DISUSUN OLEH
Samuel Bernad Hasugian
(7193343005)
DOSEN PENGAMPU
Aurora
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena atas
berkat dan kuasanyalah sehingga saya dapat menyelesaikan Critical Book Review
ini yang merupakan salah satu tugas mata kuliah MSDM.
Dalam penulisan Critical Book Review ini tidak terlepas dari petunjuk
dan bimbingan serta masukan dari dosen pembimbing. Untuk itu saya
berterimakasih kepada selaku dosen mata kuliah MSDM yang telah membantu
dan memberi pengarahan sehingga saya dapat menyelesaikan Critical Book
Review ini tepat waktu.
Terima kasih.
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ..................................................................... 2
Identitas Buku.......................................................................4
Kelebihan ............................................................................26
Kelemahan............................................................................26
Kesimpulan ...........................................................................26
3
Judul Buku : Manajemen sumber daya Manusia
BAB 1
4
daya dan karya. Manusia sangat berpengaruh terhadap upaya organisasi dalam
pencapaian tujuannya. Berdasarkan hal itu, maka MSDM secara sederhana dapat
diberi pengertian sebagai ilmu manajemen yang diterapkan dalam masalah
pengelolaan sumberdaya manusia untuk pencapaian tujuan organisasi.
Sasaran SDM
a) Sasaran Sosial
b) Sasaran Organisasional
c) Sasaran Fungsional
d) Sasaran Individual
5
c) Gerakan Kontemporer
BAB 2
Analisis Jabatan
6
1. Menentukan nilai pekerjaan yang memungkinkan untuk pemeliharaan hak
pembayaran internal dan eksternal.
6. Sebagai dasar untuk memantapkan program dan pola pengembangan karier bagi
karyawan.
7. Sebagai cara untuk menyampaikan pada pekerja potensi apa yang diharapkan
dari mereka,kondisi kerja secara umum dan tipe individu yang bagaimana yang
dapat memuaskan pekerjaan.
Deskripsi pekerjaan
7
Deskripsi pekerjaan ( job description ) menjelaskan tentang suatu
pekerjaan,tugas,tanggung jawab,wewenang dan sebagainya.pembuatan deskripsi
pekerjaan yang wajar dilakukan melalui suatu analisis jabatan.Dari analisis
jabatan yang dilaksanakan,akan dilakukan penelitian terhadap aspek-aspek
pekerjaan melalui pengamatan dan /atau pengisian kuesioner baik secara tertutup
maupun terbuka (wawancara) oleh mereka yang menduduki suatu jabatan
tertentu.Berdasarkan hasil pengumpulan data ini, kemudian akan dilakukan
analisis pekerjaan yang selanjutnya dituangkan dalam bentuk deskripsi pekerjaaan
Spesifikasi jabatan
8
3. Prasyarat sikap (Attitude)
9
c. Elemen keprilakuan mencakup:
BAB 3
Pendahuluan
10
1. Menentukan kualitas dan kuantitas karyawan yang akan
mengisi semua jabatan dalam perusahaan.
2. Untuk menjamin tersedianya tenaga kerja masa kini maupun
masa depan sehingga setiap pekerjaan ada yang
mengerjakannya.
3. Untuk menghindari terjadinya mismanajemen dan tumpang
tindih dalam pelaksanaan tugas
4. Untuk mempermudah koordinasi,intergrasi,dan
sinkronisasi(KIS) sehingga diharapkan produktivitas kerja
meningkat.
5. Untuk menghindari kekurangan atau kelebihan karyawan.
6. Untuk menjadi pedoman dalam menetapkan program
rekrut,seleksi, pengembangan,kompensasi
pengintergrasian,pemeliharaan,kedisiplinan dan pemberhentian
karyawan
7. Menjadi pedoman dalam melaksanakan mutasi ( vertikal atau
horisontal) dan pensiun karyawan
8. Menjadi Dasar dalam melakukan penilaian pegawai.
11
d. Pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki,baik pendidikan
formal maupun program pelatihan kerja yang pernah diikuti
e. Bakat yang masih perlu dikembangkan
f. Minat karyawan,terutama yang berkaitan dengan kegiatan luar
tugas pekerjaaan.
12
a. Harus mengetahui secara jelas masalah yang akan direncanakannnya
d. Harus mampu membaca situasi SDM masa kini dan masa mendatang
1. Lingkungan eksternal
A. Perkembangan ekonomi
C. perubahan-perubahan teknologi
D. Para pesaing
2. Keputusan-Keputusan Organisasional
13
Berbagai keputusan pokok organisasional mempengaruhi permintaan sumber daya
manusia,seperti:
14
1. Standar kemampuan SDM
Manusia sebagai mahluk hidup tidak dapat dikuasai sepenuhnya seperti mesin.Hal
ini mendajdi kendala PSDM,karena itu sulit memperhitungkan segala sesuatu
dalam hal rencana.Misalnya,ia mampu tapi kurang mau melepaskan
kemampuannya.
3. Situasi SDM
BAB 4
Pendahuluan
15
kerja ini untuk memastikan bahwa tenaga kerja yang direkrut dan ditempatkan
nantinya adalah the right people on the right position.
Pengertian Perekrutan
Tujuan Perekrutan
Secara garis besar terdapat dua faktor yang mempengaruhi proses pengadaan
tenaga yaitu faktor organisasi dan faktor lingkungan.
