1. Hak kebendaan yang memberikan kenikmatan (zakelijk
genotsrecht) Contoh : hak milik, bezit, hak pakai 2.Hak kebendaan yang memberikan jaminan (zakelijk zekerheidsrecht) Contoh : Gadai, hipotik,fidusia HAK MILIK
Hak Milik adalah hak untuk menikmati kegunaan sesuatu kebendaan
dengan leluasa, dan untuk berbuat bebas terhadap kebendaan itu dengan kedaulatan sepenuhnya, asal tidak bertentangan dengan UU atau peraturan umum yang ditetapkan oleh suatu kekeuasaan yang berhak menetapkannya dan tidak menggangu hak-hak orang lain;kesemuanya itu dengan tidak mengurangi kemungkinan atas pencabutan hak itu demi kepentingan umum berdasarkan atas ketentuan UU dan dengan pembayaran ganti rugi. Baca pasal 570 KUH Perdata Berdasarkan ketentuan Pasal 570 maka dapat disimpulkan bahwa hak milik itu adalah: 1.Hak penguasaan dan penggunaan sesuatu kebendaan dengan leluasa dan berbuat sebebas-bebasnya secara penuh 2. Dilakukan sesuai dengan kewenangan yang dipunyai pemilik hak milik 3. Dengan pembatasan oleh UU atau peraturan umum yang ditetapkan pemerintah 4.Tidak menganggu atau menimbulkan gangguan (hinder) terhadap hak-hak orang lain 5.Kemungkinan akan pencabutan hak milik demi kepentingan umum berdasarkan atas ketentuan undang-undang dan dengan pembayaran ganti rugi Penguasaan dan penggunaan sesuatu kebendaan dengan sebebas bebasnya diartikan sebagai : a. dapat melakukan perbuatan hukum misalnya menyewakan b. dapat melakukan perbuatan materiil seperti memetic buahnya, memakai Akan tetapi hak pengunaan dan penggunaan sesuatu kebendaan dilakukan oleh pemiliknya sesuai dengan kewenangan yang dimiliki dan tidak boleh melanggar UU atau menimbulkan gangguan pada terhadap hak-hak orang lain. NOTE
Setelah berlakunya UUPA pengertian hak milik dalam KUH
Perdata terbatas pada pengertian hak milik atas kebendaan bukan tanah karena hak milik atas atas telah diatur dalam UUPA