi demi A fundamental stage necessary to ensure effective
tercapainya efektivitas pelaksanaan manajemen implementation of risk management is building
risiko adalah pemahaman yang sama oleh common understanding among all functions
semua fungsi di Bakrieland mengenai risiko within Bakrieland concerning risks that must be
yang dihadapi dan strategi yang ditempuh untuk dealt with and strategies to be employed in order
mengendalikannya. Oleh karena itu, telah to keep such risks under control. It is therefore
dilakukan sosialisasi mengenai kepedulian dan crucial to build awareness and concern about the
kesadaran akan risiko-risiko yang dihadapi range of risks that Bakrieland is confronted with.
oleh Bakrieland. Tahapan berikutnya adalah The following stage relates to the identification
melakukan identifikasi atas semua risiko yang ada of all risks within Bakrieland by involving risk
di Bakrieland dengan melibatkan pemilik risiko, owners, and mapping out of potential risks within
serta melakukan pemetaan risiko yang mungkin the organization. Results of this risk mapping
terjadi di organisasi. Hasil dari proses pemetaan exercise are later encapsulated into a risk matrix
risiko ini kemudian diaplikasikan ke dalam which helps prioritize risks that Bakrieland must
suatu matriks risiko yang mampu menunjukkan contend with and effectively control. The method
prioritas risiko yang akan dihadapi dan harus adopted for ERM implementation is through the
dikontrol oleh Bakrieland. Metode yang digunakan use of workshops to identify risks found throughout
dalam implementasi ERM tersebut adalah metode the processes involved in business operations and
workshop yang berfungsi untuk mengidentifikasi ensure the involvement of employees in Business
risiko yang terdapat pada proses operasi bisnis, Units and their functions. Throughout 2010,
dengan melibatkan karyawan di Unit Usaha several workshops were organized to conduct
dan fungsi-fungsinya. Selama tahun 2010 telah risk appraisals in several projects managed by
dilaksanakan beberapa workshop untuk menilai Business Units.
risiko di beberapa proyek Unit Usaha.

108
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
109
Annual Report 2010 Bakrieland

Setelah ERM dilaksanakan, divisi Audit Internal Once the ERM is implemented, the Internal Audit
melakukan audit berbasis risiko, yang dapat Division performs a risk-based audit in order
memberikan masukan dan melakukan monitor to provide input and monitor the effectiveness
terhadap efektivitas proses manajemen risiko, of the risk management process, including risk
termasuk didalamnya evaluasi dan strategi evaluation and risk control strategies. Evaluation
pengendalian risiko. Evaluasi dilakukan atas is carried out on the entire continuum of the
seluruh rangkaian proses manajemen risiko, risk management process aimed at generating
sehingga menghasilkan suatu rekomendasi yang constructive recommendations for ensuring
berguna bagi proses pembaruan pengendalian improvements to the subsequent risk control
risiko berikutnya. mechanism.

Pada tahun 2010, kegiatan utama yang telah In 2010, key activities conducted in relation to ERM
dilakukan dalam pengembangan ERM adalah: development were as follows:
1. Mengesahkan kebijakan ERM melalui SK No. 1. Approval of ERM Policy through Directive No.
010/DIR-BLD/SK/II/10 tertanggal 24 Februari 010/DIR-BLD/SK/II/10 dated 24 February
2010. 2010.
2. Melakukan sosialisasi kebijakan ERM tersebut 2. Disseminate information on the ERM Policy
kepada Unit Usaha dan divisi di Bakrieland. to Business Units and Divisions within
3. Menyelenggarakan workshop dalam rangka Bakrieland.
melakukan penilaian (assessment) atas risiko 3. Conduct workshops for the assessment of
untuk beberapa proyek Unit Usaha. risks in several Business Unit projects.

Workshop Penilaian Risiko Proyek dan evaluasi The workshops for project risk assessment and the
atas Kebijakan ERM masih akan dilakukan secara evaluation of ERM Policy will continue on a regular
rutin pada tahun-tahun mendatang. Selain itu, basis for years to come. In addition, outcomes from
hasil dari workshop ERM tersebut akan ditinjau the ERM workshop will be reviewed by the RMC
ulang oleh divisi RMC untuk memastikan Division to guarantee actual implementation.
pelaksanaannya.

Transaction Based Risk Management Transaction-Based Risk Management


Selain pendekatan ERM, Bakrieland juga In addition to the ERM approach, Bakrieland also
menggunakan pendekatan Transaction Based adopts the Transaction-Based Risk Management
Risk Management. Pengelolaan risiko dengan method. Managing risks through the latter
pendekatan ini dilakukan melalui penelaahan approach focuses on a comprehensive review of
secara komprehensif atas setiap proposal every investment proposal, business development
investasi, rencana pengembangan usaha, proposal plan, loan proposal, collateral, divestment,
pinjaman, penjaminan, divestasi, investasi dan investment and other strategic decisions involving
keputusan strategis lainnya baik dari induk both the parent company and business units,
Perusahaan maupun dari unit-unit usaha, yang for the purpose of identifying risks and offering
bertujuan untuk mengidentifikasi risiko dan mitigation recommendations to ensure the
memberikan rekomendasi mitigasi agar tujuan optimal achievement of proposal objectives.
proposal dapat tercapai secara maksimal. Setiap Every proposal, plan and other strategic decision
proposal, rencana maupun keputusan strategis must first be reviewed by the RMC Division before
lainnya harus terlebih dahulu mendapatkan obtaining recommendation and then its eventual
tinjauan dan rekomendasi Divisi RMC, sebelum submission to management. Throughout 2010, the
akhirnya diajukan kepada manajemen. Selama RMC Division finalized reviews of 24 (twenty four)
tahun 2010, Divisi RMC telah menyelesaikan project proposals, internal memos and contracts/
tinjauan terhadap 24 (dua puluh empat) proposal agreements.
proyek, internal memo dan kontrak/perjanjian.
Manajemen Risiko & Kepatuhan
Risk Management & Compliance

Untuk mengoptimalkan manajemen risiko dengan To optimize the risk management function by
pendekatan transaction based ini, Bakrieland adopting the transaction-based method, Bakrieland
juga telah membentuk Komite Investasi melalui has established an Investment Committee through
penerbitan Surat Keputusan Direksi No.156/ the issuance of Board of Directors’ Directive No.
SK/DIR-BLD/HST/IX/07. Komite ini mempunyai 156/SK/DIR-BLD/HST/IX/07. This Committee
peranan dalam proses persetujuan atas setiap plays a central role in the approval process of
pengajuan dan pengembangan proyek-proyek every proposal and development of projects to be
yang akan dilaksanakan. implemented.

Kepatuhan Compliance
Kepatuhan merupakan suatu aspek penting di Compliance is an essential element in running any
dalam menjalankan usaha, baik untuk menjamin business to guarantee the smooth implementation
kelancaran kegiatan operasional maupun of operations and to maintain the Company’s
menjaga reputasi suatu perusahaan sebagai reputation as a good corporate citizen. In order to
warga korporasi yang baik. Guna mendukung ensure compliance within the Company, the active
terciptanya kepatuhan dalam suatu perusahaan role of all company employees is pivotal. Every
diperlukan peran serta aktif dari seluruh karyawan employee must fully understand and responsibly
perusahaan. Setiap karyawan wajib memahami dan abide by all existing rules and regulations for every
secara bertanggung jawab melaksanakan seluruh operational function that he or she is accountable
ketentuan dan perundangan yang berlaku untuk for. Non-compliance of rules and regulations can
setiap fungsi operasional yang dijalankannya. lead to a word of warning from regulators and may
Ketidakpatuhan terhadap peraturan perundangan tarnish the Company’s reputation.
dapat berakibat teguran dari pihak regulator dan
mencemarkan reputasi baik perusahaan.

Sebagai salah satu bentuk penerapan aspek As a way of ensuring the aforementioned level of
kepatuhan di atas, Bakrieland telah menerapkan compliance, Bakrieland has adopted the Database
Database Monitoring System sejak tahun 2009. Monitoring System since 2009. Throughout 2010,
Sepanjang tahun 2010, divisi RMC telah telah the RMC Division has kept track of 646 documents
melakukan monitoring terhadap 646 dokumen dari belonging to all divisions within Bakrieland.
semua divisi di Bakrieland. Semua divisi tersebut These divisions have actively followed up on their
secara aktif melakukan follow up atas dokumen respective monitoring documents. Monitoring
monitoring masing-masing. Hasil monitoring results revealed heightened participation
menunjukkan bahwa terdapat peningkatan and awareness on ensuring compliance and
partisipasi dan kesadaran terhadap pelaksanaan administrative conformity from every division.
kepatuhan dan penertiban administrasi dari setiap Applying the Database Monitoring System in
divisi. Penerapan Database Monitoring System unison with the implementation of ISO 9001:2008
bersaman dengan implementasi ISO 9001:2008 contributes to the minimizing of risks and increases
mendukung minimalisasi risiko dan meningkatkan the effectiveness of operational activities.
kelancaran kegiatan operasional.

