Sejarah perjalanan Bangsa Indonesia memang diawali

dari perbedaan dan perbedaan itulah yan g menjadi

hambatan bangsa kita sehingga terjajah selama
berabad-abad lamanya dan seiring berjalannya waktu
para founding father bangsa ini ternyata menyadari
bahwa keberagaman ini bukan menjadi sebuah alasan
untuk tidak bersatu, untuk bangkit melawan
penjajahan dan mewujudkan sebuah tatanan baru
tetapi karena keberagaman ini adalah sebuah
kekayaan yang dimana ketika kekayaan
itu dimanfaatkan sebaik mungkin akan mendatangkan sebuah faedah yang luar biasa,
potensi itu jika disatukan maka akan menjadi sebuah kekuatan yang sangat besar
yang dikemas dalam sebuah jalinan persaudaraan yang kokoh dalam wadah
persatuan. Kemerdekaan bisa tercapai karena kekuatan besar dari jalinan
persaudaraan seluruh elemen masyarakat kala itu untuk bahu membahu dalam
perjuangan merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. Karena kesadaran
persaudaraan yang berbangsa, berbahasa dan bertanah air satu itulah sehingga kita
telah merdeka dan menikmati alam kemerdekaan seperti saat ini. Untuk mewujudkan
sebuah persaudaraan dalam berbangsa dan bernegara kita musti memahami alur
panjang pendirian bangsa ini. Sebab,
“KEBERAGAMAN BUKAN PEMECAH TAPI KEBERAGAMAN ADALAH WUJUD
NYATA KEKAYAAN INDONESIA YANG TERBUNGKUS RAPI DALAM PANCASILA
SEBAGAI NAFAS, DASAR FIKIR DAN GERAK BERBANGSA DAN BERNEGARA
YANG TERJEWANTAHKAN DALAM KONSTITUSI UUD 1945 YANG TELAH KITA
SEPAKATI BERSAMA SEHINGGA NKRI ITU ADA”
Thomas L. Friedman Dalam bukunya "The World is Flat", Friedman menjabarkan
bahwa abad XXI adalah abad di mana dunia ini seperti datar, karena semua manusia
mudah sekali terhubung dan berkomunikasi meskipun jarak ribuan kilometer
walaupun benua serta samudera menjadi jarak pemisah. Hal ini merupakan sebuah
gambaran bahwa manusia saling membutuhkan dan tidak dapat disekat-sekat oleh
batas demarkasi bernama negara. Inilah yang diistilahkan dengan global village, yang
punya slogan baru "mendekatkan yang jauh, menjauhkan yg dekat". Lebih jauh, David
C. Korten dalam bukunya "The post-corporate world : life after capitalism",
mengetengahkan sebuah pandangan bahwa kita harus ke luar dari kapitalisme dan
memulai sebuah kehidupan baru yang lebih adil bagi semua. Lalu bagaimana tatanan
dunia masa depan? Apakah seperti yang diprediksikan oleh Samuel Huntington dalam
bukunya "Clash of civilizations", yaitu terjadinya benturan antara peradaban Barat,
China, India, Islam, dan seterusnya?
Indonesia, sebagai sebuah Negara demokrasi berkembang, turut mengalami dampak
pertarungan dua ideologi tersebut. Negara dengan penduduk Islam terbesar dunia ini
justru dinilai tengah menjadi medan tempur bagi kekuatan AS dan Tiongkok saat ini.
Harus diakui bahwa, Pengaruh geopolitik Tiongkok yang semakin kental mengalir
masuk bersama jutaan dollar nilai investasinya, perlahan semakin menggeser
hegemoni demokrasi dan nilai-niai kemanusiaan atau Hak Asasi Manusia (HAM) yang
selalu dikampanyekan oleh AS dan merupakan nilai luhur bangsa Indonesia.
Hal ini menjadi indikasi serius kuatnya hantaman gelombang ideologi sosialisme-
komunisme di Negara berideologi Pancasila ini. Dinamika politik nasional yang
cenderung dimainkan oleh kekuatan politik kelompok kiri, secara signifikan telah
merobek jejaring persatuan dan stabilitas sosial bangsa yang telah dibangun sejak
