0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
224 tayangan4 halaman
Sidang pertama perkara nomor 2/G/KI/2018/PTUN.BNA diadakan pada 25 Agustus 2018. Krisno Nugroho sebagai Penggugat mengajukan gugatan kepada Zainuddin T sebagai Tergugat. Tergugat meminta waktu untuk mempersiapkan eksepsi atas gugatan tersebut selama satu minggu. Sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada 5 September 2018.
Sidang pertama perkara nomor 2/G/KI/2018/PTUN.BNA diadakan pada 25 Agustus 2018. Krisno Nugroho sebagai Penggugat mengajukan gugatan kepada Zainuddin T sebagai Tergugat. Tergugat meminta waktu untuk mempersiapkan eksepsi atas gugatan tersebut selama satu minggu. Sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada 5 September 2018.
Sidang pertama perkara nomor 2/G/KI/2018/PTUN.BNA diadakan pada 25 Agustus 2018. Krisno Nugroho sebagai Penggugat mengajukan gugatan kepada Zainuddin T sebagai Tergugat. Tergugat meminta waktu untuk mempersiapkan eksepsi atas gugatan tersebut selama satu minggu. Sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada 5 September 2018.
SIDANG PERTAMA (Sidang Penetapan dan Bacaan Gugatan Penggugat) Aceh, 25 Agustus 2018 Sidang Sengketa Tata Usaha Negara Nomor : 2/G/KI/2018/PTUN.BNA Antara Krisno Nugroho. sebagai Penggugat Melawan Zainuddin T. sebagai Tergugat Opas Sidang Perkara Nomor : 2/G/KI/2018/PTUN.BNA. Perihal Gugatan antara KRISNO NUGROHO, sebagai PENGGUGAT melawan ZAINUDDIN T sebagai TERGUGAT. Pada tanggal 25 Agustus 2018 segera dimulai Demi kelancaran jalannya persidangan, kepada para hadirin diharapkan bersikap tertib dan untuk mematikan alat komunikasi dan sejenisnya. Adapun susunan Majelis Hakim pada persidangan hari ini adalah sebagai berikut Hakim Ketua : Rio Pamungkas, S.H.,M.H Hakim Anggota 1 : Resna Melandi, S.H.,M.H Hakim Anggota 2 : Robby Darwis. S.H.,M.H Panitera Pengganti :Ilham Hidayat,S.H Persidangan akan segera dimulai. Majelis Hakim memasuki ruang sidang, kepada para hadirin dimohon untuk berdiri (setelah Majelis Hakim duduk) para hadirin dipersilahkan duduk kembali Hakim Sidang Perkara Nomor : 2/G/KI/2018/PTUN.BNA. Perihal Gugatan antara ketua KRISNO NUGROHO sebagai PENGGUGAT melawan ZAINUDDIN T sebagai TERGUGAT. Pada hari Senin tanggal 25 Agustus 2018 dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum (ketuk palu 3 kali)
Panitera, apakah Penggugat dan Tergugat sudah hadir ?
Panitera Penggugat dan Tergugat sudah hadir yang mulia Hakim Hakim Persilahkan mereka dihadapkan kemuka sidang ketua Panitera Baik yang mulia Hakim, para pihak dipersilahkan memasuki ruang sidang dan menempati tempat yang telah disediakan Hakim Apakah benar saudara sebagai pihak Penggugat dalam perkara ini ? ketua Penggugat Benar yang mulia Hakim, saya adalah Penggugat dari perkara ini Hakim Apakah saudara telah dipanggil secara patut dan sah, dalam menghadiri ketua persidangan ini ? Penggugat Betul yang mulia Hakim, saya dipanggil oleh Pengadilan secara patut dan sah melalui surat Panggilan Sidang yang mulia Hakim Saudara Penggugat, dapatkah saudara memperlihatkan surat panggilan ketua tersebut ? Penggugat Bisa yang mulia Hakim, (Penggugat maju kedepan hakim dan memperlihatkan surat penggilan tersebut) Hakim Saudara Penggugat dapatkah saudara sebutkan nama lengkap saudara ? ketua Penggugat Iya yang mulia, Nama saya. Krisno Nugroho. yang mulia Hakim Hakim Saudara Penggugat, apakah pekerjaan saudara saat ini ? ketua Penggugat Pekerjaan saya saat ini sebagai Kepala kantor pelayanan kekayaan negara dan lelang banda Aceh yang mulia Hakim Hakim Saudara Penggugat, apakah saudara dalam hal ini anda didampingi Kuasa ketua Hukum ? Penggugat Iya yang mulia saya di dampingi oleh dua orang Kuasa Hukum yang mulia Hakim Panitera Kuasa Hukum Penggugat dipersilahkan maju ke muka persidangan K.H (maju kemuka persidangan memberi hormat kepada hakim ketua dan hakim Penggugat anggota) Hakim Saudara advokat, apakah benar saudara