1. Faktor Organisasi
16
a. Kesan yang dimiliki perusahaan
b. Perencanaan SDM
c. Persyaratan pekerjaan
Hal ini akan membatasi perekrutan yang dilakukan,karena hanya SDM yang
sesuai dengan ketentuan yang dapat mengajukan lamaran pekerjaan
Hasil evaluasi proses perekrutan yang pernah dilakukan menjadi feedback untuk
proses berikutnya agar menjadi lebih baik dan efektif.
2. Faktor lingkungan
Kondisi pasar kerja berpengaruh pada penyediaan (supply) calon tenaga kerja
yang qualified.Jika perusahaan tidak berhasil mendapatkan calon tenaga kerja
secara tepat pada wilayahnya, maka perusahaaan/organisasi tersebut harus
17
mencari wilayah lain.Selain itu persaingan antara organisasi/perusahaan dapat
mengurangi berkumpulnya calon tenaga kerja yang qualified dan atau
menyebabkan tingginya upah yang dijanjikan olehh organisasi /perusahaan yang
akan merekrutnya.
b. Kecenderungan Perekonomian.
c. Perilaku Masyarakat
Perilaku masyarakat dalam hal ini adalah penilaian masyarakat tentang suatu jenis
pekerjaan. Jika sebagian besar calon tenaga kerja memandang suatu jenis
pekerjaan sebagian pekerjaan rendahan atau hina,maka kemungkinan besar hanya
sedikit calon tenaga kerja yang melamar pekerjaan tersebut. Sebaliknya jika
sebagian besar masyarakat memandang suatu jenis pekerjaan sebagian perkejaan
yang sangat bergengsi dan terhomat,maka akan banyak calon tenaga kerja yang
melamar saat jenis pekerjaan tersebut di tawarkan
d. Peraturan Pemerintah
BAB 5
Seleksi Karyawan
Pendahuluan
18
Karyawan adalah kekayaan atau aset utama dari setiap perusahaan.peran
karyawan sangat menentukan berhasil tidaknya perusahaan untuk memperoleh
dan menempatkan karyawan yang memiliki kemampuan pada setiap jabatan atau
pekerjaan agar pelaksanaan pekerjaan lebih berdaya guna serta berhasil.
Pengertian seleksi
Seleksi adalah suatu proses menyaring para pelamar guna memilih yang
terbaik untuk di terima bekerja perusahaan.Penyaringan adalah proses pemisahan
individu yang paling besar kemungkinan akan berhasil dalam suatu pekerjaan dan
cocok masuk organisasi,dari individu lain dari sejumlah besar pelamar.Jika proses
ini mengurangi sejumlah besar pelamar sampai tinggal satu pelamar,penyaringan
menjadi sama dengan seleksi.
19
BAB 6
Pendahuluan
Para karyawan baru yang telah selesai menjalankan orientasi harus segera
mendapatkan tempat pekerjaan yang sesuai dengan bakat dna keahlian yang
dimiliknya.Kepada karyawan lama yang telah menduduki jabatan atau pekerjaan
termasuk sasaran fungsi penempatan karyawan dalam arti mempertahankan pada
posisi atau memindahkan pada posisi yang lain .
20
• Mendorong sikap positif terhadap organisasi
BAB 7
Penilaian Kerja
21
1. Penilaian dilakukan pada manusia sehingga disamping memiliki keman
npuan tertentu
22
e. Hasil penilaian prestasi kerja setiap orang menjadi bahan yang
selalu turut dipertimbangkan dalam setiap keputusan yang dambil
mengenai mutasi pegawai, baik dalam arti promosi, alih tugas, alih
wilayah, demosi maupun dalam pemberhentian tidak atas
permintaan sendiri.
Tambahan
23
BAB 8
Kompensasi
Fungsi Kompensasi
Tujuan Kompensasi
24
i. Mengakibatkan mendorongnya semangat karyawan yang
produktifitasnya tinggi ( diatas rata rata )
ii. Tidak membedakaan usia, pengalaman, dan kemampuan
karyawan.
iii. Membutuhkan pengawasan yang ketat agar karyawan
sungguh sungguh bekerja
iv. Kurang mengakui adanya prestasi kerja karyawan.
BAB 9
25
Pengembangan Karyawan
Faedah pengembangan karyawan dapat dilihat dari dua segi, yaitu dari segi
pegawai atau individu dan darisegi organisasi. Dari segi pegawai atau
individu, pengenmbangan pegawai dapat memberi faedah dalam hal – hal
sebagai berukut :
1. Menambah pengetahuan
2. Menambah dan memperbaiki keahlian dalam bidang tertentu
sekaligus memperbaiki cara-cara pelaksanaan yang lama.
3. Merubah sikap. Memperbaiki atau menambah imbalan atau balas
jasa yang diperoleh dari organisasi tempat kerja.
26
keterampilan, pengetahuan dan sikap serta pengertian yang tepat untuk
melaksanakan pekerjaannya.
Kelebihan Buku :
1. Memiliki lebih banyak Bab dan subbab sehingga materi mudah dipahami
dan mendalam
2. Memuat contoh kasus
3. Terdapatnya soal latihan sehingga dapat menambah pemahaman.
Kelemahan Buku :
Kesimpulan
pembahasan materi didalam buku ini sudah lengkap dan memiliki contoh kasus
sehingga memperdalam pemahaman lebih baik.
27