Anda di halaman 1dari 36

ETIKA

PENGEMBANGAN
SIKAP POSITIF

PERTEMUAN 4
Menu Hari Ini
Etika dan Pengembangan Sikap Positif Personality Development Pertemuan ke-4

Berfikir Positif Vs Berfikir Pengertian Etika


Negatif
01 02

Penerapan Etika dan Etiket Etika Sosial dan Etika Bisnis


dalam Pergaulan
03 04
Etika
Ethos yg dlm bentuk jamak ta
etha berarti adat istiadat atau
kebiasaan. kebiasaan hidup
yang baik, dianut dan
diwariskan secara turun
temurun, perilaku berpola yg
menjadi kebiasaan = moralitas,
berasal dari bhs Latin, mos (dlm
bentuk jamak mores), yg berarti
adat istiadat atau kebiasaan
Etiket
Etiket mrpkn terjemahan
bahasa Ingris dan Perancis
Etiquette, yg berarti
persyaratan konvensional
mengenai perilaku sosial
APA
BEDANYA
01
Etiket menyangkut cara (tata
acara) suatu perbuatan harus
dilakukan manusia

Etika menyangkut cara


dilakukannya suatu perbuatan
sekaligus memberi norma dari
perbuatan itu sendiri
02
Etiket hanya berlaku dalam situasi dimana kita
tidak seorang diri (ada orang lain di sekitar kita)

Etika selalu berlaku, baik kita sedang sendiri atau


bersama orang lain
03
Etiket bersifat relatif. Yang
dianggap tidak sopan dalam
satu kebudayaan, bisa saja
dianggap sopan dalam
kebudayaan lain

Etika bersifat absolut. “Jangan


mencuri”, “Jangan
membunuh” merupakan
prinsip-prinsip etika yang
tidak bisa ditawar-tawar.
04
Etiket memandang
manusia dari segi
lahiriah saja

Etika memandang
manusia dari segi
dalam
PENERAPAN
ETIKA
Etiket didalam tata krama pergaulan adalah petunjuk
bagaimana tata cara berperilaku agar dapat diterima
oleh sebuah masyarakat yang menuntut sopan
santun
Seorang Individu dinilai dari Penampilan,
Komunikasi Verbal dan Nonverbal dan Perilaku
(Ikhlas, Ramah, Positif, tidak menyerang).
Orang lain menilai kita dari sikap kita terhadap
segala sesuatu
Etika Sosial
Dapat diwujudkan melalui :
Berpenampilan
merupakan bentuk komunikasi diri.
Penampilan merefleksikan pandangan kita
mengenai diri sendiri dan bagaimana kita
melihat orang lain

First Impression
Kesan pertama yang baik sangat penting
dalam keberhasilan sebuah interaksi

Percakapan
Ada dua jenis percakapan; percakapan
sopan santun dan percakapan akrab,
masing-masing memiliki etika tersendiri
Lets Play a GAME
 Romeo dan Juliet
terbujur kaku di
lantai. Ada air
tergenang di dekat
mereka. Satu-
satunya jendela di
ruangan itu terbuka.

TEBAK APA YANG TERJADI ?


Beginilah cerita lengkapnya…
Dua ikan tengah berenang dalam
akuarium mereka yang terletak di
dekat jendela. Tiba-tiba angin bertiup
kencang, dan meniup gorden
jendela. Gorden tersebut lalu
mengenai akuarium dan
menjatuhkannya. Mereka ikut
terlempar ke lantai dan lama-lama
mati karena tidak bisa hidup tanpa
air. Kedua ikan tersebut bernama
Romeo dan Juliet.
Pesan MORAL
Persepsi dan Asumsi mempengaruhi INTERAKSI

Diperlukan Komunikasi EFEKTIF untuk menghindari SALAH


PAHAM

Ajukanlah Pertanyaan yang TEPAT untuk menghasilkan


INFORMASI yang BERGUNA
Map
isNot
A
Territority
BAGAIMANA TUBUH BERSINERGI
Pikiran/
Representasi
Internal Deletion
PERILAKU
HASIL

Kejadian &
State/ Generalization Informasi
Kondisi Psikologi

Distortion
Fisiologi/
gerakan tubuh

Pikiran, tubuh dan emosi secara sadar harus diarahkan ke arah yang
MEMBERDAYAKAN
Deletion dengan Sederhana Deletion dengan Perbandingan

Saya Merasa Terancam Saya Merasa diperlakukan


tidak adil
Apa yang membuat Anda
merasa terancam ? Tidak Adil, dibandingkan
dengan siapa ?

