Anda di halaman 1dari 7

PRESENTASI KASUS

ONCOCYTOMA

Presentator
dr. Ines Camilla Putri

Pembimbing :
Dr.dr. Rita Cempaka S, Sp. PA

BAGIAN PATOLOGI ANATOMI


Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat & Keperawatan Universitas Gadjah
Mada / RSUP DR. Sardjito
Yogyakarta
2019
PENDAHULUAN Istilah oncocytoma digunakan
untuk menggambarkan berbagai lesi
neoplastik jinak yang diidentifikasi secara pekerjaan dalam metalurgi bubuk selama
histologis sebagai sel – sel onkosit. 12 tahun, menunjukkan kemungkinan
Onkosit adalah sel yang membesar dengan peran riwayat pajanan dalam patogenesis
sitoplasma granular eosinofilik dan inti tumor ini.5,6
vesikular. Hiperplasia ini disebabkan oleh Tidak ada kecenderungan seks
adanya delesi DNA mitokondria yang pada tumor onkositoma, sedangkan
menyebabkan proliferasi mitokondria yang karsinoma onkosit menunjukkan sedikit
luas dan abnormal.1-4 dominasi laki-laki. Tinjauan pustaka
Tumor langka ini dapat berasal mengungkapkan usia rata-rata diagnosis
dari banyak jaringan yang berbeda, untuk onkositoma dan karsinoma onkosit
termasuk tiroid, ginjal, dan korteks adalah 60 tahun, tetapi dengan rentang usia
adrenal. Pada bagian kepala dan leher yang luas untuk diagnosis, tidak seperti
terdapat di dalam jaringan epitel kelenjar kelenjar ludah yang didiagnosis dominan
ludah. Tumor ini sangat jarang dengan pada usia lanjut. Mengingat tidak jelas
angka kejadian kurang dari 1% dari tumor apakah faktor durasi paparan pekerjaan
kelenjar salivary mayor. Sejumlah kecil dan lingkungan yang signifikan
oncocytoma telah ditemukan mengenai mempengaruhi pertumbuhan tumor ini.
kelenjar ludah minor orofaring, laring, dan Diagnosis onkositoma dan
nasalcavity.2,3 Sebagian besar lesi onkosit karsinoma onkosit tergantung pada gejala
bersifat jinak, namun, ada beberapa kasus utama yang muncul dan kecurigaan klinis
onkositoma ganas dalam kelenjar saliva, diikuti oleh pencitraan dan biopsi jaringan.
pankreas, ginjal dan adrenal. 2,3 Bagaimanapun, manifestasi awal relatif
Penyebab sinonasal onkositoma tidak spesifik. Gejala paling umum adalah
dan Onkositik carsinoma belum diketahui. epistaksis unilateral, sumbatan hidung, dan
Carcinoma hidung khususnya rinorea, yang merupakan gejala sugestif
adenokarsinoma, sangat terkait dengan untuk lesi tumor rongga sinonasal, tetapi
kontak pekerjaan yang dihadapi seperti tidak sensitif atau spesifik. Predilesi yang
pengerjaan kayu, sedangkan penggunaan paling umum dari tumor ini dalam
radiasi telah dikaitkan dengan tumor sinonasal adalah rongga hidung, tetapi
kelenjar ludah di samping beberapa keterlibatan nasofaring, nasolacrimalduct,
paparan industri pekerjaan. Abe et al dan sinus paranasal pernah dijelaskan.5
melaporkan kasus karsinoma onkosit Durasi gejala sebelum diagnosis
sinonasal dengan metastasis regional dan bervariasi, mulai dari epistaksis akut
jauh di mana pasien memiliki paparan hingga beberapa tahun obstruksi hidung.