Pencapaian Tahun 2010 Achievements in 2010


Selama tahun 2010, Divisi RMC melakukan Throughout 2010, the RMC Division initiated the
kegiatan berikut: following activities:
1. Menerapkan ERM melalui workshop penilaian 1. Applied ERM through workshops for risk
risiko terhadap beberapa proyek, dengan assessment of several projects with the intention
tujuan antara lain untuk melihat profil risiko, to identify risk profiles, controls and necessary
kontrol dan mitigasinya. Hasil rekomendasi mitigation measures. One of the workshop
penerapan ERM melalui workshop, antara lain recommendations on ERM application is to
menyatakan bahwa semua kontrol yang telah ensure the consistent implementation of all
diterapkan harus dijaga konsistensinya dan controls and that all follow-up actions must
semua tindak lanjut harus dievaluasi dengan be evaluated with an in-depth review of the
rincian kelayakan implementasinya. feasibility of its implementation.

110
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
111
Annual Report 2010 Bakrieland

2. Membuat beberapa kebijakan terkait 2. Formulated several policies related to risk


manajemen risiko antara lain dalam bentuk management including with regard to
penyempurnaan Financial Authorization improvements on the Financial Authorization
Approval dan penyempurnaan/penambahan Approval system and the refining/augmentation
alur kerja SOP. of the SOP flowchart.
3. Melakukan kajian atas beberapa proposal 3. Reviewed several project proposals, internal
proyek, memo internal, dan kontrak/perjanjian, memos and contracts/agreements, both from
baik dari Induk Perusahaan maupun Unit the Parent Company and its Business Units.
Usahanya. 4. Continued with the application of the Database
4. Melanjutkan penerapan Database Monitoring Monitoring System included in ensuring
System beserta kepatuhannya. compliance.

Risiko Usaha dan Antisipasi Business Risk and Risk Anticipation


Risiko-risiko usaha yang dihadapi oleh Bakrieland Business risks confronting Bakrieland and its
dan anak perusahaaannya antara lain: subsidiaries include:
A. Risiko Finansial A. Financial Risk
1. Risiko Mata Uang 1. Currency Risk
Kinerja keuangan Bakrieland dapat Bakrieland’s financial performance
dipengaruhi oleh perubahan nilai tukar can also be affected by exchange rate
Rupiah terhadap mata uang asing. Karena fluctuations of the rupiah against foreign
penggunaan beberapa komponen dalam currencies. As several components needed
konstruksi bangunan diimpor dari luar for construction work are imported,
negeri, maka naiknya nilai tukar mata uang the appreciation of foreign exchange
asing dapat meningkatkan biaya konstruksi rates will inflate construction costs and
dan mengurangi tingkat laba, yang pada slash profits which will ultimately affect
akhirnya akan mempengaruhi kinerja Bakrieland’s financial performance. To
keuangan Bakrieland. Untuk mengurangi reduce risks associated with foreign
risiko atas perubahan mata uang asing, exchange fluctuations, Bakrieland applies
Bakrieland menerapkan kebijakan hedging, hedging policies by prioritizing on the use
yaitu dengan mengutamakan penggunaan of domestic construction materials and to
material bangunan produksi dalam negeri prioritize Rupiah denominated loans.
serta menghindari pinjaman dalam mata 2. Interest Rate Risk
uang asing. The variability in loan interest rates will
2. Risiko Suku Bunga profoundly affect the amount of funding
Fluktuasi tingkat suku bunga pinjaman needed by a business unit. The rise or fall
akan sangat berdampak pada besarnya of interest rates and policies imposed by
pembiayaan yang diperlukan unit usaha. creditor banks in dealing with this issue are
Fluktuasi tingkat suku bunga dan beyond the control of Bakrieland. Increases
kebijakan Bank-bank kreditur dalam in interest rates set by creditors entail an
menangani masalah ini berada di luar escalation in incurred costs to the extent
kendali Bakrieland. Dengan meningkatnya that it will have a bearing on the operational
tingkat suku bunga yang ditetapkan oleh activities and financial performance of both
kreditur, maka biaya yang dikeluarkan akan Bakrieland and its subsidiaries. To lessen
meningkat sehingga kegiatan operasional the impact of risks related to interest rate
dan kinerja keuangan Bakrieland dan fluctuations, Bakrieland has adopted a
anak perusahaan terpengaruh. Untuk deferred payment method with a longer
mengurangi dampak risiko perubahan duration or has entered into fixed-interest
tingkat suku bunga, Bakrieland melakukan loans.
metode pembayaran bertahap dengan
jangka waktu yang lebih panjang ataupun
pinjaman dengan bunga tetap.
Manajemen Risiko & Kepatuhan
Risk Management & Compliance

3. Risiko Kredit 3. Credit Risk


Pada dasarnya, sistem penjualan di Bakrieland’s sales system can essentially
Bakrieland dapat dipilah menjadi 3 (tiga) be grouped into 3 (three) categories: sales
macam, yaitu penjualan melalui kredit through bank credits (house/apartment
perbankan (KPR/KPA), penjualan tunai ownership loan); direct cash sales; and
langsung, dan penjualan tunai bertahap. deferred cash sales. Credit risk surfaces
Risiko kredit muncul pada sistem penjualan in a deferred cash sales method and
tunai bertahap dan sistem pembayaran an installment payment scheme as is
dengan cara mengangsur seperti yang applicable in home/apartment loans from
diterapkan pada kredit rumah/apartemen banks due to the probability of payment
dari perbankan, karena adanya peluang failure by consumers. To lower such risk
gagal bayar dari konsumen. Untuk impact, Bakrieland is exceedingly selective
mengurangi dampak risiko ini, Bakrieland in giving out credit through the deferred cash
sangat selektif dalam memberikan kredit sales scheme to its consumers; starting
dengan sistem penjualan tunai bertahap from its strategy in determining advance
kepada konsumennya, dimulai dari strategi payment, market segment selection to the
penetapan uang muka, pemilihan segmen fulfillment of requirements.
pasar hingga pemenuhan persyaratan-
persyaratannya.

B. Risiko Pasar B. Market Risk


Pangsa pasar yang cukup besar dan tumbuh A fairly sizeable market share that
secara signifikan menjadi daya tarik bagi demonstrates significant growth will appeal
pihak lain untuk terjun ke dalam industri to other parties, drawing them into the same
yang sama dengan yang digeluti oleh anak industry in which our subsidiaries are also
perusahaan. Situasi seperti ini berdampak engaged. Such circumstances will intensify
pada meningkatnya persaingan usaha dan business competition and the possibility of
kemungkinan terjadinya kelebihan pasokan excess market supply, thus property suppliers
di pasar, sehingga para pemasok properti will vie with each other to win over as many
berlomba-lomba mendapatkan konsumen customers possible through various attractive
sebanyak mungkin dengan berbagai penawaran offers.
yang menarik.

Ketatnya persaingan usaha dalam industri Fierce business rivalry in the property industry
properti dan beragamnya konsep yang and the wide array of concepts offered by
ditawarkan oleh pesaing berpotensi competitors may lower demand for Bakrieland
mengurangi permintaan atas produk-produk products. In dealing with this, Bakrieland
Bakrieland. Menghadapi hal ini, Bakrieland constantly strives to offer innovative products
selalu mengeluarkan produk yang inovatif to meet market needs and focuses on the
sehingga memenuhi kebutuhan pasar dan development of projects with proven and
memfokuskan pengembangan pada proyek- measurable performance. Furthermore, in the
proyek yang telah memiliki kinerja yang development of its vertical projects, Bakrieland
telah terukur selama ini. Selain itu, dalam adopts the take-up rate policy ranging from
pengembangan vertical project, Bakrieland 30% to 40% in starting the development of its
menerapkan take up rate policy sebesar 30- projects.
40% untuk memulai pembangunan proyeknya.

