Anda di halaman 1dari 10

P M M B B AT C H 2

PT. BJTI Port Indonesia


Materi Selama Magang di PT. BJTI Port Indonesia
Ilham Kharisma Prayoga
PT. BJTI Port Sejarah
PT Berlian Jasa Terminal Indonesia ( PT BJTI ) adalah salah satu anak

Indonesia perusahaan dari PT Pelabuhan Indonesia III yang didirikan pada


tanggal 9 Januari 2002 dan lahir dari hasil spin Off (pemisahan) divisi
usaha terminal PT Pelabuhan Indonesia III cabang tanjung perak. PT
BJTI dikukuhkan sebagai badan usaha pelabuhan oleh Mentri
Perhubungan melalui Keputusan Mentri Perhubungan RI Nomor : KP.
410 Tahun 2010 pada tanggal 27 September 2010.
PT. BJTI Port Bidang Usaha
Fokus utama dari PT BJTI pada saat ini adalah menangani

Indonesia jasa kepelabuhanan termasuk didalamnya kegiatan bongkar


muat petikemas domestik di Terminal Berlian Tanjung Perak
Surabaya, selain itu PT BJTI juga menghandle kegiatan
penunjang lain yang berhubungan dengan jasa kepelabuhanan
seperti pelayanan gudang, konsolidasi impor dan jasa layanan
plug untuk reefer container.
Bidang Usaha Pelayanan Jasa Penunjang
a. Terminal Petikemas Domestik
b. Pelayanan CY Petikemas
c. General cargo
d. Penanganan barang curah cair non BBM
e. Pelayanan itermoda kereta api
f. Gudang konsolidasi
g. Shore connnection
Fasilitas Pelabuhan Lapangan

Luas CY 52.953 m2

13 Blok, 6 Row per Slot

Kapasistas CY 10.368 Teus

Luas CY efektif 25,920 m2

Dermaga

Panjang Dermaga Berlian Timur 780 meter

Panjang Dermaga Berlian Utara 140 meter

Panjang dermaga Berlian Barat 700 meter

Kelengkapan Alat

HMC ( kapasistas 100 ton : 12 unit , kapasistas 125 ton : 4 unit )

RTG ( kapasistas 41 Ton : 12 unit )

Head Truck ( kapasitas 60 Ton : 41 unit )

Reach Stacker ( kapasitas 45 Ton : 6 unit )

Forklift (kapasitas 3 ton : 4 unit, kapasitas 7 ton : 7 unit, kapasitas : 10 ton 2 unit )
P M M B B AT C H 2

Sistem dan Prosedur Pelayanan Kapal


Permohonan Sandar Kapal
Rapat Sandar Kapal
Pelayanan Kapal
Pengertian Online Dokumentasi di Pelabuhan Tanjung Perak.

1. RPK = Rencana Pengoperasian Kapal.

2. SPM = Surat Persetujuan Masuk.

3. PKK = Pemberitahuan Kedatangan Kapal.

4. RKBM = Rencana Kegiatan Bongkar Muat.

5. RPKRO = Rencana Penambatan Kapal dan Rencana Operasi.

6. PPK = Penetapan Penambatan Kapal.

7. SPK Pandu = Surat Perintah Kerja Pandu.

8. SPOG = Surat Persetujuan Olah Gerak.

9. PPKB = Permintaan Pelayanan Kapal & Barang.

10. LKK = Laporan Keberangkatan Kapal.

11. LKKK = Laporan Kedatangan & Keberangkatan Kapal.

12. SPB = Surat Persetujuan Kapal Berangkat.


Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai