Chapter 3:
Metode Simpleks
4
3.2 Metode simpleks
zj
cj - zj
Keterangan:
⚫ Variabel dasar
Pada tabel awal kolom ini berisi semua variabel semu sj. Pada tahap-
tahap berikutnya akan terjadi pergantian variabel yang mengisi kolom
ini, tergantung pada kesimpulan analisis penyelesaiannya.
▪ Objectif / tujuan
Kolom ini berisi koefisien variabel di dalam fungsi tujuan, sesuai dengan
yang ada di kolom variabel dasar. Pada tabel awal karena variabel
semu yang pertama masuk maka nilai tujuannya 0.
⚫ Kolom variabel
Kolom ini berisi koefisien yang terdapat di dalam model. Koefisien dari
fungsi tujuan (yaitu c1 sampai cn untuk x1 sampai xn dan 0 untuk semua
sj) diletakkan disebelah atas. Sedangkan koefisien fungsi kendala (yaitu
aij untuk xj dan 0 atau 1 untuk sj) diletakkan disebelah bawah.
⚫ Baris zj
Berisi jumlah hasilkali unsur-unsur pada kolom
tujuan dengan unsur-unsur pada kolom yang
bersesuaian.
⚫ Baris cj – zj
Baris ini merupakan indikator optimalitas
penyelesaian, untuk masalah maksimisasi
dikatakan optimal jika sudah tidak ada lagi unsur
bertanda positif pada baris cj-zj, sedangkan untuk
masalah minimisasi dikatakan optimal jika sudah
tidak terdapat lagi unsur bertanda negatif pada
baris cj-zj
⚫ Lakukan pengujian optimalitas. Jika semua koefisien
pada baris cj-zj sudah tidak ada lagi yang positif
(untuk kasus maksimisasi) atau sudah tidak ada lagi
yang negatif (untuk kasus minimisasi), berarti sudah
optimal. Jika masih, berarti belum optimal ulang
langkah ke-3 s/d ke-6
Catatan: fungsi tujuan minimisasi dapat dikerjakan
dengan membuat fungsi tujuan baru yang merupakan
bentuk negatif dari fungsi tujuan maksimisasi.
Latihan:
Selesaikan soal dari metode grafik dengan
menggunakan cara simpleks.
Langkah-langkah pengerjaan
12
Menurut Linus Scharge (1991), Perhitungan yang digunakan
pada Lindo pada dasarnya menggunakan metode simpleks.
13
Untuk menyelesaikan masalah pemrograman
linear dengan menggunakan Lindo diperlukan
beberapa tahapan yaitu :
1. Menentukan model matematika berdasarkan
data real
2. Menetukan formulasi program untuk Lindo
14
Perintah Untuk menjalankan Program Lindo :
15
Operasi Lindo
Dalam mengoperasikan model Lindo ini memiliki 3 syarat
yaitu :
16
2. Variabel
17
3. Batasan (Fungsi Kendala)
18
CONTOH 1.
Tentukan solusi optimal dari model LP
berikut ini:
Maksimum Z = 3X + 5Y
Batasan : 1. 2x 8
2. 3Y 15
3. 6X + 5Y 30
X,Y0
19
Langkah – langkah penyelesaian dengan LINDO
1. Ketik modelnya dengan benar (seperti
pada gb. 1a)
2. Tekan Ctrl + S
3. Buka Report Window,
Maka terlihat hasil hitungan Lindo seperti
pada gambar 1b
20
Gambar 1a(editor window)
21
Gambar 1b (report window)
22
LATIHAN SOAL PERTEMUAN 1
1. Pada intinya, apa yang dilakukan metode simpleks adalah
a. Menerjemahkan definisi geometris dari titik data pada
metode grafik menjadi definisi linier.
b. Menerjemahkan definisi geometris dari titik ekstrim pada
metode grafik menjadi definisi aljabar.
c. Menerjemahkan definisi linier dari titik ekstrim pada metode
linier menjadi definisi aljabar.
d. Menerjemahkan definisi geometris dari titik ekstrim pada
metode grafik menjadi definisi simpleks.
e. Menerjemahkan definisi geotermal dari titik ekstrim pada
metode grafik menjadi definisi aljabar.
2. Semua batas / kendala adalah persamaan dengan fungsi
tujuan dapat berupa pemaksimumamn atau peminimuman.
a. Bentuk Linier Programing Baku
b. Bentuk Linier Programing Tidak Baku
c. Bentuk Non-Linier Programing Baku
d. Bentuk Simpleks Programing Baku
e. Bentuk Simpleks Programing Tidak Baku
9. Pada tabel awal kolom ini berisi semua variabel semu sj. Pada
tahap-tahap berikutnya akan terjadi pergantian variabel yang
mengisi kolom ini, tergantung pada kesimpulan analisis
penyelesaiannya?
a. Baris Aj - Zi d. Variabel dasar
b. Kolom Variabel e. Baris Cj
c. Variabel dasar
10. Kata pertama untuk mengawali penulisan formula pada Lindo
adalah?
a. Echo
b. Html
c. Men atau Means
d. Max atau Min
e. Mak atau Minus