112
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
113
Annual Report 2010 Bakrieland

C. Risiko Operasional C. Operational Risk


1. Risiko Kinerja Anak Perusahaan 1. Subsidiary Performance Risk
Sebagai perusahaan induk non-operasional, As a non-operational parent company,
pendapatan dan laba operasi Perusahaan Bakrieland’s earnings and operating
merupakan kontribusi dari kinerja keuangan profit are contributions from the financial
anak perusahaan, sehingga Perusahaan performance of its subsidiaries, thus the
memiliki ketergantungan terhadap anak- Company is dependent on its subsidiaries.
anak perusahaan. Faktor-faktor yang Factors that may carry negative
dapat berdampak negatif terhadap kinerja consequences to the financial performance
keuangan anak perusahaan diantaranya of subsidiaries include the inability to
adalah ketidakmampuan memenuhi target meet predetermined targets, unstable
yang ditetapkan, kondisi makro ekonomi macroeconomic conditions, business losses
yang tidak stabil, kerugian usaha dan and others. A decline in business activities
sebagainya. Penurunan kegiatan usaha and subsidiary income will directly lower
dan penghasilan anak perusahaan secara Company earnings. In response to this
langsung akan menurunkan tingkat situation, Bakrieland rigorously monitors
pendapatan Perusahaan. Menyikapi kondisi and manages its subsidiaries by ensuring
ini, Bakrieland secara aktif melakukan the meticulous selection of all contractors,
pemantauan dan pengelolaan terhadap by applying an effective business system to
anak-anak perusahaannya dengan cara reduce business risks, by keeping abreast
melakukan seleksi ketat terhadap seluruh of information and by strengthening
kontraktor, menerapkan sistem usaha accountability with regard to business
yang baik untuk mengurangi risiko bisnis, decision-making related to subsidiaries. In
sekaligus secara aktif memperbaharui addition, Bakrieland has also established an
informasi dan memperkuat akuntabilitas Investment Committee directly answerable
untuk pengambilan keputusan bisnis di to the Board of Directors, assigned with the
lingkungan anak perusahaan. Disamping responsibility to conduct feasibility studies
itu, Bakrieland juga telah membentuk before giving approval for new projects
Komite Investasi yang bertanggung jawab to be implemented by subsidiaries. A
langsung kepada Direksi, bertugas untuk benchmark used in the approval of projects
melakukan uji kelayakan dan persetujuan is by determining IRR > 20%.
terhadap proyek baru yang akan dijalankan 2. Business Risk
oleh anak perusahaan. Salah satu acuan As an integrated property developer,
dalam persetujuan terhadap proyek adalah Bakrieland is engaged in varying lines
penetapan IRR > 20%. of business including landed residential,
2. Risiko Usaha condominium, office buildings,
Sebagai suatu perusahaan properti yang entertainment or recreation, shopping
terintegrasi, Bakrieland mempunyai lini centers and related infrastructure (toll road
bisnis yang beragam dalam bidang landed and clean water) which further expands
residential, kondominium, perkantoran, its business risks. To anticipate these
hiburan atau rekreasi, pusat perbelanjaan risks, in regard to business development
dan infrastruktur terkait (jalan tol dan Bakrieland never fails to start with a
air bersih), yang mengakibatkan risiko thorough evaluation of projects and applies
usahanya semakin meluas. Untuk due diligence in prudently determining
mengantisipasi risiko tersebut, dalam IRR. The Investment Committee takes part
memulai pengembangan usahanya in the evaluation and approval of every
Bakrieland selalu menerapkan evaluasi business development undertaken by
yang seksama dan melakukan uji tuntas business units.
(due diligence) dengan penetapan IRR yang
sangat ketat. Komite Investasi berperan
dalam evaluasi dan persetujuan setiap
pengembangan usaha yang akan dilakukan
oleh unit usaha.
Manajemen Risiko & Kepatuhan
Risk Management & Compliance

3. Risiko Sistem & Teknologi 3. Systems & Technology Risk


Risiko sistem & teknologi timbul sebagai Systems and technology risks arise
akibat adanya proses penyimpangan atau as the result of some form of system
ketidaksesuaian sistem dan teknologi and technological inconsistency or
dalam operasi Perusahaan. Kompleksitas incompatibility within Company operations.
sistem yang belum terintegrasi penuh A complex system that has yet to be fully
satu sama lain antara induk perusahaan integrated between the parent company
dan anak perusahaan dapat menimbulkan and subsidiaries can create disruptions in
gangguan terhadap sinkronisasi antara efforts to synchronize business activities
bisnis anak perusahaan dan induk of subsidiaries and parent company.
perusahaan. Bakrieland meminimalkan Bakrieland minimizes this problem by
masalah ini dengan menetapkan bahwa ensuring that subsidiaries adhere to
anak perusahaan menganut kebijakan company guidelines on systems and
penetapan sistem dan prosedur sesuai procedures which must conform to the
dengan induk perusahaan, baik dari segi parent company, both in terms of policies
kebijakan maupun teknologi. and technology.

D. Risiko Sumber Daya Manusia (SDM) D. Human Resources Risk


Risiko SDM berkaitan dengan penyimpangan Human resources risk is associated with any
hasil dari tingkat produktivitas yang diharapkan departure from expected productivity level
karena adanya variabel yang mempengaruhi outcomes due to the interplay of human
produktivitas kerja. Sebagai perusahaan variables that affect work productivity. As a
besar yang mengelola jumlah tenaga kerja large corporation that manages a sizeable
yang banyak dengan berbagai macam latar number of employees from diverse age groups
belakang usia dan pendidikan, Bakrieland and educational backgrounds, Bakrieland
akan mengalami tantangan dalam mencapai faces certain challenges in achieving Company
tujuan Perusahaan jika SDM tersebut tidak goals if human resources are poorly managed.
dikelola dengan baik. Indikator keberhasilan Success indicators for human resource
pengelolaan SDM di Bakrieland dapat dilihat management in Bakrieland can be observed
antara lain dari tingkat produktivitas yang from high productivity levels, low employee
tinggi, tingkat pergantian karyawan yang turnover, and low absenteeism rate, among
rendah, serta tingkat mangkir atau absensi others.
yang rendah.

Dalam mengelola risiko SDM, Bakrieland In managing its human resource risk,
selalu menempatkan sumber daya manusia Bakrieland at all times look upon its human
sebagai aset utama dalam mencapai tujuan resources as main assets in attaining Company
Perusahaan. Usaha yang telah dilakukan , goals. Efforts initiated to achieve this include
antara lain melaksanakan jajak pendapat opinion polls on employee satisfaction to
kepuasan karyawan guna mengetahui tingkat understand the extent to which employees
kepuasan karyawan terhadap berbagai hal are content with all aspects offered by the
yang telah diberikan oleh Perusahaan, selalu Company, participatory employee assessments
mengadakan penilaian kinerja karyawan that involve both supervisor and subordinate,
berbasis dua arah antara atasan dan bawahan, and competitive remuneration compared to
dan memberikan renumerasi yang kompetitif similar companies in the industry in order to
dengan perusahaan sejenis untuk menjaga sustain low employee turnover.
rendahnya tingkat pergantian karyawan.

114
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
115
Annual Report 2010 Bakrieland