lama. Di samping secara psikologis, Bangsa Indonesia tidak sepenuhnya percaya diri
dan apatis untuk menjadikan ideologi Pancasila sebagai rujukan utama dalam
bernegara. Hal ini ditandai dengan pola kehidupan masyarakat dan el it politik yang
terkesan hidup tanpa memegang teguh ideologi dan lebih pragmatis, atau yang lebih
dikenal masyarakat pasca ideologi (post-ideological).
Kehadiran Pandemik Covid-19 sejak awal tahun 2020 lalu, menjadi variable paling
menentukan bagi pergeseran gerak tatanan sosial ekonomi global. meskipun harus
diakui bahwa, pola dan struktur sosial dan ekonomi global telah men gakar secara
massif dan dikendalikan oleh hanya segelintir elit dalam waktu yang lama, namun
therapy shock corona virus yang diharapkan menjadi momentum restart struktur sosial
ini, justru semakin mempertegas dampak buruk modernisme dan kapitalisme.
Mekanisme kapitalisme yang menghendaki kondisi yang borderless antar Negara dan
penggunaan masif technology information, benar-benar mendapatkan durian runtuh
dari situasi krisis kemanusiaan pandemik covid-19 ini. Akibatnya, kehidupan sosial
ekonomi kelompok sosial mayoritas (menengah-bawah) menjadi rentan dan semakin
tidak pasti (uncertainty). Pandemi covid-19 hampir meluluh lantahkan tatanan
perekonomian dunia tanpa terkecuali negara kita, akibatnya negara kita mengalami
resesi ekonomi (pertumbuhan ekonomi yan g mengalami penurunan 2 kuartal secara
berturut-turut) yang dimana pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2020 : Q1 :
2,97% (yoy) , Q2 : -5,32% (yoy), Q3 : -3,49 % (yoy) , Q4 : ??? ( -1,75% hingga 0,75%
Yoy). Akibatnya, kesenjangan , disparitas dan distrust akan menjadi tontonan sehari-
hari. Dan jika penyakit sosial ini dibiarkan terjadi terus menerus akan menjadi cikal
bakal perusak persatuan, keadilan menjadi kertas kosong hingga kedaulatan bangsa
jadi taruhannya.
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sebagai kelompok elit mahasiswa dan generasi
muda Indonesia, secara spesifik memaknai gejala dan dinamika kehidupan sosial
politik bangsa Indonesia ini dengan senantiasa berupaya membangun basis
pemikiran yang ideologis dan inovatif kepada generasi muda (millennial) khususnya
terhadap jutaan kader dan anggotanya. HMI yang dalam proses perkaderannya selalu
menempatkan diskursus kebangsaan dan Keislaman sebagai motif perjuangannya,
sangat memahami akan potensi dan petaka yang mungkin akan dihadapi bangsa ini.
Berbagai ancaman kedaulatan bangsa dan kerentanan sosial yang merupakan ekses
dari praktek ketidak-adilan sosial bangsa dan ketidak-percayaan publik terhadap
penyelenggara Negara (social distrust) ini harus sebisa mungkin dicarikan solusi
permanennya. Oleh karena itu, Sebagai salah satu simpul kekuatan pemersatu
bangsa, HMI tentu bertanggung jawab untuk membantu Negara dalam menciptakan
situasi sosial politik yang stabil dan iklim ekonomi yang kondusif.
Dengan basis pemikiran yang sederhana ini, maka dalam momentum Kongres HMI
yang ke-XXXI kali ini, HMI tidak hanya akan menyelenggarakan regenerasi
kepemimpinan rutin, namun lebih dari serimonial itu, HMI merasa penting untuk
mengajukan sebuah diskursus sosial politik Bangsa dengan harapan untuk
membangkitkan kembali semangat persaudaraan, nasionalisme, persatuan dan
kesatuan bangsa Indonesia dengan mengetengahkan sebuah tema besar “Merajut
Persatuan Untuk Indonesia Beradaulat dan Berkeadilan”.

