Anda di halaman 1dari 11

BAB 1 Ketahui

8 Penyebab Tekanan Darah


Rendah & Cara Mengatasinya
HIDUP SEHAT
HIPOTENSI
MAKANAN SEHAT
Ditinjau oleh: dr. Fadhli Rizal Makarim

14 April 2021

Halodoc, Jakarta - Pernahkah kamu mengalami mata yang berkunang-kunang, pusing tujuh keliling lalu jatuh
pingsan akibat berdiri terlalu lama? Sebagian orang bilang hal itu disebabkan karena belum sarapan pagi atau tidak
makan seharian.

Sebenarnya, tidak salah karena tidak makan seharian bisa menimbulkan gejala yang mengarah pada tekanan darah
rendah atau hipotensi. Hipotensi terjadi ketika tekanan darah di dalam arteri lebih rendah daripada tekanan darah
normal.

Ketika darah mengalir lewat arteri, otomatis dinding arteri akan menerima tekanan. Tekanan ini yang menjadi
ukuran kekuatan aliran darah atau yang sering kita sebut dengan tekanan darah.

Terdapat dua ukuran yang digunakan untuk mengukur tekanan darah, yakni tekanan sistolik (bilangan atas) dan
tekanan diastolik (bilangan bawah). Dilansir dalam laman WebMD, tekanan darah normal memiliki ukuran berkisar
antara <120 dan <80. Sedangkan hipotensi mempunyai tekanan darah di bawah 90/60.

Baca Juga : Ketahui 4 Ciri Tekanan Darah Rendah


BAB 2 Berbagai Penyebab Tekanan Darah Rendah
Melansir dari Mayo Clinic, ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab tekanan darah rendah, yaitu:

 Kehamilan. Selama hamil, sistem peredaran darah meluas dengan cepat, sehingga tekanan darah
cenderung turun. Jangan khawatir, hal ini wajar terjadi dan biasanya akan kembali normal setelah ibu
melahirkan.
 Masalah jantung. Beberapa kondisi jantung yang dapat menyebabkan tekanan darah rendah termasuk
denyut jantung yang sangat rendah (bradikardia), masalah katup jantung, serangan jantung dan gagal
jantung.
 Masalah endokrin. Kondisi tiroid seperti penyakit paratiroid, penyakit Addison, gula darah rendah
(hipoglikemia) atau diabetes dapat memicu tekanan darah rendah.
 Dehidrasi. Ketika tubuh kehilangan lebih banyak air daripada yang dibutuhkan, kondisi ini dapat
menyebabkan kelemahan, pusing, dan kelelahan. Demam, muntah, diare berat, konsumsi obat diuretik dan
olahraga berat adalah sejumlah faktor penyebab dehidrasi.
 Kehilangan darah. Kehilangan banyak darah akibat cedera besar atau pendarahan internal dapat
mengurangi jumlah darah dalam tubuh, sehingga menyebabkan penurunan tekanan darah yang parah.
 Infeksi berat (septikemia). Septikemia terjadi ketika infeksi dalam tubuh telah memasuki aliran darah.
Kondisi ini dapat menyebabkan penurunan tekanan darah yang mengancam jiwa (syok septik).
 Anafilaksis. Anafilaksis adalah reaksi alergi parah dan berpotensi mengancam jiwa. Ini bisa disebabkan
karena alergi makanan, obat-obatan tertentu, racun serangga, dan lateks. Anafilaksis dapat menyebabkan
masalah pernapasan, gatal-gatal, gatal, tenggorokan bengkak dan penurunan tekanan darah ekstrem.
 Kekurangan nutrisi dalam diet. Kekurangan vitamin B-12 dan folat dapat mencegah tubuh memproduksi
cukup sel darah merah (anemia), sehingga menyebabkan tekanan darah rendah.

Baca Juga : Tekanan Darah Rendah atau Tinggi, Manakah yang Lebih Berbahaya?

Kalau kamu mengalami tekanan darah rendah yang tak kunjung membaik setelah diobati, sebaiknya
periksakan ke dokter untuk diidentifikasi lebih lanjut. Sebelum mengunjungi rumah sakit, kini kamu bisa
membuat janji dengan dokter terlebih dahulu melalui aplikasi Halodoc.

BAB 3 Bagaimana Cara Mengatasi Tekanan Darah Rendah?


Mengonsumsi makanan yang memiliki banyak kandungan garam menjadi cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi
darah rendah karena odium bisa menaikkan tekanan darah.

Jika kamu yang berusia lanjut, diskusikan dulu dengan dokter Halodoc sebelum memberikan tambahan garam di
dalam diet sehari-hari. Kamu dapat menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video
Call.

Dilansir dari Mayo Clinic, beberapa cara lain yang bisa dicoba untuk mengatasi tekanan darah rendah, yaitu:

 Ubah posisi dengan perlahan atau sebisa mungkin untuk tidak berdiri terlalu lama.
 Banyak minum air putih untuk meningkatkan volume darah dan mencegah dehidrasi.
 Tidur dengan menumpuk 2-3 bantal agar ketika bangun dan berdiri tidak mengalami penurunan tekanan
darah secara drastis.
 Kurangi kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol.
 Meminum secangkir kopi di pagi hari juga bisa membantu.

Baca Juga : Tekanan Darah Rendah? Coba 7 Makanan Ini

Itulah sejumlah hal yang bisa membantu mengatasi tekanan darah rendah yang kamu alami. Jangan lupa untuk
konsumsi makanan sehat, seperti buah dan sayuran untuk menjaga tekanan darah tetap normal.

Anda mungkin juga menyukai