Halaman : 1/2
Unit Layanan
Puskesmas Agustinnus. SR,S. Kep
Koto Besar Nip.197808102002121005
1. 1. Pengertian Identifikasi Hambatan adalah mengidentifikasi apabila ada pasien dengan
keterbatasan fisik, bahasa, budaya dan penghalang lain yang dapat mengganggu
proses pelayanan pasien dipuskesmas.
2. Tujuan Agar proses pelayanan dan pendaftaran pasien dengan keterbatasan fisik, bahasa,
budaya dan penghalang lain dapat berjalan dengan lancar.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Unit Layanan Puskesmas Koto Besar Nomor : 800/
/KPTS-HC KOBES/I/2017 tentang Mengindentifikasi Hambatan
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor.75 Tahun. 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat
5. Alat dan Bahan 1. Kursi roda
2. Brangkar
6.Prosedur 1. Petugas melakukan identifikasi pasien dan hambatan jenis apa saja,
2. Jika pasien lansia, maka petugas mendahulukan pelayanan pada pasien lansia,
4. Jika pasien kendala dengan bahasa daerah, maka petugas mencari petugas lain
yang dapat mngerti bahasa daerah pasien tersebut,jika tida ada petugas yang
m,engerti maka petugas pelayanan memintapasien didampingi keluarga atau
rekan yang dapat membantu berbahasa indonesia,
5. Jika pasien dengan kendala tuna wicara atau tuna rungu maka petugas
berkomunikasi dengan pasien melalui tulisan atau bahasa.
1.
7.hal-hal yang Kendala fisik , bahasa, budaya dan penghalang lain tidak menghalangi untuk
diperlukan mendapat pelayanan
diperhatikan
IDENTIFIKASI HAMBATAN
No. Dokumen : DT/UKP/HC-KOBES/
No. Revisi : 00
Daftar
Tilik TanggalTerbit : /0I/2017
Halaman :1
Unit Layanan
Puskesmas Agustinnus. SR,S. Kep
Koto Besar Nip.197808102002121005
No Pertanyaan Ya Tidak TB
1 Apakah petugas melakukan identifikasi pasien dan hambatan jenis apa
saja ?
2 Apakah jika pasien lansia, maka petugas mendahulukan pelayanan
pada pasien lansia ?
3 Apakah jika petugas menerima pasien dengan keterbatasan fisik seperti
kondisi lemah, tidak sadar,tidak bisa berjalan atau tidak bisa melihat
maka pasien diantar dengan menggunakan kursi roda ketempat
pemeriksaan pasien baik dilayanan maupun UGD hingga pasien
pulang ?
4 Apakah jika pasien kendala dengan bahasa daerah, maka petugas
mencari petugas lain yang dapat mngerti bahasa daerah pasien
tersebut,jika tida ada petugas yang m,engerti maka petugas pelayanan
memintapasien didampingi keluarga atau rekan yang dapat membantu
berbahasa indonesia ?
5 Apakah jika pasien dengan kendala tuna wicara atau tuna rungu maka
petugas berkomunikasi dengan pasien melalui tulisan atau bahasa ?
Jumlah
…………………………….............
NIP: ………..………....................