Anda di halaman 1dari 15

Sejarah dan Perkembangan

Bimbingan Konseling

Di Amerika
Di Indonesia
Mengapa BK Lahir

 Perubahan yang terjadi dalam lembaga


keluarga
 Perubahan yang terjadi dalam lembaga
pendidikan
 Perubahan yang terjadi dalam lembaga
pekerjaan
Periode BK

 Periode Embrio (1898-1907)


 Periode Pertumbuhan (1908-1918)
 Periode Pergolakan Pendidikan (1918-1929)
 Periode ketidakstabilan Ekonomi (1929-
1945)
 Periode Modern (setelah 1945)
Periode Embrio (1898-1907)

 Tahun 1895 George Meril merintis gerakan bimbingan,


jabatan pada “The California School of Mechanical Arts”.
 1898-1907 Jesse B.Davis, ia memusatkan perhatian pada
penyuluhan jabatan dan pendidikan jabatan di Central High
School, Detroid, Michigan.
 1901 Meyer Bloomfield membangun Civic Service House
 1907 Eli W.Weaver melaksanakan bimbingan jabatan dan
penempatan kerja.
 1907 William Wheatly menyajikan bimbingan jabatan dalam
IPS dan membuka mata pelajarankhusus dalam hal pekerjaan
Periode Pertumbuhan (1908-1918)

 13 Januari 1908 lahir Bimbingan, dengan


didirikannya Vocational Bureau pada Civic
Service House oleh Frank Parson di Boston
 Frank Parson: merumuskan tujuan, metode
dan materi BK, Menekankan kepentingan
sosial dalam gerakan bimbingan jabatan,
Pemilihan pekerjaan hrs didasarkan atas
analisa ilmiah, Pentingnya Bimbingan
individual
Periode Pergolakan Pendidikan (1918-
1929)

 alat-alat pengukuran harus digunakan


dalamprogram bimbingan sekolah
 Adanay pusat-pusat rehabilitasi dan
penempatan jabatan bagi para veteran
 Adanya perhatian terhadap dinamika pribadi
individu dalam dalam bimbingan
 Adanya pendekatan studi kasus dalam
bimbingan dan konseling
Periode Ekonomi yang tidak Menentu
(1929-1945)

 Gerakan Bimbingan mendapat bantuan tunjangan


dari luar dari NOC (National Occupational
Conference) yang berupaya mempromosikan
bimbingan jabatan dalam masyarakat.
 Adanya konsep keterpaduan, kekerkoordinasian,
dan peresapan program bimbingan sekolah secara
menyeluruh
 Teknik bimbinganmulai berkembang matang
 Berkembangnya tenaga personel bimbingan,
konselor ahli dan spesialis di sekolah
Periode Modern (1945)

 Adanya pusat-pusat bimbingan


 Bantuan Federal untuk bimbingan
 Program dan teknik bimbingan mengalami kemajuan
 Pelaksanaan BP mulai SD sampai PT
 Adanya Directive dan Non Directive Counseling
juga Eclective Counseling
 Lahirnya APGA (American Personnel and Guidance
Association)
 Adanya kode etik BP
Gerakan2 Pengiring BK

 Pendidikan Kesehatan
 Kesehatan Mental
 Klinik Bimbingan Kanak-kanak
 Testing Psikologi
Pelopor BK

 Frank Parsons
 Jesse B.Davis
 Eli Wever
 John Brewer
Faktor penyebab berkembangnya
Bimbingan dan Konseling

 Perkembangan demokrasi dalam dunia


pendidikan
 Perluasan program pendidikan
 Perkembangan teknologi
 Kondisi moral religius yang membutuhkan
nilai-nilai positif.
 Kondisi sosial ekonomi yang sulit
Benih-benih BK: Di Indonesia

 Lahirnya Budi Utomo (tgl 20Mei 1908).


 Perguruan Nasional Taman Siswa (1922)-Ki Hajar Dewantara
dgn semboyan:
Ing ngarso sung Tulodo
Ing madyo mangun karso
Tut wuri Handayani (lebih di tekankan)
Asas-asas Didaktik Taman Siswa:
Kemerdekaan Belajar dan Belajar sendiri
Kemerdekaan bekerja dan bekerja sendiri
Pendekatan konvergensi
 Sekolah kerja Moh Syafii (1926):
Inisiatif perseorangan & tanggung jawab
harus dikembangkan
Memberi kesempatan siswa bekerja sendiri
Diarahkannya bakat dan minat siswa
Periode BK di Indonesia

 Periode Benih (1922-1960)


Balai Pembinaan Administrasi; pelatihan kerja dan
latihan jabatan-Yogyakarta
 Periode Pertumbuhan (1960-1971)
Konferensi FKIP;ttg pentingnya BP 20-24
agustus1960 –BP masuk kurikulum FKIP
BP masuk kurikulum sekolah-1962
 Periode Pembaharuan Pendidikan (1971-1983)
 Periode Pendidikan Modern
Periode

 I,II : Prawacana (1960-1970)


 III : Pemasyarakatan(1970-1990)
 IV : Konsolidasi(1990-2000)
 V : Lepas landas(2000)

Anda mungkin juga menyukai