Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PENDAHULUAN PDA

STASE ANAK

Pembimbing Akademik
Esme Anggeriyani, Ns., M. Kep

Pembimbing Klinik
Winda Nur Islamy, S.Kep.,Ns

Di Susun Oleh:

Nurul Islamy (2014901110068)

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

2020/2021
LAPORAN PENDAHULUAN PDA

Definisi Komplikasi
Penatalaksanaan
Patent Duktus Arteriosus adalah 1. Komplikasi paten PDA yang tidak
kegagalan menutupnya ductus diobati meliputi endokarditis  Penatalaksanaan Konservatif :
arteriosus (arteri yang bakteri, akhir gagal jantung
Restriksi cairan dan pemberian
kongestif (CHF), dan
menghubungkan aorta dan arteri obat-obatan : Furosemid (lasix)
pengembangan penyakit paru
pulmonal) pada minggu pertama obstruktif vaskular. diberikan bersama restriksi cairan
kehidupan, yang menyebabkan 2. Patent ductus arteriosus (PDA) untuk meningkatkan diuresis dan
mengalirnya darah dari aorta tang dapat mempersulit peredaran darah mengurangi efek kelebihan beban
bertekanan tinggi ke arteri pulmonal lain atau kelainan ventilasi, seperti kardiovaskular, Pemberian
yang bertekanan rendah berikut: indomethacin
a. Aorta pecah
 Pembedahan : Pemotongan atau
Etiologi b. Eisenmenger fisiologi
c. Gagal jantung kiri pengikatan duktus.
1. Faktor Prenatal : d. Miokard iskemia  Non pembedahan : Penutupan
 Ibu menderita penyakit infeksi : e. Necrotizing enterocolitis dengan alat penutup dilakukan
Rubella. f. Hipertensi Paru pada waktu kateterisasi jantung.
 Ibu alkoholisme, peminum obat g. Hipertrofi jantung kanan dan
penenang atau jamu Gagal jantung kanan
 Umur ibu lebih dari 40 tahun.
 Ibu menderita penyakit DM
2. Faktor Genetik : Pemeriksaan Penunjang
 Anak yang lahir sebelumnya
menderita penyakit jantung  Radiologi: foto rontgen dada hampir selalu terdapat kardiomegali.
bawaan.  Elektrokardiografi/EKG,
 Ayah / Ibu menderita penyakit  Pemeriksaan dengan Doppler berwarna
jantung bawaan.  Ekokardiografi, bervariasi sesuai tingkat keparahan, pada PDA kecil tidak
 Kelainan kromosom seperti ada abnormalitas, hipertrofi ventrikel kiri pada PDA yang lebih besar. sangat
Sindrom Down. menentukan dalam diagnosis anatomik.
 Lahir dengan kelainan bawaan  Kateterisasi jantung untuk menentukan resistensi vaskuler paru.
yang lain.

Manifestasi Klinik

 Kadang-kadang terdapat tanda-tanda gagal jantung.


 Machinery mur-mur persisten (sistolik, kemudian menetap, paling nyata terdengar di tepi sternum kiri atas).
 Tekanan nadi besar (water hammer pulses) / Nadi menonjol dan meloncat-loncat, Tekanan nadi yang lebar (lebih dari
25 mmHg).
 Takhikardia (denyut apeks lebih dari 170), ujung jari hiperemik.
 Resiko endokarditis dan obstruksi pembuluh darah pulmonal.
 Infeksi saluran nafas berulang, mudah lelah.
 Apnea dan Tachypnea.
 Nasal flaring dan Retraksi dada.
 Hipoksemia.
 Peningkatan kebutuhan ventilator (sehubungan dengan masalah paru).
 tidak mau menyusu
 berat badannya tidak bertambah
 berkeringat
 kesulitan dalam bernafas
 denyut jantung yang cepat
Pathway Patent Ductus Arteriosus
Ibu terinfeksi rubella, alkoholism, usia Penyakit jantung bawaan dr ortu,
saat hamil > 40 th, DM, mengkonsumsi kelainan kromosom (sindrom
obat2 penenang/ jamu down)

Faktor prenatal Bayi lahir premature Faktor genetik

Kelainan ductus
arteriosus
Percampuran darah yg
teroksigenasi dg darah Merangsang
Aliran darah ke Darah dr Aorta melalui yg blm teroksigenasi pelepasan
sirkulasi sistemik PDA (bertekanan ) (Sindrome hormon
erythropoetin

Stimulasi s.s Shunting / pirau kiri ke Shunting / pirau kanan O2 dlm


simpatis HR darah ke Eritrosit
kanan (dr aorta ke ke kiri (dr a.pulmonalis
sirkulasi (polisitemia)
a.pulmonalis) ke aorta)
sistemik
Kerja ventrikel
kiri Murmur sistolik Distensi
Aliran darah arteri Perfusi O2 Kompensasi kapiler perifer
pulmonalis (bertekanan ke sel O2 dg napas
) cepat
Hipertropi Tekanan paru > Aorta
ventrikel kiri Clubbing
Sianosis finger
Aliran darah ke paru sentral Takipnea
(hipertensi pulmonal) Beban ventrikel kanan
Thromboplebitis
Gang. Perfusi
Aliran darah ke atrium Hipertropi ventrikel jaringan
kiri melalui katup kanan
mitral
Respirasi
Gang. Pola Sesak napas
anaerob
Seolah2 stenosis napas

Pmbentukan Sulit minum


Murmur mid diastolik energi dan makan

Anda mungkin juga menyukai