Kata Kerja Non-Spesifik Kekurangan Indeks Acuan


DELETION
Dia menolak saya Mereka tidak
mendengarkan saya
Bagaimana cara dia Siapa yang tidak
menolak Anda ? mendengarkan Anda ?
MEMBACA PIKIRAN HILANGNYA SUBJEKTIFITAS

Saya tahu betul apa yang Keputusan yang Anda


ada di pikiran dia ambil sangat tepat
Jelasnya bagaimana Anda bisa Menurut siapa ?
tahu bahwa Anda mengetahui
pikiran dia ?

PERBANDINGAN KOMPLEKS SEBAB-AKIBAT


DISTORTION
Setiap saya berpapasan dengan Dia membuat rencana
dia, mukanya dipalingkan ke arah
lain. Dia pasti membenci saya Saya kacau balau
Apa faktanya, jika muka Bagaimana caranya, rencana
dipalingkan ke arah lain, berarti Anda kacau gara-gara dia?
dia membenci Anda ?
KATA KETERANGAN KATA KETERBATASAN

Tak seorangpun mencintai Saya tidak pernah melakukan


saya hal dengan benar

Tak seorangpun ? Pernahkah Anda melakukan


sesuatu dengan benar ?
Sekalipun ?
GENERALISASI
Deletion

Simple Deletion
Violation Hilangnya elemen penting (obyek, orang / pelaku, kejadian) dari suatu kalimat

Objective Memunculkan elemen yang dianggap penting

Contoh “Saya sedih.”

Respon “Sedih karena apa ?”

Comparative Deletion
Violation Perbandingan yang tidak jelas

Objective Memperjelas elemen-elemen yang dipergunakan dalam perbandingan

Contoh Tugas ini sangat susah

Respon Susah dibandingkan dengan apa?.


Deletion

Lack of Referential Index


Violation Pembicara menggunakan kata ganti yang rujukannya tidak jelas.

Objective Memperjelas kata ganti yang dimaksud

Contoh Banyak orang mengatakan saat ini ikut organisasi itu susah.

Respon Orang-orang siapa yang Anda maksud?

Unspecified Verbs
Violation Pembicara menggunakan kata kerja yang tidak jelas.

Objective Mengklarifikasi apa tepatnya yang dilakukan

Contoh Teman saya menyakiti saya.

Respon Apa tepatnya yang dilakukannya?


Distortion
Nominalizations
Violation Pembicara menyederhanakan proses

Objective Mempertanyakan proses.

Contoh Saya sudah banyak berusaha tapi tetap gagal.

Respon Berusaha seperti apa yang Anda maksud?

Cause and Effect


Violation Pembicara mengasumsikan suatu sebab-akibat

Objective Mengklarifikasi hubungan sebab-akibat yang dimaksud

Contoh Setiap bertemu dia saja jadi stress.

Respon Bagaimana tepatnya dia bisa menyebabkan bapak stress?

Mind Reading
Violation Pembicara merasa mengetahui pemikiran lawan bicara

Objective Menggali lebih jauh keyakinan pembicara

Contoh teman saya sedang marah.

Respon Dari mana anda tahu teman Anda sedang marah?


Distortion

Lost Performatives
Violation Pembicara menyampaikan kalimat yang tidak jelas siapa yang menjadi rujukannya.

Objective Mencari tahu siapa yang mengatakannya

Contoh Organisasi itu pada dasarnya adalah bakat.

Respon Dari siapa anda mendapat informasi tersebut?

Complex Equivalence
Violation Pembicara menyampaikan suatu keyakinan yang seolah menjadi kebenaran nyata

Objective Mempertanyakan kebenaran dari kalimat yang disampaikan

Contoh Kalau punya banyak uang pasti bahagia

Respon Apakah ada hubungan antara uang dan bahagia?


Generalization
Universal Quantifiers
Violation Kalimat generalisasi (berlaku sama)

Objective Mencari kebenaran atas generalisasi

Contoh Apapun yang saya kerjakan akhir-akhir ini selalu tidak beres.

Respon Apakah semua hal yang telah Anda kerjakan selalu tidak beres?

Modal Operators of Necessity and Possibility


Violation Kalimat yang seolah tidak memiliki pilihan.

Objective Mengajukan pertanyaan akan pilihan yang lain.

Contoh Saya harus menjadi ketua organisasi supaya bisa sukses

Respon Apakah hanya menjadi ketua untuk bisa sukses?

Presuppositions
Violation Pembicara menyisipkan banyak sekali asumsi.

Objective Melakukan klarifikasi atas setiap asumsi

Contoh Untuk menjadi organisator itu perlu belajar dengan keras.

Respon (Banyak sekali asumsi dalam kalimat tersebut)


LIFE is VIBRATION
game, Apa yang Anda
Pikirkan, Rasakan
dan Katakan bisa
mempengaruhi
KENYATAAN
MeMAAFkan tidak
mengubah MASA
LALU, namun
dapat
MemperINDAH
MASA DEPAN

Anda mungkin juga menyukai