NAMA KEGIATAN
Kegiatan yang akan diselenggarakan ini bernama Kongres XXXI Himpunan
Mahasiswa Islam

TEMA KEGIATAN
Tema besar Kongres XXXI Himpunan Mahasiswa Islam ini adalah “Merajut
Persatuan Untuk Indonesia Berdaulat dan Berkeadilan”

WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN

kongres XXXI Himpunan Mahasiswa Islam ini akan dilaksanakan pada :

Hari/Tanggal : Rabu-Senin/ 17 – 22 Maret 2021
Tempat : Asrama Haji Surabaya dan Islamic Center Surabaya

I. TUJUAN KEGIATAN

Kegiatan Kongres XXXI HMI ini bertujuan sebagai berikut :

1. Mendengarkan Pandangan Pj. Ketua Umum PB HMI Periode 2018 - 2020.
2. Merumuskan Hasil-hasil Kongres XXXI Himpunan Mahasiswa Islam
sebagai Konstitusi Organisasi HMI
3. Memilih Pengurus Besar dengan jalan memilih Ketua Umum yang sekaligus
merangkap sebagai Formateur dan dua Mide Formateur.
4. Merumuskan rekomendasi-rekomendasi strategis maupun taktis terhadap
umat islam maupun bangsa Indonesia baik secara in ternal maupun
eksternal
5. Menetapkan Anggota Majelis Pengawas dan Konsultasi Pengurus Besar
Himpunan Mahasiswa Islam (MPK PB HMI)
6. Menetapkan calon-calon tempat penyelenggaraan Kongres berikutnya.
 BENTUK KEGIATAN

Bentuk kegiatan Kongres XXXI HMI Surabaya in i adalah persidangan dengan

skema sebagai berikut :
1. Kongres akan dimulai dengan Pembukaan secara Ceremony dan dilanjutkan
oleh Sidang-sidang pleno dan Dialog
2. Kongres XXXI HMI di Surabaya akan dilaksanakan secara Hybrid dengan
peserta Penuh yang dapat mengikuti Kongres secara offline dan Peserta
peninjau dapat mengikuti kongres secara online
3. Peserta penuh yang mengikuti Kongres XXXI HMI secara offline diwajibkan
mengikuti Protokol kesehatan selama kongres berlangsung
4. Peserta penuh yang mengikuti kongres XXXI HMI secara Offline diwajibkan
melakukan Tes Swab PCR seminimalnya 3 hari sekali di arena kongres yang
di fasilitasi oleh panitia
5. Peserta penuh yang mengikuti kongres secara offline akan di bagi menjadi dua
tempat. yang pertama di Asrama haji Surabaya dan yang kedua Islamic Center
Surabaya.

PESERTA KEGIATAN

Peserta Kongres XXXI Himpunan Mahasiswa Islam ini adalah Peserta Penuh
dan Peserta Peninjau.
1. Peserta penuh adalah Utusan Cabang dengan jumlahnya ditentukan oleh
Jumlah Anggota Biasa HMI
2. Peserta Peninjau adalah Peserta Peninjau Cabang, Pengurus Badan
Koordinasi, Pengurus Besar KOHATI, Bakornas PB HMI, Badan -Badan
Khusus PB HMI. Jumlah peserta Terlampir.

PENYELENGGARA KEGIATAN

Penyelenggara Kegiatan ini Adalah Fungsionaris Pengurus Besar Himpunan

Mahasiswa Islam Periode 2018-2020, dengan Susunan Panitia Terlampir
 PENUTUP

Demikian proposal kegiatan Kongres XXXI Himpunan Mahasiswa Islam ini

kami sampaikan. Mudah-mudahan apa yang menjadi tujuan kegiatan Konres ini dapat
tercapai tanpa ada kendala apapun. Semoga Kongres XXXI Himpunan Mahasiswa
Islam ini mendapat ramhat karunia yang tidak terhingga oleh Allah SWT, Amiin Ya,
Rabbal Alamin.

