Anda di halaman 1dari 10

KERANGKA ACUAN DIKLAT (KAD)

DIKLAT KETERAMPILAN KHUSUS PELAUT


PROFICIENCY IN GMDSS / RESTRICTED RADIO OPERATOR’S COURSE

1. DASAR
1.1. STCW Code Section A-VI/3
1.2. IMO Model Course 1.26
1.3. Keputusan Menteri Perhubungan No. KM 43 Tahun 2008 tentang
Pendidikan, Ujian Negara dan Serifikat Kepelautan
1.4. Keputusan Kepala Badan Pendidikan dan Latihan Perhubungan
Nomor : SK.233/HK.602/Diklat-98 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Pendidikan Kepelautan
1.5. Keputusan Kepala Badan Pendidikan dan Latihan Perhubungan
Nomor : SK.229/DL.002/Diklat-98 tentang Penyelenggaraan Diklat
Keterampilan Khusus Pelaut
1.6. Keputusan Kepala Badan Pendidikan dan Latihan Perhubungan
Nomor : SK.230/DL.002/Diklat-98 tentang Sertifikat Keterampilan
Khusus Pelaut

2. TUJUAN

Setelah menyelesaikan diklat, peserta diklat diharapkan memiliki


keterampilan dalam mengoperasikan peralatan ROC - GMDSS secara
efektif, dan mampu untuk mengemban tanggung jawab untuk
melaksanakan komunikasi radio dalam situasi darurat.

3. LINGKUP DIKLAT

Diklat ini harus mengacu kepada ketentuan Regulation A-IV/2,


ketentuan-ketentuan ini meliputi batas ketentuan, keterampilan dan
pengalaman yang harus dicapai untuk mendapatkan sertifikat keterampilan
ROC - GMDSS bagi pelaut kapal niaga.

Hal 1 dari 10
4. PESERTA DAN PERSYARATAN DIKLAT

4.1 Persyaratan Peserta :


4.1.1 Mempunyai dan menyerahkan foto copy sertifikat keterampilan BST
(Basic Safety Training)
4.1.2 Mempunyai dan menyerahkan foto copy sertifikat kompetensi
kepelautan bagian Deck, minimal ANT-D
4.1.3 Menyerahkan surat keterangan sehat dari dokter

4 KURIKULUM, GARIS-GARIS BESAR MATERI AJAR, BAHAN AJAR


DAN JADWAL

4.1 Kurikulum
Hours
No Subject Area
Lecture Simulator
1. Introduction 1

2. Principles of Maritime Radio Communications


2.1. Principles and Basic features of the Maritime Mobile 2
Servive
2.2. Principles and basic features of the maritime mobile 2
satelite service
2.3. Intrroduction of the GMDSS 2

3. General Principles of Narrow Band and Direct Printing


(NBDP)
3.1. Automatic, Semi Automatic, and Manual System 1
3.2. ARQ and FEC Modes 0.5
3.3. Introduction of the GMDSS 0.5
3.4. Shore and Ship Station Prosedures 1
3.5. Control, Indicator, and Keybord Operation 1

4 Knowledge and Practical Use of Ship Station Equipment 2.5


Distress Alerting
4.1. Wacthkeeping Receivers 1

Hal 2 dari 10
4.2. Usage and Function of the VHF Instalation 1
4.3. Usage of MF/HF Radio Instalation 1
4.4. The survival craft radio Equipmen 1.5
4.5. Antenna and Battery Storage Systems 2

5. Distress Alerting 0.5

6. Miscellaneous Skills and Operational Procedures for 2


General Communication
6.1. Ability to use english Langunge, Written and Spoken, 1
for exchange
6.2. Obligator prosedures and practices 1
6.3. Practical and theorectical knowledge of general 2
communication

7. Assesment and Discussion 2

Sub Total 12 18
Total 30

4.2 Jadwal dan Lama Diklat


4.2.1 Jadwal pelaksanaan
Kegiatan DKKP GMDSS – ROC dilaksanakan setiap saat
disesuaikan dengan jumlah peserta Diklat (30 peserta/ kelas) yang
memenuhi persyaratan.

4.2.2 Lama Diklat


Lama DKKP GMDSS - ROC adalah 30 jam.