1
Pasien datang dengan gejala selama lebih dari setengah kasus dengan menggunakan
dari satu tahun, rata-rata 19 bulan sebelum pendekatan Rhinotomi lateral dan
didiagnosis. Lama penegakkan diagnosis Caldwell-Luc.6,7
disebabkan karena gejala awal pasien yang
tidak spesifik. Semakin lama gejala
LAPORAN KASUS
dirasakan semakin besar peluang tumor
Pasien, perempuan, 50 tahun
mendestruksi jaringan sekitar dan semakin
datang ke Poliklinik THT RSUP dr.
besar kemungkinan terjadi transformasi
Sardjito dengan keluhan hidung tersumbat
kearah keganasan. Oleh karena itu, ketika
dirasakan sejak 5 tahun yang lalu disertai
gejala ini bersifat unilateral,dan dicurigai
dengan keluhan keluar ingus campur lendir
adanya tumor harus segera dilakukan
darah (+) dan gangguan penciuman (+).
pemeriksaan lebih lanjut untuk
Hidung tersumbat awalnya hanya sebelah
memastikan adanya keganasan atau tidak.6
kanan namun kemudian hidung kiri juga
Mengingat kelangkaan tumor ini,
tersumbat sejak 2 tahun terakhir dan
tidak ada pendekatan manajemen standar.
semakin memberat 3 bulan terakhir.
Beberapa teknik bedah yang berbeda
Keluhan nyeri kepala, telinga berdenging,
dilaporkan dalam literatur, termasuk
penglihatan ganda disangkal. Keluhan
pendekatan bedah terbuka dan endoskopik,
telinga dan tenggorokan disangkal.
di samping variabel penggunaan
Pada pemeriksaan fisik didapatkan
radioterapi.6,7
keadaan umum pasien tampak sakit ringan,
Prinsip penanganan onkositoma kesadaran kompos mentis, tekanan darah
adalah dengan eksisi bedah. Ada beberapa 127/80 mmHg, Frekuensi nadi 80x/menit,
pendekatan eksisi yang digunakan untuk frekuensi nafas 18 x/menit, suhu 36,5o C.
mengeksisi tumor sinonasal onkositik. Pemeriksaan otoskopi auris dextra dan
Keterbatasan laporan kasus terhadap tumor sinistra tampak kanalis akustikus eksternus
ini menyebabkan keterbatasan informasi dalam batas normal, membran timpani
mengenai pendekatan operasi dan batas intak, reflek cahaya positif. Pada
atau margin reseksi. Spesialis bedah THT- pemeriksaan rhinoskopi anterior tampak
KL (Otolaringologist), untuk kasus tumor massa kemerahan licin memenuhi cavum
sinonasal sekarang ini mulai dilakukan nasi dextra dan sebagian cavum nasi
teknik pembedahan dengan pendekatan sinistra. Pada pemeriksaan rinoskopi
bedah endoskopi. Sebaliknya teknik posterior tampak massa kemerahan licin
pembedahan terbuka dilaporkan pada lebih memenuhi koana. Pada pemeriksaan

2
orofaring dan laringoskopi dalam batas dominan asiner. Sel-sel tumor monomorf,
normal. berukuran sedang dengan sitoplasma
Pada pemeriksaan nasoendoskopi banyak, bervakuola. Inti bulat dan oval,
pada cavum nasi dextra dan sinistra pada umumnya terletak di basal, dengan
tampak massa kemerahan, permukaan kromatin halus. Mitosis sulit ditemukan.
licin, rata dan mudah berdarah dengan Stroma jaringan ikat dengan dilatasi
discharge (+). Pada pemeriksaan MSCT pembuluh darah dan area perdarahan,
Scan Nasofaring pada potongan aksial dan disebuk limfosit cukup. Tidak didapatkan
koronal tampak lesi isodens dicavum nasi tanda ganas. Dengan kesimpulan Jaringan
dextra berbatas tegas yg meluas ke biopsi cavum nasi dextra: Salivary gland
posterior sampai ke nasofaringeal space type adenoma. Didapatkan gambaran yang
serta tampak dinding nasofaring intak, sama dengan sediaan saat ini. Oncocytoma
torus tubarius, fossa rosenmuller simetris. merupakan salah satu tipe salivary gland
Pada pemeriksaan Biopsi jaringan type adenoma di cavum nasi.
di poli dengan hasil mikroskopik Sediaan
menunjukkan: tumor epitelial yang DISKUSI
tersusun tubuler, sel- sel monomorf, Oncocytoma adalah tumor langka
ukuran kecil, sitoplasma cukup, basofilik, yang dapat berasal dari banyak jaringan
bergranuler, inti bulat, kromatin halus, yang berbeda, termasuk tiroid, ginjal, dan
tidak dijumpai tanda ganas dengan kesan korteks adrenal. Pada bagian kepala dan
biopsi massa cavum nasi dextra : leher terdapat di dalam jaringan epitel
Oncocytoma. kelenjar ludah. Tumor ini sangat jarang
Dari anamnesis, pemeriksaan fisik, dengan angka kejadian kurang dari 1%
dan pemeriksaan penunjang, pasien dari tumor kelenjar salivary mayor.
didiagnosis dengan Massa Cavum Nasi Sejumlah kecil oncocytoma telah
Dextra (PA: Oncocytoma). ditemukan mengenai kelenjar ludah minor
Pasien telah dilakukan tindakan orofaring, laring, dan nasalcavity.
Ekstirpasi massa dengan pendekatan Sebagian besar lesi onkosit bersifat jinak,
Endoscopic sinus surgery (ESS). Jaringan namun, ada beberapa kasus onkositoma
yang diambil dilakukan biopsi dan ganas dalam kelenjar saliva, pankreas,
pemeriksaan histopatologi dengan hasil ginjal dan adrenal.2,3
mikroskopik sediaan menunjukkan Gejala paling umum adalah
jaringan yang dilapisi oleh epitel thoraks epistaksis unilateral, sumbatan hidung, dan
bersilia dengan tumor yang tersusun rinorea, yang merupakan gejala sugestif