Billahitaufiq Wal Hidayah

PANITIA NASIONAL
KONGRES HMI XXXI

ALI ZAKIYUDDIN VIARY MUCHLAS MUBAROK

KETUA PANITIA SEKRETARIS
Mengetahui,
PENGURUS BESAR
HIMPUNAN MAHASISWA ISL AM

ARYA KHARISMA HARDY

Pj. KETUA UMUM
 LAMPIRAN I
TIME SCHEDULE KONGRES XXXI HMI SURABAYA
WAKTU AGENDA ACARA
Senin,07-08 Maret 2021
Pra Kongres HMI ke XXXI
Selasa, 16- 22 MARET 2021
08.30-10.30 Rapat Koordinasi PB HMI dengan Ketua Umum
Cabang dan Badko
Rabu,17 Maret 2021
Opening Ceremony
- Pembukaan
- Pembacaan ayat suci Al-Qur’an
- Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne
09.00 – 13.45 HMI
- Laporan ketua PANASKO HMI XXXI
- Sambutan-sambutan
1. Pj. Ketua Umum PB HMI
2. Koordinator Presidium MN KAHMI
3. Gubernur Jawa Timur
4. Presiden RI
- Dilanjutkan dengan
Stadium General :
Tema :“Membangkitkan Nasionalisme dalam Nilai-Nilai
Pancasila”
Keynote Speech : Menteri BUMN Eric Thohir, B.A.,
MBA.
12.00 – 13.00 ISHOMA
14.00 – 16.45 Orasi Ilmiah
- Pembicara: Kakanda Dr. H. Akbar Dtanjung
- Tema : “Transformasi HMI menyambut Indonesia
Emas
- Penanggung Jawab All SC
- Bentuk kegiatan : Hybrid
Kamis, 18 Maret 2021
07.00 – 08.00 Tempat 1 : lokasi Kongres
Registrasi peserta
08.30 – 12.00 Sidang Pleno I
12.00 – 13.00 ISHOMA
13.00 – 15.00 Sidang Pleno II
15.00 – 15.45 Sholat Ashar
 15.45 – 17.45 - Sidang lanjutan Pleno II
Tempat II: UNESA
Diskusi Panel/seminar
- Pembicara : Prof. Dr. Muhajir Effendy, M.Ap. &
Prof. DR. Taruna Ikrar, MD., M.Pharm., P.Hd.
- Tema: Pendidikan, Teknologi dan Kesehatan
(Gagasan Indonesia Modern Berbasis
Neuroleadership)
- Bentuk kegiatan : Hybrid
- Penanggung jawab: LAPENMI, LTMI dan LKMI

Jumat, 19 Maretl 2021

07.00 – 08.00 Tempat I: Lokasi Kongres
Registrasi Peserta
08.00 – 12.00 Sidang Pleno II
12.00 – 13.00 ISHOMA
13.00 – 15.00 Lanjutan Sidang Pleno II
15.00 – 15.45 SHOLAT ASHAR
15.45–17.45 Lanjutan Sidang Pleno II
15.45 – 17.45 Tempat II: UIN Surabaya
Diskusi Panel/seminar
- Pembicara : Kepala BKPM Bahlil Lahadahlia &
Prof. Dr. (H.C) K.H. Ma’aruf Amin, Pontjo Sutowo
- Tema: Keislaman dan Perekonomian Indonesia
- Bentuk Kegiatan : Hybrid
- Penanggung jawab: LDMI dan LEMI
Sabtu, 20 Maret 2021
08.00 – 12.00 Tempat I: Lokasi Kongres
Sidang Pleno III
12.00 – 13.00 ISHOMA
13.00 – 15.00 Lanjut Sidang Pleno III
15.00-15.45 Sholat Ashar
15.45 – 17.45 Tempat II: Kampus ITS
Diskusi Panel/seminar
- Pembicara : DPR RI Muhammad Yahya Zaini,
S.H. & Peneliti Prof. Dr. Siti Zuhro, MA., KPI
Pusat Nuning Rodyiah
- Tema: Perkaderan HMI
- Bentuk Kegiatan : Hybrid
- Penanggung jawab: BPL, BALITBANG, KOHATI