6. PERSYARATAN TENAGA PENGAJAR/ INSTRUKTUR


Instruktur adalah tenaga pengajar PIP Makassar yang memiliki kriteria :

Hal 3 dari 10
1) Pengajar harus memiliki sertifikat IMO Model Course 6.09;
2) Pengajar harus mempunyai sertifikat keterampilan GOC - GMDSS;
3) Pengajar harus memiliki sertifikat keahlian pelaut minimal ANT II;
4) Pengajar harus memiliki pengalaman melaksanakan tugas jaga di atas
kapal dengan peralatan GMDSS minimal 2 (dua) tahun;
5) Asisten Pengajar harus memiliki sertifikat keahlian pelaut minimal ANT
III;
6) Rasio jumlah tenaga pengajar mata pelajaran praktek minimal 1 tenaga
pengajar untuk 10 peserta diklat.

7. SARANA DAN PRASARANA


Lembaga Diklat diharuskan melengkapi sarana dan prasarana diklat
minimal meliputi:

a. Fasilitas Pembelajaran dan Peralatan

NO PERALATAN JUMLAH
1 Ruang belajar/ruang kelas Untuk 15 peserta
2 Overhead Projector 1 set
3 Blackboard/whiteboard 1 set
4 GMDSS simulator dilengkapi dengan : 1 set
a. dua set VHF transceiver dengan DSC
controller receiver
b. satu set EPIRB
c. satu set SART
d. satu set Portable VHF transceiver
e. satu set accumulator standar untuk
radio, Ni-Cd battery dengan battery
charger
f. Active antenna
g. Navtex
5 GMDSS real equipment dengan : 1 set
a. dua set VHF transceiver dengan DSC
controller receiver
b. satu set EPIRB
c. satu set SART
d. satu set Portable VHF transceiver
e. satu set accumulator standar untuk
radio, Ni-Cd battery dengan battery
charger

Hal 4 dari 10
f. Active antenna
g. Satu set Navtex
h. Satu set UPS

b. Teaching Aids (A)


A1 Video – Cassette player
A2 Video – Cassette about the use of GMDSS (jika ada)

c. IMO references (R)


R1 STCW Convention 1995
R2 SOLAS 1974
R3 IMO SMCP

d. Textbooks and other references (T)


T1 List of Coast Stations
T2 List of Ship Stations
T3 List of Radio Determination and Special Service Station
T4 List of Call sign and Numerical Identities
T5 Manual for use the Maritime Mobile Satellite Services
T6 Radio Regulation

8. LOKASI DAN TEMPAT PELAKSANAAN

8.1 Lokasi
Diklat Keterampilan Khusus Pelaut GMDSS – ROC
dilaksanakan di Kampus Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar.

8.1 Tempat Pelaksanaan


Tempat Diklat Keterampilan Khusus Pelaut GMDSS – ROC
adalah kelas dimana setiap kelas diisi maksimum 30 peserta.

9. BIAYA DIKLAT

Hal 5 dari 10
Semua biaya yang dikeluarkan dalam pelaksanaan Diklat,
ditanggung oleh peserta Diklat.

10. PROSES PEMBELAJARAN


10.1 Metode Pembelajaran
Diarahkan pada pembinaan kemampuan individual
maupun kelompok melalui kegiatan :
10.1.1 Tatap Muka
Materi teoritik untuk mengkomunikasikan konsep, fakta
dan prinsip.
10.1.2 Praktek/ Simulasi
Pengenalan instrument dan latihan praktek.

10.2 Materi Kegiatan


1) Pengetahuan
Meliputi dasar hukum, latar belakang dan prinsip kerja
instrument.
2) Keahlian
Aplikasi pengetahuan dan latihan keterampilan.
3) Sikap
Perubahan dan pengembangan motivasi serta
tanggung jawab sebagai anak kapal pelayaran niaga.

11. EVALUASI DAN PENILAIAN


11.1 Evaluasi
Untuk mengukur keberhasilan diklat maka diadakan
evaluasi kegiatan. Dari hasil evaluasi ini akan dijadikan acuan
dan koreksi untuk pelaksanaan diklat yang akan datang
sehingga pelaksanaan diklat akan menjadi lebih baik. Evaluasi
ini dilakukan secara tertulis dan lisan dengan materi ujian teori
dan praktek/ simulasi. Peserta Diklat dinyatakan lulus jika telah
memenuhi kriteria lulus sesuai kriteria yang ditetapkan.

Hal 6 dari 10
11.2 Penilaian
Lembaga Diklat diharuskan menyelenggarakan penilaian
hasil diklat bagi peserta diklat. Penilaian dimaksud paling sedikit
meliputi penilaian.
a. kehadiran peserta diklat;
b. assessement di akhir diklat.