3
untuk lesi tumor rongga sinonasal, tetapi serta tampak dinding nasofaring intak,
tidak sensitif atau spesifik. Predilesi yang torus tubarius, fossa rosenmuller simetris.
paling umum dari tumor ini dalam Pada pemeriksaan Biopsi di poli
sinonasal adalah rongga hidung, tetapi dengan hasil mikroskopik Sediaan
keterlibatan nasofaring, nasolacrimalduct, menunjukkan: tumor epitelial yang
dan sinus paranasal pernah dijelaskan.2,3 tersusun tubuler, sel- sel monomorf,
Pada kasus ini, keluhan hidung ukuran kecil, sitoplasma cukup, basofilik,
tersumbat dirasakan sejak 5 tahun yang bergranuler, inti bulat, kromatin halus,
lalu disertai dengan keluhan keluar ingus tidak dijumpai tanda ganas dengan kesan
campur lendir darah (+) dan gangguan biopsi massa cavum nasi dextra :
penciuman (+). Hidung tersumbat awalnya Oncocytoma.
hanya sebelah kanan namun kemudian Sedangkan dan pemeriksaan
hidung kiri juga tersumbat sejak 2 tahun histopatologi dengan hasil mikroskopik
terakhir dan semakin memberat 3 bulan Sediaan menunjukkan jaringan yang
terakhir. Keluhan nyeri kepala, telinga dilapisi oleh epitel thoraks bersilia dengan
berdenging, penglihatan ganda disangkal. tumor yang tersusun dominan asiner. Sel-
Dari hasil pemeriksaan fisik pada sel tumor monomorf, berukuran sedang
pemeriksaan rhinoskopi anterior tampak dengan sitoplasma banyak, bervakuola.
massa kemerahan licin memenuhi cavum Inti bulat dan oval, pada umumnya terletak
nasi dextra dan sebagian cavum nasi di basal, dengan kromatin halus. Mitosis
sinistra. Pada pemeriksaan rinoskopi sulit ditemukan. Stroma jaringan ikat
posterior tampak massa kemerahan licin dengan dilatasi pembuluh darah dan area
memenuhi koana. Tidak teraba massa pada perdarahan, disebuk limfosit cukup. Tidak
leher. didapatkan tanda ganas. Dengan
Pada pemeriksaan nasoendoskopi kesimpulan Jaringan biopsi cavum nasi
pada cavum nasi dextra dan sinistra dextra: Salivary gland type adenoma.
tampak massa kemerahan, permukaan Didapatkan gambaran yang sama dengan
licin, rata dan mudah berdarah dengan sediaan saat ini. Oncocytoma merupakan
discharge (+). Pada pemeriksaan MSCT salah satu tipe salivary gland type
Scan Nasofaring pada potongan aksial dan adenoma di cavum nasi.
koronal tampak lesi isodens dicavum nasi Peran Histopatologi sangat
dextra berbatas tegas yg meluas ke penting untuk diagnosis onkositoma dan
posterior sampai ke nasofaringeal space karsinoma onkosit. Onkosit, sel dominan
pada onkositoma dan karsinoma onkosit,