E. Risiko Eksternal E. External Risk


1. Risiko Lingkungan 1. Environmental Risk
Risiko sosial dan politik yang timbul dalam Social and political risks that emerge in
pengembangan properti dapat terdiri dari property development are varied, including
berbagai jenis, diantaranya peraturan government laws on restrictions to foreign
pemerintah tentang pembatasan pemilikan ownership of property, tax regulations,
properti oleh warga negara asing, aturan natural disasters, criminal offenses and
perpajakan, bencana alam, kejahatan dan terrorism; all of which are beyond the
terorisme yang seluruhnya berada diluar control of the Company. Bakrieland spares
kendali Perusahaan. Bakrieland selalu no effort to meet the expectations of all
berusaha memenuhi ekspektasi seluruh stakeholders prior to the commencement
pemegang kepentingan sebelum memulai of a project. Through the implementation
suatu proyek. Melalui implementasi standar- of first-rate and predetermined standards,
standar terbaik dan terencana, risiko-risiko potential risks can be minimized by
yang mungkin timbul dapat diminimalisasi forecasting probable force majeure. All
dengan tetap memperkirakan force projects are insured, and take careful
majeure yang mungkin terjadi. Seluruh consideration of environmental factors to
proyek diasuransikan, serta senantiasa strike a balance between development and
memperhatikan faktor lingkungan environmental conservation.
sehingga terjadi keseimbangan antara
pembangunan dan kelestarian alam.
2. Risiko Hukum 2. Legal Risk
Dalam hubungan bisnis antara Perusahaan Business relations between the Company,
dan anak perusahaan dengan pihak ketiga including its subsidiaries and a third
terdapat potensi timbulnya sengketa party have the potential of inciting conflict
atau perkara hukum. Dalam hal kondisi resulting in a legal case. In the event
tersebut terjadi dan bernilai material, that this occurrence has a material
maka dapat mempengaruhi kegiatan usaha value, Company business activities and
dan pencapaian target laba Perusahaan. achievement of profit targets will be
Selanjutnya, adanya perubahan kebijakan affected. Furthermore, changes in legal
hukum yang ditetapkan oleh regulator policies stipulated by regulators which
yang harus dipatuhi oleh obyek hukum, must be complied with by all legal entities
juga dapat memberikan risiko hukum can also engender legal risks for the
bagi Perusahaan. Untuk meminimalisasi Company. To minimize the impact of these
dampak risiko hukum, Bakrieland secara legal risks, Bakrieland conscientiously
seksama mengikuti semua peraturan abides by all prevailing government laws
pemerintah dan hukum yang berlaku, dan and regulations, and ensures that every
memastikan bahwa setiap proyeknya telah project meets all legal requirements.
memenuhi seluruh unsur hukum. Segala The risks of legal prosecution filed by the
risiko tuntutan hukum masyarakat terhadap public on potential environmental impact
dampak lingkungan yang mungkin terjadi are minimized through compliance with
telah diminimalkan melalui pemenuhan all government requirements, notably
seluruh persyaratan pemerintah, terutama those associated with the handling of
yang berkaitan dengan penanganan environmental impacts.
dampak lingkungan.
Manajemen Risiko & Kepatuhan
Risk Management & Compliance

3. Risiko Reputasi 3. Reputation Risk


Risiko reputasi merupakan potensi hilang Reputation risk is the potential of any
atau hancurnya nama baik Perusahaan loss or damage to the Company’s image
karena penerimaan lingkungan and reputation as a result of a negative
eksternal yang rendah, yang disebabkan evaluation of the Company by external
ketidakmampuan perusahaan dalam parties. This evaluation may be due to
mengambil tindakan terhadap isu the inability of the Company to undertake
eksternal yang terkait dengan Perusahaan measures in response to external
dan ketidakmampuan dalam mengelola issues involving the Company or due to
komunikasi dengan pihak eksternal Company failure to appropriately manage
yang berkepentingan, sehingga dapat communication with relevant external
menimbulkan persepsi negatif terhadap parties, hence inciting an unfavorable
Perusahaan. Bakrieland selalu melakukan perception of the Company. Bakrieland
pencitraan (branding) terhadap produk- consistently projects the “Bakrieland”
produk yang dikeluarkan oleh unit brand image in the branding of products
usaha dengan citra merek ”Bakrieland”. offered by its business units. In addition,
Disamping itu, Bakrieland juga selalu Bakrieland also continues to maintain a
menjaga hubungan baik dengan harmonious relationship with the public
masyarakat luas maupun masyarakat at large and communities in proximity to
sekitar dimana suatu proyek dibangun, a development project, either through its
baik melalui program Corporate Social Corporate Social Responsibility programs
Responsibility maupun partisipasi dalam or participation in various community
berbagai proyek atau kegiatan masyarakat projects and activities. Relations with the
sekitar. Hubungan dengan publik dan public and the media are also constantly
media juga selalu dibina dengan adanya nurtured with the establishment of a
bagian khusus yang menangani bidang ini special division assigned to deal with public
yaitu Hubungan Masyarakat. relations.

116
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
SUMBER DAYA
MANUSIA
Human Capital

Selama beberapa tahun terakhir, Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) secara
bertahap melakukan transformasi fungsi SDM dari fungsi penunjang
menjadi mitra strategis Perusahaan. Dalam proses transformasi ini, Divisi
SDM secara aktif meningkatkan keterlibatannya dalam proses penyusunan
strategi bisnis Perusahaan sehingga dapat menyelaraskan kebutuhan SDM
dan organisasi dengan perkembangan bisnis yang ada.

Untuk mendorong pertumbuhan Bakrieland, pada akhir tahun 2009


Direksi telah mengambil beberapa keputusan strategis, yang mencakup
persiapan struktur organisasi, perancangan model bisnis baru, dan
peningkatan kompetensi SDM. Pada tahun 2010, kegiatan pengembangan
SDM difokuskan pada restrukturisasi organisasi induk perusahaan dan

Alignment of The Human Resource (HR) Division in the past several years has taken gradual
measures in transforming the human resource function from a supporting
human resource
role to becoming a Company strategic partner. During the transformation
and organizational process, the HR Division has actively heightened its involvement in preparing
needs with existing Company business strategy to align human resource and organizational
business developments needs with existing business developments.
are continuously
To propel Bakrieland’s growth, by the end of 2009 the Board of Directors had
undertaken to
initiated a series of strategic decisions associated with the setting up of the
elevate Bakrieland’s organizational structure, planning of new business models and enhancing
performance. human resource competencies. In 2010, human resource development
focused on organizational restructuring of the parent Company and business

118
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
119
Annual Report 2010 Bakrieland

Penyelarasan kebutuhan
SDM dan organisasi dengan
perkembangan bisnis yang ada
terus dilakukan untuk
mendorong kinerja Bakrieland
menjadi lebih baik.

unit-unit usaha untuk tingkat manajemen puncak. units for top management. This is implemented
Hal ini dilakukan melalui tahapan proses seleksi through a selection and personnel placement
dan penempatan SDM serta pengembangan process, as well as through competency building
kompetensi dan fungsional yang mencakup and functional enhancements that encompasses
efektivitas perorangan dan pelatihan teknis untuk personal effectiveness and technical training
tingkat manajemen puncak. Selain itu, Divisi for the upper management. In addition, the HR
SDM juga mengembangkan Sistem Informasi Division has also developed its Human Resource
SDM (HRIS) untuk korporasi dan unit usaha Information System (HRIS) for the corporate
untuk mempermudah serta mempercepat akses and business unit levels to ease and accelerate
informasi tentang layanan SDM secara akurat dan information access regarding HR service accurately
terkini. and up to date.

Langkah-langkah yang dilakukan oleh Divisi SDM Measures undertaken by the Human Resource
selama tahun 2010 adalah sebagai berikut: Division in 2010 included the following:

1. Restrukturisasi Organisasi 1. Organizational Restructuring


Divisi SDM bekerja sama dengan konsultan The HR Division in cooperation with an
independen merumuskan strategi bisnis independent consultant formulated business
serta struktur organisasi yang sesuai dengan strategies and organizational structure
perubahan strategi bisnis tersebut. Struktur compatible with changes to business strategies.
organisasi yang baru memiliki bentuk yang The new organizational arrangement presents
lebih mendatar, dengan masing-masing a flatter structure where each director is
direktur bertanggung jawab atas satu bidang accountable for a specified functional area.
fungsi. Dengan struktur ini diharapkan Within this modified organizational structure, it
pelaksanaan kegiatan menjadi lebih terfokus is expected that activity implementation will be
Sumber Daya Manusia
Human Capital

dan pengambilan keputusan menjadi lebih increasingly focused and help expedite decision
cepat, sehingga Bakrieland dapat meraih target making, all for the purpose of ensuring that
pertumbuhan yang tinggi di masa depan. Bakrieland attains high growth targets in the
future.

Untuk mendukung hal tersebut, Divisi SDM In relation to this, the HR Division has taken
melaksanakan program penyelarasan tim measures to align the top management team,
manajemen puncak, revisi deskripsi jabatan revise personnel job description from the
personil dari tingkatan Direksi hingga dua Board of Directors level to two tiers below, have
lapisan dibawahnya, penyusunan mekanisme in place an effective relationship mechanism
hubungan kerja korporasi dan unit usaha, serta at the corporate and business unit levels, and
penempatan personil untuk tingkat eksekutif di assign the most fitting personnel for executive
Unit Usaha. Hingga saat ini, struktur organisasi positions in business units. To date, the new
baru sudah mulai diimplementasikan dan organizational structure has been put into
deskripsi jabatan serta mekanisme kerja sudah effect, and job descriptions as well as work
disosialisasikan kepada manajemen puncak mechanisms have been informed and made
pada masing-masing Unit Usaha, bersamaan known to the upper management of each
dengan mekanisme kerja. Business Unit.

