LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT

“PENYULUHAN TENTANG PENYAKIT MENULAR (TBC) DAN

PENYAKIT TIDAK MENULAR PADA REMAJA”
DI PONDOK PESANTREN RAUDLATUL MUBTADI’IN DESA GANJARAN

Disusun Oleh :

KELOMPOK 1

Abid Zainul M (1810001)

Fauza Akmal Fadhil S (1810012)
Fransiska Diah A (1810014)
Hurriyah (1810015)
Ifatur Rodhiyah (1810016)
Imroatul Solihah (1810017)
Kiki Ananda Ovilia (1810020)
Lafifah Amalia (1810021)
Nurul Fatimah (1810027)
Rahayu Putri Irwanti (1810030)
Rikha Ainun Nadia (1810033)
Willyanda Karunia P. (1810036)

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM DIPLOMA III

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KEPANJEN
2019
 KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulisan Laporan
kegiatan pengabdian masyarakat tentang “Penyuluhan penyakit menular (TBC)
dan penyakit tidak menular pada remaja” di Desa Ganjaran dapat terselesaikan
dengan baik.
Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa didalam pembuatan Laporan ini
terdapat banyak kekurangan. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran,
dan usulan demi perbaikan Laporan yang akan datang. Semoga Laporan ini dapat
bermanfaat dan dapat dipahami bagi pembaca.

Kepanjen,01 Desember 2019

Penyusun

i
 DAFTAR ISI

COVER
KATA PENGANTAR............................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................2
1.3 Tujuan......................................................................................................2
1.4 Manfaat....................................................................................................2
BAB II SOLUSI DAN TARGET CAPAIAN LUARAN................................4
BAB III METODE PELAKSANAAN
3.1Persiapan………………………………………………................5
3.2 Pelaksanaan……………………………………………...............6
3.3 Evaluasi………………………………………………….............9
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya………………………………………..............10
4.2 Jadwal Kegiatan………………………………………..............11
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan…………………………………………….............12
5.2 Saran…………………………………………………...............12
LAMPIRAN

1
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Akhir-akhir ini banyak perbincangan hangat mengenai penyakit menular
dan penyakit tidak menular pada remaja. Khususnya di wilayah kabupaten
Malang, dikarenakan semakin meningkatnya frekuensi kejadiannya pada
remaja di kabupaten Malang. Penyakit menular maupun penyakit tidak
menular menjadi penyebab utama kematian. Menurut (Vatimatunnimah,
2013). Penyakit menular sering juga disebut penyakit infeksi, karena penyakit
ini di derita melalui infeksi, virus, bakteri, atau parasit yang ditularkan dan
berbagai macam media seperti udara, jarum suntik, transfusi darah, tempat
makan, ataupun minum, dan lain sebagainya. Adapun contoh kasus yang
kami ambil ialah penyakit menular tuberculosis (TBC), jumlah penderita
Tuberculosis pada remaja di Kabupaten malang, mencapai 63,9% yang
tercatat.
Sedangkan untuk penyakit tidak menular itu sendiri adalah penyakit yang
disebabkan oleh kuman yang dikarenakan adanya masalah fisiologis atau
metabolisme pada jaringan tubuh manusia. Penyakit tidak menular adapun
contohnya seperti penyakit jantung, hipertensi, diabetes, kanker, dan lain
sebagainya. Penyakit tidak menular itu sendiri menjadi masalah besar di
masyarakat kabupaten Malang khususnya pada usia remaja. Menurut
(Riskesdas, 2018). Prevalensi penyakit tidak menular mengalami kenaikan
dibandingkan (Riskesdas,2013). Prevalensi kanker naik dari 1,4% (Riskesdas
2013) menjadi 1,8%, prevalensi jantung naik dari 7% menjadi 10,9%.
Berdasarkan pemeriksaan gula darah, diabetes melitus naik dari 6,9% menjadi
8,5%; dan hasil pengukuran tekanan darah, hipertensi naik dari 25,8%
menjadi 34,1%.
Peningkatan kejadian penyakit menular (TBC) dan penyakit tidak menular
berhubungan dengan peningkatan resiko akibat perubahan gaya hidup,
pertumbuhan populasi dan peningkatan usia harapan hidup. Strategi promosi
kesehatan dengan pemberdayaan masyarakat khususnya pada remaja

2
 mengharuskan partisipasi yang tinggi dari siswa-siswi itu sendiri sehingga
memberikan dampak yang signifikan pada perubahan perilaku.

1.2 Rumusan masalah

1. Apa pengertian penyakit menular TBC?
2. Apa cara yang harus dilakukan untuk pengobatan penyakit menular
TBC ?
3. Apa saja tanda dan gejala penyakit menular TBC?
4. Bagaimana cara pencegahan penularan penyakit menular TBC?
5. Apa pengertian penyakit tidak menular ?
6. Apa saja faktor resiko penyakit tidak menular ?
7. Apa saja macam- macam atau prevalensi penyakit tidak menular ?
8. Bagaimana upaya pencegahan tidak menular ?