4
adalah sel polihedral besar dengan pendekatan Endoscopic sinus surgery
sitoplasma eosinofilik granular karena (ESS).
kandungan mitokondria yang banyak. Kasus tumor sinonasal sekarang
Sebagai catatan, onkositoma dan ini mulai dilakukan teknik pembedahan
karsinoma onkosit bukan merupakan dengan pendekatan bedah endoskopi.
tumor yang umum pada tumor leher - Sebaliknya teknik pembedahan terbuka
kepala.7 Diagnosis Banding untuk tumor dilaporkan pada lebih dari setengah kasus
kelenjar ludah onkosit terutama meliputi dengan menggunakan pendekatan
tumor Warthin dan karsinoma saluran Rhinotomi lateral dan Caldwell-Luc.10,11
saliva, sedangkan Diagnosis banding untuk Bila dibandingkan dengan
tumor saluran aerodigestif oncocytic pendekatan bedah terbuka, pendekatan
adalah papilloma Schneiderian (tipe endoskopi memberikan akses ke rongga
oncocytic). Diagnosis berdasarkan deteksi hidung dan aparatur nasolakrimal serta
mitokondria Phosphotungstic acid visualisasi yang sangat baik. Pendekatan
hematoxylin (PTAH) dengan mikroskopik endoskopi tergantung pada pencitraan pra
electron.8 Ultra structure dengan operasi yang optimal dan pengalaman tim
mikroskopik elektron adalah bentuk bedah.10 Pendekatan multidisiplin,
diagnosa terbaik.9 berbasis tim dapat membantu
Karsinoma oncocytic dibedakan memfasilitasi reseksi yang tepat ketika
dari oncocytomas dengan banyaknya penyakit melibatkan orbit dan dasar
mitosis dan pleomorfisme seluler dengan tengkorak.9-11
adanya invasi lokal atau infiltrasi secara
histologis; perineural, intravaskular, atau RINGKASAN
invasi limfatik, dan metastasis regional Pasien perempuan berumur 50
atau metastasis jauh.9 Definisi ini pada tahun datang ke poliklinik THT RSUP Dr.
awalnya menggambarkan onkositoma Sardjito dengan keluhan utama kedua
kelenjar ludah mayor (Major salivary hidung tersumbat sejak 5 tahun yang lalu.
glands); Namun, telah digunakan untuk Pasien didiagnosis dengan massa cavum
membedakan antara onkositoma sinonasal nasi dengan hasil pemeriksaan
dan karsinoma onkosit.10,11 histopatologi Oncocytoma. Pada pasien ini
Pasien ini didagnosis dengan dilakukan ekstirpasi massa dengan
Massa cavum nasi dextra (PA: pendekatan endoskopic sinus surgery
Oncocytoma) dan telah dilakukan (ESS).
tindakan Ekstirpasi massa dengan

5
DAFTAR PUSTAKA 7. Wakely PE Jr. Oncocytic and
1. D.W. Cotton, Oncocytomas, oncocyte-like lesions of the head
Histopathology 16 (5) (1990) 507– and neck. Ann Diagn Pathol.
509.[2] 2008;12:222– 230.
2. V. Máximo, E. Rios, M. Sobrinho- 8. Fons ME, Poetker D, Wakely PE
Simões, Oncocytic lesions of the Jr. Oncocytoma of the nasal cavity:
thyroid, kidney,salivary glands, a case report. Ear Nose Throat J.
adrenal cortex, and parathyroid 2013;92:E17–19.
glands, Int. J. Surg. Pathol. 22 (1) 9. Gray SR, Cornog JL Jr, Seo IS.
(2014) 33–36.[3] Oncocytic neoplasms of salivary
3. W.C. Faquin, C.N. Powers, glands: a report of fifteen cases
Oncocytic tumors: oncocytoma, including two malignant
warthin tumor, andacinic cell oncocytomas. Cancer.
carcinoma, in: W.C. Faquin, C.N. 1976;38:1306– 1317.
Powers (Eds.), Salivary 10. Vergez S, Martin-Dupont N,
GlandCytopathology. Essentials in Lepage B, De Bonnecaze G,
Cytopathology Series, vol. 5, Decotte A, Serrano E. Endoscopic
Springer, Boston, MA,2008, pp. vs transfacial resection of sinonasal
P131–P158.[4] adenocarcinomas. Otolaryngol
4. M.A. Luna, Salivary glands, in: Head Neck Surg. 2012;146:848–
B.Z. Pilch (Ed.), Head and Neck 853.
Surgical Pathology,Lippincott, 11. Shin M, Kondo K, Hanakita S, et
Williams and Wilkins, al. Endoscopic trans nasal approach
Philadelphia, PA, 2001, pp. 284– for resection of locally aggressive
349.[5] tumors in the orbit. J Neurosurg.
5. Hamperl H. Benign and malignant 2015;123:748–759.
oncocytoma. Cancer.
1962;15:1019–1027
6. Abe T, Murakami A, Nakajima N,
et al. Oncocytic carcinoma of the
nasal cavity with widespread
lymph node metastases. Auris
Nasus Larynx. 2007;34:393– 396.

Anda mungkin juga menyukai