2. Perancangan Model Bisnis Baru 2. Design of New Business Model


Divisi SDM bekerja sama dengan konsultan The HR Division works together with an
independen mengejawantahkan rancangan independent consultant for applying a new
model bisnis baru dengan merestrukturisasi business model by restructuring corporate
organisasi korporasi dan unit usaha and business unit organizations based on the
berdasarkan fungsi masing-masing bisnis function of their respective units to guarantee
dengan tujuan agar lebih terfokus. Selain greater focus. Furthermore, a human capital
itu juga menyusun human capital roadmap, roadmap was also prepared, assessment
melakukan kajian atas sistem penghargaan of an employee appreciation system for
tingkat eksekutif, serta mengembangkan executive level was conducted, and the
program penyusunan Key Performance Index development of the  Key Performance Index
(KPI) dan memonitor KPI secara komputerisasi (KPI) was subsequently monitored through the
melalui HRIS. computerized HRIS.

3. Peningkatan Kompetensi 3. Building Competencies


Sejalan dengan perubahan model bisnis In line with changes to the business model,
yang terjadi, Divisi SDM perlu memetakan the HR Division needs to map out personnel
kompetensi personil khususnya pada tingkat competencies primarily at the executive level
eksekutif dengan menjalankan program by performing an assessment. Subsequently,
penilaian (assessment). Selanjutnya, Divisi the HR Division has rigorously built personnel
SDM melakukan pengembangan kompetensi competency and expertise through employee
dan keahlian melalui program pembinaan, development courses, as well as training
pelatihan dan pengembangan yang berkaitan and enhancement programs aimed at honing
dengan keterampilan, pengetahuan dan employee skills, knowledge and leadership in
kepemimpinan secara berkesinambungan. a continual manner. In 2010, the HR Division
Fokus pada tahun 2010 adalah peningkatan has decided to concentrate on programs that
kompetensi yang berkaitan dengan personal boost competencies in relation to the personal
effectiveness. effectiveness of company human resources.

Sebagai sebuah perusahaan properti terpadu, As an integrated property company, the


kekuatan personil Bakrieland terletak pada strength of Bakrieland’s personnel lies
kompetensi di bidang pengembangan bisnis with their proven competency in business
(konsep dan perencanaan), merger dan akuisisi development (conceptualization and
serta inovasi. Restrukturisasi organisasi planning), merger and acquisition as well as

120
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
121
Annual Report 2010 Bakrieland

diharapkan dapat meningkatkan kompetensi di innovation. Organizational restructuring is


bidang-bidang lainnya dan mendorong kinerja expected to enhance competencies in other
Bakrieland menjadi lebih baik. organizational areas and elevate Bakrieland’s
work performance well beyond company
expectations.

Human Resource Information System Human Resource Information System


Divisi SDM bekerja sama dengan Divisi Teknologi The HR Division together with the Information
Informasi telah memulai penerapan Human Technology Division has taken the initiative to have
Resource Information System (HRIS) di Bakrieland the Human Resource Information System (HRIS)
untuk meningkatkan efisiensi pelaksanaan bidang- in place in Bakrieland to boost implementation
bidang pekerjaan Divisi SDM. Dengan adanya efficiency of HR Division work functions. Through
HRIS, pihak manajemen dapat memperoleh HRIS, management can obtain real time and
informasi real time dan transparan mengenai transparent information and data related to human
data terkait SDM. Selain itu, HRIS memungkinkan resource. In addition, HRIS allows the company to
perusahaan mengurangi waktu dan biaya yang cut down on time wasted and costs incurred when
dikeluarkan apabila manajemen SDM dilakukan HR management was carried out manually.
secara manual.

Penerapan HRIS di Bakrieland telah dilakukan The application of HRIS in Bakrieland relates to
dalam hal penyimpanan data karyawan, penilaian the storage of employee records, performance
prestasi, dan rekrutmen. Pada tingkat Unit appraisal and recruitment. At the Business Unit
Usaha, sementara ini baru City Property dan level, only City Property and Toll Road Development
Pengembangan Jalan Tol yang menerapkan HRIS. have implemented HRIS. The further development
Pengembangan HRIS yang sudah terimplementasi of existing HRIS will also continue by augmenting
akan terus dilakukan dengan menambahkan modules for the establishment of KPI along
modul penyusunan KPI berikut penilaian kinerja with individual performance and competency
dan kompetensi individual, modul pelayanan assessment, in addition to modules on transaction
dukungan transaksi yang berkaitan dengan support services concerning human resource-
kegiatan SDM seperti modul absensi, kesehatan, related activities such as guidelines on attendance,
perjalanan dinas, dan cuti, serta modul kontrol health, official trips and work leave, as well as a
anggaran yang terintegrasi dengan transaksi module for budget control integrated into human
kegiatan SDM. resource activities.

Profil SDM HR Profile


Pada tahun 2010, jumlah karyawan Bakrieland In 2010, the number of employees in Bakrieland
dan Unit Usaha mencapai 2.572 orang, meningkat and Business Units reached 2,572 people,
dari 2.535 orang dibandingkan tahun sebelumnya. increasing from 2,535 employees compared to
Peningkatan ini terjadi sejalan dengan peningkatan the previous year. This growth runs parallel with
kebutuhan dalam Perusahaan. Namun demikian, Company’s increasing needs. The Hotel & Resort
terjadi penurunan jumlah karyawan di Unit Business Unit however, experienced a drop in the
Usaha Hotel & Resort dari 1.262 menjadi 1.157. number of employees from 1,262 to 1,157. This
Hal ini merupakan proses alamiah yang terjadi is due to a natural process that arises from the
sehubungan dengan masuknya Bali Nirwana incorporation of Pan Pacific Nirwana Bali Resort
Resort ke dalam Unit Usaha Hotel & Resort. into the Hotels& Resorts Business Unit.
Sumber Daya Manusia
Human Capital

Data Karyawan | Employee Statistics

Berdasarkan Level 1,178


By Level
966
907

441 758
353 370
281

74 82
11 5 9 5

2010 2009
BOC Sr. Management Supervisor Non-Staff
BOD Management Staff

Berdasarkan Pendidikan
1,251
By Education
1,116

751
626
517
470

186 194
141
50 87
1 1 41

2010 2009
S3 S1 SMU SD
S2 D III SLTP

Berdasarkan Usia
By Age
673 665
617
589

481 477 457


367
278
216 210 231

77 64
30

2010 2009
< = 25 Tahun | Year 31 - 35 Tahun | Year 41 - 45 Tahun | Year 51 - 55 Tahun | Year
26 - 30 Tahun | Year 36 - 40 Tahun | Year 46 - 50 Tahun | Year 55 Tahun ke atas | Year

122
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
123
Annual Report 2010 Bakrieland

Berdasarkan Status Kepegawaian Berdasarkan Jenis Kelamin


By Employee Status By Gender
1,844 2,061

1,763
1,352
1,183
1,053

836 772

2010 2009 2010 2009


Kontrak | Contract Laki-laki | Male
Permanen | Permanent Perempuan | Female

Berdasarkan Unit Usaha


By Business Unit
1,482

1,262

797
664

422 449

79 117 95
65

2010 2009
Holding Landed Residential Infrastructure & Toll Road
City Property Hotel & Resort

Pelatihan Berdasarkan Kompetensi | Training Based on Competency


Competency Grouping Generic Competency

Judgement
Conceptual Planning & Organizational Impact & Result
Manager Team Leadership Customer & Decision
Thinking Organizing Awareness Influence Orientation
Behavior Service making

Non Analytical Orintation


Initiative Flexible/Adaptable Team work
Manager Thinking

General Manager Project/


Product Technical Verbal Written Presentation Workload Numerical
Skill & & Non Negotiation Skill Program
Knowledge Knowledge Communications Communications Skill Management Skill
Knowledge Manager Management

Pelatihan Training
Salah satu kunci penting untuk menjaga kualitas One of the key elements in maintaining
kinerja Bakrieland adalah dengan mengembangkan Bakrieland’s performance quality relates to the
dan mendidik karyawan secara berkesinambungan. constant process of developing and educating its
Sepanjang tahun 2010 Bakrieland dan Unit Usaha pool of employees. Throughout 2010, Bakrieland
menyelenggarakan serangkaian kegiatan pelatihan and its Business Units organized many series of
dan pengembangan kompetensi karyawan, dengan training and competency enrichment programs
nilai total pengeluaran sejumlah Rp 1,27 miliar. for employees and allocated Rp 1.27 billion in total
expenditure.
Sumber Daya Manusia
Human Capital

Pada tahun 2010, pelatihan di Bakrieland dan Unit In 2010, training sessions in Bakrieland and
Usaha diarahkan pada personal effectiveness Business Units were focused on personal
dengan fokus pada pengembangan motivasi effectiveness by highlighting motivation
dan penyelarasan dengan budaya perusahaan. development and alignment with corporate
Pelatihan di tingkat Unit Usaha umumnya culture. Training at the Business Unit level mainly
bersifat pelatihan teknis seperti pemasaran dan involved technical training such as marketing and
keuangan. finance.

