NO PESERTA :20101205
UNIVERSITAS NU SURABAYA
SURABAYA
2020
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengabdian Masyarakat merupakan kegiatan intrakurikuler yang memberi
kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan bekerja bersama-sama dengan
masyarakat. Pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa bukan berarti
mengajar masyarakat tentang sesuatu yang terbaik untuk mereka, tetapi melakukan
pemberdayaan sebagai sebuah proses pencarian (research) yang dilakukan
bersamasama untuk mencari jalan terbaik dalam penyelesaikan persoalan yang
mereka hadapi. Mahasiswa melakukan tugas pendampingan terhadap apa yang
dibutuhkan oleh masyarakat dalam menghadapi problem sosial yang ada di tengah-
tengah mereka. Selama ini, kegiatan pengabadian masyarakat diprogramkan sebagai
proses pembelajaran hidup bermasyarakat (pengabdian), karena Perguruan Tinggi
dipandang sebagai menara gading dan ilmunya kurang membumi.
Dalam kondisi demikian ini, orientasi program pengabdian masyarakat lebih
berkisar pada : (1) pelayanan masyarakat, sehingga tidak mampu membangkitkan
semangat dan menyadarkan masyarakat untuk melakukan perubahan atas problem
yang mereka hadapi, (2) pelayanan untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan di kantor
pemerintah desa, (3) konsep kegiatan yang diajukan bersifat monolitis, sepihak, dan 2
bersifat top down, karena mahasiswa menggali dan menyelesaikan masalah sendiri
untuk masyarakat, (4) mahasiswa menempatkan diri sebagai problem solver dalam
menjawab berbagai problem sosial, (5) masyarakat dijadikan sebagai objek kegiatan,
(6) hanya bersifat formalitas yang cenderung ke arah seremonial akademik semata,
dan (7) hasil kegiatan hanya berujud laporan kegiatan, bukan laporan riset akademik.
Pengabdian kepada masyarakat adalah salah satu misi dari sebuah perguruan tinggi
yang pelaksanaannya perlu didukung oleh segenap warga perguruan tinggi yang
disertai dengan penalaran yang utuh tentang konsep, strategi dan program. Di dalam
buku pedoman pelaksanaan pembinaan kepada masyarakat perguruan tinggi agama
Islam disebut bahwa : Pengabdian kepada masyarakat adalah salah satu dharma atau
tugas pokok dari perguruan tinggi di Indonesia. Mengacu kepada tugas itu maka
melalui pelaksanaan perguruan tunggi dan masyarakat secara berkesinambungan.
Dengan demikian ada usaha sadar untuk mencegah terjadinya isolasi perguruan tinggi
dari masyarakat sekitarnya.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah diatas tujuan yang dapat di
ambil adalah sebagai berikut.
PEMBAHASAN
Mahasiswa adalah orang yang belajar di perguruan tinggi baik universitas atau
institusi akademik. Menyandang gelar sebagai mahasiswa itu sebuah kebanggaan
sekaligus tantangan. Betapa tidak kita sebagai penanggung jawab besar terhadap
masyarakat sebagai pembawa perubahan. Bisa dikatakan sebagai orang yng
membawa atau memberikan solusi bagi suatu permasalahan yang dihadapi
masyarakat bangsa diberbagai belahan dunia.
2. Pendidikan
Banyak sekali anak kecil atau seorang siswa yang putus sekolah dikarenakan
biaya yang tidak mencukupi atau biaya yang tidak sanggu mereka bayar. Karena
beratnya mereka menjalani kehidupan ini terlebih ekonomo yang saat ini yang
membuat mereka berfikir untuk lebih menjalani kehidupan ini terlebih ekonomi saat
ini yang membuat mereka berfikir lebih baik meninggalkan sekolah mereka demi
mencari uang dan menafkahi kehidupan mereka.
a. Menjadikan anak-anak yang putus sekolah atau tidak dapat merasakan bangku
sekolahan bisa mempunyai semangat ataupun merasakan bangku sekolahan
kembali.
b. Mencerdaskan mereka dalam berbagai bidang antara lain agama, pengetahuan,
norma serta nilai, sosial,teknologi, seni attau kreativitas.
c. Menjadikan mereka tidak dipandang sebelah mata ole masyarakat ataupun aparat.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kita sebagai mahasiswa mempunyai peranan penting dalam pengabdian
masyarakat. Sehingga kita dapat memerikan ide kreativitas dan inovasi kepada para
masyarakat. Peranan mahasiswa dalam memberikan ide kreativitas dan inovatif dalam
bidang masyarakat yaitu:
1. Kewirausahaan
Ide kretivitas dan inovatif yang dapat diberikan yaitu:
a. Membuat masyarakat percaya diri dengan kreativitas dan inovasi mereka.
b. Membuat masyarakat tidak mengandalkan orang lain untuk kehidupan tetapi
dia sendiri dapat menghasilkan sesuatu untuk menjalani hidupnya.
c. Menambah penghasilan masyarakat.
2. Pendidikan
Ide kreativitas dan inovatif yang dapat kita berikan dalam bidang pendidikan
yaitu:
a. Menjadikan anak-anak yang putus sekolah atau tidak dapat merasakan bangku
sekolahan bisa mempunyai semangat ataupun merasakan bangku sekolahan
kembali.
b. Mencerdaskan mereka dalam berbagai bidang antara lain agama, pengetahuan,
norma serta nilai, sosial,teknologi, seni attau kreativitas.
c. Menjadikan mereka tidak dipandang sebelah mata ole masyarakat ataupun
aparat.
B. Saran
Dalam pengabdian masyarakat ini mahasiswa dapat membuat perubahan yang
sederhana yang tidak perlu mengeluarkan biaya yang mahal namun dapat meluangkan
waktunya untuk mereka itu sudah menjadiawal perubahan. Bisa jadi mereka menanti
atau menunggu tinddakan real kita agar terjadi perubahanyang bertahap. Karena jika
dapat membat perubahan otomatis masyarakat tidak merasa rugi sudah mengeluarkan
budget mereka dengan membayar pajak, karena perguruan tinggi saat ini mendapat
bantuan dana dari pemerintah yang dihasilkan dari masyarakat dari berbagai profesi
yang ada.
Oleh karena itu kita sebagai mahasiswa yang akan menjadi agen perubahan
harus bertindak nyata tidak hanya ucapan saja yang dapat dilakukan pemerintah saat
ini tetapi dapat direalisasikan dalam berbagai bentuk kegiatan sesuai denan skill
ataupun ilmu yang kita miliki.
DAFTAR PUSTAKA
http://repository.radenfatah.ac.id/5344/1/ISI%20TESIS%20NYA.pdf
https://www.kompasiana.com/diancahyani/5602e3ced493735a048b456c/program-yang-
ingin-anda-lakukan-sebagai-mahasiswa-dalam-hal-pengabdian-masyarakat