CSL SIRKUMSISI URO

indikasi ; agama, sosial, medis (keadaan yg mengharuskan pembuangan, cth: fimosis atau
parafimosis) untuk pencegahan tumor LIHAT MODUL
kontraindikasi LIHAT DIMODUL

inform concent : perkenalan diri,apa pentingnya sirkumsisi, bagaimana melakukannya resiko

terjadi,
persiapkan alat dan bahan

gunting, klem : musquito, lurus, gunting, benang, jarum steril 5 cc, sarung tangan steril, doek bolong,
korentang untuk mengambil alat, kasa steril, betadine, cairan asepsis, adrenalin atau kortisol→ untuk
tiba-tiba terjadi syok anafilaktik, lidokain / silokain 2 %

1. cuci tangan
2. pasang sarung tangan steril
3. pasien dalam keadangan terlentang / supine, operator ada disebelah kiri
4. inspeksi terlebih dahulu genitalia eksterna, ada kelainan atau tidak
5. asepsis searah jarum jam di sekitar pubis kemudian penis sendiri sampai ke
skrotum, seluruh penis dari dorsal sampai ventral harus kena
6. kasa yang telah dipakai dibuang ke tempat sampah medis, ulangi tindakan asepsis
sebanyak 2-3 kali
7. pasang doek bolong pada daerah sekitar genetalia jgn sampai terkena yang sudah di
asepsis, ekspos pada bagian genetalia eksterna
8. lakukan teknik anestesi dengan lidokain menggunakan spoit 5 cc,
9. letakkan kom untuk menempatkan alat
10. anestesi dimulai pada pangkal penis dgn di blok, sudut 45, 2 cc ditengah,ditarik
arakhan samping kiri 0,5 cc dan kanan juga. sisa 2 cc di infiltrasi mukosa sekitar
sulkus koronarius dari dorsal 3 strip, ventral 3-5 strip, lateral 0,5 cc kanan dan kiri
11. tunggu beberapa saat dan cek respon dari anestesi lokal
 12. jika tdk sakit, maka lakukan pembukaan pada preputium secara gentel sampai bisa
ditarik ke proksimal, jika masih susah untuk ditarik maka dilakukan lagi dilatasi pada
preputium untuk melepaskan perlengketan antara mukosa dan gland penis dari
smegma
13. setelah terbuka sampai terlihat sulkus koronarius, kemudian dibersihkan lg dengan
betadine sampai terbebas dari smegma karena sumber infeksi stlh dilakukan sirkum
14. setelah dibersihkan maka dikembalikan lagi preputiumnya
15. lakukan fiksasi pada 3 tempat dengan klem : jam 6, jam 11, jam 13
16. kemudian lihat respon pasien, jika pasien sudah terlihat tenang dan kooperatif
17. lakukan insisi pada jam 12 sampai menyisakan mukosa sepanjang 1 cm dari sulkus
koronarius
18. setelah terlihat tepi sulkus koronarius maka berhenti menggunting
19. lakukan fiksasi, jahit kendali arah jam 12 dengan pen catgut 3/0 atau chronic 3/0
20. jahit antara mukosa dan kulit,
21. eksisi melingkar dari arah dorsal ke ventral, frenulum nya, eksisi melingkar sisi
sebelahnya jg mengikuti sulkus koronarius sisakan 1 cm di sulkus koronarius
22. cek perdarahan di mukosa, bila ada lakukan klem kemudian diikat pada tempat
tempat yang timbul perdarahan. ujung benang di jepit dgn klem, klem yg di
perdarahan di berdirikan kemudian taruh klem yang di perdarahan ke arah lawannya
dan lakukan pengikatan. jika perdarahan sudah terikat lepas klemnya. cara
menggunting benangnya sisakan setengah cm
23. lakukan penjahitan boleh dengan jelujur atau satu satu, jika satu satu itu pada jam 9,
jam 3, jam 6, dan jam 12
24. mukosa dijahitkan ke arah kulit
25. daerah jam 6 banyak pembuluh darahnya jd hati-hati, kalau bisa jahit membentuk
jam 8, sisi yang kanan ditarik ke mukosa ditarik keluar jarumnya, sisi kiri dari mukosa
ke arah kulit, jd ketemu di belakang klem, jika ada kulit tersisa di gunting
26. pastikan penisnya simetris
27. gunting jahit kendali
28. lihat kembali sekelilingnya lalu kontrol bleeding
29. kembalikan alat-alat
30. buka doek steril
31. bersihkan sekitar genetalia dari sisa betadin atau darah
32. oleskan salep pada sekeliling mukosa dan kulit yang dijahit
33. pasang sofratule, gunakan 2 pinset atau pegang jg gpp, dipasang melingkar pada
mukosa dan kulit yg dijahit sampai menempel (untuk mencegah bleeding)
34. boleh pasang kasa boleh tidak, melingkar pada mukosa dan kulit yang dijahit lalu
plester agar kasa menempel dengan baik
35. sarung tangan dibuka dan dibuang ke tong sampah medis
36. cuci tangan asepsis
37. pasien dipersilahkan duduk
38. edukasi keluarga jika ada bengkak dan berdarah boleh langsung ke rumah sakit,
kontrol 3-4 hari setelah tindakan

dorsal slit sirkumsisi