Ahad, 21 Maret 2021

Tempat I : Kampus UNAIR
Diskusi Panel/seminar
- Pembicara : Panglima TNI Dr.Hadi Tjahjanto, SIP.
08.00 – 10.00 dan Prof.Dr. Muhammad Mahfud, MD.
SH.SU.MIP, & Komnas HAM Prof. Muh. Chairul
Anam Dan Kapolri Bapak Jenderal Polisi Drs.
Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
 - Tema: Hukum dan Peran media dalam kehidupan
sosial politik Indonesia
- Penanggung jawab: LKBHMI dan LAPMI

- Tempat II : Lokasi Kongres

- Lanjutan Sidang Pleno III
Tempat III : ITS
Diskusi Panel/Seminar
10.00 – 12.00 -Pembicara: Dr. (H.C) Drs. H. M. Jusuf Kalla
-Tema : “ Demokrasi Persatuan dan Kesatuan dalam
Bingkai NKRI”
Tempat IV: Lokasi Kongres
12.00 – 13.00
-ISHOMA
13.00 – 15.00 Lanjutan Pleno IV
15.00 – 15.45 Sholat Ashar
15.45 – 17.45 Lanjutan Sidang Pleno IV

Senin, 22 Maret 2021

08.00 – 10.00 Tempat I: UNAIR
Diskusi Panel/seminar
- Pembicara :”Budayawan Drs. H. Ridwan Saidi
(Ketum PB HMI Periode 1974-1976) , Emha Ainun
Nadjib & Menparekraf DR. H. Sandiaga
Salahuddin Uno, BBA., MBA. “
- Tema: Seni Budaya dan Kekayaan alam Indonesia
- Penanggung jawab: LSMI, LPMI, LEPPAMI

Tempat II: Lokasi Kongres

- Sidang Pleno V
10.00 – 12.00 - Lanjutan Sidang Pleno V
12.00 – 13.00 ISHOMA
13.00 – 17.00 Closing Ceremony
- Pembukaan
- Pembacaan ayat suci Al-Qur’an
- Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne
HMI
- Laporan ketua PANASKO HMI XXXI
- Sambutan-sambutan
1. Demisioner Pj. Ketua Umum PB HMI
2. Formateur terpilih PB HMI
3. Presidium MN KAHMI
- Pembacaan do’a dan penutup
LAMPIRAN II
DRAF PESERTA KONGRES XXXI HMI SURABAYA