sebagai kuasa hukum penggugat ketua dalam perkara ini K.H Benar yang mulia, saya disini sebagai kuasa hukum penggugat dalam Penggugat perkara ini yang mulia Hakim Kalau saudara benar kuasa hukum penggugat, bisa saudara tunjukan surat ketua kuasa saudara K.H Bisa yang mulia Penggugat (Kuasa Hukum Penggugat maju kedepan Hakim Ketua dan Hakim Anggota untuk memperlihatkan surat kuasanya) Hakim (setelah memeriksa surat kuasa penggugat) ketua Saudara, apakah benar saudara sebagai Tergugat dalam perkara ini ? Tergugat Iya benar yang mulia, saya adalah Tergugat dalam perkara ini Hakim Apakah saudara telah dipanggil secara patut dan sah, dalam menghadiri ketua persidangan ini ? Tergugat Betul yang mulia Hakim, saya dipanggil oleh Pengadilan secara patut dan sah melalui surat Panggilan Sidang yang mulia Hakim Saudara Tergugat, saudara sebutkan nama lengkap saudara ? ketua Tergugat Baik yang mulia, nama saya adalah Zainuddin T yang mulia Hakim Hakim Saudara Tergugat apa jabatan saudara dalam bekerja ? ketua Tergugat Jabatan saya sebagai Pegawai Negri Sipil, yang mulia Hakim Hakim Saudara tergugat, dapatkah saudara tunjukan identitas saudara ? ketua Tergugat Bisa yang mulia Hakim (maju kedepan untuk menunjukan KTP nya) Hakim Saudara Tergugat, apakah saudara dalam persidangan kali ini di dampingi ketua kuasa hukum Tergugat ? Tergugat Iya yang mulia, saya di dampingi oleh kuasa hukum saya Hakim Dapatkah saudara menghadirkan kuasa hukum tersebut ? ketua Tergugat Bisa yang mulia, saya bisa menghadirkan kuasa hukum saya Panitera Kuasa hukum Tergugat dipersilahkan menuju kemuka persidangan K.H (berjalan maju sambil memberi hormat kepada para hakim) Tergugat Hakim Silahkan saudara menempati tempat yang telah disediakan. Benarkah ketua saudara kuasa hukum Tergugat dalam perkara ini K.H Iya benar yang mulia hakim, saya adalah kuasa hukum Tergugat Tergugat Hakim Kuasa hukum Tergugat tolong saudara tunjukan surat kuasa khusus ketua saudara ? K.H (maju kearah hakim dan menunjukan surat kuasanya) Tergugat Hakim Kuasa Hukum Tergugat. Apakah perlu dibacakan kembali surat gugatan ketua Penggugat tersebut K.H Bapak Hakim yang mulia, kami mohon dengan sangat agar gugatan tersebut Tergugat dapat dibacakan kembali Hakim Baiklah, kami akan membacakan kembali surat gugatan tersebut ketua “silahkan Hakim Anggota 1 untuk membacakan surat gugatan tersebut” Hakim Baik, yang mulia Anggota 1 “membaca surat gugatan” Hakim Kepada pihak Tergugat apakah saudara sudah mendengar isi dan mengerti ketua isi gugatan dari Penggugat tersebut K.H Kami telah mendengar dan mengerti yang mulia Tergugat Hakim Apakah saudara keberatan dengan surat gugatan tesebut ? ketua K.H Iya yang mulia Hakim, kami keberatan dengan isi surat gugatan tersebut Tergugat yang mulia Hakim Apakah saudara sudah mempersiapkan eksepsi secara lisan maupun tulisan ketua atas gugatan tersebut K.H Kami belum mempunyai eksepsi lisan maupun tulisan yang mulia, kami Tergugat mohon Hakim yang mulia memberikan waktu agar kami bisa mempersiapkan dahulu “Hakim berembuk mempertimbangkannya” Hakim Baiklah, mengingat asas peradilan biasa, agar saudara mempersiapkan ketua eksepsi tersebut selamat satu minggu setelah sidang ini K.H Baik yang mulia Hakim Tergugat Hakim Berdasarkan musyawarah Majelis Hakim, untuk memberi Tergugat untuk ketua mempersiapkan jawaban atau eksepsi atas gugatan tersebut maka sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada hari selasa tanggal 5 September 2018 dengan agenda pembacaan Jawaban atau Eksepsi atas gugatan dari Tergugat, pemberitahuan ini merupakan panggilan yang sah dan patut. Kepada para pihak untuk hadir kembali dalam persidangan lanjutan tanpa perlu dipanggil kembali. Dan untuk itu maka sidang pada hari ini kami nyatakan ditutup (ketuk palu 3 kali) Opas Majelis Hakim meninggalkan ruang sidang, hadirin dimohon untuk berdiri (hakim keluar terlebih dahulu baru diikuti peserta sidang yang lain)