Rencana pelatihan tahun 2011 mencakup program Training plans for 2011 shall cover external
ekstern untuk kepemimpinan tingkat eksekutif, programs for executives, senior and middle
senior dan manajemen madya, serta program management levels and functional training
pelatihan fungsional seperti manajemen proyek, programs such as project management,
pemahaman dan keterampilan di bidang akuntansi enrichment of accounting and financial knowledge
dan keuangan, motivasi SDM, teknologi informasi, and skills, human resource motivation, information
hukum, dan lain-lain. technology, legal affairs and others.

Data Pelatihan/Seminar/Training/Kursus Holding & Group Tahun 2010


Training/Seminar/Course Data Holding & Group 2010

Tingkatan Perserta | Level Based Participant


Unit Bisnis
Business Unit Senior Prof/
Management Staff Non Staff
Management Supervisor
PT Bakrieland Development Tbk 49 63 12 5 0
City Property 30 384 110 152 0
Hotel & Resort 12 86 67 70 78
Landed Residential 24 96 160 435 55
Property-Related Infrastructure 19 66 9 0 0

Rencana Pelatihan Tahun 2011 | Training Plan for 2011

Tingkatan Perserta | Level Based Participant


Unit Bisnis
Business Unit Senior Prof/
Management Staff Non Staff
Management Supervisor
PT Bakrieland Development Tbk 55 71 17 15 -
City Property 34 430 123 170 -
Hotel & Resort 13 96 75 78 87
Landed Residential 27 108 179 487 62
Property-Related Infrastructure 21 70 20 12 -

124
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
125
Annual Report 2010 Bakrieland

Strategi dan Kebijakan 2011 Strategy and Policy in 2011


Memasuki tahun 2011, Divisi SDM masih Entering the year 2011, the HR Division remains
melanjutkan program-program SDM tahun committed to continuing human resource
sebelumnya, dengan lebih menitikberatkan pada programs held in the previous year with more
program yang mendukung terciptanya efisiensi, focus on programs that enhance efficiency, inspire
inovasi dan bernilai tambah, yang mencakup: innovation and create added value, which include
1. Pengembangan aspek kepemimpinan dan the following:
kemampuan SDM di unit usaha. 1. Leadership development and human resource
2. Pengembangan employee benefits khususnya capacity building in business units.
variabel kompensasi, seperti MESOP dan 2. Establishment of employee benefits primarily
fasilitas kesehatan. on compensation variables such as MESOP
3. Pembentukan talent pool melalui pemetaan and health facilities.
bakat dengan melakukan penilaian kembali 3. Creation of a talent pool through talent mapping
khusus untuk karyawan pada tingkat by conducting a re-assessment specifically for
manajerial, serta pengembangan program the managerial level, as well as management
management trainee. trainee development programs.
4. Bekerja sama dengan Direktorat Corporate 4. Working together with the Directorate of
Affairs, melakukan pencitraan Perusahaan Corporate Affairs in building a Company image
melalui program Bakrieland Goes to Campus, through the Bakrieland Goes to Campus
yang merupakan bagian dari perjalanan program as part of Bakrieland’s journey
Bakrieland menuju employer of choice di masa towards becoming the employer of choice in
depan. the future.
5. Penyempurnaan fasilitas modul-modul SDM 5. Improving other HR modules in HRIS along
lain di HRIS berikut penerapannya di Bakrieland with their implementation in Bakrieland and
dan Unit Usaha secara bertahap, dengan Business Units in stages, aimed at facilitating
tujuan untuk mempercepat dan meningkatkan and enhancing accuracy through a web-based
akurasi melalui sarana employee self service employee self-service mechanism.
berbasis web.
Information Technology
TEKNOLOGI
INFORMASI

Departemen Teknologi Informasi (TI) di Bakrieland berperan sebagai unit


yang mendukung kegiatan operasional di kantor pusat induk perusahaan
dengan menyediakan layanan support dan help-desk bagi para pengguna,
baik dalam hal penggunaan perangkat PC, jaringan internet, maupun
alat bantu presentasi lainnya. Dukungan yang telah diberikan meliputi
penyempurnaan prosedur standar administrasi, melakukan perawatan
dan perlindungan keamanan sistem teknologi informasi, meremajakan
perangkat keras, dan mengintensifkan penggunaan fasilitas internet. Selain
itu Departemen TI memberikan dukungan bagi Divisi Manajemen Risiko dan

Expansion of The Information Technology (IT) Department in Bakrieland plays a role


Information Technology as a unit supporting operations at the parent Company headquarters by
providing services and help-desk support for users, both in the use of PC,
usage is conducted in
internet, and other presentation aids. Supports that have been provided
stages with a final aim
include standard procedures of administration improvement, information
towards an integrated technology systems maintenance and security protection, hardware
system. renewal, and intensifying the use of internet facilities. In addition, the
IT Department provided support to Risk Management and Compliance

126
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
127
Annual Report 2010 Bakrieland

Perluasan penggunaan Teknologi


Informasi dilakukan secara
bertahap dengan tujuan akhir
menuju integrasi sistem.

Kepatuhan untuk menjalankan aplikasi berbasis Division to run a web-based application used in
web yang digunakan dalam rangka penerapan implementing the Monitoring System Database.
Database Monitoring System. Dalam rangka In order to improve service for its users, in 2010
meningkatkan layanan bagi para penggunanya, the IT Department added new devices to support
di tahun 2010 Departemen TI melakukan business operations. The IT Department also
penambahan perangkat baru untuk mendukung facilitated the use of information technology in the
operasional Perusahaan. Departemen TI juga fields of accounting, budget control, the Company
memfasilitasi penggunaan teknologi informasi di website, and the Human Resources information
bidang akuntansi, pengawasan anggaran, situs system.
Perusahaan, dan sistem informasi Sumber Daya
Manusia.

Di tingkat Unit Usaha, penerapan dan At the Business Unit level, IT applications
pengembangan TI dikoordinasikan oleh and development are coordinated by each IT
departemen TI masing-masing sesuai kebutuhan department according to its operational needs. IT
operasionalnya. Penerapan TI dilakukan secara implementation is done in stages while preparing
bertahap sambil mempersiapkan sumber daya competent human resources for operation.
manusia yang kompeten untuk menjalankannya.
Teknologi Informasi
Information Technology

Sejalan dengan mulai beroperasinya Hotel Aston In line with the Aston Bogor Hotel operation in
Bogor pada tahun 2010, Unit Usaha Landed 2010, Landed Residential Business Unit expanded
Residential memperluas penggunaan TI dalam the use of IT in its operational activities. The hotel
kegiatan operasionalnya. Hotel Aston Bogor uses the VHP system (Vision Hotel Program)
menggunakan sistem VHP (Vision Hotel Program) which generates integrated reports for preparing
yang menghasilkan laporan terintegrasi untuk the general ledger and records all hotel income
keperluan penyusunan buku besar dan mencatat by remote access. Meanwhile, at Bogor Nirwana
semua pemasukan hotel secara remote access. Residence, IT is utilized to support the financial
Sementara itu di Bogor Nirwana Residence, TI accounting and marketing activities. Going forward,
digunakan untuk mendukung kegiatan akuntansi the use of IT will be developed to include internal
keuangan dan pemasaran. Ke depan, penggunaan communication and external communication
TI akan dikembangkan untuk mencakup access.
komunikasi internal dan akses komunikasi ke
luar.