CABANG PESERTA
BADAN KOORDINASI
UTUSAN PENINJAU
1 Banda Aceh 3 1
Lhokseumawe - Aceh
4 1
2 Utara
3 Jantho/Aceh Besar 3 1
4 Tapaktuan 2 1
5 Langsa 4 1
6 Meulaboh 3 1
ACEH
7 Sigli 3 1
8 Takengon 2 1
9 Bireun 3 1
10 Blangpidie 2 1
11 Kutacane 1 1
12 Nagan Raya 1 1
JUMLAH 31 12
1 Medan 5 1
2 Siantar Simalungun 1 1
3 Kisaran Asahan 4 1
4 Binjai 2 1
5 Langkat 1 1
6 Labuhanbatu Raya 3 1
SUMATERA UTARA
7 Padangsidimpuan 3 1
8 Mandailing Natal 1 1
9 Pers. Sibolga - Tapteng 0 1
10 Pers. Deli Serdang 0 1
11 Pers. Padang Lawas 0 1
JUMLAH 20 11
1 Padang 3 1
2 Bukittinggi 2 1
3 Padangpanjang 2 1
4 Payakumbuh 2 1
5 Solok 2 1
SUMATERA BARAT
6 Batusangkar 2 1
7 Sijunjung 2 1
8 Lubuk Sikaping 1 1
9 Pariaman 2 1
10 Pesisir Selatan 1 1
 11 Pasaman Barat 2 1
12 Solok Selatan 1 1
13 Dharmasraya 1 1
JUMLAH 23 13
RIAU - 1 Pekanbaru 3 1
KEPULAUAN RIAU 2 Batam 2 1
3 Tembilahan 2 1
4 Dumai 2 1
5 Rengat 1 1
6 Natuna 1 1
7 Tanjungpinang - Bintan 2 1
8 Rokan Hulu 1 1
9 Pers. Bengkalis 0 1
10 Pers. Rokan Hilir 0 1
11 Pers. Karimun 0 1
JUMLAH 14 11
1 Palembang 3 1
2 Bandar Lampung 3 1
3 Metro 2 1
4 Bengkulu 2 1
5 Bangka Belitung 2 1
6 Curup 2 1
SUMATERA 7 Kota Bumi 2 1
BAGIAN SELATAN 8 Lubuklinggau 1 1
9 Baturaja 3 1
10 Oku Timur 2 1
11 Pagar Alam 1 1
12 Pers. Pringsiwe 1
13 Pers. Kalianda 1
JUMLAH 23 13
1 Jambi 3 1
2 Kerinci 2 1
3 Muara Bungo 2 1
4 Sarolangun 2 1
JAMBI 5 Tebo 2 1
6 Bangko 2 1
7 Batanghari 2 1
8 Tanjung Jabung Barat 2 1
JUMLAH 17 8
1 Jakarta Pusat - Utara 2 1
JABODETABEKA -
2 Jakarta Raya 2 1
BANTEN
3 Jakarta Timur 2 1
 4 Jakarta Selatan 2 1
5 Jakarta Barat 2 1
6 Bogor 3 1
7 Kota Bogor 2 1
8 Bekasi 3 1
9 Depok 2 1
10 Karawang 2 1
11 Ciputat 4 1
12 Serang 3 1
13 Pandeglang 2 1
14 Cilegon 2 1
15 Lebak 2 1
16 Tangerang 1 1
JUMLAH 36 16
1 Bandung 3 1
2 Kabupaten Bandung 4 1
3 Jatinangor - Sumedang 2 1
4 Garut 1 1
5 Cirebon 2 1
6 Sukabumi 2 1
7 Cianjur 2 1
8 Subang 3 1
JAWA BARAT
9 Majalengka 2 1
10 Ciamis 1 1
11 Purwakarta 1 1
12 Kuningan 2 1
13 Indramayu 1 1
14 Tasikmalaya 3 1
15 Kota Banjar 1 1
JUMLAH 31 15
1 Bulaksumur 1 1
2 Yogyakarta 3 1
3 Purwokerto 3 1
4 Pekalongan 2 1
5 Salatiga 3 1
6 Magelang 1 1
JAWA TENGAH - DIY
7 Semarang 3 1
8 Surakarta/Solo 3 1
9 Kudus 2 1
10 Sukoharjo 1 1
11 Tegal 1 1
12 Pers. Kebumen 0 1
 13 Pers. Blora 0 1
JUMLAH 23 13
1 Surabaya 3 1
2 Malang 5 1
3 Ponorogo 3 1
4 Jember 3 1
