Tugas Resume Mata Kuliah Kajian Kependidikan Islam

Oleh: M. Ishak fahlevi

1. Materi Peserta Didik dalam PI

Setiap anak memiliki tahap-tahap perkembangan yang harus
dicapai dalam setiap rentang usianya. Pendidikan dan psikologis
berperan penting dalam membantu mencapai tahap-tahap perkembangan
anak. Interaksi antara tenaga pendidik dan anak akan membentuk pola
belajar pada anak tersebut. Oleh karena itu diperlukan metode belajar
yang berbeda pada setiap anak, berbeda usianya maka berbeda pula cara
mengajarnya. Indonesia memiliki 4 Jenjang Pendidikan, yaitu: PG/TK,
SD, SMP, dan SMA.
semua anak termasuk katagori peserta didik baik di sekolah
maupun diluar sekolah, sesuai dengan definisi terminologinya:
Adalah anak didik atau individu yang mengalami perubahan,
perkembangan sehingga masih memerlukan bimbingan dan arahan
dalam membentuk kepribadian serta sebagai bagian dari struktural
proses pendidikan.
Peserta didik apabila dikaitkan dengan pendidikan adalah
perkembangan peserta didik yang selalu menuju kedewasaan dimana
semuanya itu terjadi karena adanya bantuan dan bimbingan yang
diberikan oleh pendidik.
Memang faktor usia dan kemampuan daya pikir sangat
berpengaruh dalam pengelompokan peserta (anak) didik dalam sebuah
sistem pembelajaran, agar seorang guru bisa menakar dg pas porsi
pelajaran yg akan disampaikan, sekiranya bisa diserap dg baik oleh
semua murid. sehingga yg cerdas tidak merasa bosan dan yg lambat
daya pikirnya tidak merasa dizhalimi. akan tetapi dalam hal ini patokan
kemampuan lebih dikedepankan dari pada faktor usia, krn murid akan
dipacu dlm otaknya bukan ototnya. yg jelas pepatah arab mengatakan "
‫( "طعام الكبار سم للصغار‬makanan yg baik bagi orang ddewasa bisa menjadi
racun jika dikonsumsi anak kecil).
2. Materi Dasar Pendidikan dalam PI
Dasar pendidikan Islam di dalam makalah saudara menyebutkan
imamiyah ilahiyah dan imaniyah Ubudiyah sebagai sebagian dasar
 pendidikan dibidang agama munkin bisa dijelaskan bagaimana pendidik
atau peserta didik bisa memahami sehingga di dalam menjalankan
pendidikan tepat pada arahnya.
Dalam memahami imaniyah ilahiyah dan imaniyah Ubudiyah,
pesrta didik harus mendalami ilmu2 tauhed dan yang ada kaitannya
dengan ilmu2 tentang keimanan, selanjutnya peserta didik diwajibkan
mengaplikasikannya dalam kehidupan nyata sehingga antara ilmu yang
dipelajari dengan pengamalan akan selaras dan serasi (bermamfaat)
3. Materi Tujuan Pendidikan PI
Dalam adagium ushuliyah dinyatakan bahwa : ”al-umuru
bimaqosidiha”, bahwa setiap tindakan dan aktivitas harus berorientasi
pada tujuan atau rencana yang telah ditetapkan. Adagium ini
menunjukan bahwa pendidikan seharusnya berorientasi pada tujuan
yang ingin dicapai bukan semata-mata berorientasi pada sederetan
materi. Karena itulah, tujuan pendidikan Islam menjadi kompenen
pendidikan yang harus dirumuskan terlebih dahulu sebelum
merumuskan kompenen-kompenen pendidikan yang lain.
Tujuan merupakan standar usaha yang dapat ditentukan, serta
mengarahkan usaha yang akan dilalui dan merupakan titik pangkal
untuk mencapai tujuan-tujuan lain. Disamping itu, tujuan dapat
membatasi ruang gerak usaha, agar kegitan dapat terfokus pada apa
yang dicita-citakan, dan yang terpenting lagi adalah dapat memberi
penilaian atau evaluasi pada usaha-usaha pendidikan.