Anda di halaman 1dari 4

Analysis Film “Rashomon”

Reynaldo / 2301856466

4 Levels Of meaning film “Rashomon”

1. Refrential

Film Summary Rashomon bercerita tentang seorang penebang kayu yang menemukan mayat
kemudian dibawa ke pengadilan, lalu di sidang untuk mengetahui pelaku pembunuhan, yang
dimana setiap sudut pandang cerita yang berbeda - beda dari kejadian seorang bandit ,
takehiro suami dari masako. Mayat ini adalah takehiro suami dari masako. Yang menjadikan
seorang bandit , dan masako menjadi tersangka dalam sidang. Hingga saksi yang menemukan
mayat dari pendeta, penebang kayu, dan rakyat jelata. Bahkan mereka memanggil arwah
suami takehiro dari upacara kesurupan. Dan mereka semua memiliki cerita sudut pandang
yang berbeda.

2. Explicit
Inti dari film “Rashomon” adalah sebagaimana kemampuan manusia dalam berbohong,dan
pintar memanipulasi cerita untuk melindungi harga diri yang dimana membuat kejujuran
menjadi bagian terpenting dalam cerita.
Film ini juga membuat kita berta bertanya - tanya dari cerita siapa yang benar ? dan membuat
kita ingin memecahkan teka teki tersebut. Aneh pula dengan saksi utama yang bercerita
berbeda - beda. Membuat kita bertanya WHY ?

3. Implicit

Sebagai Sutradra film Rashomon yakni Kurosawa dan , diamati oleh seorang politikus dan
penulis buku Focus on rashomon yaitu Donald Richie “Rashomon seperti cermin besar yang
memutar balikkan fakta” Melalui proses pengingkaran kebenaran, film ini menyiratkan bahwa
setiap manusia tidak dapat dipercaya, bahwa kebenaran itu relatif, dan hanya ada pandangan
teoretis subyektif “Laki-laki hanya laki-laki,” kata petani itu. "Mereka tidak bisa mengatakan
yang sebenarnya — bahkan tidak kepada satu sama lain." Pastor itu juga menegaskan: "Itu
karena pria sangat lemah. Itu sebabnya mereka berbohong. Karena itulah mereka harus
menipu diri mereka sendiri. "Intinya, Kurosawa mengingatkan kita bahwa tidak ada kenyataan
kecuali yang kita ciptakan untuk diri kita sendiri.”

4. Symptomatic

Rashomon Rilis di tahun 1950, “film ini juga berhubungan dengan akibat dari perang dunia ke
2. Meskipun film ini berlatar hutan namun menggambarkan langsung tentang reruntuhan
perang. Dengan penggambarannya tentang berbagai kisah yang bertentangan, Kurosawa
mewakili jepang secara umum sebagai negara perang.

Rashomon adalah sebuah cerita sudut pandang tentang empat orang yang saling
bertentangan, demi menjaga harga diri. Film ini membuat kita sadar ketika kita tahu bahwa
kita sedang dimanipulasi, ketika kita tahu bahwa semua orang memutar balikan fakta agar
sesuai dengan minat dan ideologi mereka, ketika kita tahu bahwa penipuan adalah aspek
kunci dari semua kampanye politik dan strategi pemasaran. Penipuan demi sebuah kebaikan.
Tampaknya semua orang menjadi penipu, tidak ada yang adil ataupun adil.kenapa kita repot
repot mengurus sesuatu. Untuk apa ada pengadilan,sidang,saksi,hukum.
Peristiwa cerita yang yang disajikan sekali dalam plot film ini adalah Cerita kisah
pembunuhan yang sama ditunjukkan dari berbagai sumber dan saksi - saksi. Kita
simpulkan maksud dari pengulangan cerita disini adalah untuk menekankan
pentingnya suatu peristiwa tertentu. Di film ini terdapat juga plot suara non –
diegetic dari musik yang perlahan-lahan membangun suasana terlihat menyeramkan
seperti layaknya film horor dijepang pada tahun 1950-an.

Hubungan dari temporal dari peristiwa cerita adalah pengulangan cerita dalam plot,
yang menjelaskan pada waktu yang sama,dikejadian yang sama namun cerita yang
berbeda.urutan temporal waktu,frekuensi, dan durasi yang dimanipulasi justru untuk
menambahkan elemen kejutan,ketegangan, dan penekanan pada sebuah cerita.

Film ini cukup jauh dari konvensasi sinema hollywood klasik karena memiliki signifikan yang
berbeda seperti cerita yang menggantung , dipenutupan Film ini juga membuat kita berta
bertanya - tanya dari sumber siapa yang benar ? dan membuat kita ingin memecahkan teka
teki tersebut. Seperti ada yang belum terpecahkan difilm ini , kronologi yang membingungkan
kita. Dan seharusnya prinsip yang memiliki peran protagonis (peran utama) yang berusaha
melawan konflik dan memiliki solusi untuk memecahkan miteri atau menyelesaikan akhir
yang bahagia.
Daftar Pustaka

Kurosawa, Akira. “Rashomon (Film) Study Guide.” GradeSaver,


https://www.gradesaver.com/rashomon-film.

“RASHOMON: Bertemunya Para Pembohong.” Balairungpress, 14 Sept. 2013,


http://www.balairungpress.com/2011/10/rashomon-bertemunya-para-pembohong/.

“Sinopsis " Rashomon ".” R A S Dunia Seni Kita Blog, 25 June 2009,.

Eggert, Brian. “Rashomon.” Deep Focus Review, Deep Focus Review, 25 Aug. 1950,
https://deepfocusreview.com/definitives/rashomon/.

Matthews, Josh. “Rashomon.” In All Things, 20 Sept. 2017, https://inallthings.org/rashomon/.

Mooney, James. “Film Narrative.” Filmosophy, 11 Feb. 2015,


https://filmandphilosophy.com/2015/02/11/film-narrative/.

says:, claudiawilson10, and Sianfilmstudiesblog Says: “Rashomon Essay.” Film Studies, 1 Nov.
2016, https://sianfilmstudiesblog.wordpress.com/2016/10/20/rashomon-esay/.

Anda mungkin juga menyukai