Muhammad Ilham Sholahuddin

195040107113001

1. Tanda adalah adalah jejak yang ditinggalkan penyebab yang dapat dikenali; misal:
kelompok telur, larva, pupa, dewasa, kotoran (frass), dan eksuvia (exuvie) (kulit bekas
ganti kulit.
Contoh: Tanda yang didapatkan dari telur hama Kumbang daun (Coleoptera
dascilida) yang menempel di daun pada tanaman budidaya

Gejala adalah perubahan-perubahan yang ditunjukkan oleh tanaman itu sendiri, sebagai
akibat adanya penyebab hama.
Contoh: Gejala yang disebabkan oleh semut peluru (Paraponera clavata) memakan
daun pada tanaman budidaya.

2. Fenologi merupakan studi peristiwa siklus hidup tanaman atau binatang secara periodik
dan bagaimana variasi musim dan antar musim berpengaruh. Fenologi secara umum
juga merujuk pada pengetahuan fenomena pertumbuhan dan proses perkembangan
organisme. Fenologi perlu dipelajari untuk menunjukkan kerangka waktu terhadap
berbagai fenomena biologis musiman, termasuk waktu berakhirnya kemunculannya.

3. Tahap perkembangan/umur tanaman terserang hebat

Serangan terjadi pada fase pembentukan crop, karena pada fase ini tanaman
mempunyai daun yang segar.
Tahap perkembangan penyakit merusak
 Penyakit merusak pada fase ulat, pada fase ini penyakit sangat membutuhkan banyak
makanan segar, sehingga penyakit ini akan memakan daun tanaman yang segar.
Jadi, ada hubungan fase pertumbuhan tanaman dan fase perkembangan OPT

4. Penyakit tanaman adalah keadaan keadaan abnormal karena gangguan yang

menyebabkan perubahan baik morfologi atau fisiologi pada tanaman yang disebabkan
olehg dua faktor yaitu factor biotik dan factor abiotik. Dampak akibat adanya penyakit
tanaman adalah terjadi kerugian karena menurunnya kualitas atau kuantitas atau
keduanya pada hasil produksi tanaman.

5. Aras Luka Ekonomi

keadaan dimana kepadatan populasi hama terendah yang dapat mengakibatkan
kerusakan ekonomi.
Ambang Ekonomi
Adalah kepadatan populasi hama yang memerlukan tindakan pengendalian untuk
mencegah terjadinya peningkatan populasi mencapai Aras Luka Ekonomi.
Aras Keseimbangan Umum
Adalah rata- rata kepadatan populasi hama untuk periode tertentu dan biasanya lama
tanpa ada campur tangan manusia dan tanpa terjadi perubahan.

6. Pada gambar Economic Threshold terjadi pada kondisi populasi hama kurang dari atau
sama dengan 20 dengan Yield (hasil panen) kurang dari atau sama dengan 1000.
Dengan demikian, populasi hama yang mungkin menyebabkan kerusakan yang nilainya
sama dengan biaya pengendalian (pestisida ditambah aplikasi). Populasi seperti itu
dikenal sebagai populasi' kritis atau impas. Penyemprotan hanya disarankan jika jumlah
serangga melebihi Economic Threshold (yaitu ketika nilai kerusakan kemungkinan
besar melebihi biaya pengendalian).
Pada gambar Economic Injury Threshold yaitu titik awal menurunnya pada saat Yield
(Hasil panen) berada pada titik 1000 dan populasi hama per hari berada pada titik 20.
Populasi hama akan terus meningkat akan mencapai kerusakan ekonomi sehingga harus
dilakukan Tindakan pencegahan dan akan menurunkan Yield (Hasil panen) seiring
bertambahnya hama.

7. Persiapan Tanah dan Nutrisi

Tanah sehat mendorong Kesehatan tanaman
Kesesuaian pH dan pemupukan adalah penting
Bahan organik yang tidak dikompos-kan mendorong munculnya OPT
Tanaman dengan nutrisi yang memadai dapat tumbuh lebih kuat, memungkinkan
mereka untuk lebih tahan terhadap kerusakan hama atau bersaing lebih baik dengan
gulma. Budidaya tanah dapat membunuh hama dengan memaparkannya ke sinar
matahari, predator dan melukai mereka
Rotasi
Menanam tanaman serupa pada tahun-tahun berikutnya cenderung meningkatkan
masalah hama, maka diperlukan rotasi tanam. Jumlah OPT akan berkurang jika
mengganti tanaman inang dengan tanaman lain untuk jangka waktu tertentu, sehingga
populasi OPT dapat dikurangi karena kurangnya inang.
Sanitasi
Pembuangan sampah, terinfestasi atau materi membusuk serta tanaman residu dari
sekitar dan di ladang dapat menghilangkan tempat berkembang biak untuk hama dan
membersihkan peralatan pertanian sebelum pindah dari area yang terinfeksi. Contoh
sanitasi yaitu memanen segera buah yang menunjukkan gejala terserang atau kelewat
masak, cara ini lebih efektif daripada memungut buah busuk yang sudah jatuh ke tanah
yang kemungkinan larva sudah keluar dan membentuk pupa di dalam tanah.