Di Pan Pacific Nirwana Bali Resort, Hotel & At Pan Pacific Nirwana Bali Resort, Hotel &
Resort  menerapkan sistem yang terintegrasi Resort implements an integrated system from
mulai dari pemesanan, penagihan, hingga sistem ordering and billing up to the accounting system.
akuntansi. Untuk sistem reservasi kamar dan For the room reservation system and worldwide
kegiatan pemasaran ke seluruh dunia, Hotel marketing activities, Hotel & Resort uses the
& Resort menggunakan piranti lunak Opera, Opera software, while to support the strata sales
sedangkan untuk mendukung sistem penjualan system, billing control system, and sending short
strata, sistem pengawasan penagihan, serta messages to buyers and installers it uses ePRO
pengiriman pesan pendek kepada pembeli software. Looking at the growing needs of the
dan pengangsur menggunakan piranti lunak community for internet connection, Hotel & Resort
ePro. Melihat berkembangnya kebutuhan provides free wifi in most of its properties.
masyarakat akan koneksi internet, Hotel & Resort
menyediakan  fasilitas wifi pada hampir seluruh
properti yang dimilikinya.

City Property menekankan pemanfaatan TI dalam City Property emphasizes the use of IT in building
hal pengelolaan gedung dan penerapan Human management and Human Resource Information
Resource Information System (HRIS). TI juga System (HRIS). IT is also utilized for financial
dimanfaatkan untuk kegiatan akuntansi keuangan, accounting, sales and marketing database. In
basis data penjualan dan pemasaran. Dalam hal building management, City Property uses the
manajemen gedung, City Property menggunakan ePRO software. In addition, City Property in
piranti lunak ePro. Selain itu, City Property bekerja collaboration with providers developed smart unit
sama dengan provider mengembangkan smart / building in The Groove project by implementing
unit/building dalam proyek The Groove dengan online CCTV system.
menerapkan sistem CCTV online.

128
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
129
Annual Report 2010 Bakrieland

Dalam menangani kebutuhan perangkat keras To handle its hardware and software needs,
dan lunak, Unit Usaha Infrastruktur Terkait Property Related Infrastructure Business
Properti melakukan kerja sama dengan Unit works with component manufacturers.
produsen komponen. Unit ini menggunakan TI The unit uses IT in expediting the toll tickets
dalam memperlancar pengumpulan tiket tol collection and vehicles clarification through the
dan klarifikasi kendaraan melalui pemanfaatan use of Automatic Vehicle Classification (AVC),
Automatic Vehicle Classification (AVC), mendukung supporting the implementation of the Enterprise
penerapan Enterprise Resource Program (ERP) Resource Program (ERP), which includes finance,
yang mencakup bidang keuangan, akuntansi, dan accounting, and other daily activities, developing
kegiatan sehari-hari lainnya, mengembangkan the Human Resource Information System (HRIS),
Human Resource Information System (HRIS), and monitoring operational activities in the field.
serta memonitor kegiatan operasional di Currently, the Bakrie Toll Road is one of toll road
lapangan. Saat ini Bakrie Toll Road merupakan developers that can directly monitor the traffic on
salah satu perusahaan pengembang jalan tol yang highways and activities at toll booths as well as by
dapat memonitor secara langsung lalu lintas di the operational office.
jalan tol dan kegiatan di gerbang tol dan kantor
operasional.

Memasuki tahun 2011, Departemen TI akan terus Entering 2011, the IT Department will continue
meningkatkan layanan dukungan kepada unit- to improve its support services to other business
unit kerja lainnya dengan cara menyempurnakan units by improving IT organization, enhancing IT
organisasi TI, meningkatkan infrastruktur TI, infrastructure, and formulating the integration
serta merumuskan pengintegrasian seluruh of systems both at the Parent Company and
sistem baik di tingkat Perusahaan Induk dan Business Units into a centralized corporate
Unit Usaha ke dalam suatu basis data korporasi database. The integrated system is expected to
yang tersentralisasi. Sistem yang terintegrasi provide fast, complete and accurate information
ini diharapkan akan menyediakan informasi that will improve the quality of decision-making at
yang cepat, lengkap dan akurat, sehingga Parent Company and Business Unit level, as well
meningkatkan kualitas pembuatan keputusan di as to facilitate the control process. At Business
tingkat Perusahaan Induk maupun Unit Usaha, Unit level, each IT department will continue to
serta memudahkan proses pengawasan. Pada expand services to other functions and improve
tingkat Unit Usaha, departemen TI masing-masing the quality of existing systems. All of these efforts
akan terus memperluas layanan ke fungsi-fungsi will support Bakrieland in achieving a better
lainnya dan meningkatkan kualitas sistem yang performance.
sudah ada. Kesemua hal ini akan memberikan
dukungan bagi peningkatan kinerja Bakrieland.
Keselamatan, kesehatan

Safety, Health, and Environment


& Lingkungan

K2L Sebagai Sebuah Komitmen


Sebagai perusahaan pengembang kawasan terpadu yang bergerak
di bidang pembangunan properti dan proyek infrastruktur terkait
properti, kegiatan operasional Bakrieland berkaitan erat dengan faktor
keselamatan, kesehatan dan lingkungan (K2L). Bakrieland berkomitmen
untuk menyediakan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi seluruh
staf, kontraktor, dan pihak ketiga yang terlibat dalam kegiatan usahanya.
Komitmen ini diwujudkan melalui ketentuan perusahaan terkait
keselamatan dan kesehatan kerja sebagai bagian dari Pedoman Perilaku
perusahaan.

Adapun prinsip-prinsip keselamatan dan kesehatan kerja yang tercantum


dalam Pedoman Perilaku adalah sebagai berikut:

Bakrieland is SHE As A Commitment


As a company that develops integrated areas through property development
committed to creating
and property-related infrastructure projects, Bakrieland’s operational
a safe and healthy activities are inextricably linked to aspects pertaining to safety, health and
working environment the environment (SHE). Bakrieland consistently strives to create a safe
for all parties involved and healthy working environment for its entire staff, contractors and third
parties involved in its business undertakings. This commitment is made
in its business
real through a set of company policies on occupational safety and health as
undertakings. part of the Company’s Code of Conduct.

The work safety and health principles as stated in Bakrieland’s Code of


Conduct are as follows:

130
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
131
Annual Report 2010 Bakrieland

Bakrieland berkomitmen untuk


menyediakan lingkungan kerja
yang aman dan sehat bagi
seluruh pihak yang terlibat
dalam kegiatan usahanya.

1. Menempatkan keselamatan sebagai nilai 1. Place occupational safety as the Company’s


utama Perusahaan dan berkomitmen untuk core value and likewise aim to ensure that
meyakini bahwa karyawan juga menempatkan employees also embrace safety as part of their
keselamatan sebagai bagian dari budaya kerja work culture and way of life.
dan cara hidup. 2. Value life above all else and manage risk
2. Menghargai nilai kehidupan diatas segalanya appropriately.
dan mengelola risiko dengan benar. 3. Not to compromise on safety and health for the
3. Tidak mengkompromikan nilai-nilai sake of profit and production.
keselamatan dan kesehatan demi mencapai 4. Constantly have first-rate occupational safety
keuntungan maupun produksi. and health systems and procedures in place
4. Secara terus menerus dan berkelanjutan and regularly improve on them in order to
mewujudkan dan meningkatkan system dan create a zero-accident workplace.
prosedur keselamatan dan kesehatan kerja 5. Apply work safety norms as an employment
yang terbaik guna menciptakan lingkungan requirement.
kerja yang bebas dari kecelakaan. 6. Guarantee that all employees, business
5. Melaksanakan norma keamanan kerja sebagai partners and other relevant parties are well
suatu persyaratan kepegawaian. informed and well trained, and demonstrate
6. Meyakini bahwa semua karyawan, mitrausaha, the commitment to improve work safety and
dan pihak-pihak terkait lain diinformasikan dan health mechanisms.
dilatih dengan baik, serta berkomitmen untuk 7. Take responsibility for complying with and
meningkatkan proses-proses keselamatan consistently communicate occupational safety
dan kesehatan kerja. and health principles.
7. Bertanggung jawab untuk menaati dan secara
terus menerus mengkomunikasikan prinsip-
prinsip keselamatan dan kesehatan.

Bakrieland menyadari pentingnya pengelolaan Bakrieland realizes the importance of responsibly


lingkungan secara bertanggung jawab demi managing the environment in the interest of
kelangsungan hidup manusia dan demi mankind’s continued existence and to sustain
mempertahankan daya saing perusahaan. the Company’s competitive edge. In concert with
Keselamatan, Kesehatan & Lingkungan
Health, Safety, and Environment

Bersama seluruh anak perusahaannya, Bakrieland its subsidiaries, Bakrieland continues to work
terus berusaha meminimalisasi dampak negatif towards minimizing the negative impact of its
terhadap lingkungan yang ditimbulkan dari business operations on the environment. Where
kegiatan usahanya. Dimanapun lokasi operasinya the Company has set up operations, Bakrieland
berada, Bakrieland berupaya mematuhi peraturan shall spare no effort to conform to prevailing
lingkungan dan tata cara berusaha yang berlaku. environmental regulations and business
procedures.

