1. Judul Jurnal : Penerapan kompres hangat dalam menurunkan
hipertermia anak yang mengalami kejang demam sederhana 2. Kata Kunci : Kejang Demam,Hipertermi,Kompres Hangat 3. Penulis Jurnal : Nova ari Pangesti,Bayu Seto Rindi Atmojo,Kiki.A 4. Latar belakang masalah : World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa hasil studi yang dilakukan pada 400 anak usia 1 bulan – 13 tahun dengan riwayat kejang, paling banyak anak menderita kejang demam 77%. Di Indonesia dilaporkan pada tahun 2012 – 2013 angka kejadian kejang demam 3-4% dari anak yang berusia 6 bulan – 5 tahun (Wibisono,2015). Kejang demam merupakan bangkitan kejang yang terjadi pada kenaikan suhu 38ºC, yang disebabkan oleh suatu proses ekstrakranium, biasanya terjadi pada usia 3 bulan – 5 tahun (Sujono & Suharsono, 2010). Kejang demam dibagi dua yaitu : Kejang Demam Sederhana dan Kejang Demam Komplek.Ada beberapa penyebab terjadinya kejang demam, yaitu : a. Infeksi Ekstra kranial (Mis.Otitis Media Akut,Tonsilitis,Bronkhitis) b. Infeksi Intra kranial (Mis.Meningitis,Enchepalitis) 5. Tujuan penelitian : Untuk meneliti efektivitas pemberian kompres hangat pada pasein kejang demam terhadap penurunan suhu tubuh. 6. Metode penelitian : Deskriptif 7. Hasil penelitian : Dari hasil penelitian didapat bahwa, kompres hangat efektif menurunkan suhu tubuh pasein hipertermi.Hal ini tergambar pada hasil penelitian: a. Pasein pertama atas nama An.A.suhu tubuh awal 38,2 c setelah diberikan kompres hangat dan antipiretik selama 3 (tiga) hari,suhu tubuh menjadi 36,3 c,telah terjadi penurunan suhu 1,9 c. b. Pasein kedua atas nama An.H.Suhu tubuh awal 38,5 c.Pasein selama 3 (tiga) hari tidak diberikan kompres hangat hanya diberikan obat penurun demam.Suhu tubuh menjadi 37 c,telah terjadi penurunan suhu tubuh 1,5 c. 8. Kelemahan penelitian yang didapat pada jurnal ini yaitu a. Sampel penelitian hanya 2 (dua) responden sehingga kemungkinan bias masih besar b. Tidak dapat mewakili seluruh populasi secara tepat dan akurat 9. Kelebihan penelitian yang didapat pada jurnal ini yaitu a. Dapat menggambarkan secara jelas tingkatan efektifitas pemberian kompres hangat pada pasein hipertermi 10. Manfaat penelitian yang didapat pada jurnal ini bagi Kesehatan yaitu : a. Dapat menjadi sumber rujukan sebagai upaya promotive dan preventif kepada orang tua atau keluarga pasein ketika menghadapi terjadinya hipertermi b. Bagi rumah sakit dapat menjadi rujukan untuk pengelolaan manajemen pasein hipertermi c. Dapat menjadi rujukan utk penelitian selanjutnya d. Bagi perawat memberikan literatur dalam pemberi asuhan pada pasein yang mengalami kejang demam