12. PENERBITAN SURAT KETERANGAN LULUS DIKLAT

Penamatan pelatihan dan assessment dari pelatihan GMDSS


ini, sebuah dokumen bisa dikeluarkan sebagai bukti sertifikasi bahwa
peserta diklat dinyatakan telah berhasil menyelesaikan pelatihan dan
memenuhi tingkat pengetahuan serta kompetensi yang diatur di dalam
tabel A-II/1 STCW Code. Sertifikat dapat dikeluarkan setelah
mendapatkan persetujuan dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.

13. PANITIA PELAKSANA


Panitia Pelaksana adalah Dosen/Instruktur dan Pegawai yang
dipandang cakap dan memenuhi syarat sebagai pelaksana kegiatan
Diklat yang ditetapkan dengan surat keputusan Direktur Politeknik Ilmu
Pelayaran Makassar. Struktur Kepanitiaan terdiri dari :
13.1 Pembina Pelaksana
13.2 Koor. Bidang Teknis Pembelajaran
13.3 Koor. Bidang Teknis Sarana Prasarana Diklat dan
Pembiayaan
13.4 Koor. Bidang Teknis Peserta Diklat
13.5 Koor. Bidang Teknis Mutu
13.6 Koor. Bidang Instruktur
13.7 Koor. Pembantu Umum
13.8 Ketua Umum Pelaksana Diklat
13.9 Wakil Ketua
13.10 Sekretaris Umum

Hal 7 dari 10
13.11 Ketua Diklat GMDSS-ROC
13.12 Sekretaris
13.13 Anggota

14. PROSEDUR PELAKSANAAN


14.1 Perencanaan kegiatan belajar mengajar

14.2 Persyaratan calon peserta diklat

14.3 Pelaksanaan proses kegiatan belajar mengajar

14.4 Penilaian hasil pembelajaran

14.5 Penerbitan sertifikat

14.6 Pengawasan internal proses diklat

Hal 8 dari 10
PROGRAM KEGIATAN PROSES DIKLAT KETERAMPILAN KHUSUS PELAUT
POLITEKNIK ILMU PELAYARAN MAKASSAR

REGISTRASI PROSES PEMBELAJARAN DIKLAT EVALUSAI, PENILAIAN DAN UJIAN SERTIFIKASI DAN PENAMATAN

PERIODE PERIODE
REGISTRASI
PEMBELAJARAN TEORI UJIAN TEORI
DAFTAR PENERBITAN
SELEKSI Ya SERTIFIKAT
LULUS
PENERIMAAN
PEMBELAJARAN PRAKTEK Tidak
SIMULATOR UJIAN PERBAIKAN
PENETAPAN
Registrasi
PESERTA UJIAN PRAKTEK
Ya PENERBITAN
LULUS
PENETAPAN SERTIFIKAT DKKP
Tidak
JADWAL
UJIAN PERBAIKAN

Hal 9 dari 10
15. PERATURAN TATA TERTIB
15.1 Peserta

15.1.1 Peserta hadir 30 menit sebelum pelaksanaan diklat dimulai


15.1.2 Peserta diwajibkan berpakaian rapi (Kemeja putih dan
celana/rok hitam)
15.1.3 Peserta diwajibkan mengikuti kegiatan Diklat sampai akhir
pelaksanaan diklat
15.1.4 Peserta diwajibkan mengikuti peraturan yang berlaku di PIP
Makassar

15.2 Pengajar
15.2.1 Pengajar hadir dikelas sesuai dengan jadwal yang telah
ditetapkan
15.2.2 Menyediakan materi diklat
15.2.3 Memonitoring kehadiran peserta
15.2.4 Mengisi daftar hadir pengajar/pemateri

16. LAPORAN PELAKSANAAN DIKLAT


Pada akhir pelaksanaan diklat, dibuat pelaporan dalam bentuk
dokumen sebagai bentuk pertanggung jawaban pelaksanaan diklat dan
sebagai hasil pelaksanaan Diklat.

17. TINDAK LANJUT HASIL


Tindak lanjut hasil merupakan koreksi atas pelaksanaan Diklat yang
diharapkan dapat meningkatkan atau perbaikan pelaksanaan Diklat ke
arah yang lebih baik untuk mencapai efisiensi dan efektifitas
penyelenggaraan diklat-diklat selanjutnya.

Hal 10 dari 10

Anda mungkin juga menyukai