Pelaksanaan K2L SHE Implementation


Keberhasilan pelaksanaan K2L memerlukan kerja The successful implementation of SHE calls for
sama yang baik antara perusahaan, karyawan, constructive collaboration between the Company,
dan seluruh pihak terkait. Untuk itu, Bakrieland employees and all other relevant parties. Keeping
selain terus melakukan sosialisasi kepada para this in mind, in addition to educating employees
karyawan mengenai peran karyawan dalam K2L, on their pivotal role in applying SHE principles,
juga berupaya membina kerja sama dengan Bakrieland also seeks to foster cooperative ties
Pemda mau pun institusi lainnya. with the local government and other institutions.

Penerapan K2L pada unit usaha Bakrieland berada The implementation of SHE norms in Bakrieland’s
dalam pengawasan Divisi Operational Asset business units is under the supervision of the
Management, yang membawahi Departemen Operational Asset Management Division which
Kesehatan, Keselamatan, dan Lingkungan. oversees the Health, Safety and Environment
Departemen ini antara lain bertugas memastikan Department. This Department, among others,
berfungsinya seluruh peralatan keamanan helps to ensure the functioning of all building
gedung, lingkungan kerja yang memenuhi standar safety equipment, a workplace that meets health
kesehatan, keselamatan kerja bagi seluruh standards, occupational safety for all employees,
karyawan, dan keterampilan petugas keamanan and well-trained safety officers capable in
dalam bertugas dalam keadaan normal maupun handling normal and emergency situations.
darurat.

Untuk mengatasi berbagai masalah yang terkait In addressing various SHE-related issues
K2L dalam lingkup operasionalnya, Bakrieland within its operational scope, Bakrieland at all
senantiasa mengacu kepada perundangan dan times refers to rules and regulations set by the
peraturan Pemerintah, Depnaker, maupun instansi government, Ministry of Manpower and other
terkait lainnya. relevant institutions.

Skema perlindungan karyawan atas kecelakaan The employee protection scheme for occupational
kerja diwujudkan dalam bentuk: accidents covers the following:
1. Jamsostek melalui program JKK (Jaminan 1. Employee social security through the Work-
Kecelakaan Kerja). related Accident Insurance.
2. JKDK (Jaminan Kecelakaan Diri dan Kematian 2. Personal Accident and Life Insurance Outside
dalam Hubungan Kerja untuk diluar Jam of Working Hours.
Kerja). 3. Health Insurance provided by the insurance
3. Asuransi Kesehatan yang disediakan baik oleh company and the Company itself.
perusahaan asuransi maupun oleh Perusahaan
sendiri.

Khusus untuk bisnis pengembangan jalan tol, Specifically for the toll road development business,
asuransi all risks diterapkan bagi kegiatan an all risk insurance coverage is applied for its
operasional yang mencakup karyawan, konsumen, operational activities encompassing employees,
dan para pemangku kepentingan. Dalam keadaan customers and stakeholders. In the event of an
darurat dan kecelakaan, Bakrieland menyediakan emergency and accident, Bakrieland provides free
fasilitas gratis tim penyelamat, ambulans, mobil facilities including rescue teams, ambulances, tow
derek, dan patroli. trucks and patrol vehicles.

Penerapan K2L/K3 selalu menjadi persyaratan The application of SHE principles becomes
pada setiap pelaksanaan pekerjaan konstruksi a requisite for the implementation of every
dan dimasukkan dalam RKS (Rencana Kerja construction work and incorporated into the Work
Syarat-syarat) sejak proses tender. BSU, salah Plan and Requirements since the tender process.

132
Laporan Tahunan 2010 Bakrieland
133
Annual Report 2010 Bakrieland

satu anak perusahaan Bakrieland, juga telah BSU, one of Bakrieland’s subsidiaries also applies
menerapkan OHSAS 18001:2007 dalam semua OHSAS 18001:2007 in all building operational
kegiatan operasional gedung. Penerapan program activities. The on-site implementation of SHE
K2L dan OHSAS 18001:2007 di lapangan selalu and OHSAS 18001:2007 is periodically reviewed
ditinjau ulang secara periodik oleh konsultan yang by an appointed consultant and the building
ditunjuk dan tim K2L manajemen gedung. management’s SHE team.

Kegiatan Tahun 2010 Activities in 2010


Untuk memastikan penerapan OHSAS 18001:2007 To ensure a proper application of OHSAS 18001:2007
secara baik di unit-unit operasional, pada tanggal in the operational units, on 18 and 19 May 2010 the
18 dan 19 Mei 2010 BSU melakukan sosialisasi BSU conducted socialization activity to all building
ke bagian Housekeeping, Sumber Daya Manusia, operational sections including Housekeeping,
K2L, Perawatan, Keamanan, Tenant Relations Human Resource, SHE, Maintenance, Security,
dan Keuangan. Selain itu, Bakrieland terus Tenant Relations and Finance. In addition,
memelihara kerja sama dengan berbagai pihak, Bakrieland continued its cooperation with the
antara lain: following parties:
a. Tim K3 dari kontraktor untuk koordinasi a. The contractor’s occupational safety and
pelaksanaan K2L di berbagai lokasi proyek health team to coordinate SHE implementation
Bakrieland. in Bakrieland’s project settings.
b. Dinas Pemadam Kebakaran untuk pelatihan b. The Local Fire Department to hold fire fighting
evakuasi dan pemadaman kebakaran. and evacuation drills.
c. Penyewa dan kontraktor fitting-out dari c. Tenant and fitting out contractors hired
penyewa untuk melakukan pertemuan dalam by tenants to convene meetings on safety
rangka safety induction. induction.
d. Seluruh karyawan vendor/outsource, untuk d. All vendor/outsource employees to hold
melakukan pertemuan dalam rangka safety meetings on safety induction and joint
induction dan dalam menjalankan program implementation of SHE programs.
K2L bersama-sama. e. Hospitals, National SAR Agency and the Police
e. Rumah Sakit, Badan SAR Nasional (Basarnas), Force to deal with toll road accidents.
dan Kepolisian untuk menangani kecelakaan
lalu lintas di jalan tol.

Selama tahun 2010, tidak terdapat perubahan There are no significant regulatory changes made
peraturan yang signifikan, kecuali peraturan in 2010, except for Jakarta Provincial Government
Daerah DKI Jakarta No. 88 tahun 2010 terkait Regulation No. 88/2010 concerning the smoking
larangan merokok di lingkungan kerja dan ban in working and commercial environments. All
komersial. Seluruh peraturan dari departemen regulations issued by relevant ministries such as
terkait seperti Depnaker dan Pemda DLL the Ministry of Manpower and Local Traffic Office
telah dijalankan oleh Bakrieland maupun anak have been implemented by Bakrieland and its
perusahaannya. Tercatat ada 52 aturan yang subsidiaries. Some 52 regulations are being put
dijalankan untuk mendukung program K2L ini. into practice to support SHE-related programs.

Upaya untuk menyempurnakan sistem dan prosedur Efforts to improve systems and procedures will
K2L sehingga memenuhi standar internasional still continue until all international standards are
masih berlanjut. Melalui proses penilaian yang met. Through a rigorous assessment process,
ketat, Bakrieland berhasil meraih sertifikasi OHSAS Bakrieland succeeded in securing the OHSAS
18001:2007 pada akhir tahun 2010. 18001:2007 certification at the end of 2010.

Rencana Pengembangan Development Plan


Ke depan, beberapa program Bakrieland dalam The future plans for Bakrieland SHE-related
hal pengembangan K2L adalah: programs include:
1. Melakukan sertifikasi ISO 9001:2008 pada Unit 1. Implementation of ISO 9001:2008 certification
Usaha. in all work units.
2. Memproses sertifikasi gedung ramah 2. Follow-up on the Green Building Certification
lingkungan (Green Building Certification) for Bakrie Tower.
untuk Bakrie Tower. 3. Application of ISO 14000 on Environmental
3. Menerapkan ISO 14000 untuk Manajemen Management for Rasuna Epicentrum.
Lingkungan di kawasan Rasuna Epicentrum.

Anda mungkin juga menyukai