Anda di halaman 1dari 48

ANALISIS GRAVIMETRI

By
Reksi Sundu, M.Sc., Apt
1. PENGERTIAN
• Proses isolasi dan pengukuran berat suatu
unsur atau senyawa tertentu
• Analisa gravimetri meliputi transformasi unsur
atau radikal ke senyawa murni stabil yang
dapat segera diubah menjadi bentuk yang
dapat ditimbang dengan teliti.
• Metode gravimetri  memakan waktu yang
cukup lama
• Pengukuran : Penimbangan, banyaknya
komponen yang dianalisis ditentukan dari
hubungan antara berat sampel yang hendak
dianalisis, massa atom relatif, massa molekul
relatif dan berat endapan hasil reaksi.
• Analit secara fisik dipisahkan dari semua
komponen lainnya dari sampel maupun dari
solvennya
Soluble and insoluble
• Bila suatu zat terlarut larut sangat sedikit
dalam pelarut (kurang dari 0,1 g zat terlarut
dalam 1000 g pelarut) maka zat itu disebut
sukar larut (insoluble)
Analisa Gravimetri dapat dilakukan
dengan cara
1. Metode Pengendapan
2. Metode Penguapan
3. Elektrolisi
1. Metode Pengendapan
• Sampel yg akan ditentukan dg gravimetri
ditimbang secara kuantitatif, dilarutkan dalam
pelarut tertentu kemudian diendapkan
kembali dengan reagen tertentu. Senyawa
yang dihasilkan harus memenuhi syarat yaitu
memiliki kelarutan sangat kecil sehingga bisa
mengendap kembali dan dapat dianalisis
dengan cara menimbang
• Endapan yang terbentuk harus berukuran lebih
besar dari pori-pori alat penyaring (kertas saring),
kemudian endapan tersebut dicuci dengan
larutan elektrolit yang mengandung ion sejenis
dengan ion endapan.
• Hal ini dilakukan untuk melarutkan pengotor yang
terdapat dipermukaan endapan dan
memaksimalkan endapan. Endapan yang
terbentuk dikeringkan pada suhu 100-130 derajat
celcius atau dipijarkan sampai suhu 800 derajat
celcius tergantung suhu dekomposisi dari analit
• Metode penguapan ini dapat digunakan untuk
menentukan kadar air (hidrat) dalam suatu
senyawa atau kadar air dalam suatu sampel
basah
Kinerja Metode Gravimetri
• Relatif lambat
• Memerlukan sedikit peralatan  neraca dan
oven
• Tidak memerlukan kalibrasi  hasil
didasarkan pada berat molekul
• Akurasi : 1-2 bagian per seribu
• Sensitivitas : analit > 1%
• Selektivitas : tidak terlalu spesifik
Prosedur Gravimetri
• Penyiapan larutan
• Pengendapan
• Pencernaan
• Penyaringan
• Pencucian
• Pengeringan / pemanggangan
• Penimbangan
• Perhitungan
Penyiapan larutan
Pengendapan
CONTOH SOAL 1
1. 0,6025 gram sampel garam klorida dilarutkan
kedalam air dan kloridanya diendapkan
dengan menambahkan perak nitrat berlebih.
Endapan perak klorida disaring, dicuci,
dikeringkan dan ditimbang. Ternyata beratnya
0,7134 gram. Hitunglah prosentasi klorida
dalam sampel ?
Penyelesaian
CONTOH SOAL 2
Dalam suatu sampel batuan fosfat seberat
0,5428 gram, fosfor diendapkan sebagai
MgNH4PO4 - .6H2O dan dipanggang menjadi
Mg2P2O7 . Jika berat endapan panggangan
adalah 0,2234 gram, hitunglah persentase
P2O5 dalam sampel ?
Penyelesaian
APLIKASI ANALISA GRAVIMETRI
LATIHAN SOAL
1. Hitunglah faktor gravimetri untuk senyawa
berikut. Zat yang ditimbang dicantumkan
lebih dahulu, kemudian zat yang dicari.
A. CaCO3
B. BaSO4
C. FeS2
2. Suatu sampel seberat 0,6238 g yang
mengandung klorida dilarutkan dan kloridanya
diendapkan sebagai AgCl, endapan itu dicuci,
dikeringkan dan ternyata beratnya 0,3571 g.
hitunglah :
a. persentase klorida dalam sampel

Anda mungkin juga menyukai