Anda di halaman 1dari 4

Soal

Nama : Rizki Ramadhan


NIM : 2018510030
UAS Pengolahan Citra Digital

1. Buatlah sebuah pernyataan bahwa hasil yang ada tulis merupakan hasil pemikiran anda
bukan hasil dari kecurangan ?

2. Untuk menghasilkan produk peta penggunaan lahan dapat diperoleh data dari interpretasi
citra, jelaskan masing masing teknik interpretasi citra tersebut yang sudah di presentasikan ?

3. Jelaskan tiga teknik penajaman citra ?

4. Jelaskan keunggulan penggunaan data Lidar dalam dunia pemetaan ?

5. Gambarkan alur proses dari interpretasi citra Landsat 8 OLI/TIRS untuk menghasilkan
penutup lahan/ penggunaan lahan ?

Lembar Jawaban

1. Saya yang bertanda tangan di bawah ini

Nama: Rizki Ramadhan

NIM : 2018510030

Program studi : Teknik Geodesi

Menyatakan bahwa hasil yang saya tulis merupakan hasil dari pemikiran saya bukan, hasil
dari kecurangan.

Padang, 9 Februari 2021

Ttd

Rizki Ramadhan
3. Teknik penajaman citra

1.Manipulasi kontras (contrast manipulation), merupakan proses pengolahan citra yang


menggunakan teknik pemetaan tingkat keabuan yang bertujuan untuk meningkatkan mutu
citra melalui perbaikan kontras citra. Teknik manipulasi kontras citra dilakukan dengan
menggunakan modofikasi histogram.
2.Manipulasi kenampakan spasial (spatial spatial feature manipulation), mencakup
penggunaan filter spasial (spatial filtering), penajaman tepi (edge enhancement), dan
penggunaan analisis Fourier (Fourier analysis)
3.Manipulasi multi-citra (multi-image manipulation), mencakup multispektral “band
rasioning”, komponen utama (principalcomponents), baku atau kanonik komponen vegetasi,
transformasi warna berdasrkan kontras intensitas siturasi dan peperentangan dekolorasi.

4. Keunggulan data lidar dalam dunia pemetaan

1. LiDAR manggunakan gelombang aktif sehingga akuisisi laser pun dapat dilakukan malam
hari. Tapi karena dalam paket system LiDAR sekarang sudah include dengan sensor kamera
(gelombang pasif) yang hanya bisa pekerja baik pada siang hari, maka akuisisi hanya dapat
dilakukan siang hari supaya kedua sensor dapat bekerja.

2. Sistem LiDAR dapat melakukan akuisisi jutaan titik x,y dan elevasi z dalam per jam jauh
lebih cepat dibandingkan dengan motede konvensional (survey ground).

3. Kerapatan point/titik ground yang dihasilkan per 1 meter sq minimal 1 point tapi bisa
sampai 9 point tergantung permukaan dan tinggi terbang (metode akuisisi) serta FoV (Field
of View/ sudut pandang sensor ke bumi). Besaran pulse alat tidak begitu mempengaruhi,
saat ini sudah ada vendor yang mampu membuat alat LiDAR dengan pulse diatas 500kHz,
pulse besar ini akan maksimal jika pengambilan/akuisisi data dengan pesawat bisa “terbang
tinggi”. Untuk wilayah Indonesia negera tropis dimana awan berada di ketinggian 1000 s/d
1500 meter, maka pesawat akan terbang di bawah awan. Untuk terbang dengan ketinggian
dibawah 1000 meter, adalah cukup menggunakan pulse 75-120 kHz dan FoV 18 s/d 25 deg.

4. Karena menggunakan pesawat udara, akses lebih mudah tentunya untuk


mengakuisisi/mencapai ke setiap bagian site. Dan disamping itu dapat menghindari kontak
langsung dengan masyarakat, yang menjadi masalah besar pada survey ground /
konvensional survey.
5. Hanya butuh 1 titik control tanah (BM) untuk radius terbang akuisisi 30 sd 40 km dari titik
control tanah tersebut.

6. Mampung masuk disela-sela vegerasi, karena karekter gelombang nya seperti gelombang
ultraviolet dan menggunakan gelombang lebih pendek dari pada spectrum elektromagnetik
yaitu sekitar nm 1064.

7. Biaya lebih efisien dan efektif, jika area > 1.000ha. Survey ground untuk 1.000ha bisa 1,5M
sampai 2M, jika menggunkan LiDAR system dibawah 1M.

2.Teknik dari interpretasi citra yang sudah dipresentasikan ada beberapa yang terdiri atas :

a. Memiliki data acuan atau data pendukung yang berupa peta,data pustaka atau hasil kerja
lapangan,data acuan berguna untuk membantu proses interpretasi,analis dan verifikasi
hasilnya

b.Kunci interpretasi citra yang berupa potongan citra yang telah di interpretasi,diyakini
kebenarannya dan diberikan keterangan berupa jenis objek yang digambarkan,unsur
interpretasi,serta keterangan tentang citra meliputi jenis citra,skala citra,waktu
perekaman,lokasi yang di interpretasikan.

c.Penanganan data,data yang tersimpan perlu dijaga agar tidak terhapus atau rusak

d.Metode pengkajian,dilakukan untuk melakukan penyelidikan terhadap suatu objek.dengan


melalukan klasifikasi piksel yang sama untuk mendapatkan sampel roi yang kemudian di
digitasi berupa poligon-poligon berdasarkan warna citra untuk mendapatkan tutupan lahan.
5.
Mulai

Download Citra
Landsat 8 di USGS

Pengolahan data
Pada Aplikasi Envi

Koreksi Radiometrik Koreksi Matahari Koreksi Awan Dark Pixel


Correction

Pemotongan citra
dan penajaman
spasial

Interpretasi dan
klasifikasi citra

Uji ketelitian

Laporan Hasil

Selesai

Anda mungkin juga menyukai