ANALISA PROSES INTERAKSI (API)

Klien : Sdr.R Nama mahasiswa : M.Agung Gumelar

Umur : 24 tahun Tanggal : 15 Februari 2021
Pertemuan ke :3 Jam : 10.30 wib
Lingkungan : tenang dan nyaman Ruang : Wisma Sadewa
Tujuan interaksi : untuk mengontrol
halusinasi dengan 5
benar minum obat
Status interaksi : Timbal balik
Deskripsi klien : Klien mengatakan masih ada suara-suara tak nyata namun sudah tidak
sering, klien sudah bisa menghardik.

KOMUNIKASI : ANALISA ANALISA

KOMUNIKASI
VERBAL BERPUSAT BERPUSAT RASIONAL
NON VERBAL
PADA PERAWAT PADA KLIEN
P : Selamat pagi P : tersenyum Penuh percaya Salam
Mas R. Masih berdiri diri dan merupakan
ingat dengan berhadapan senang bertemu langkah awal
saya ? dengan K. dengan untuk
Bagaimana K membina
perasaan bapak interaksi.
pagi ini?
K : tersenyum Mungkin K
K : Pagi juga. sambil ingat akan
Agung kan ? mengulurkan janji bertemu
Perasaannya baik tangan. lagi dengan p
pada hari ini.
P : Tenang, Berharap pasien Menjelaskan
P : Mas R, sesuai rileks dan mau untuk
janji kita mempertahank Memberitahuka Mempermudah
tadi, hari ini kita an kontak n cara intervensi
akan mata. menghardik selanjutnya
membicarakan
tentang melatih 5
benar cara minum
obat ? sebelumnya
masih ingat cara
mengontrol
halusinasi dengan
menghardik ?
K : klien
Klien menutup
mempertahank
K : iya masih, Berharap klien telinga sambil
an kontak mata
“pergi-pergi suara mau berkata “pergi-
palsu jangan memperhatikan, pergi kamu
ganggu saya” dan mengikuti suara palsu”
P:
P:bagus, mas R mengangguk
selanjutnya saya dan
ajarkan cara kedua mempertahank
mengontrol an kontak
halusinasi dengan mata.
5 benar minum
obat
K : Melihat ke Klien Memberikan
K : klien mau arah P memperhatikan kegiatan untuk
diberikan , dan ada mencegah
informasi 5 benar keinginan halusinasi
minum obat untuk diberikan secara kimia.
P : Menatap K informasi
P : jadi, kalau mas sambil Memberikan
R merasa ingin mengangguk. penguatan
menghilangkan 5 benar minum
atau mencegah obat
suara-suara itu,
Mas R harus rutin
minum obat,
mengetahui nama
obat yang
diminum,
memastikan obat
tersebut memang
untuk anda,
mengetahui dosis
obat, mengetahui
kapan obat
diminum dan cara
minum obat
tersebut dengan
benar

K : menatap P Mengingat 5 Meningkatkan

K : (menirukan sambil Berharap K benar minum informasi
perawat). Jadi mengangguk. menyetujui obat yang untuk
untuk topik diskusi disampaikan meningkatkan
menghilangkan berikut ini perawat pengetahuan K
atau mencegah mengontrol dalam
suara-suara itu, halusinasi upaya
saya harus rutin dengan 5 mengatasi
minum obat, minum obat, halusinasinya
dengan cara Merasa senang dengan cara
mengetahui nama karena K minum obat
obat yang mau mengikuti
diminum, cara
memastikan obat yang di ajarkan
tersebut memang dan
untuk saya, mjau
mengetahui dosis mencobanya.
obat
P:
P : Bagus ! Mas R Mengacungkan
sudah Jempol ke arah
menyebutkan 3 K sambil
dari 5 benar tersenyum.
minum obat.
Berhubung waktu
kita untuk bicara
hari ini sudah
selesai.
Mas R nanti bisa
belajar dengan
teman yang lain
atau tanya sama
perawat yang
sedang jaga
tentang 5 benar
cara minum obat,
Bagaimana kalau
besok bertemu
kembali
untukmengulas
apa yang sudah
kita pelajari ?
yaitu s1 mengenal
halusinasi sp2
menghardik, sp3
bercakap-cakap K: Menyetujui Melakukan
sp4 minum obat mengangguk topik dalam kontrak
5benar dan upaya untuk
Waktunya kurang tersenyum. mengatasi pertemuan
lebih 10 menit masalah. berikutnya dan
sekitar jam 10.00 Merasa senang memberi
wib. ya mas, di karena pujian atas
tempat yang sama. sudah punya usaha K
Bagaimana, mas R cara untuk menunjukkan
setuju ? K : berjabat mengatasi rasa percaya
tangan masalah antara P-K
K : ya setuju, mas telah terbina.
P: berjabat
P: baik kalo begitu tangan
saya pamit dulu ya
mas trimaksih..

K: iya terimakasih
mas Agung
 ANALISA PROSES INTERAKSI (API)

Klien : Tn. R
Umur : 24 tahun
Pertemuan ke :3 Nama mahasiswa : M.Agung Gumelar
Lingkungan : tenang dan nyaman Tanggal : 15 Februari 2021
Tujuan interaksi : Jam : 10.00 wib
melatih berinteraksi Ruang : Wisma Sadewa
secara bertahap
Status interaksi : Timbal balik

Deskripsi klien : Klien mengatakan sudah tidak ada suara-suara genderuo klien
terlihat bicara dan tertawa sendiri sering mondar-mandir klien sudah bisa menghardik.

KOMUNIKASI : ANALISA ANALISA

KOMUNIKASI
VERBAL BERPUSAT BERPUSAT RASIONAL
NON VERBAL
PADA PERAWAT PADA KLIEN
P : Selamat pagi
mas R Masih ingat
dengan saya ?
Bagaimana
perasaan mas pagi
ini?

K : Pagi juga mas.

Mas Agung kan ?
Perasaannya baik
mas
Salam
merupakan
P : Mas, sesuai P : tersenyum langkah awal
janji kita berdiri untuk
Kemarin , hari ini berhadapan membina
dengan K. Penuh percaya
kita akan interaksi.
diri dan
membicarakan
senang bertemu
tentang
dengan
mengontrol
K : tersenyum K
halusinasi dengan
berbincang- sambil Mungkin K
bincang ? mengulurkan ingat akan
sebelumnya masih tangan. janji bertemu
ingat cara lagi dengan p Menjelaskan
mengontrol pada hari ini. untuk
halusinasi dengan P : Tenang, Mempermudah
menghardik ? rileks dan intervensi
K : iya masih, mempertahank selanjutnya
an kontak Berharap pasien
“pergi-pergi suara
mata. mau
palsu jangan
Memberitahuka
ganggu saya”
n cara
menghardik
P : bagus,
selanjutnya saya
ajarkan cara kedua
mengontrol
halusinasi dengan
bercakap-cakap

K : klien mau K : klien

diajarkan cara mempertahank Klien menutup
kedua mengontrol an kontak mata telinga sambil
halusinasi dengan berkata “pergi-
bercakap-cakap pergi kamu
P: suara palsu”
P : jadi, kalau mas mengangguk
R merasa masih dan
ingin mempertahank
Berharap klien
menghilangkan an kontak
mau
atau mencegah mata.
memperhatikan,