5 Tulungagung 1 1
6 Pamekasan 3 1
7 Jombang 2 1
8 Bojonegoro 2 1
9 Bangkalan 3 1
10 Kediri 3 1
JAWA TIMUR 11 Banyuwangi 2 1
12 Pasuruan 3 1
13 Pacitan 1 1
14 Sumenep 3 1
15 Probolinggo 2 1
16 Tuban 2 1
17 Bondowoso - Situbondo 1 1
18 Pers. Blitar 0 1
19 Pers. Mojokerto 0 1
20 Pers. Sampang 0 1
JUMLAH 42 20
1 Denpasar 2 1
2 Mataram 3 1
3 Kupang 2 1
4 Singaraja 2 1
5 Selong 2 1
6 Bima 2 1
NUSA TENGGARA 7 Sumbawa 2 1
8 Lombok Tengah 2 1
9 Dompu 2 1
10 Sumbawa Barat 2 1
11 Alor 1 1
12 Ende 1 1
JUMLAH 23 12
1 Pontianak 3 1
2 Mempawah 2 1
3 Singkawang 2 1
KALIMANTAN BARAT
4 Sintang 2 1
5 Ketapang 2 1
6 Sambas 2 1
 JUMLAH 13 6
KALIMANTAN 1 Banjarmasin 4 1
SELATAN - 2 Palangkaraya 3 1
TENGAH
3 Banjarbaru 1 1
4 Barabai 3 1
5 Amuntai 2 1
6 Kandangan 3 1
7 Sampit 1 1
8 Kapuas 1 1
9 Pers. Pangkalan Bun 0 1
JUMLAH 18 9
1 Samarinda 3 1
2 Balikpapan 2 1
3 Kutai Kartanegara 2 1
KALIMANTAN TIMUR - 4 Tarakan 2 1
UTARA 5 Sangatta 2 1
6 Paser 1 1
7 Berau 1 1
JUMLAH 13 7
1 Makassar 5 1
2 Gowa Raya 4 1
3 Makassar Timur 4 1
4 Palopo 3 1
5 Pare - Pare 3 1
6 Pinrang 2 1
7 Soppeng 2 1
8 Wajo 2 1
9 Sidrap 2 1
10 Bone 3 1
11 Mamuju - Manakarra 3 1
SULAWESI SELATAN -
12 Polewali Mandar 2 1
BARAT
13 Majene 2 1
14 Butta Salewangang Maros 2 1
15 Bulukumba 2 1
16 Jeneponto 2 1
17 Pangkep 2 1
18 Sinjai 1 1
19 Barru 2 1
20 Enrekang 1 1
21 Pers. Selayar 0 1
22 Takalar 1 1
23 Pers. Bantaeng 0 1
 24 Pers. Mamuju Tengah 0 1
JUMLAH 50 24
SULAWESI TENGAH 1 Palu 4 1
2 Poso 1 1
3 Tolitoli 3 1
4 Luwuk Banggai 2 1
5 Buol 1 1
JUMLAH 11 5
1 Manado 3 1
2 Gorontalo 3 1
3 Tondano 3 1
SULAWESI UTARA - 4 Bolaang Mongondow Raya 3 1
GORONTALO 5 Limboto 1 1
6 Pohuwato 1 1
7 Pers. Boalemo 0 1
JUMLAH 14 7
1 Kendari 3 1
2 Bau-Bau 2 1
3 Konawe 2 1
SULAWESI TENGGARA 4 Kolaka 2 1
5 Kolaka Utara 1 1
6 Pers. Raha 0 1
JUMLAH 10 6
1 Ambon 4 1
2 Ternate 3 1
3 Namlea 2 1
4 Masohi 2 1
5 Tual 2 1
6 Seram Bagian Timur 2 1
7 Sanana 2 1
MALUKU -
8 Tidore 1 1
MALUKU UTARA
9 Pers. Aru 0 1
10 Pers. Pasifik Morotai 0 1
11 Pers. Tobelo 0 1
12 Pers. Jailolo 0 1
13 Pers. Seram Bagian Barat 1
14 Pers. Bacan 0 1
JUMLAH 18 14
1 Jayapura 2 1
PAPUA - PAPUA 2 Manokowari 2 1
BARAT 3 Fak-Fak 2 1
4 Sorong 2 1
 5 Merauke 2 1
6 Biak 1 1
JUMLAH 11 6
1 Pers. Malaysia 0 1
2 Pers. Maroko 0 1
LUAR NEGERI
3 Pers. Tiongkok 0 1
JUMLAH 0 3
TOTAL KESELURUHAN 441 231
 LAMPIRAN III