1.3 Tujuan
Agar siswa- siswi mengetahui, memahami, dan mengenal tentang
penyakit menular (TBC) dan penyakit tidak menular

1.4 Manfaat
 Manfaat bagi siswa
Meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku dalam pencegahan
penyakit menular dan penyakit tidak menular, dan dapat memberikan
pengetahuan pada siswa-siswi tentang atau upaya pencegahan dari
penyakit menular dan penyakit tidak menular di lingkungan sekolah
maupun dilingkungan luar sekolah.
 Manfaat bagi pondok pesantren
Sebagai bahan masukan dalam menetapkan kebijakan- kebijakan
dengan sistem kewaspadaan dini yang berkaitan dengan program
pencegahan dan pengendalian pengendalian penyakit menulat (TBC)
dan penyakit tidak menular.

3
 Manfaat bagi penyuluh
Tujuannya untuk memperluas wawasan dan mematangkan cara
berfikir, sikap dan bertindak serta mempraktekkan ilmu yang telah
diperoleh dibangku kuliah khususnya dalam observasi dan analisa
masalah yang ada di lingkungan masyarakat serta upaya
pemecahannya. Selain itu dengan adanya program kegiatan ini
mahasiswa dapat memaknai arti dari pengabdian masyarakat dengan
cara terjun langsung ke masyarakat yang sesungguhnya.

4
 BAB II

SOLUSI DAN TARGET CAPAIAN LUARAN

SOLUSI

1. Dengan memberikan
PERMASALAHAN penyuluhan terhadap
remaja tentang factor
1. Maraknya penyakit menular (TBC) dan
resiko penyakit menular
penyakit tidak menular di kalangan
(TBC) dan penyakit tidak
remaja.
menular.
2. Adapun prevalensi penyakit menular
2. Kesadaran akan remaja
(TBC) mencapai 63,9% pada usia remaja.
itu sendiri untuk
3. Prevalensi penyakit tidak menular
menerapkan pola makan
dikalangan remaja antaranya : Prevalensi
yang benar, istirahat
kanker 1,4%, prevalensi jantung 10,9%,
cukup dan olahraga
diabetes melitus 8,5%; hipertensi 34,1%
secara teratur.
dan lain sebagainya.

OUTPUT PROSES UPAYA

PROGRAM
Evaluasi: Sosialisasi
“ Pemahaman dan pengetahuan Sasaran: Siswa/siswi MTS dan
Penyakit Menular (TBC) dan MA
Penyakit Tidak Menular
dikalangan remaja”

5
 BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Persiapan
Persiapan penyuluhan dilaksanakan selama kurang lebih dua minggu
proses persiapan meliputi pencarian dan pendataan lokasi yang kondisinya
sesuai dan bersedia menerima penyuluhan ini yang ada di Pondok pesantren
Raudlatul Mubtadi’in di wilayah Ganjar. Setelah mendapat perizinan
dilakukan observasi tentang keadaan umum siswa- siswi, mengobservasi di
lingkungan MTS/MA tersebut. Penyuluhan ini akan dilaksanakan oleh
anggota kelompok dibantu dengan dosen pembimbing. Selanjutnya rencana
pengorganisasian kegiatan: penyuluhan penyakit menular dan peyakit tidak
menular pada remaja, menggunakan jalur “Team Work” adalah sebagai
berikut :

Penyuluh :
Moderator :
1. Nurul Fatimah
Rahayu Putri Irwanti
2. Iffatur Rodhiyah

Ice Breaking : Fasilitator :

Pembimbing :
1. Fransiska Diah A 1. Fauza Akmal F.
2. Rikha Ainun Nadia Qori Fanani, M.Psi, 2. Imroahtul S.
3. Hurriyah Psikolog

Dokumentasi : Observer :

1. Abid Zainul M. 1. Kiki Ananda O.

2. Willyanda Karunia P. 2. Lafifah Amalia

6
3.2 Pelaksanaan
a. Peserta
Siswa-siswi MTS dan MA pondok pesantren Raudlatul Mubtadi’in di
Desa Ganjaran

b. Materi Pembelajaran
Materi tentang :
 Pengertian Penyakit menular (TBC) dan penyakit tidak
menular
 Faktor – faktor penyebab penyakit menular dan penyakit tidak
menular
 Jenis penyakit menular dan penyakit tidak menular
 Factor resiko penyakit menular dan penyakit tidak menular
 Upaya untuk mengatasi penyakit menular dan penyakit tidak
menular.

c. Metode Pembelajaran
1. Ceramah dan Tanya jawab
Ceramah dan tanya jawab merupakan metode penyampaian
materi secara lisan. Dalam ceramah dan tanya jawab ini, siswa
diberi pengetahuan dan arahan tentang hal-hal yang berkaitan
tentang penyakit menular dan penyakit tidak menular pada remaja,
kemudian siswa/siswi diperkenankan untuk bertanya dalam sesi
tanya jawab. Metode ceramah ini dinilai efektif jika diterapkan
dengan penyajian materi secara komunikatif dan didukung oleh
media agar siswa/siswi dapat memahami materi dan tertarik
menyimaknya.
2. Games
Games merupakan bagian dari ice breaking, yang bertujuan
untuk menghilangkan rasa bosan karena mendengar ceramah dari
pemateri.

7
d. Media pembelajaran
1. Pembagian booklet
Salah satu media yang menunjang penyuluhan pengetahuan
tentang penyakit menular dan tidak menular pada remaja adalah
booklet yang nantinya diberikan pada siswa/siswi yang telah
terjaring dalam penyuluhan ini.
2. Video
Diharapkan dalam pemutaran video ini siswa/siswi lebih
mendalami materi dan mampu menerapkannya dalam kehidupan
nyata.

D
u
N r Kegiatan
Kegiatan
o a Peserta
s
i

1 0 Persiapan Semua panitia

1. 7 a. Mempersiapkan dan hadir di tempat
. mencoba semua media yang akan yang telah
5 digunakan untuk memastikan bahwa ditentukan lebih
0 peralatan tersebut bisa digunakan awal dari jadwal
- sesuai dengan fungsinya. untuk
0 mempersiapkan
8 semua peralatan
. yang dibutuhkan
0 pada waktu
0 penyuluhan.

0 a. Persiapan Tempat
8 1. Penyuluhan dilakukan
. di Pondok pesantren Raudlatul
0 Mubtadi’in
0 2. Tempat sudah
-

8
 0 disiapkan sebelum acara dimulai
8 3. Peserta hadir ditempat
. yang telah ditentukan sesuai waktu
2 yang dijadwalkan
0 4. Regitrasi peserta atau
absensi

2 0 Pelaksanaan Siswa/siswi
2. 8  Pembukaan mendengarkan
. 1. Memberi salam dan
2 2. Memperkenalkan diri memperhatikan
0 3. Menjelaskan tujuan saat pemateri
- penyuluhan menjelaskan
0 4. Mengadakan games informasi yang
8 5. Pembagian Kuisioner diberikan
. mengenai
3 penyuluhan
0 pengetahuan

0 1. Memaparkan video : tentang penyakit

8 menular (TBC)
a. Pengertian
. dan penyakit
penyakit menular TBC
3 tidak menular
b. Pengobatan penyakit
0 pada remaja
menular TBC
-
c. Tanda dan gejala
0
penyakit menular TBC
9
d. Cara pencegahan
.
penularan penyakit menular TBC
4
e. Pengertian penyakit
0
tidak menular
f. Faktor resiko penyakit
tidak menular
g. Macam- macam atau
prevalensi penyakit tidak menular
h. Upaya pencegahan

9
 penyakit tidak menular

2. Memutarkan
video
3. Memberikan
kesempatan untuk bertanya
4. Menjawab pertanyaan
peserta
5. Membagikan kuisioner
evaluasi

0  Penutup
9 1. Menyimpulkan materi
. yang telah disampaikan
4 2. Dokumentasi panitia
0 dengan siswa/siswi MTS/MA
- 3. Salam penutup
1
0
.
0
0

3.3 Evaluasi
1. Pembagian kuisioner
Evaluasi keberhasilan kegiatan dilakukan melalui adanya
pembagian kuisioner dengan pertanyaan terstruktur. Kuisioner dibagian
dua kali, yang pertama yaitu di awal sebelum penyampaian materi yang
bertujuan untuk mengukur pengetahuan siswa/siswi tentang penyakit
menular (TBC) dan penyakit tidak menular. Kuisioner kedua dibagikan
setelah peserta menerima materi.
Dari metode pembagian kuisioner peserta yang awalnya tidak
mengetahui penyakit menular dan penyakit tidak menular bahkan tidak

10
 tau sama sekali tentang penyakit menular dan penyakit tidak menular jadi
mengetahui tentang penyakit menular dan penyakit tidak menular.
2. Evaluasi proses
Sasaran penyuluhan mempu mengikuti jalannya penyuluhan
dengan baik dan penuh antusias. Selama proses penyuluhan berlangsung,
sasaran aktif memberikan pertanyaan, sehingga tidak meninggalkan
tempat diadakannya penyuluhan dan acara penyuluhan dapat berlangsung
dan berjalan dengan baik.
3. Evaluasi hasil
Siswa/ siswi penyuluhan mengerti 80% tujuan dari apa yang telah
dijelaskaan dengan metode pemutaran video.

BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

N Jumlah
Jenis Pengeluaran Biaya
o Satuan
1 Peralatan penunjang
 Bookl @ 10 buah Rp. 350.000,-
et
 Kuisi @ 120 Rp.
oner 30.000,-
lembar
2 Hadiah
 Parsel @ 2 buah Rp. 100.000,-
3 Konsumsi
a. Peserta
 Snack @ 6 pack Rp. 75.000,-
b. Panitia & Pembimbing
 Aqua @ 1 dus Rp. 25.000,-
(uk. Kecil)
 Kue @ 13 kotak Rp. 40.000,-

11
 Total keseluruhan Rp. 620.000,-

4.2 Jadwal Kegiatan

No Kegiatan Pelaksanaan
Minggu ke -

1 2 3 4

1 Persiapan ijin, koordinasi

dengan pihak sekolah

2 Sosialisasi dan pelatihan

3 Praktik penerapan

4 Evaluasi dan monitoring

5 Pelaporan dan seminar

12
 BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Perbedaan penyakit menular dan tidak menular memerlukan pendekatan
ilmu pengetahuan tersendiri, mulai dari penentuan sebagai masalah kesehatan
masyarakat sampai pada upaya pencegahan dan penanggulangan-nya.
Penyakit menular umumnya diagnosis-nya mudah, rantai penularan-nya
jelas,banyak ditemui di negara berkembang agak mudah mencari penyebabnya
sedangkan penyakit tidak menular banyak ditemui di negara indrustri tidak
ada rantai penulara, diagnosis-nya sulitdan membutuhakan biayayang relatif
mahal.

5.2 Saran
1. Bagi pondok pesantren
Agar lebih mengendalikan faktor- faktor resiko dari penyakit
menular (TBC) dan penyakit tidak menular , lebih menekankan bagi

13
 siswa-siswa pondok pesanren Raudlatul Mubtadi’in agar menerapkan
perilaku hidup sehat.
2. Bagi siswa-siswi
Agar lebih meningkatkan kesadaran terhadap individu masing-
masing, bahwa perilaku hidup sehat itu penting dengan cara cek
kesehatan secara rutin, rajin aktivitas fisik, kelola stress,diet seimbang
dan lain sebagainya.

14
 LAMPIRAN

KUISIONER I

Nama :

Kelas :

Soal

1. Menurut kalian apa yang kalian tahu tentang TBC itu ?

a. Penyakit menular yang di sebabkan oleh microbacterium tuberculosis

b. Penyakit Telinga Banyak Cairan
c. Penyakit menular yang berbahaya

2. Apa salah satu pencegahan yang paling tepat agar tidak tertular penyakit
TBC?

a. Istirahat cukup minimal 9 jam

b. Memakai masker penutup wajah
c. Makan makanan 4 sehat 5 sempurna

3. Apa kepanjangan dari PTM ?

a. Penyakit Tidak Menular

b. Penyakit Tidak Merugikan
c. Penyakit Tidak Menstruasi

4. Sebutkan macam – macam penyakit tidak menular ?

a. Diabetes, Hipertensi, stress

b. Batuk dan flu
c. HIV / AIDS

5. Apa salah satu upaya yang harus kalian lakukan agar tidak terkena penyakit
tidak menular ?

a. Cek kesehatan ke pelayanan kesehatan secara rutin

b. Cek kesehatan bila sudah sakit saja
c. Istirahat dan minum air putih yang cukup
 KUISIONER II

Nama :

Kelas :

1. Apa yang anda ketahui tentang penyakit tidak menular (PTM) ?

2. Sebutkan salah satu jenis penyakit tidak menular (PTM) ?

3. Apa yang anda ketahui tentang penyakit TBC ?

4. Apa saja tanda dan gejala dari penyakit TBC ?

5. Sebutkan salah satu cara pencegahan dari penyakit tidak menular (PTM)
dan penyakit TBC?

6. Menurut anda seberapa pentingnya mengikuti kegiatan penyuluhan ini?

a. Tidak penting
b. Cukup penting
c. Penting
d. Sangat penting
7. Bagaimana metode penyampaian materi penyakit tidak menular (PTM)
dan TBC?
a. Tidak memuaskan
b. Cukup memuaskan
c. Memuaskan
d. Sangat memuaskan
8. Bagaimana isi dari materi tentang penyakit tidak menular (PTM) dan
TBC?
a. Tidak menarik
b. Cukup menarik
c. Menarik
d. Sangat menarik

2
Presentase untuk penyuluh
Skor (1-10)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Saran untuk penyuluh

.............................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

.............................................................................................................................................

3
4