SUSUNAN STEERING COMITTEE

KONGRES XXXI HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM

Penanggung Jawab : ARYA KHARISMA HARDY

Koordinator Steering Committee : Safruddin Abas

Wakil Coordinator : Andri Cahya lrawan
Sekertaris : Edy Sofyan
Anggota

• M. Saiful Rahman
• Muhammad Zaenal Arifin
• Siti Fatimah Siagian
• Rahmad Ramdani
• Septiandy
• A.lkbal Tanjung
• Irma Syuryani Harahap
• llham Fadli
• Andi Rante
• Aisyah Loklomin
• Andi Ridho Utama Ahmad
• Adi Nurseto
• Arya Marinda
• Heno Angkotasan
• Andi Hendra Hidayat
• Nanda Riski Putra
• Narsul
• Bimo Aryo Nugroho
• Arief Wicaksana
• Ali Zakiyuddin (Ex Officio)
LAMPIRAN IV

SUSUNAN ORGANIZING COMITTEE

KONGRES XXXI HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM

Penanggung Jawab : ARYA KHARISMA HARDY

Ketua Panita : Ali Zakiyuddin

Sekretaris : Viary Muchlas Mubarok
Bendahara : Yunus Umagap

Wakil Bendahara I : Mahdum Pathonah

Wakil Bendahara II : Titi Haryati
Wakil Bendahara III : Miftahul Arifin

Divisi Kesekretariatan
Coordinator : Amar Ma'ruf
Sekretaris : Ardiman
Anggota : Rudi
Ovi Monita
Fahmi
Muhammad Ardi
Muhammad Arif
Dicky Wibowo
Dini Afiani
Andi in’amul hasan
Ahmad Diyan Saputra
Muhammad Arisaldi
Nur Intan G Labaco
Zahra Gani
Divisi Acara
Coordinator : Elfi Suharni
Sekretaris : Ninit permata
Anggota : Eka Putra
Sara Enggar Listyani
Bahri
Ersan
Musaffir
Muhammad Yudi
Bayhaq Jefo Maulidsyah
Namiroh Saadah
Mashuri
Dedi Miswar
Divisi Persidangan
Coordinator : Sadam Syarif
Sekretaris : Muhammad Ichbal Souwakil
Anggota : Rahman Candra
 Irsan Sofyan
Abdul Hamid Al-Mansuri
Maman Sopriyanto
Rival
Rahmat Hidayat
Irlan
Divisi Akomodasi
Coordinator : Risdianto Patiwael
Sekretaris : Sidik
Anggota : Samsudiarti
Andi Arifah
Kasman
Muhammad Takdir
Rifki
Badrud Tamam
Akbarudin
Divisi Keamanan
Coordinator : Hidayat Renwarin
Sekretaris : Abjan Mahtellu
Anggota : Maldini
Hamadi Kobarubun
Batra Adiwijaya Ningrat
Rifal Maulana
La Ode Zidil
Ebit Sangaji
Suhardiman
Divisi Publikasi
Coordinator : Rahadian
Sekretaris : Ikram Palessa
Anggota : Syafrudin Lessy
Agus Salim
Mahsyur
Akril Abdillah
Hasiruddin
Fuad Tafrichul Fuady
Divisi Hub. Masyarakat dan Dokumentasi
Coordinator : Huryyahi
Sekretaris : Muzakki
Anggota : Anderiono
Egi
Supri
Samsuddin
Riko N

Divisi Perlengkapan
Coordinator : Sueb
Sekretaris : Khadafi Syah
Anggota : Harun
 Abdul Razak Babuntai
Hendro
Abiyudin
Fafat
Sandi
Arfino

Divisi Transportasi
Coordinator : Imam Rinaldi Nasution
Sekretaris : Ranto Bangun Harahap
: Nasrul
Rimbun
Rahmat Hidayat Suadu
Muhammad Syafriadi
Rudini
Yahya Bugis
Bagus Syaifullah
Samri Abdullah
Anggrayni weni
Ishak Mastar

Divisi Konsumsi
Coordinator : Ferdi Andika
Sekretaris : Rina Megawati
Anggota : Rominta Yani Siregar
Yulimansur
Ulfa Habibah
Rumitria Dinar
Soemardi Soemali
Sanipar
Fathurrosi
Roni Marwan
Muafiq Nurmiansyah
Abdul Razak Abubakar
Sulistiawati
Divisi Penggalangan Dana
Coordinator : Siti Nurfitria
Sekretaris : Dayat Suadu
Anggota : Gumarpi Rahis Pasaribu
Badrudin
Abidin Kilwouw
Roni
Hafis
Susilawati
Sony Udjaili
Dedy Ibmar
M. Adi Kurnia
Divisi Seni Dan Budaya
Coordinator : Eva Nurvadilah
Sekretaris : Anita Zulkarnaen
Anggota : Ade Septiawan Putra
Fais Al Hanafi
Siti Fatimah
Hengky Primansyah
Vico Bagja Lucito
Renaldi
Sullaiman Yamlan

Divisi Kesehatan
Coordinator : LKMI PB HMI